31 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

AIR (2023): Dian Suryantini dan Debutnya Sebagai Sutradara

Yudi SetiawanbyYudi Setiawan
September 23, 2023
inKhas
AIR (2023): Dian Suryantini dan Debutnya Sebagai Sutradara

Salah satu scene film AIR (2023) | Foto: Dok. Kardian

SESAAT sebelum ia terbangun dan kemudian menyalakan tablet-nya, Kayu, dengan posisi bersantai di sofa panjangnya yang berwarna merah, terlihat sedang asyik memainkan game di gadget-nya. Anak laki-laki yang barangkali masih berumur 7 tahunan itu, dengan wajah polosnya, tiba-tiba kepikiran mengakses platform ChatGBT—chatbot berbasis artificial intelligence (kecerdasan buatan) yang memiliki kemampuan untuk berinteraksi serta memberi balasan dengan sangat natural—dan bertanya, “Bagaimana kakek menyayangi sawah pada zaman dulu?”

Setelah mendapat jawaban dari pertanyaan pertamanya itu—dan sesaat setelah ia membaca jawabannya—scene berpindah ke Kayu, yang sudah berada di ladang talas. “Mari bertani!” ujarnya. Dengan sabit di tangan kanan dan cangkul di tangan kirinya, ia bergaya layaknya petani cilik yang siap membersihkan rumput liar di sela-sela tanaman.

Dengan senyuman yang dapat menimbulkan rasa gembira bagi yang melihatnya, Kayu bernyanyi dengan riang sembari memukul-mukulkan sabit ke cangkul yang ia bawa sampai menimbulkan bunyi nyaring dari kedua benda berbahan besi itu. Ting…. Ting… Ting…

Kayu dalam salah satu scene film AIR (2023) / Foto: Dok. Kardian

Namun, belum sempat ia menggunakan cangkul dan sabit itu dengan semestinya, ia terlihat terburu-buru, kembali pada tabletnya di rumah. Ia kembali mengajukan pertanyaan kepada ChatGBT-nya, “Bagaimana perasaan kakek ketika musim kemarau panjang?

Setelah dirasa jawabannya cukup memuaskan, scene berpindah ke hamparan ladang yang terlihat menguning dari segala sisinya. Kayu duduk dan mengamati setiap jengkal tanah yang mulai tandus dan menggoyang-goyangkan buah tanaman—buah itu berbiji seperti kedelai—yang sudah mengering dan terlepas dari pohonnya.

Setelah puas mengamati sekeliling, Kayu melanjutkan pertanyaan pada ChatGBT-nya. “Apakah aku bisa menjadi petani seperti kakek?” Pada jawaban dari pertanyaan terakhirnya itulah, ekspresi Kayu mendadak menjadi tak bergairah dengan memelankan ucapannya, sembari menepuk jidatnya.

Narasi di atas adalah fragmen dalam film pendek berjudul AIR (2023) karya Ni Luh Dian Suryantini atau lebih  dikenal dengan nama Dian, seorang sutradara muda sekaligus penulis naskah dari Singaraja, Bali. Dian, jauh sebelum dikenal sebagai sutradara, adalah seorang jurnalis di media mainstream di Bali.

Film pendek berdurasi tiga setengah menit itu, bercerita tentang seorang anak laki-laki—Kayu—yang ingin menjadi petani seperti kakeknya dengan belajar melalui internet, artificial intelligence.

Dian Suryantini saat sesi diskusi / Foto: Dok. Kardian

Namun, seperti yang sudah di sampaikan diatas, Kayu tampaknya belum benar-benar ingin menjadi seorang petani seperti kakeknya setelah kaget atas jawaban pertanyaan terakhirnya itu. Jawaban yang membuatnya lemas, tak bergairah, dan mungkin juga dapat mengurungkan niatnya untuk menjadi seorang petani.

“Awalnya aku memang pengen ikut program Begadang. Tapi karena waktu itu ada keterbatasan di alat, kayaknya nggak bakal kuat nih,” ujar Dian, sesaat setelah selesai screening film di Griya Musik Irama Indah, Kamis (21/09/23) malam.  Setelah memberi jeda, Dian menambahkan, “Tapi, karena dukungan dari teman-teman yang lain, akhirnya proses pembuatan film ini di lanjutin.”

Dian, sebagai sutradara, memulai debutnya dengan dua film fiksi berjudul Renjana dan AIR. Kedua film tersebut diproduksi pada tahun yang sama, 2023. Film Renjana menjadi pemenang di Lomba Film Pendek Bulan Bung Karno 2023 yang diselenggarakan Kesbangpol Bali.

Sedangkan, film AIR menjadi salah satu film pendek yang lolos dalam Kompetisi Film Begadang Official Selection—salah satu program serangkaian Minikino Film Week 9 Bali International Short Film Festival 2023—bersama sepuluh film lainnya, yakni Burn Out, Curhatan Arwah Seorang Istri, Koakikukik, Kita Mau Kemana Lagi?, Penampakan Manusia Paling Bahagia: Sebuah Uji Nyali Di Rumah Keluarga Bapak Budi (Spesial 1 Juta Subscriber), Papo, Pisang Robot Satu Kata, Mira Sudah Tidur, dan Trashtalk.

“Awalnya aku bingung, mau buat cerita apa. Akhirnya aku ngobrol bertiga sama Pak Ole [Made Adnyana Ole, sastrawan cum Pemred Tatkala.co] dan Cotex [maksudnya Kardian Narayana, jurnalis cum programer film] juga, buat ngomongin idenya dan filmnya mau dibuat bagaimana nantinya,” jelasnya.

Kepada Tatkala.co, Dian menjelaskan, untuk Kompetisi Film Begadang 7 tahun kali ini menggunakan empat clue. Pertama, pencahayaan satu arah; kedua, sumber suara yang jelas; ketiga, perubahan warna; dan keempat, perubahan iklim.

Kayu dalam salah satu scene film AIR (2023) / Foto: Dok. Kardian

“Dari empat clue itu akhirnya kami ada ide, kenapa nggak bikin cerita sederhana aja, Kayu main ChatGBT, terus nanya bagaimana cara kakek bertani dan seterusnya. Sampai akhirnya, proses pembuatan scene yang berpindah-pindah itu tereksekusi dan selesai dalam satu hari,” terangnya.

Menurut Dian, total ada 67 peserta film yang mengikuti Kompetisi Film Begadang tahun ini, yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Kompetisi Film Begadang juga menjadi program yang paling diminati para filmmaker untuk berkompetisi di Minikino Film Week.

“Waktu itu aku lagi kerja kan, jadinya nggak ngeh kalau filmku masuk list program Begadang tahun ini. Ternyata setelah aku cek lagi, filmku lolos bersama sepuluh film lainnya di Begadang 7 tahun Official Selection,” ungkapnya. “Nggak nyangka si sebenarnya bisa sampai lolos, seneng banget dong,” imbuhnya, sembari tertawa

Sebagai sutradara muda yang telah melahirkan dua karya film, ia masih mempunyai niatan untuk tetap memperdalam ilmu perfilmannya dengan belajar kepada teman-teman filmmaker lainnya.

“Karena basic-ku bukan orang film, jadinya aku bingung. Sebagai sutradara aku harus ngapain? Untungnya ada teman-teman yang selalu suport aku dan sering membimbing aku tentang dunia perfilman,” tegasnya.

Menurutnya, setelah keberhasilan lolos dalam kompetisi film Begadang, salah satu program dari Minikino Film Week tahun ini, ia tentu bergembira meski tak berpuas diri. Ia ingin menargetkan film-filmnya lolos dalam festival film lainnya, seperti Indonesia Raja dan sebagainya. “Siapa tahu goal lagi kan?” ujarnya, penuh harap.

Dian Suryantini adalah salah satu sineas muda dari sekian banyak anak muda berbakat, yang berkreasi lewat cinema. Dengan event-event seperti Minikino Film Week ini, nantinya akan tumbuh sutradara-sutradara muda lainnya, seperti Dian dan kawan-kawan, tentu saja.

Begadang, Gongnya Minikino Film Week

Malam itu, di aula pemutaran film Griya Musik Irama Indah, tak menyisakan satu kursi kosong pun. Jadi, beberapa orang yang terlambat datang, harus rela berdiri karena tak kebagian kursi. Suasana menjadi ramai dan terpusat, pemandangan berbeda dari malam-malam sebelumnya di Minikino Film Week tahun ini.

Dilansir dari laman Minikino.org, Begadang Film Making Competition atau dalam bahasa Indonesia sering disebut Kompetisi Film Begadang adalah kompetisi produksi film pendek untuk seluruh filmmaker Indonesia dengan menggarap sebuah proyek film pendek fiksi dengan ruang kreativitas yang tak terbatas tapi dalam waktu yang dibatasi, hanya 34 jam.

Kompetisi Film Begadang merupakan program tahunan yang menjadi bagian dari rangkaian acara Minikino Film Week Bali International Short Film Festival. Sejak awal dicetuskannya pada 2017, Kompetisi Film Begadang tahun ini sudah masuk tahun ke-7.

Sejak awal terbentuknya Kompetisi Film Begadang, sudah melahirkan beberapa pemenang di antaranya: Almari (Tim Produksi, Guru) tahun 2017, Taksa (Produksi Kecil) tahun 2018, Pendekar Tafsir Mimpi (Small Time Pictures) tahun 2019, Hai Guys Balik Lagi Sama Gue, Tuhan! (Winner Wijaya/Hore Besok Libur!) tahun 2019, Pro Cast (Victoria Film) tahun 2021, dan Chicken Awaken (Produksi Nol Derajat Film) tahun 2023.

Menurut Dian, Begadang menjadi suatu program yang paling di tunggu-tunggu dalam event Minikino Film Week di setiap tahunnya. Maka tak heran, jika malam itu penonton sampai membludak ketika film dalam Program Begadang akan di putar.

“Begadang itu ibarat gongnya di Minikino Film Week, jadinya banyak tuh orang-orang yang datang, baik cuman sekadar nonton, filmmaker, atau programer film. Mereka kumpul jadi satu pada program Begadang itu, jadinya rame kan,” ujar Dian.

Malam itu, dengan berlangsungnya pemutaran film yang lolos dalam program Begadang, suasana menjadi lebih hangat dari biasanya, lebih riang dari sebelumnya, dan lebih lepas tentunya. Gelak tawa penonton, sorak sorai juga tepuk tangan memenuhi seisi ruangan Aula Griya Musik Irama Indah, petang itu.

Beberapa filmmaker, produser, crew, anak cinema lainnya, hingga tim hore, turut hadir dalam pemutaran film tersebut. Tak hanya mereka saja, datang juga orang-orang yang kebetulan memang sedang ingin belajar film dan tentu ada juga yang hanya sekadar meluangkan waktu untuk menonton.[T]

Baca juga artikel terkait FILM atau tulisan menarik lainnyaYUDI SETIAWAN

Reporter: Yudi Setiawan
Penulis: Yudi Setiawan
Editor: Jaswanto

Senandung Senyap (2022): Kisah Perjuangan Mufi dan Bagaimana Seharusnya Kita Memperlakukan Teman Tuli
Elsy Grazia, Bloody Rose, dan Kemiskinan Menstruasi
Tags: festival filmfilm pendekMinikinoMinikino Film Week
Previous Post

Apakah Aku Normal?

Next Post

Puisi-puisi Zajima Zan | Rahasia

Yudi Setiawan

Yudi Setiawan

Kontributor tatkala.co

Next Post
Puisi-puisi Zajima Zan | Rahasia

Puisi-puisi Zajima Zan | Rahasia

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tembakau, Kian Dilarang Kian Memukau

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 31, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

PARA pembaca yang budiman, tanggal 31 Mei adalah Hari Tanpa Tembakau Sedunia. Tujuan utama dari peringatan ini adalah untuk meningkatkan...

Read more

Melahirkan Guru, Melahirkan Peradaban: Catatan di Masa Kolonial

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 30, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

Prolog Melalui pendidikan, seseorang berkesempatan untuk mengembangkan kompetensi dirinya. Pendidikan menjadi sarana untuk mendapatkan pengetahuan sekaligus mengasah keterampilan bahkan sikap...

Read more

Menjawab Stigmatisasi Masa Aksi Kurang Baca

by Mansurni Abadi
May 30, 2025
0
Bersama dalam Fitri dan Nyepi: Romansa Toleransi di Tengah Problematika Bangsa

SEBELUM memulai pembahasan lebih jauh, marilah kita sejenak mencurahkan doa sembari mengenang kembali rangkaian kebiadaban yang terjadi pada masa-masa Reformasi,...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025
Panggung

Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025

LANGIT Singaraja masih menitikkan gerimis, Selasa 27 Mei 2025, ketika seniman-seniman muda itu mempersiapkan garapan seni untuk ditampilkan pada pembukaan...

by Komang Puja Savitri
May 28, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co