10 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Muslikhin: Bonsai Bukan Hanya Sekadar Hobi, tapi Juga Terapi

JaswantobyJaswanto
April 26, 2023
inKhas
Muslikhin: Bonsai Bukan Hanya Sekadar Hobi, tapi Juga Terapi

Muslikhin | Dok. Pribadi

PAGI-PAGI sekali, pria kelahiran Tuban, 06 September 1994 itu, mulai sibuk dengan pasir Malang, tanah, kotoran kambing dan pupuk slow release osmocote. Ia mencampur bahan-bahan tersebut menjadi satu. Kemudian memasukkannya ke dalam pot-pot berukuran kecil. Lalu batang-batang pohon berukuran 5-30 cm itu ia tancapkan dengan hati-hati.

Muslikhin, pemuda Montongsekar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, itu, memang sedang menanam bibit bonsai. Sudah hampir empat tahun ia membudidayakan tanaman hias tersebut.

Muslikhin / Dok. Pribadi

Sekadar informasi, menurut beberapa sumber, bonsai adalah tanaman atau pohon yang dikerdilkan di dalam pot dangkal dengan tujuan membuat miniatur dari bentuk asli pohon besar yang sudah tua di alam bebas. Bonsai berasal dari bahasa Jepang, yaitu bon dan sai. Bon berarti pot (dangkal), sedangkan sai berarti pohon.

Lebih dari itu, tak hanya sekadar menanam, bonsai juga menyangkut soal pemeliharaan tanaman atau pohon dalam pot dangkal, dan apresiasi keindahan bentuk dahan, daun, batang, dan akar pohon, serta pot yang menjadi wadah, atau keseluruhan bentuk tanaman atau pohon. Bonsai adalah pelafalan bahasa Jepang untuk penzai.

Dan pemuda yang akrab dipanggil Ukin ini, mulai menyukai tanaman kerdil (yang estetik) itu sejak pertama menikah pada tahun 2020. Ia mengaku, awalnya tergoda untuk membeli bonsai milik tetangga.

“Awalnya saya main ke tetangga, orangnya sudah tua, setiap hari ia mendongkel bahan bonsai di hutan untuk dijual ke penghobi bonsai, terus saya terinspirasi (tergoda) ikut membeli bahan bonsainya,” terangnya saat diwawancarai melalui WhatsApp pada hari Selasa, 25 April 2023.

Berawal dari situ, di kemudian hari, Ukin memilih untuk budidaya sendiri.

Dasar rezeki siapa yang tahu, barang iseng ia memosting beberapa bonsai hasil budidayanya di Facebook dengan akun JoHn GLondor, ternyata ada yang berminat untuk membelinya. “Sejak saat itu saya mulai semangat untuk posting-posting dan banyak menggali informasi tentang bonsai,” katanya sambil tersenyum.

Hingga hari ini, bonsai hasil budidayanya sudah terjual ke penjuru Nusantara. “Tapi paling banyak ke Bali, si,” jelasnya.

Ukin membandrol bonsai-bonsainya dari 50 ribuan hingga jutaan rupiah.

Lebih suka yang mini

Dari berbagai macam jenis bonsai, Ukin lebih senang membudidayakan bonsai mini. Padahal, pembuatannya lebih sulit daripada bonsai biasa.

Bonsai mini atau yang lazim di sebut bonsai mame adalah salah satu tipe bonsai dengan ukuran yang sangat kecil. Dalam kelas-kelas kompetisi tertentu, biasanya ukuran bonsai mini memiliki ketinggian maksimal 0-15 cm.

Karena bonsainya mini, secara otomatis potnya juga mini. Tetapi jangan salah, meskipun ukurannya mini, harga jualnya tidaklah mini. Menurut Ukin, dari segi harga, bahkan bisa dibilang bonsai mini memiliki harga jual yang lebih tinggi ketimbang bonsai dengan ukuran yang biasa.

Mengapa demikian? Bagi Ukin, selain karena tingkat perawatannya yang sulit, membuat bonsai mini yang benar-benar sesuai dengan kriteria juga terbilang sangat sulit, bahkan bahan-bahan bonsai di alam yang berukuran mini sangat sulit untuk didapat. Tak salah bila harganya selangit.

“Selain harganya, alasan saya membuat bonsai ukuran 1-30 cm—atau orang sering menyebut ukuran shito, mame, atau small—karena keterbatasan lahan,” akunya.

Selama ini, ia banyak membudidayakan pohon sancang, beringin kimeng, waru, dan sianci. Ukin membudidayakannya dengan cara cangkok dan stek. “Tak punya waktu untuk mendongkel di alam. Soalnya saya harus bantu jualan di toko istri saya,” ujarnya.

Bahan stek / Dok. Pribadi

Untuk perawatannya sendiri, pria anak satu ini, melakukan penyiraman 2x sehari, dan setiap 3-6 bulan sekali wajib mengganti media tanamnya. Sedangkan 1 bulan sekali ia menyemprot tanaman bonsainya dengan fungisida untuk mencegah hama.

Hasil stek / Dok. Pribadi

Ukin tak hanya sekadar budidaya pasif, beberapa kali ia mengikuti kompetisi (pameran) bonsai. Ia juga cukup aktif terlibat dalam organisasi bonsai yang diikutinya, PPBI (Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia) Cabang Tuban.

Hasil cangkok / Dok. Pribadi

Bukan sekadar hobi

Bagi Ukin, budidaya bonsai tak hanya sekadar hobi, tapi juga terapi. Dalam hal ini sama dengan musik, olahraga, menulis, memancing, atau beberapa hobi yang bisa menjadi media terapi, seperti memelihara hewan, mengoleksi barang dll.

“Bonsai menurut saya bukan hanya hobi, tapi juga bisa melatih kesabaran dan mampu merefresh emosional dan kejenuhan,” katanya.

Benar. Ukin tak sedang membual. Dilansir dari beberapa sumber, Rabu (26/4/2023), bonsai memang memiliki beberapa manfaat, di antaranya: pereda stres, pembersih udara, mempromosikan hidup sehat, menumbuhkan kesabaran, memberikan energi kembali pada ruang hidup, dan menjadi teman seumur hidup.

Dalam hal pereda stres, misalnya, bonsai membawa begitu banyak zen dan kedamaian ke dalam hidup manusia, sehingga tidak mungkin untuk menjadi gelisah atau frustrasi ketika kita berada di sekitarnya. Menambahkan bonsai ke meja kerja kita adalah yang paling bermanfaat karena selama hari-hari sibuk, ini akan membantu kita tetap tenang dan rileks.

“Merawat tanaman bonsai membantu saya menghilangkan stres—karena konsentrasi yang tidak terganggu yang diperlukan untuk pembentukan tanaman” ujar Ukin.

Beberapa bonsai budidaya Muslikhin di Desa Montongsekar, Kecamatan Monton, Tuban / Dok. Pribadi

Sedangkan dalam hal mempromosikan hidup sehat, menurut penelitian di Agricultural University of Norway yang dilakukan oleh profesor universitas Tove Fjeld di Oslo, memelihara bonsai di dalam ruangan dapat mengurangi sakit tenggorokan, batuk kering, pilek, kulit kering, serta kelelahan.

Hal ini terjadi sebab tanaman dalam ruangan dapat membantu menjaga tingkat kelembapan dalam keseimbangan yang baik. Namun, penting untuk diingat bahwa jenis pohon bonsai tertentu dapat bekerja lebih baik dalam meningkatkan tingkat kelembapan daripada yang lain. Kita akan langsung merasa berenergi dan segar di sekitar tanaman bonsai.

Selain manfaat kesehatan, tanaman estetik itu juga memiliki efek psikologis yang positif. Sekali lagi, kita akan merasa rileks secara mental dan nyaman.

Tetapi, bonsai juga bukan tentang senang-senangnya saja. Muslikhin, misalnya, dalam proses budidaya, ia mengaku penuh suka duka. “Banyak yang mati dan dicuri orang. Saya juga pernah ditipu saat membeli bibit. Uang sudah saya transfer, tapi barangnya tidak dikirim, semua akun media sosial saya diblokir. Tapi, semenjak saya jualan, alhamdulillah pelanggannya baik-baik,” ujarnya sambil mengenang.

Dan dalam hal prospek bisnis, menurut Ukin, sangat menjanjikan. Bosai menurutnya adalah investasi jangka panjang. “Kuncinya adalah konsisten, sabar, dan memiliki lahan luas,” katanya sambil tertawa.

Jadi, bagaimana, Anda berminat untuk memelihara pohon hanya untuk dikerdilkan itu? Jika berminat, silakan hubungi Muslikhin—orang yang menganggap bonsai bukan hanya sekadar hobi itu.[T]

Pj. Bupati Buleleng Lihadnyana: Bonsai Kini Bukan Lagi Sekadar Hobi, Tapi Juga Bisnis
Awalnya Iseng, Dharma Sentosa Kini Jadi Seniman Bonsai dengan Banyak Penghargaan
Bonsai: Seni, Botani, dan Boleh Sekadar Ikut-Ikutan – [1]
Bonsai: Tentang Memahami Pohon – [2]
Tags: bisnisbonsaiekonomiekonomi kreatifpameran bonsai
Previous Post

Hiduplah di Masa Kini, Jangan Hidup di Masa Lalu atau di Masa Depan!

Next Post

Pengalaman Ngayah Rasa Liburan | Catatan Pengabdian Masyarakat di Nusa Penida

Jaswanto

Jaswanto

Editor/Wartawan tatkala.co

Next Post
Pengalaman Ngayah Rasa Liburan | Catatan Pengabdian Masyarakat di Nusa Penida

Pengalaman Ngayah Rasa Liburan | Catatan Pengabdian Masyarakat di Nusa Penida

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

“Pseudotourism”: Pepesan Kosong dalam Pariwisata

by Chusmeru
May 10, 2025
0
Efek “Frugal Living” dalam Pariwisata

KEBIJAKAN libur panjang (long weekend) yang diterapkan pemerintah selalu diprediksi dapat menggairahkan industri pariwisata Tanah Air. Hari-hari besar keagamaan dan...

Read more

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more

Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

by Pitrus Puspito
May 9, 2025
0
Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

DALAM sebuah seminar yang diadakan Komunitas Salihara (2013) yang bertema “Seni Sebagai Peristiwa” memberi saya pemahaman mengenai dunia seni secara...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman
Khas

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

TAK salah jika Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan kepada Almarhum I Gusti Made Peredi, salah satu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co