9 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Pariwisata Jepang nan Kian Berkibar

ChusmerubyChusmeru
March 18, 2024
inEsai
Efek “Frugal Living” dalam Pariwisata

Chusmeru

SEBAGAI salah satu destinasi wisata dunia, Jepang mengalami perkembangan pesat dalam angka kunjungan wisatawan mancanegara. Pada periode Januari – Oktober 2023 jumlah kunjungan wisatawan ke Jepang mencapai lebih dari 19 juta orang. Devisa dari sektor pariwisata diperkirakan mencapai 5 triliun Yen.

Sebenarnya Jepang termasuk destinasi wisata yang mahal, dibandingkan China dan Thailand. Salah satu komponen wisata yang mahal di Jepang adalah perhotelan. Tarif hotel di Jepang termasuk kategori mahal.

Hal itu dipicu oleh kurangnya jumlah pekerja di sektor pariwisata dan harga energi yang tinggi. Sehingga hotel di Jepang akan membatasi hunian kamar hingga 80 persen saja. Dampaknya harga kamar hotel melonjak.

Meski dianggap mahal, Jepang tetap menjadi tujuan wisata favorit bagi negara lain. Bahkan Jepang memasuki tahap overtourism, situasi di mana suatu destinasi begitu banyak dikunjungi wisatawan. Salah satu destinasi yang overtourism adalah Gunung Fuji.

Gunung Fuji terdampak overtourism, sehingga pemerintah Jepang mengenakan tarif pendakian Gunung Fuji sebesar 211.000 rupiah. Selain itu, pendaki harian juga dibatasi 4.000 orang. Beberapa masalah yang muncul adalah pakaian pendaki yang tidak pantas, kemacetan lalu lintas, dan sampah.

Mengatasi kepadatan wisatawan, Jepang membuat berbagai kebijakan. Tujuannya agar dapat mengurangi dampak negatif, seperti perilaku buruk wisatawan maupun kemacetan lalu lintas. Salah satu kebijakan yang dikeluarkan adalah meningkatkan jumlah bus dan taksi, serta kenaikan tarif tiket kereta api.

Berbagai upaya yang dilakukan pemerintah Jepang tak menyurutkan wisatawan untuk tetap mengunjungi Jepang. Mengapa pariwisata Jepang tetap berkibar di tengah krisis moneter dunia dan mahalnya produk wisata Jepang?

Daya Tarik

Jepang memiliki luas wilayah 377.923 kilometer persegi, sama dengan 85 persen luas pulau Sumatera. Terdapat empat pulau besar yang membentang dari Utara ke Selatan, yaitu Hokkaido, Honshu, Shikoku, dan Kyushu. Selebihnya, terdapat 3000 pulau-pula kecil. Sekitar 73 persen wilayah Jepang terdiri dari pegunungan.

Faktor alam yang indah menjadi daya tarik wisata Jepang. Salah satunya adalah Gunung Fuji yang ikonik. Bunga Sakura yang mekar setiap musim semi juga menjadi daya tarik bagi wisatawan. Alam di Jepang masih terjaga dengan baik, natural, dan sedikit sekali mengalami distorsi lingkungan.

Perpaduan yang harmonis antara kemajuan teknologi, budaya modern, dan budaya tradisional Jepang merupakan salah satu daya tarik wisata Jepang.  Pop Culture di Jepang sangat menarik wisatawan, seperti anime, manga, dan cosplay. Namun nilai-nilai budaya Jepang juga masih dipertahankan, seperti tradisi minum teh dan Kimono. Perkembangan teknologi robotik di Jepang juga menjadi daya tarik wisatawan.

 Jepang dianggap sebagai surganya berbelanja bagi wisatawan, yang menjual berbagai produk mewah hingga cinderamata tradisional. Kuliner Jepang menjadi salah satu makanan khas yang sangat digemari wisatawan dari berbagai negara, karena harga yang terjangkau dan rasa yang dapat diterima oleh lidah wisatawan, seperti sushi, ramen, tempura, dan kaiseki.

Transportasi di Jepang meskipun cukup mahal, namun dianggap memudahkan aksesibilitas wisatawan dari satu destinasi wisata ke destinasi lain. Sektor transportasi yang modern juga sangat memanjakan wisatawan. Shinkansen, merupakan kereta cepat di Jepang yang sering dijadikan objek foto wisatawan.

Daya tarik berikutnya, Jepang termasuk negara yang aman di wilayah Asia. Faktor keamanan sangat menjadi pertimbangan bagi wisatawan asing ketika hendak mengunjungi suatu negara. Jepang termasuk salah satu negara yang tingkat kriminalitasnya rendah. Hal itu ditopang oleh budaya kokuminsei, yaitu karakter nasional Jepang yang menghargai keharmonisan sosial.

Terpenting adalah faktor keramahtamahan yang sangat alami dan tulus dari masyarakat Jepang kepada wisatawan. Jepang sangat tourist friendly. Sepanjang tidak mengusik kehidupan pribadi masyarakat Jepang, mereka sangat ramah. Ini membuat wisatawan merasa betah dan merasa at home ketika tinggal di Jepang.

Bagaimana Indonesia?

Bercermin dari kian berkibarnya pariwisata Jepang, banyak hal yang dapat dilakukan Indonesia untuk mengerek wisatawan. Meski angka kunjungan wisatawan mancanegara di Indonesia cukup menggembirakan, namun banyak catatan yang perlu dibenahi bersama.

Indonesia banyak memiliki alam yang indah, baik gunung, sungai, jurug, gua, maupun pantai. Akan tetapi keindaan alam Indonesia telah banyak mengalami gangguan ekosistem. Sampah bukan hanya persoalan rumah tangga, namun juga tampak berceceran di objek wisata. Hampir sebagian destinasi wisata yang padat pengunjung akan dijumpai persoalan sampah.

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menempati posisi ketiga sebagai taman terindah di dunia dalam daftar The World’s Most Beautiful National Park versi Bounce, sebuah platform layanan perjalanan wisata di Amerika Serikat. Berada di posisi teratas adalah Taman Nasional Kruger di Afrika Selatan.

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini juga mengalahkan Taman Nasional Fuji Hakone Izu di Jepang. Tentu saja ini menjadi prestasi yang patut dibanggakan. Meskipun sempat terjadi kasus kebakaran yang terjadi di kawasan Bromo akibat ulah wisatawan.

Potensi seni budaya di Indonesia juga begitu melimpah. Akan tetapi seni budaya yang erat dengan tradisi masyarakat perlahan tersingkir oleh perkembangan peradaban modern. Semakin sedikit generasi kekinian yang menggeluti tradisi. Kecuali Bali, di mana tradisi memang sudah sejak dulu hingga saat ini masih inherent dalam kehidupan masyarakat.

Indonesia memang termasuk negara yang aman di kawasan Asia. Namun bukan berarti tak ada gangguan keamanan dalam sektor pariwisata. Salah satu kasus yang menonjol adalah pemalakan terhadap wisatawan di objek wisata oleh masyarakat. Kasus ini bukan hanya membuat wisatawan merasa tidak aman dan nyaman, tetapi juga mencoreng citra pariwisata Indonesia.

Bukan hanya masalah pemalakan, perilaku buruk wisatawan juga kerap terjadi di berbagai objek wisata. Perilaku buruk wisatawan banyak terjadi di Bali. Beberapa dari wisatawan mancanegara melakukan tindakan tak senonoh yang melanggar adat serta perilaku yang menodai kesakralan tempat suci di Bali. Tidak sedikit pula wisatawan yang terlibat tindakan kriminal.

Bagiamana dengan sikap masyarakat dalam menerima wisatawan? Hampir sama dengan masyarakat Jepang, masyarakat Indonesia juga dikenal tourist friendly. Dikutip dari Databoks.katadata.co.id, berdasarkan survey Expat Insider 2022, Indonesia menempati urutan kedua sebagai negara paling ramah, di bawah Meksiko.

Keramahan masyarakat Indonesia merupakan salah satu modal untuk meningkatkan angka kunjungan wisatawan mancanegara. Maka, saatnya kini berharap agar sektor pariwisata Indonesia juga kian berkibar seperti Jepang.[T]

  • BACA artikel lain dari penulisCHUSMERU
Strategi Pengembangan Pasar Wisata
Movieland sebagai Destinasi Wisata: Mungkinkah?
Tren Wisata 2024: Catatan Akhir Tahun Pariwisata Indonesia
Jembatan Kaca dan Penyimpangan Pariwisata Berkelanjutan
Tags: BudayaIndonesiaJepangPariwisata
Previous Post

Transfer Lisan Bahasa Tutur

Next Post

Pentingnya Networking, Trust, dan Integritas dalam Kehidupan

Chusmeru

Chusmeru

Purnatugas dosen Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP, Anggota Formatur Pendirian Program Studi Pariwisata, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah. Penulis bidang komunikasi dan pariwisata. Sejak kecil menyukai hal-hal yang berbau mistis.

Next Post
Puasa, Kebutuhan dan Hari Kelahiran

Pentingnya Networking, Trust, dan Integritas dalam Kehidupan

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more

Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

by Pitrus Puspito
May 9, 2025
0
Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

DALAM sebuah seminar yang diadakan Komunitas Salihara (2013) yang bertema “Seni Sebagai Peristiwa” memberi saya pemahaman mengenai dunia seni secara...

Read more

Deepfake Porno, Pemerkosaan Simbolik, dan Kejatuhan Etika Digital Kita

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 9, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

BEBERAPA hari ini, jagat digital Indonesia kembali gaduh. Bukan karena debat capres, bukan pula karena teori bumi datar kambuhan. Tapi...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman
Khas

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

TAK salah jika Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan kepada Almarhum I Gusti Made Peredi, salah satu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
“Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng
Khas

“Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

DULU, pada setiap Manis Galungan (sehari setelah Hari Raya Galungan) atau Manis Kuningan (sehari setelah Hari Raya Kuningan) identik dengan...

by Komang Yudistia
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Poleng | Cerpen Sri Romdhoni Warta Kuncoro

Poleng | Cerpen Sri Romdhoni Warta Kuncoro

May 3, 2025
Puisi-puisi Muhammad Rafi’ Hanif | Kenang-Kenangan Seorang Mahasiswa

Puisi-puisi Muhammad Rafi’ Hanif | Kenang-Kenangan Seorang Mahasiswa

May 3, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co