10 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Perahu | Cerpen Dian Suryantini

Dian SuryantinibyDian Suryantini
December 9, 2023
inCerpen
Perahu | Cerpen Dian Suryantini

Ilustrasi tatkala.co

RANIA tertegun menatap laut. Hatinya gelisah. Matanya awas tertuju pada satu perahu. Sementara di depannya ada Raden yang sibuk makan. Ia dengan mantap melahap hidangan yang ada di meja. Sedikitpun ia tidak memperhatikan Rania. Begitu juga dengan Rania yang seakan tidak peduli dengan Raden. Mata Rania seakan tidak berkedip. Perahu di tengah laut itu terus saja ia perhatikan.

“Rania, makanlah. Makanannya mulai habis. Ini enak,” kata Raden tanpa melihat Rania. Ia tetap sibuk menyomot satu per satu hidangan di meja.

Rania hanya melirik sebentar. Pandangannya kembali ke laut. Rania kaget, perahu itu tidak ada di tempat semula. Ia tambah gelisah. Kemana perahu itu? Rania mendongakkan kepala dan memandang sekitar laut. Ia menghela napas panjang, perahu itu kini berada di sebelah barat. Pergerakan perahu itu begitu cepat. Padahal Rania hanya berpaling sebentar. Sesekali ia melirik handphone yang tergeletak di meja. 

“Kamu kenapa? Tidak makan? Makanlah. Ini sangat enak.” Kali ini Raden membujuk Rania. Ia memandangi Rania. Ia sadar ada yang aneh dengan calon kekasihnya itu. Tapi Raden tidak mau tahu terlalu jauh. Raden baru seminggu mengenal Rania. Ia merasa masih belum pantas jika terlalu buru-buru bertanya hal pribadi.

Seolah tidak mendengar Raden, Rania terus menatap perahu itu. Tatapannya semakin tajam. Seperti elang yang membidik mangsanya.

“Rania,” kata Raden mengagetkannya. “Ayo, makan!” Rania mengangguk dan tersenyum tipis. Tetapi Rania masih mencuri-curi pandang ke tengah laut saat Raden sibuk dengan piringnya. Ia tak ingin lagi kehilangan perahu itu. Makannya pun tak selahap Raden. Nafsu makannya terganggu. Hatinya semakin gelisah.

Kegelisahan Rania tertangkap Raden. Ia penasaran. Hal apa yang membuat pandangan Rania tertawan, hingga ia begitu gelisah. “Kamu lihat nelayan? Sudahlah, nelayan itu hidupnya memang di laut. Tugasnya mencari ikan. Nah, kita tugasnya makan ikan,” kata Raden mencoba menenangkan Rania, tetapi ia tetap menyantap makanan.

Tapi hal itu sama sekali tidak mengubah apa pun. Pandangan Rania masih tetap tertawan ke perahu itu. Matanya seperti corong. Segala gerak-gerik nelayan itu ia perhatikan dari kejauhan 200 meter. Sesekali Raden ikut melirik perahu itu sambil menoleh wajah Rania yang mungil simetris. Ia tersenyum tapi masih tetap melanjutkan untuk menyantap ikan bakar, udang pedas manis, kerang saus padang. Perlahan namun pasti masuk ke mulut Raden. Lahap sekali.

Sementara nasi di piring Rania masih utuh. Sendok dan garpu yang dipegang hanya dimainkan. Jam tangan kecil yang melingkar di tangan kirinya ia pandang lalu memandang kembali ke perahu itu. Seolah ia menanti sesuatu. Tanpa disadari, Raden telah menyelesaikan makanannya. Rasa puas tergambar pada wajahnya. Raden menjentikkan jari memanggil waitress restoran itu.

“Terima kasih, Mbak,” ujar Raden sembari memberikan beberapa lembar uang kepadanya. Raden kembali memandang Rania. Ia heran kenapa gadis yang dicintainya itu selalu memandang laut. Raden ingin bertanya tetapi niat itu ia urungkan.

“Rania, ayo pulang. Rania…Rania!”

“Hah,” Rania kaget hingga lututnya terantuk di ujung meja. Ia bergegas bangkit dari kursi. Ia berjalan mengekor Raden. Matanya pun masih mencuri-curi pandang menengok perahu nelayan di tengah laut.

Saat perjalanan pulang, Rania sangat gelisah. Ia melirik lagi jam tangannya. Pukul 18.30 wita. Dalam perjalanan Rania hanya diam. Ia resah. Ia ingin segera sampai di rumah. Sikap Rania pun membuat Raden ikut tegang. Tapi lagi-lagi Raden tak berani bicara.

Selama 30 menit perjalanan akhirnya Rania sampai di rumah. Ia turun di depan gang rumah, karena mobil Raden tak cukup bila masuk ke gang itu. Rania turun tergesa-gesa tanpa berpamitan dengan Raden. Ia membanting pintu mobil dan berlari ke dalam gang. Raden bingung melihat sikap Rania. “Aku salah apa? Apa karena makanannya aku habiskan? Tapi, ah sudahlah,” Raden membatin. Ia kemudian meninggalkan Rania.

Setibanya di rumah Rania segera berganti baju. Dari dapur ibunya tak berhenti mengomel. Suara piring dan gelas terdengar beradu menandakan betapa kesal ibunya menunggu Rania pulang. “Kamu bisa lebih cepat, kan!” teriak ibu dari dapur.

Tanpa mengiraukan ibunya, Rania segera mengendarai sepeda motornya. Matanya was-was. Alisnya mengkerut. Laju gas sepeda motor ia kencangkan lagi. Tidak berapa lama, motor berwarna hitam itu terparkir di pinggir pantai.

Hari sudah mulai gelap. Dari kejauhan lampu berkedip-kedip. Sebuah perahu mendekat. Mesinnya mulai terdengar menderu dengan jelas. Sesaat perahu itu menepi. Rania berlari menghampiri dengan sumringah.

“Bapak!”[T]

  • Cerpen ini adalah hasil workshop Cipta Sastra dalam acara Pekan Raya Cipta Karya Mahima yang diselenggarakan Komunitas Mahima, Selasa 28 November 2023, di Rumah Belajar Komunitas Mahima, Singaraja, Bali.

  • Baca CERPEN lain
Hadiah Ole | Cerpen Nurjaya PM
Wanita yang Hidup Dalam Kebencian | Cerpen Riska Widiana
Lelaki Dalam Kamar Pacarnya | Cerpen Depri Ajopan
Tags: Cerpen
Previous Post

Puisi-Puisi Heza Hara | Menjelang Subuh

Next Post

Tuban dan Sedikit Hal di Baliknya: Sebuah Celotehan

Dian Suryantini

Dian Suryantini

Kuliah sambil kerja di Singaraja

Next Post
Libur Hari Jumat

Tuban dan Sedikit Hal di Baliknya: Sebuah Celotehan

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

“Pseudotourism”: Pepesan Kosong dalam Pariwisata

by Chusmeru
May 10, 2025
0
Efek “Frugal Living” dalam Pariwisata

KEBIJAKAN libur panjang (long weekend) yang diterapkan pemerintah selalu diprediksi dapat menggairahkan industri pariwisata Tanah Air. Hari-hari besar keagamaan dan...

Read more

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more

Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

by Pitrus Puspito
May 9, 2025
0
Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

DALAM sebuah seminar yang diadakan Komunitas Salihara (2013) yang bertema “Seni Sebagai Peristiwa” memberi saya pemahaman mengenai dunia seni secara...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman
Khas

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

TAK salah jika Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan kepada Almarhum I Gusti Made Peredi, salah satu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co