27 February 2021
  • Beranda
  • Peristiwa
    • Kilas
    • Khas
    • Perjalanan
    • Persona
    • Acara
  • Esai
    • Opini
    • Ulasan
    • Kiat
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Hard News
  • Penulis
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
tatkala.co
tatkala.co
  • Beranda
  • Peristiwa
    • Kilas
    • Khas
    • Perjalanan
    • Persona
    • Acara
  • Esai
    • Opini
    • Ulasan
    • Kiat
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Hard News
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result
Home Opini

Bali Bukan Hanya Pajangan, Tapi Juga Mesin Penciptaan – Surat dari Putu Wijaya

Putu Wijaya by Putu Wijaya
February 2, 2018
in Opini
17
SHARES

 

SALUT atas perhelatan akbarmu yang sudah berlangsung sepanjang tahun 2017. Bukan pekerjaan yang mudah bagi pekerja kreatif, sutradra dan aktor, menjadi penggagas sekaligus pelaksana festival setahun penuh, 100 monolog di banyak kota di Bali dengan berbagai kelompok yang mungkin saja berbeda keyakinan estetika dan bisa jadi juga lain “kubu politik”.

Itu hanya mungkin terlaksana berkat ketekunan, kesabaran, kelapangan hati, kebijakan, sikap toleran, dedikasi tinggi, etos kerja spartan yang tanpa pamrih dan dukungan dari seluruh peserta baik yngg terlibat langsung atau yngg mendukung baik dengan moral maupun material.

Tak kecil pula urunan mereka yngg menghadiri pementasan dan yngg menghadirkan peristiwa kesenianmu itu di medsos, sehingga yang tak dapat menggapai secara phisik pun terinformasi. Dan begitu peristiwa sudah melayang jadi informasi, dia akan terus bertualang menyapa siapa saja, di mana saja dan kapan saja.

Kau dan kelompok kerjamu, teman-temanmu, mereka yngg telah tampil dan membantu – bahkan termasuk yngg tak senang dan menghambat, kalau ada – mereka yg sudah menyumbangkan waktunya menonton, kalian semua telah menulis sebuah kalimat penting dalam sejarah teater modern di Bali:

“Bahwa Bali bukan hanya pajangan, tapi juga mesin penciptaan yang menyala memberikan sumbangan pemikiran untuk kemanusiaan lewat seni (teater)”.

Kalimat yang sama sekali tidak berambisi jadi slogan, tetapi janji, yang akan terus-menerus menggedor, memburu, menuntut generasi ke genersi untuk mewujudkannya.(Karena memang itulah fitrah manusia kreatif, terus dikejar untuk bekerja mencipta) inilah langkah pertama yang meyakinkan dan indah. Aku terharu dan menyampaIkan salam hormat. Semoga langkah emas ini berhasil dilanjutkan dan aku percaya itu akan terjadi apabila terus fokus.

Bravo!
Jkt 2 Desember 2017

Catatan: Surat ini disampaikan kepada Putu Satria Kusuma sebagai penggagas Festival Monolog Bali 100 Putu Wijaya, Mare-Desember 2017

 

Tags: baliFestival Monolog Bali 100 Putu WijayaMonologPutu WijayaTeater
Putu Wijaya

Putu Wijaya

Lahir di Tabanan, Bali. Ia sastrawan dan dramawan. Sudah menulis kurang lebih 30 novel, 40 naskah drama, ribuan cerpen, ratusan esei, artikel lepas, dan kritik drama. Ia juga telah menulis skenario film dan sinetron. Sebagai seorang dramawan, ia memimpin Teater Mandiri sejak 1971, dan telah mementaskan puluhan lakon di dalam maupun di luar negeri, beberapa diantaranya yaitu mementaskan naskah Gerr (Geez), dan Aum (Roar) di Madison, Connecticut dan di LaMaMa, New York City, dan pada tahun 1991 membawa Teater Mandiri dengan pertunjukkan Yel keliling Amerika. Puluhan penghargaan ia raih atas karya sastra dan skenario sinetron.

MEDIA SOSIAL

  • 3.4k Fans
  • 41 Followers
  • 1.5k Followers

ADVERTISEMENT

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Features
  • Fiction
  • Poetry
Essay

Towards Success: Re-evaluating the Ecological Development in Indonesia in the Era of Anthropocene

Indonesia has long been an active participant of the environmental policy formation and promotion. Ever since 1970, as Dr Emil...

by Etheldreda E.L.T Wongkar
January 18, 2021

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Ilustrasi Florence W. Williams dari buku aslinya  dan diolah oleh Juli Sastrawan
Cerpen

Si Ayam Betina Merah | Cerpen Florence W. Williams

by Juli Sastrawan
February 24, 2021
Pendekatan Dialogis Sokola. Gambar dalam tulisan ini diambil saat pameran seni yang diadakan di Kulidan Kitchen and Space tanggal 12 Februari 2020
Esai

Pendekatan Dialogis Pendidikan

Pendekatan Dialogis Sokola. Itu judul ilustrasi dalam tulisan ini yang diambil saat pameran seni yang diadakan di Kulidan Kitchen and ...

December 5, 2020
Para juara lomba menulis cerpen diapit pengajar di Basindo Undiksha Singaraja
Ulasan

Cerita-Cerita di Garis Perkembangan – Catatan Lomba Cerpen Festra Basindo Undiksha

PENYELENGGARAAN lomba menulis cerpen Festival Sastra (Festra) Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Undiksha, tahun ini kembali diadakan dengan peserta ...

February 2, 2018
Petani muda di tengah sawah
Khas

Generasi Petani 4.0 – Laku Tani Berbasis Aplikasi, Tinggal Unduh di Play Store

Bertani adalah pekerjaan mulia. Begitulah kata bijak yang sering saya dengar. Petani mencetak sawah, memproduksi beras, makanan pokok umat manusia. ...

April 10, 2019
Google
Esai

Sumbangan Bung Karno dalam Kesenian Bali – Salah satunya Nama Tari Terunajaya

TAHUN 2017, Soekarno atau Bung Karno, presiden pertama dan Proklamator RI, ikut meramaikan Pesta Kesenian Bali ke-39 di Taman Budaya ...

June 8, 2020
Esai

Gaguritan

Tahun berapa gaguritan pertama ditulis di Bali? Apa judul gaguritan itu? Siapa menulis? Di mana ditulis? Rentetan pertanyaan ini, sampai ...

February 25, 2020

PERISTIWA

  • All
  • Peristiwa
  • Kilas
  • Khas
  • Perjalanan
  • Persona
  • Acara
Jaja Sengait dari Desa Pedawa dan benda-benda yang dibuat dari pohon aren [Foto Made Saja]
Khas

“Jaja Sengait” dan Gula Pedawa | Dan Hal Lain yang Bertautan dengan Pohon Aren

by Made Saja
February 25, 2021

ESAI

  • All
  • Esai
  • Opini
  • Kiat
  • Ulasan
Dr. I. Made Pria Dharsana. SH. M.Hum
Opini

Hilangnya Peran Notaris Dalam Pendirian PT UMKM

by I Made Pria Dharsana
February 26, 2021

POPULER

Foto: koleksi penulis

Kisah “Semaya Pati” dari Payangan Gianyar: Cinta Setia hingga Maut Menjemput

February 2, 2018
Istimewa

Tradisi Eka Brata (Amati Lelungan) Akan Melindungi Bali dari Covid-19 – [Petunjuk Pustaka Lontar Warisan Majapahit]

March 26, 2020

tatkala.co mengembangkan jurnalisme warga dan jurnalisme sastra. Berbagi informasi, cerita dan pemikiran dengan sukacita.

KATEGORI

Acara (67) Cerpen (155) Dongeng (11) Esai (1413) Essay (7) Features (5) Fiction (3) Fiksi (2) Hard News (10) Khas (340) Kiat (19) Kilas (196) Opini (478) Peristiwa (83) Perjalanan (53) Persona (9) Poetry (5) Puisi (101) Ulasan (336)

MEDIA SOSIAL

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2018,BalikuCreative - Premium WordPress.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
    • Kilas
    • Khas
    • Perjalanan
    • Persona
    • Acara
  • Esai
    • Opini
    • Ulasan
    • Kiat
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Hard News
  • Penulis
  • Login
  • Sign Up

Copyright © 2018,BalikuCreative - Premium WordPress.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In