12 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Krisis Literasi di Buleleng: Mengapa Ratusan Siswa SMP Tak Bisa Membaca?

Putu Gangga PradiptabyPutu Gangga Pradipta
May 11, 2025
inEsai
Masa Depan Pendidikan di Era AI: ChatGPT dan Perplexity, Alat Bantu atau Tantangan Baru?

Gangga Pradipta

PADA April 2025, masyarakat Indonesia dikejutkan oleh laporan yang menyebutkan bahwa ratusan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Buleleng, Bali, tidak mampu membaca dengan lancar.  Berita ini mencuat setelah Dinas Pendidikan setempat menemukan bahwa sekitar 375 siswa SMP mengalami kesulitan dalam membaca, sebuah kondisi yang seharusnya sudah teratasi di jenjang pendidikan dasar.

Temuan ini bukan hanya mencerminkan permasalahan individu, melainkan menyoroti isu sistemik dalam dunia pendidikan Indonesia.  Fakta bahwa siswa-siswa tersebut telah melewati pendidikan dasar namun masih mengalami kesulitan membaca menunjukkan adanya celah dalam proses pembelajaran yang seharusnya menjamin kemampuan literasi dasar.

Pemerintah daerah merespons temuan ini dengan melakukan serangkaian tes kecerdasan untuk memahami apakah kesulitan membaca tersebut disebabkan oleh faktor intelektual atau metode pembelajaran yang kurang efektif.  Hasil awal menunjukkan bahwa sebagian besar siswa memiliki tingkat kecerdasan normal, mengindikasikan bahwa masalah utama terletak pada sistem pendidikan itu sendiri.

Dinas Pendidikan Buleleng mengakui bahwa selama ini fokus pembelajaran lebih banyak tertuju pada pencapaian kurikulum dan nilai ujian, sementara aspek fundamental seperti kemampuan membaca seringkali terabaikan.  Hal ini diperparah oleh kurangnya pelatihan bagi guru dalam metode pengajaran membaca yang efektif.

Ketua DPRD Buleleng mendesak pemerintah kabupaten untuk segera mencari solusi konkret atas permasalahan ini.  Ia menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap kurikulum dan metode pengajaran yang digunakan di sekolah-sekolah, serta peningkatan kompetensi guru dalam mengajarkan keterampilan membaca.

Psikolog pendidikan yang terlibat dalam penanganan kasus ini menjelaskan bahwa kesulitan membaca pada siswa bukan hanya berdampak pada prestasi akademik, tetapi juga pada kepercayaan diri dan motivasi belajar mereka.  Anak-anak yang merasa tertinggal seringkali mengalami stres dan kecemasan, yang dapat menghambat perkembangan mereka secara keseluruhan.

Gubernur Bali Wayan Koster menyatakan keyakinannya bahwa kasus serupa mungkin juga terjadi di daerah lain di Indonesia.  Ia menekankan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap sistem pendidikan nasional untuk memastikan bahwa setiap anak mendapatkan haknya dalam memperoleh pendidikan yang berkualitas.

Masalah literasi di Buleleng mencerminkan tantangan yang lebih luas dalam sistem pendidikan Indonesia.  Menurut data UNESCO, tingkat literasi di Indonesia masih berada di bawah rata-rata global, dengan banyak anak yang tidak mencapai kemampuan membaca yang memadai meskipun telah menyelesaikan pendidikan dasar.

Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap rendahnya tingkat literasi adalah kurangnya akses terhadap bahan bacaan yang menarik dan relevan bagi anak-anak.  Banyak perpustakaan sekolah yang kekurangan buku, dan budaya membaca belum menjadi bagian integral dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.

Selain itu, penggunaan teknologi dalam pembelajaran masih terbatas.  Padahal, integrasi teknologi dapat membantu menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menarik, serta menyediakan akses ke berbagai sumber belajar yang berkualitas.

Untuk mengatasi krisis literasi ini, diperlukan pendekatan holistik yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat.  Program pelatihan guru dalam metode pengajaran membaca yang efektif harus menjadi prioritas.  Selain itu, perlu ada upaya untuk meningkatkan ketersediaan dan aksesibilitas bahan bacaan yang menarik bagi anak-anak.

Pemerintah pusat dan daerah harus bekerja sama dalam menyusun kebijakan yang mendukung peningkatan literasi.  Ini termasuk penyediaan anggaran yang memadai untuk pendidikan, pengembangan kurikulum yang menekankan keterampilan dasar seperti membaca, dan evaluasi berkala terhadap efektivitas program-program pendidikan.

Peran orang tua juga sangat penting dalam menumbuhkan minat baca pada anak.  Membacakan cerita kepada anak sejak dini, menyediakan waktu khusus untuk membaca bersama, dan menjadi teladan dalam kebiasaan membaca dapat membantu membentuk budaya literasi di rumah.

Masyarakat luas, termasuk organisasi non-pemerintah dan sektor swasta, dapat berkontribusi melalui program-program literasi, donasi buku, dan penyelenggaraan kegiatan yang mendorong minat baca.  Kolaborasi antara berbagai pihak ini akan memperkuat upaya dalam meningkatkan tingkat literasi nasional.

Kasus di Buleleng harus menjadi peringatan bagi seluruh pemangku kepentingan dalam pendidikan.  Ini adalah saat yang tepat untuk merefleksikan dan mengevaluasi kembali pendekatan kita terhadap pendidikan dasar, memastikan bahwa setiap anak memiliki kemampuan membaca yang memadai sebagai fondasi untuk pembelajaran selanjutnya.

Investasi dalam literasi bukan hanya tentang meningkatkan kemampuan individu, tetapi juga tentang membangun masyarakat yang lebih cerdas, kritis, dan produktif.  Dengan memperkuat kemampuan membaca, kita membuka pintu bagi anak-anak untuk mengeksplorasi dunia, memahami informasi, dan berpartisipasi aktif dalam kehidupan sosial dan ekonomi.

Peningkatan literasi juga berkontribusi pada pengurangan kemiskinan dan ketimpangan sosial.  Anak-anak yang mampu membaca dengan baik memiliki peluang lebih besar untuk melanjutkan pendidikan, mendapatkan pekerjaan yang layak, dan meningkatkan kualitas hidup mereka.

Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan literasi harus menjadi bagian integral dari strategi pembangunan nasional.  Pemerintah harus menetapkan target yang jelas, mengalokasikan sumber daya yang memadai, dan memantau kemajuan secara berkala untuk memastikan bahwa setiap anak mendapatkan haknya dalam memperoleh pendidikan yang berkualitas.

Dalam jangka panjang, peningkatan literasi akan menghasilkan generasi yang lebih siap menghadapi tantangan global, berinovasi, dan berkontribusi pada kemajuan bangsa.  Ini adalah investasi yang akan memberikan manfaat berkelanjutan bagi individu dan masyarakat secara keseluruhan.

Sebagai penutup, krisis literasi di Buleleng harus menjadi momentum untuk perubahan.  Dengan komitmen dan kerja sama dari semua pihak, kita dapat membangun sistem pendidikan yang lebih inklusif, efektif, dan berorientasi pada pengembangan potensi setiap anak.  Mari kita jadikan membaca sebagai jendela dunia bagi generasi masa depan Indonesia. [T]

Penulis: Putu Gangga Pradipta
Editor: Adnyana Ole

  • BACA JUGA:
Masa Depan Pendidikan di Era AI: ChatGPT dan Perplexity, Alat Bantu atau Tantangan Baru?
Guru, Teknologi, dan Resolusi
Psikoterapi dengan Kecerdasan Buatan: Sejauh Apa Kecerdasan Buatan akan Menggantikan Manusia?
Tags: bulelengDiksi MudaLiterasiPendidikan
Previous Post

Animal Farm dalam Interpretasi Pemalsuan Kepercayaan

Next Post

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Putu Gangga Pradipta

Putu Gangga Pradipta

Lahir di Surabaya, kini sedang menempuh pendidikan di SMA Negeri 1 Singaraja.

Next Post
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Pulau dan Kepulauan di Nusantara: Nama, Identitas, dan Pengakuan

by Ahmad Sihabudin
May 12, 2025
0
Syair Pilu Berbalut Nada, Dari Ernest Hemingway Hingga Bob Dylan

“siapa yang mampu memberi nama,dialah yang menguasai, karena nama adalah identitas,dan sekaligus sebuah harapan.”(Michel Foucoult) WAWASAN Nusantara sebagai filosofi kesatuan...

Read more

Krisis Literasi di Buleleng: Mengapa Ratusan Siswa SMP Tak Bisa Membaca?

by Putu Gangga Pradipta
May 11, 2025
0
Masa Depan Pendidikan di Era AI: ChatGPT dan Perplexity, Alat Bantu atau Tantangan Baru?

PADA April 2025, masyarakat Indonesia dikejutkan oleh laporan yang menyebutkan bahwa ratusan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Buleleng,...

Read more

Animal Farm dalam Interpretasi Pemalsuan Kepercayaan

by Karisma Nur Fitria
May 11, 2025
0
Animal Farm dalam Interpretasi Pemalsuan Kepercayaan

PEMALSUAN kepercayaan sekurangnya tidak asing di telinga pembaca. Tindakan yang dengan sengaja menciptakan atau menyebarkan informasi tidak valid kepada khalayak....

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co