31 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Made Kranca Melangkah Bersama Gong Legendaris Jagaraga Menuju Pesta Kesenian Bali 2024

JaswantobyJaswanto
June 28, 2024
inKhas
Made Kranca Melangkah Bersama Gong Legendaris Jagaraga Menuju Pesta Kesenian Bali 2024

Made Kranca saat melatih penabuh Sekaa Gong Legendaris Jagaraga | Foto: Hizkia

MALAM itu, sejumlah penabuh saling bertegur sapa. Beberapa orang duduk di belakang gamelan, sedang sisanya duduk di luar pagar sambil berbincang dan merokok. Mereka semua sedang menunggu seseorang.

Tak lama kemudian, yang sama-sama ditunggu telah datang. Sosok lelaki tua dengan kemeja biru, kamen dan udeng, muncul dari ujung gang bersama seorang pemuda yang memboncengnya. Orang tua itu berjalan dengan sangat pelan dan hati-hati. Melihat caranya berjalan, lantai bangunan itu seperti menjelma setapak yang licin.

Pria tua itu bernama Made Kranca, sang maestro gong kebyar Desa Jagaraga, cucu Pan Wandres yang legendaris, dan murid sang legenda Gde Manik. Malam itu, ia akan melatih para penabuh gong legendaris Jagaraga—orang Jagaraga menyebutnya gong gede—yang sudah lama tidak bergaung di panggung-panggung besar di Bali.

Made Kranca saat melatih penabuh Sekaa Gong Legendaris Jagaraga | Foto: Hizkia

Seniman tua itu duduk di depan gangsa setelah berusaha menaiki satu-dua anak tangga tempat latihan. Segera ia meminta beberapa orang untuk menabuh gamelan berbilah itu. Jika ada nada yang salah, ia akan segera menunjukkan yang benar dengan suara mulut atau gamelan di depannya. Dasar maestro, ia menabuh gamelan semudah mengedipkan kedua mata.

Seorang lelaki paruh baya yang duduk tepat di depannya, tampaknya lumayan memiliki kendala. Berkali-kali Kranca harus menunjukkan nada yang benar. Dengan sabar ia menabuh gamelannya dengan gerakan lambat, supaya murid paruh bayanya itu mengerti dan dapat mengingatnya.

Setelah dirasa mengerti, ia mempercepat gerakannya. Semakin cepat. Sampai panggul itu seperti melayang dan tak menyentuh bilah gamelan. Si murid mengikutinya. Guru dan murid itu kemudian tertawa.

Made Kranca, sejak Sekaa Gong Legendaris Jaya Kusuma, Desa Jagaraga, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng ditunjuk pentas di panggung Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVI Tahun 2024, jika tidak sedang sakit atau ada urusan mendadak, setiap latihan, ia pasti hadir.  

“Kami latihan tiga kali dalam seminggu, hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. Mulai jam delapan malam. Dan hampir setiap latihan, Pak Kranca selalu hadir—untuk melatih kami. Begitulah Pak Kranca, kadang tidak peduli kesehatannya,” ujar Nyoman Arya Suriawan, Ketua Sekaa Gong Jaya Kusuma, Minggu (23/6/2024) malam.

Menurut Arya, Made Kranca termasuk tokoh seniman Jagaraga yang harkat dan martabatnya masih terasa hingga kini. “Di Jagaraga banyak manusia unggul. Dan ini tentu berkaitan dengan tema PKB tahun ini, yakni Jana Kerthi Paramaguna Wikrama,” sambungnya sembari tertawa.

Benar. Nama-nama seperti I Wayan Paraupan (Pan Wanres), Gde Manik, Ni Luh Menek, untuk menyebut beberapa nama, bisa dikatakan sebagai manusia unggul.

Pada PKB tahun ini, Sekaa Gong Jagaraga sudah melakukan persiapan sejak bulan Agustus tahun lalu. Sebagai orang yang ditunjuk untuk memimpin sekaa, Arya mengaku telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk desa. “Agustus kami mulai mengumpulkan para penabuh. Lalu menyepakati jadwal latihan,” ujarnya.

Pada saat mengumpulkan para penabuh, yang notabene setengahnya berumur 60 tahun ke atas, untuk meyakinkan mereka, Arya dan perangkat desa kembali harus menyampaikan kejayaan Gong Kebyar Jagaraga di masa lalu.

Made Kranca saat melatih penabuh Sekaa Gong Legendaris Jagaraga | Foto: Hizkia

Perangkat desa dinas maupun adat membangkitkan kembali ingatan-ingatan para seniman tua itu akan perjuangan Gde Manik, suka-dukanya dalam berkesenian, sampai tak ada keraguan sedikit pun dalam benak mereka untuk ikut berpartisipasi.

“Pada saat pertemuan mereka sangat meyakinkan. Ketika kepala desa menyerukan kata setuju, mereka menyahut setuju. Tapi waktu jadwal latihan, tidak ada yang datang,” tutur Arya disusul dengan tawa yang tak terbendung.

Perjalanan Sekaa Gong Legendaris Desa Jagaraga ke panggung PKB tahun ini dapat dikatakan tidak mulus-mulus amat. Ada saja batu “sandungan” yang menghambat proses produksi mereka. Selain, pada awalnya kesulitan mengumpulkan para seniman penabuh dan penari, kata Arya, banyak pula perangkat gamelan yang perlu perbaikan.

Dan sampai sejauh ini, selama proses produksi, tak jarang Nyoman Arya masih mengeluarkan biaya pribadi. Dari keperluan perbaikan gamelan, sampai menyediakan air, kopi, dan kudapan selama latihan. Itu semua ia lakukan supaya Gong Kebyar Jagaraga kembali muncul ke permukaan, bukan hanya dianggap peninggalan masa silam yang terkubur bersama mendiang mestronya. “Kendang itu pun punya saya pribadi,” katanya.

Namun, meski demikian, menurut Arya, berkat semangat Made Kranca dan seniman-senima tua yang terlibat, persiapan Sekaa Gong Jaya Kusuma untuk PKB 2024 sudah sembilan puluh sembilan persen.

Pada PKB tahun ini, Sekaa Gong Legendaris Jagaraga akan membawakan dua tabuh dan dua tari karya Gde Manik, yakni Tabuh Baratayuda, Tabuh Manik Amutus, Tari Trunajaya, dan Tari Palawakya. “Kami akan pentas tanggal 10 Juli nanti,” kata Arya.[T]

Reporter: Jaswanto
Penulis: Jaswanto
Editor: Adnyana Ole

Tags: Gong LegendarisGong Legendaris JagaragaMade KrancaPKB 2024
Previous Post

Ramuan Sirih-Pinang Dalang Putu Ardiyasa dalam Fragmentari “Ngerajasinga”

Next Post

Ancaman sebagai Bentuk Komunikasi Antarnegara

Jaswanto

Jaswanto

Editor/Wartawan tatkala.co

Next Post
Efek “Frugal Living” dalam Pariwisata

Ancaman sebagai Bentuk Komunikasi Antarnegara

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tembakau, Kian Dilarang Kian Memukau

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 31, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

PARA pembaca yang budiman, tanggal 31 Mei adalah Hari Tanpa Tembakau Sedunia. Tujuan utama dari peringatan ini adalah untuk meningkatkan...

Read more

Melahirkan Guru, Melahirkan Peradaban: Catatan di Masa Kolonial

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 30, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

Prolog Melalui pendidikan, seseorang berkesempatan untuk mengembangkan kompetensi dirinya. Pendidikan menjadi sarana untuk mendapatkan pengetahuan sekaligus mengasah keterampilan bahkan sikap...

Read more

Menjawab Stigmatisasi Masa Aksi Kurang Baca

by Mansurni Abadi
May 30, 2025
0
Bersama dalam Fitri dan Nyepi: Romansa Toleransi di Tengah Problematika Bangsa

SEBELUM memulai pembahasan lebih jauh, marilah kita sejenak mencurahkan doa sembari mengenang kembali rangkaian kebiadaban yang terjadi pada masa-masa Reformasi,...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025
Panggung

Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025

LANGIT Singaraja masih menitikkan gerimis, Selasa 27 Mei 2025, ketika seniman-seniman muda itu mempersiapkan garapan seni untuk ditampilkan pada pembukaan...

by Komang Puja Savitri
May 28, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co