20 January 2021
  • Beranda
  • Peristiwa
    • Kilas
    • Khas
    • Perjalanan
    • Persona
    • Acara
  • Esai
    • Opini
    • Ulasan
    • Kiat
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Hard News
  • Penulis
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
tatkala.co
tatkala.co
  • Beranda
  • Peristiwa
    • Kilas
    • Khas
    • Perjalanan
    • Persona
    • Acara
  • Esai
    • Opini
    • Ulasan
    • Kiat
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Hard News
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result
Home Peristiwa
Foto: Eka Kusuma

Foto: Eka Kusuma

Pesta Kesenian Bali – Betapa Senang Dengar Jokowi Pidato

tatkala by tatkala
February 2, 2018
in Peristiwa
22
SHARES

PAWAI pembukaan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-38 dibuka Presiden Joko Widodo alias Jokowi, di depan Monumen Bajra Sandi, Denpasar, Sabtu (11/6). Dan betapa senang mendengar Presiden Jokowi saat pidato. Bukan karena isinya, tapi semata karena pidatonya sangat pendek, singkat dan ringkas. Durasinya tak lebih dari 2,5 menit.

Dengan menghilangkan salam pembuka dan penutup, begini salinan pidato Jokowi:

“Punapi gatrane? Becik? Mogi para semeton rahajeng sareng sami.

Saya gembira pada sore hari ini bisa berada di sini di Pulau Dewata di Bali. Dan momentum kali ini Pesta Kesenian Bali ke-38 yang sangat ditunggu-tunggu oleh rakyat oleh masyarakat oleh turis mancanegara. Bagi saya Pesta Kesenian Bali bukan semata-mata pesta rakyat atau festival seni. Melainkan juga satu kegiatan yang memiliki fungsi budaya, memiliki fungsi pendidikan, memiliki fungsi menggerakkan ekonomi masyarakat utamanya masyarakat Bali.

Saya tahu yang menunggu tadi sudah lama sekali. Saya tak ingin berpanjang lebar

Para semeton sareng sami, akhirnya dengan memohon wara nugraha Ida Sang Hyang Widi Wasa, pawai Pesta Kesenian Bali ke 38 tahun 2016 saya nyatakan secara resmi dibuka dan dimulai.”

Jokowi lantas memukul kulkul. Para seniman peserta pawai yang berhias sejak pagi pastilah menarik napas lega. Penonton juga lega. Karena suara kulkul tanda pawai dimulai itulah yang sesungguhnya mereka tunggu. Bukan pidato panjang. Dan Jokowi tahu itu. “Saya tahu yang menunggu tadi sudah lama sekali. Saya tak ingin berpanjang lebar,” katanya.

Pemimpin lihai memang paham “waktu dan keadaan”. Apalagi Jokowi memang datang telat karena sebelumnya harus meninjau proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) di Pesanggaran. Apalagi, ia juga tahu, usai acara parade, sebaiknya ia bisa berbuka puasa pada waktu yang tepat juga. Maka, ia tak perlu pidato tentang seni dan budaya. Ia tak bicara tentang betapa pentingnya seni dalam kehidupan, betapa pentingnya menjaga seni budaya daerah. Lalu kata kebudayaan akan dikaitkan dengan pariwisata, lalu dikaitkan lagi dengan investasi, lalu ditutup dengan deretan program pemerintah dalam melestarikan seni budaya agar pariwisata terus berkembang. Dan bla bla bla…

Ia tak perlu memuji Bali yang punya seni-budaya adi luhung, yang bisa menyelenggarakan Pesta Kesenian Bali selama 38 kali berturut-turut dengan selalu melibatkan puluhan ribu seniman. Ia tak ikut latah memuji seniman Bali yang mau-mau saja berpanas-panas ikut parade, yang mau begadang latihan berbulan-bulan untuk pentas semalam di Pesta Kesenian Bali.

Dalam pembukaan pawai itu Jokowi datang seperti seorang penonton yang kebetulan ditugaskan untuk memukul kulkul tanda parade dimulai. Dan seperti penonton lain, ia ingin parade secepatnya dimulai… (T/ANA)

Tags: BudayaJokowiPesta Kesenian BaliSeni
tatkala

tatkala

tatkala.co mengembangkan jurnalisme warga dan jurnalisme sastra. Berbagi informasi, cerita dan pemikiran dengan sukacita.

MEDIA SOSIAL

  • 3.4k Fans
  • 41 Followers
  • 1.5k Followers

ADVERTISEMENT

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Features
  • Fiction
  • Poetry
Essay

Towards Success: Re-evaluating the Ecological Development in Indonesia in the Era of Anthropocene

Indonesia has long been an active participant of the environmental policy formation and promotion. Ever since 1970, as Dr Emil...

by Etheldreda E.L.T Wongkar
January 18, 2021

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi
Puisi

Noorca M. Massardi | 7 Puisi Sapta dan 5 Puisi Panca

by Noorca M. Massardi
January 16, 2021
Pameran 'Hands On'! Charcoal For Children (CFC) 2019 di CushCush Gallery
Acara

Pameran ‘Hands On’! Charcoal For Children (CFC) 2019 di CushCush Gallery

Lebih dari 20.000 bambu bekas dan potongan kayu jati, 100-san kotak bekas dan kaos lama adalah bagian dari Pameran 'Hands On'! Charcoal For ...

May 26, 2019
Penulis dan anaknya
Esai

Kakek-Nenek Sayang Cucu Boleh Saja, Tapi… Yuk Belajar Parenting, Biar Tak Sesat Pikir

Memiliki anak dan kemudian menjadi orang tua, tentu jadi hal yang diidam-idamkan bagi siapa pun pasangan yang sudah menikah. Biasanya ...

May 30, 2020
Opini

Jenis-Jenis Wisudawan dan Pekerjaan yang Tepat Ditekuni

HALO MAHASISA! Sudahkah wisuda tahun ini? Kalau belum, dengan segala rasa iba dan duka yang teramat sangat dari lubuk hati ...

March 29, 2019
Ilustrasi tatkala.co || Nana Partha
Esai

Anjing Bali dalam Hidup Masyarakat Bali

“Anjing dan manusia adalah sahabat.” Begitulah kira-kira kalimat yang saya ucapkan saat saya masih berada di bangku sekolah dasar. Saat ...

May 13, 2020
Esai

Pan Balang Tamak dan Karl Marx

Benar kata-kata Karl Marx. Sejarah ditentukan oleh basis struktur, yakni ekonomi. Hal inilah dasar materialisme dialektika historis (MDH). Agama atau ...

June 28, 2019

PERISTIWA

  • All
  • Peristiwa
  • Kilas
  • Khas
  • Perjalanan
  • Persona
  • Acara
Foto : Dok. Pasemetonan Jegeg Bagus Tabanan
Acara

Lomba Tari Bali dan Lomba Busana | Festival Budaya XI Pasemetonan Jegeg Bagus Tabanan

by tatkala
January 20, 2021

ESAI

  • All
  • Esai
  • Opini
  • Kiat
  • Ulasan
Esai

Bangli Abad XII | Dan Potensi Masa Kini

by IGA Darma Putra
January 20, 2021

POPULER

Foto: koleksi penulis

Kisah “Semaya Pati” dari Payangan Gianyar: Cinta Setia hingga Maut Menjemput

February 2, 2018
Istimewa

Tradisi Eka Brata (Amati Lelungan) Akan Melindungi Bali dari Covid-19 – [Petunjuk Pustaka Lontar Warisan Majapahit]

March 26, 2020

tatkala.co mengembangkan jurnalisme warga dan jurnalisme sastra. Berbagi informasi, cerita dan pemikiran dengan sukacita.

KATEGORI

Acara (66) Cerpen (149) Dongeng (10) Esai (1352) Essay (7) Features (5) Fiction (3) Fiksi (2) Hard News (3) Khas (309) Kiat (19) Kilas (192) Opini (471) Peristiwa (83) Perjalanan (53) Persona (6) Poetry (5) Puisi (96) Ulasan (328)

MEDIA SOSIAL

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2018,BalikuCreative - Premium WordPress.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
    • Kilas
    • Khas
    • Perjalanan
    • Persona
    • Acara
  • Esai
    • Opini
    • Ulasan
    • Kiat
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Hard News
  • Penulis
  • Login
  • Sign Up

Copyright © 2018,BalikuCreative - Premium WordPress.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In