31 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

OṀ & OṄĠ di BALI & INDIA

Sugi LanusbySugi Lanus
October 15, 2022
inEsai
HINDU & KEJAWEN BERHALA?

CATATAN HARIAN SUGI LANUS, 14 OKTOBER 2022

[][][]

Baik di India dan Bali ditemukan pemakaian OṀ & OṄĠ.

Dalam pelajaran umum penulisan aksara Bali beda penulisan antara 𝐨𝐦̇ & 𝐨𝐧̇𝐠̇ bisa dilihat sebagai berikut:

᭚᭜᭚ᬒᬁᬅᬯᬶᬖ᭄ᬦᬫᬵᬲ᭄ᬢᬸ᭟

// • // 𝐨𝐦̇ awighnamāstu.

᭛᭜᭛ᬑᬁᬅᬯᬶ‌ᬖ᭄ᬦᬫᬵᬲ᭄ᬢᬸ᭞᭛᭜᭛

/// • /// 𝐨𝐧̇𝐠̇ awighnamāstu /// • ///

[Saya dengan sengaja memakai penulisan Latinnya dengan 𝐦̇ dan 𝐧̇𝐠̇ untuk membedakan keduanya, karena secara diakretik kadang keduanya ditulis sama sebagai 𝐦̇ atau 𝗺̣].

Mari kita perhatikan dua contoh perbedaan penulisan 𝐨𝐦̇ & 𝐨𝐧̇𝐠̇ dalam LONTAR PANGANCING SANGHYANG TRINADI dan LONTAR PENGUJAN. Lontar aslinya tersimpan di Pusat Dokumentasi Bali, Jln Juanda No. 1 Renon, Denpasar.

Foto lontar terlampir hanyalah dua lontar contoh dari sekian dari berbagai lontar-lontar Bali lainnya yang membedakan penulisan 𝐨𝐦̇ & 𝐨𝐧̇𝐠̇.

Jika terbiasa membaca lontar-lontar Bali dan memperhatikan 𝐨𝐦̇ & 𝐨𝐧̇𝐠̇ bisa dijelaskan secara singkat sebagai berikut:

— Dalam penulisan aksara Bali, ulu ricem dan ulu candra keduanya tanda nasalisasi.

— Semua aksara yang diberikan Ardachandra, Windhu, dan Nada menjadi bijah mantra.

— Jika O kara yang bunyinya / o/ diberikan Ardachandra, Windhu dan Nada menjadi ᬑᬁ bersuara 𝐨𝐧̇𝐠̇.

— O kara dirgha bunyinya /aːu/ diberi Ardachandra, Windhu dan Nada menjadi ᬒᬁ bersuara 𝐨𝐦̇.

Bagaimana keduanya dibedakan?

Tradisi Mawirama dan Kakawin di Bali memberikan pedoman dasar dalam memahami aksara, salah satunya yang wajib dipahami adalah warga aksara, sehingga bisa membedakan aksara Kantia, Talawia, Musdanya, Dantia, dan Ostia, agar tidak kesulitan memahami pengucapan aksara lainnya, termasuk 𝐨𝐦̇ & 𝐨𝐧̇𝐠̇ bisa dibunyikan benar secara artikulasi bunyi. Karena keduanya ini bukan hanya sebatas perkara penulisan dan aksara tapi menyangkut pengucapan dalam bermantra.

Memang topik ini banyak dihindari, kebanyakan langsung ingin bermantra sebelum paham dasar-dasar artikulasi bunyi aksara Bali. Bahkan mahasiswa-mahasiwa yang mengambil mata kuliah fonologi Bali yang pernah saya ampu sekalipun jarang yang benar-benar paham urusan fonetik aksara Bali. Ini dianggap tidak penting. Sebagian besar mahasiswa dibantu lulus untuk topik ini.

Untuk bisa membedakan secara teoritis suara 𝐨𝐦̇ & 𝐨𝐧̇𝐠̇ harus dipahami Anusvāra (aksara dengan simbol untuk menandai jenis bunyi sengau) dan Anunāsika (sebuah aksara yang diucapkan melalui hidung dan mulut, berbeda dengan anusvāra yang hanya diucapkan melalui hidung).

Untuk menghasilkan suara Anunāsika, mulut bertindak sebagai ruang resonansi, kemudian mengarahkan suara yang dihasilkan melalui hidung.

Misalnya, silahkan dicoba: Bibir tertutup, ucapkan bunyi “ng” yang panjang dengan menutup bagian belakang mulut dengan pangkal lidah. Ini adalah posisi mulut VELAR. Suara ini melewati mulut sepenuhnya dan langsung masuk ke hidung.

Sekarang bisa dicoba perbedaanya. Caranya: Rilekskan seluruh lidah dan ucapkan suara “mmm” dengan panjang. Ini adalah posisi mulut LABIAL.

Dalam kedua kasus, semua suara melewati hidung, tetapi keduanya terdengar sangat berbeda. Suara velar “ng” tidak bergema di mulut sama sekali. Suara labial “mmm” bergema di seluruh mulut sebelum keluar dari hidung.

Demikianlah dalam praktek mantra bisa kita bedakan bagaimana terbentuknya suara 𝐨𝐦̇ & 𝐨𝐧̇𝐠̇. Baru membawa manfaat dan dampak batiniah dengan cara diucap latih dengan mulut dan alat artikulasi kita sendiri, dan menyuarakannya secara berulang.

OṄĠ 𝐝𝐢 𝐈𝐍𝐃𝐈𝐀

Penulisan OṀ dalam berbagai aksara di India dan Asia Tenggara bisa dilihat dalam foto terlampir.

Siswa yang baru belajar bahasa Sanskerta biasanya diberikan contoh perbandingan penulisan OṀ dalam berbagai aksara. Di sana dijelaskan bahwa Sanskerta adalah bahasa, dan salah satu aksara Devanagari yang biasanya sebagai media rekamnya. Berbagai kitab suci atau teks suci berbahasa Sanskerta ditulis dalam berbagai aksara, seperti aksara Granta, Kawi, Pallava, Tamil, Bali, dll. Sehingga dalam berbagai aksara di Asia Tenggara ada varian pemulisan OṀ, sesuai aksara yang dipakainya di daerah masing-masing.

Bija mantra OṄĠ tidak sekedar dipakai di Bali atau dalam tulisan Kawi, tapi dipakai di Tibet, Nepal, dan India, khususnya dalam praktek pembelajaran Kundalini atau Śakti.

Contoh mantra di bawah ini:

Ong namo guru dev namo (ओङ्ग्न मो गुरु देव् नमो)
Ong so hung (ओङ्ग् सो हुन्ग)

Dalam link di bawah ini bisa dilihat bagaimana OṄĠ dipraktekkan dan dijelaskan pengucapannya, filosofi dan penjelasan esoteriknya.

Silahkan dibandingkan praktek mantra OṄĠ di Tibet, India, Amerika, dll dengan tradisi di Bali melalui link di bawah ini:

— Senandung Ong So Hum oleh ⓒ ℗ 2020 Meditative Mind®.
https://www.youtube.com/watch?v=d2xsgfy9kbE

— Tej Kaur Khalsa (tercatat sebagai salah satu murid Yogi Bhajan) menjelaskan mereka memilih mengucapkan Ong sehari-hari dalam tradisi perguruaannnya, bukan Om:
https://fb.watch/g7cNF412Jr/

— Guru Singh menjelaskan Mantra Ong Namo
https://youtu.be/-yoZTyG0tn4

— Salah satu pengajar yoga online menjelaskan Ong dan keterkaitannya dengan Kundalini Yoga
https://youtu.be/dSVaSQlKWME

— Guru meditasi yang berpengaruh di Amerika bernama Yogi Bhajan menjelaskan bagaimana Ong menjadi pokok ajaran yang sampai kini berkembang dan diterapkan mantra Ong di kalangan murid-muridnya di Amerika dan Eropa.
https://youtu.be/5iDcY4XbduE

[][][]

Peta Kosmik Tubuh Manusia Bali || Catatan Harian Sugi Lanus
Lontar Luar & Lontar Dalam — Catatan Harian Sugi Lanus
Imajinasi Tubuh dan Warga Aksara – Catatan Harian Sugi Lanus
Berjumpa Barat di Timur, Berjumpa Timur di Barat – Catatan Harian Sugi Lanus
Tags: balihinduHindu BaliHindu Indiaindia
Previous Post

Esensi Bahasa Indonesia di Tengah Jargon Profil Pelajar Pancasila | Seri Peringatan Bulan Bahasa

Next Post

MUKTI di Antara Sawah dan Pesisir, Kreativitas Seni Pemuda Desa Bungkulan

Sugi Lanus

Sugi Lanus

Pembaca manuskrip lontar Bali dan Kawi. IG @sugi.lanus

Next Post
MUKTI di Antara Sawah dan Pesisir, Kreativitas Seni Pemuda Desa Bungkulan

MUKTI di Antara Sawah dan Pesisir, Kreativitas Seni Pemuda Desa Bungkulan

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tembakau, Kian Dilarang Kian Memukau

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 31, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

PARA pembaca yang budiman, tanggal 31 Mei adalah Hari Tanpa Tembakau Sedunia. Tujuan utama dari peringatan ini adalah untuk meningkatkan...

Read more

Melahirkan Guru, Melahirkan Peradaban: Catatan di Masa Kolonial

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 30, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

Prolog Melalui pendidikan, seseorang berkesempatan untuk mengembangkan kompetensi dirinya. Pendidikan menjadi sarana untuk mendapatkan pengetahuan sekaligus mengasah keterampilan bahkan sikap...

Read more

Menjawab Stigmatisasi Masa Aksi Kurang Baca

by Mansurni Abadi
May 30, 2025
0
Bersama dalam Fitri dan Nyepi: Romansa Toleransi di Tengah Problematika Bangsa

SEBELUM memulai pembahasan lebih jauh, marilah kita sejenak mencurahkan doa sembari mengenang kembali rangkaian kebiadaban yang terjadi pada masa-masa Reformasi,...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025
Panggung

Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025

LANGIT Singaraja masih menitikkan gerimis, Selasa 27 Mei 2025, ketika seniman-seniman muda itu mempersiapkan garapan seni untuk ditampilkan pada pembukaan...

by Komang Puja Savitri
May 28, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co