14 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Wisata Ziarah Berharap Berkah

ChusmerubyChusmeru
November 26, 2024
inEsai
Efek “Frugal Living” dalam Pariwisata

Chusmeru

SAAT mendengar kata wisata, yang terbayang dalam benak orang adalah perjalanan ke satu destinasi wisata untuk bersuka-cita. Berwisata karenanya identik dengan menikmati pemandangan indah di pegunungan, bermain ombak di pantai, atau bercanda di taman rekreasi.

Ternyata tak sekadar itu. Berwisata juga bisa berdimensi religi dan spiritual. Itulah wisata ziarah. Perjalanan yang bertujuan untuk mengunjungi tempat-tempat suci atau bersejarah yang memiliki nilai spiritual atau religius.

Wisata ziarah merupakan perjalanan ke lokasi-lokasi yang dianggap memiliki nilai dan kepercayaan tertentu, seperti situs bersejarah, makam tokoh agama, dan tempat yang memiliki kekuatan spiritual. Indonesia memiliki wisata ziarah di berbagai daerah, seperti makam Walisongo.

Kegiatan wisata ziarah hampir sama dengan wisata religi. Wisata ziarah sering melibatkan unsur doa, meditasi, atau ritual khusus yang berhubungan dengan tempat suci. Sedangkan wisata religi lebih bersifat umum, mencakup kunjungan ke berbagai situs yang memiliki nilai religius, termasuk tempat-tempat suci, gereja, masjid, kuil, atau bahkan museum dan pusat pendidikan yang berhubungan dengan agama.

Wisata religi melibatkan tidak hanya aspek spiritual, tetapi juga unsur budaya, sejarah, dan pendidikan agama. Sebagai contoh, mengunjungi Gereja Santo Petrus di Vatikan, masjid-masjid bersejarah di Timur Tengah, atau kuil-kuil besar di Asia.

Mengharap Berkah

Salah satu tujuan utama dari wisata ziarah adalah mencari berkah. Dalam konteks ini, berkah yang diharapkan  seringkali mengacu pada manfaat spiritual, religius, dan kadang-kadang juga material yang diharapkan diperoleh dari perjalanan ke tempat-tempat suci atau religius.

Bermacam berkah diharapkan, tergantung motivasi wisatawan. Banyak peziarah melakukan perjalanan ke situs-situs suci untuk meningkatkan kedekatan mereka dengan Tuhan atau kekuatan spiritual yang mereka percayai. Mereka berharap bahwa ziarah akan membawa lebih dekat pada pengalaman religius yang mendalam.

Melalui ziarah ke tempat suci,  wisatawan memohon berkah, perlindungan, atau jawaban atas doa-doa mereka. Mereka percaya bahwa doa yang dilakukan di tempat-tempat suci memiliki kekuatan spiritual yang lebih besar.

Lokasi wisata ziarah banyak dipercaya oleh wisatawan sebagai tempat membersihkan diri secara spiritual. Ada pula yang percaya bahwa wisata ziarah dapat membawa berkah bagi penyembuhan dan pemulihan secara fisik maupun emosional.

Bukan hanya itu, lokasi wisata ziarah juga dipercaya membawa berkah material, seperti keberuntungan, rezeki, dan kesuksesan dalam usaha bisnis. Semua tergantung pada motivasi dan lokasi wisata ziarah. Tidak semua wisatawan bertujuan mencari berkah material; dan tidak semua lokasi wisata ziarah dipercaya membawa berkah material.

Potensi dan Kendala

Destinasi wisata ziarah di Indonesia sangat banyak, baik berdasarkan latar belakang sejarah maupun agama. Makam para wali yang menyebarkan Islam di Jawa, seperti Sunan Kalijaga, Sunan Gunung Jati, dan Sunan Bonang sering dikunjungi oleh peziarah dari berbagai daerah untuk berdoa dan menghormati para wali.

Wisata ziarah bagi umat Kristiani dilakukan di berbagai gereja yang memiliki nilai sejarah maupun disain arsitekturnya yang menarik, seperti Gereja Katedral Jakarta dan Gereja Santa Maria di Surabaya. Selain gereja, banyak pula gua yang menjadi tujuan wisata ziarah bagi umat Kristen, misalnya Gua Maria Mojosongo di Surakarta.

Umat Hindu dan Budha memiliki destinasi wisata ziarah candi Prambanan dan candi Borobudur. Selain candi Prambanan, umat Hindu juga memiliki objek wisata ziarah di Jawa Tengah, seperti candi Sukuh dan candi Cetho di Kabupaten Karanganyar. Sedangkan candi Borobudur merupakan situs Buddhist terbesar di dunia yang banyak dikunjungi wisatawan.

Wisata ziarah yang sudah populer memang banyak dikunjungi wisatawan. Akan tetapi masih banyak pula objek wisata ziarah di daerah yang kurang berkembang karena keterbatasan aksesibilitasnya. Kendala amenitas atau fasilitas umum juga kerap dijumpai objek wisata ziarah di daerah.

Kendala pengembangan wisata ziarah di daerah acapkali berkaitan dengan pendanaan untuk konservasi. Dana perawatan situs wisata ziarah dari pemerintah daerah sangat kecil. Sedangkan perilaku wisatawan kadang mengancam kerusakan situs wisata ziarah yang bernilai sejarah dan budaya tinggi.

Sebaliknya, komersialisasi objek wisata ziarah juga berdampak buruk.  Komersialisasi yang berlebihan dapat mengubah karakter budaya dan spiritual dari situs ziarah, serta merusak orisinalitas  tradisi masyarakat setempat. Kesakralan objek wisata ziarah akan berkurang ketika banyak pungutan yang dilakukan kepada wisatawan.

Promosi dan masalah sumber daya manusia (SDM) menjadi kendala pula dalam pengembangan wisata ziarah di daerah. Banyak objek wisata ziarah di daerah yang berkembang tanpa didukung oleh promosi yang maksimal.

Begitu pun dengan keterampilan SDM objek wisata ziarah. Diperlukan pemandu wisata yang terampil untuk menjelaskan serta menarasikan objek wisata ziarah secara baik dan benar. Sehingga wisatawan berkunjung bukan hanya melakukan aktivitas spiritual, namun juga mendapat informasi lengkap tentang objek wisata ziarah itu.

Pada dasarnya, sebagian wisatawan berziarah untuk mendapatkan berkah. Bukan fasilitas maupun pelayanan mewah. Karenanya perlu dijaga kelestarian dan kesakralan objek wisata ziarah. Agar tetap punya marwah. [T]

BACA artikel lain dari penulis CHUSMERU

Manajemen Penanganan Bencana dalam Pariwisata
Badan Intelijen Keuangan: Urgensi dan Tantangan Komunikasi
Menguak Janji Prabowo jadikan Bali sebagai “The New Hong Kong”
Wisata Halal, untuk Siapa?
Harapan Pariwisata Indonesia di Tangan Prabowo-Gibran
Lakalantas di Bali: Warisan Tata Kelola Pariwisata yang Salah Arah
Wisata Massal: Godaan Mengundang Kesal
Tags: berkahPariwisatawisata ziarah
Previous Post

Berburu Cahaya Pagi di Puncak Gunung Batur

Next Post

Panggung Pentas Seni Bersama Disabilitas di Kuta: Ini Tempat Anak-anak Disabilitas Ekspresikan Diri

Chusmeru

Chusmeru

Purnatugas dosen Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP, Anggota Formatur Pendirian Program Studi Pariwisata, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah. Penulis bidang komunikasi dan pariwisata. Sejak kecil menyukai hal-hal yang berbau mistis.

Next Post
Panggung Pentas Seni Bersama Disabilitas di Kuta: Ini Tempat Anak-anak Disabilitas Ekspresikan Diri

Panggung Pentas Seni Bersama Disabilitas di Kuta: Ini Tempat Anak-anak Disabilitas Ekspresikan Diri

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Kabut Membawa Kenikmatan | Cerpen Ni Made Royani

    Kabut Membawa Kenikmatan | Cerpen Ni Made Royani

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Sederhana, Haru dan Bahagia di SMPN 2 Sawan: Pelepasan Siswa, Guru Purnabakti dan Pindah Tugas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lonte!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

LELUHUR JAGUNG

by Sugi Lanus
June 13, 2025
0
PANTANGAN MENGKONSUMSI ALKOHOL DALAM HINDU

—Catatan Harian Sugi Lanus, 13 Juni 2025 *** Ini adalah sebuah jejak “peradaban jagung”. Tampak seorang ibu berasal dari pulau...

Read more

Apa yang Sedang Disulam Gus Ade? — Sebuah Refleksi Liar Atas Karya Gusti Kade

by Vincent Chandra
June 12, 2025
0
Apa yang Sedang Disulam Gus Ade? — Sebuah Refleksi Liar Atas Karya Gusti Kade

Artikel ini adalah bagian dari tulisan pengantar pameran tunggal perupa Gusti Kade di Dinatah Art House, Singapadu, opening pada tanggal...

Read more

Tanah HGB, Kerjasama dan Jaminan Kredit

by I Made Pria Dharsana
June 10, 2025
0
Perjanjian Pengalihan dan Komersialisasi Paten dalam Teori dan Praktek

Tanah HGB, Kerjasama dan Jaminan Kredit : Pasca Putusan MK Nomot 67/PUU-XI/2013 Penulis: Dr. I Made Pria Dharsana, SH., MHumIndrasari...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

June 5, 2025
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Rizki Pratama dan “Perubahan Diri” pada Acara “Suar Suara: Road Tour AKALPATI” di Singaraja
Panggung

Rizki Pratama dan “Perubahan Diri” pada Acara “Suar Suara: Road Tour AKALPATI” di Singaraja

DI acara “Suar Suara: Road Tour AKALPATI” itu, Rizki Pratama tampaknya energik ketika tampil sebagai opening di Café Halaman Belakang...

by Sonhaji Abdullah
June 10, 2025
New Balance Sneakers Store di Indonesia Terpercaya
Gaya

New Balance Sneakers Store di Indonesia Terpercaya

SAAT ini sneakers bukan lagi sekadar kebutuhan untuk melindungi kaki saja melainkan telah berkembang jadi bagian penting dari gaya hidup....

by tatkala
June 9, 2025
I Wayan Suardika dan Sastra: Rumah yang Menghidupi, Bukan Sekadar Puisi
Persona

I Wayan Suardika dan Sastra: Rumah yang Menghidupi, Bukan Sekadar Puisi

ISU apakah sastrawan di Indonesia bisa hidup dari sastra belakangan ini hangat diperbincangkan. Bermula dari laporan sebuah media besar yang...

by Angga Wijaya
June 8, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [19]: Mandi Kembang Malam Selasa Kliwon

June 12, 2025
Gunung Laut dan Rindu yang Mengalir | Cerpen Lanang Taji

Gunung Laut dan Rindu yang Mengalir | Cerpen Lanang Taji

June 7, 2025
Puisi-puisi Emi Suy | Merdeka Sunyi

Puisi-puisi Emi Suy | Merdeka Sunyi

June 7, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [18]: Bau Gosong di “Pantry” Fakultas

June 5, 2025
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co