BUKAN Nosstress namanya jika tidak menyuguhkan sesuatu yang sederhana namun mengesankan. Pada 31 Agustus 2024 lalu, mereka menggelar pesta rilis album keenam yang bertajuk “Lebih Dekat”di Kulidan Kitchen & Space, Guwang, Sukawati.
Pesta rilis Lebih Dekat merupakan acara yang dirancang oleh Nosstress untuk merayakan peluncuran album terbaru mereka. Acara ini tidak hanya menjadi momen untuk memperkenalkan karya terbaru mereka kepada publik, tetapi juga untuk mempererat hubungan antara Nosstress dan para penggemarnya.
Jika grup musik lain melakukan tur dari kota ke kota atau panggung ke panggung,. berbeda dengan Nosstress. Mereka mengadakan tur Lebih Dekat ini ke rumah-rumah pendengarnya, dan pesta rilis Lebih Dekat merupakan pamungkas dari rangkaian tur tersebut.
Dengan konsep acara yang intim dan akrab, pesta rilis ini memberikan kesempatan bagi para penggemar untuk lebih dekat dengan Nosstress, memahami cerita di balik pembuatan lagu-lagu dalam album, serta merayakan karya tersebut bersama-sama.
Selain penampilan musik dari Nosstress, acara ini juga dilengkapi dengan pameran foto merayakan Lebih Dekat dalam Ruang Antara dan Ruang Sendiri yang menjadikan acara ini lebih dari sekadar konser biasa. Terdapat pula stan kudapan untuk para penonton dan stan merchandise Nosstress. Setiap penonton akan mendapatkan gelang tanda masuk yang dibuat handmade oleh Nosstress dan tim. Selain itu, semua penonton juga mendapatkan paket sayur mayur sebagai buah tangan atau bingkisan untuk dibawa pulang.
Paket sayur mayur di Pesta Rilis Lebih Dekat Nosstress | Foto: Dede
Pertunjukkan Nosstress di Pesta Rilis Lebih Dekat | Foto: Dede
Grup musik folk asal Bali yang digawangi oleh Man Angga dan Guna Warma ini terlihat begitu konsisten dalam berkarya, terbukti dengan dirilisnya album Lebih Dekat yang jarak peluncurannya tak berselang lama dengan album Bertumbuh Bersama yang dirilis pada tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan produktivitas mereka dalam berkarya tidak main-main. Setiap inspirasi, kritik, ataupun perasaan suka cita duka terhadap suatu hal mampu dituturkan dan dikemas lewat karya lagu yang apik nan syahdu.
Album Lebih Dekat terdiri dari 8 trek lagu yang menginterpretasikan ungkapan ekspresi cinta, penerimaan, dan rasa Syukur kepada diri sendiri, keluarga, dan orang terdekat.
Dalam acara Pesta Rilis Lebih Dekat, Nosstress dan tim tidak hanya menampilkan pertunjukkan musik semata, namun banyak hal-hal menarik yang ada di sekitarnya. Man Angga mengatakan, acara ini akan menjadi hari yang tidak terlupakan, baik bagi penonton begitupun juga Nosstress dan tim.
“150 ribu memang bukan uang yang sedikit, tetapi percayalah 150 ribu kalian tidak akan terlupakan,” ujar Man Angga kepada seluruh penonton.
Sebelum memasuki areal panggung, penonton akan melewati Ruang Antara yang digagas oleh Putra Baskara dan dikurasi oleh Putu Sayoga. Spot tersebut menjadi salah satu tempat yang menarik perhatian penonton, tak sedikit yang menikmati dan mengabadikannya dengan berswafoto.
Dilansir dari Instagram resmi Nosstress, Ruang antara merupakan pameran visual fotografi album “Lebih Dekat” yang bertujuan memberikan kesempatan dan mengundang penikmat musik Nosstress untuk mengisi ruang interpretasi dengan pengalaman pribadi masing-masing. Sesuai dengan salah satu makna “Ruang Antara” sebagai proses transisi menuju kedekatan emosional dan fisik, karya foto ini bertujuan mendekatkan Nosstress secara emosional dan fisik dengan para penggemar serta orang-orang terdekatnya.
Ruang Antara di Pesta Rilis Lebih Dekat | Foto: Dede
Pameran foto Merayakan Lebih Dekat | Foto: Dede
Selain Ruang Antara, salah satu sudut di ruangan Kulidan Kitchen & Space juga disulap menjadi Ruang Sendiri yang merupakan tempat untuk instropeksi diri dan refleksi dengan diiringi lagu-lagu Nosstress yang menyejukkan. Khusus untuk Ruang Sendiri dipandu oleh Venny Ardhana (mahasiswa Magister Profesi Psikologi Klinis Dewasa Unpad) pada hari terakhir pameran, tepatnya 6 September yang lalu.
Banyak kedekatan dan keakraban yang tercipta lewat pesta rilis Lebih Dekat, tidak hanya bagi penggemar lama Nosstress, tetapi juga bagi para pendengar baru yang turut hadir pada malam itu.
Sebelum lagu terakhir didendangkan, Man Angga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh tim, penggemar, dan khususnya untuk keluarga Nosstress. Baginya, jika tidak ada dukungan dan support dari semuanya, maka Nosstress tidak akan bisa sampai di titik sekarang ini.
“Keluarga kami sangat support, mereka merelakan anggota keluarganya menempuh jalan untuk menjadi musisi, yang sepertinya di Bali, jalur kesenian itu dianggap sing kel nekang kikid (tidak menghasilkan apa-apa). ya walaupun memang sebenarnya sampai sekarang kalau dikatakan, kami tidak berlebih, tapi nggak juga kurang. Cukup,” tandas Man Angga.
Nosstress pun mengakhiri pertunjukkan dengan membawakan lagu Bersama Kita, lagu yang selalu menjadi tanda berakhirnya show Nosstress di setiap pertunjukkan. [T]
Reporter/Penulis: Dede Putra Wiguna
Editor: Adnyana Ole
BACA artikel lain dari penulis DEDE PUTRA WIGUNA