2 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Di Antara Penyair dan Karya, Siapa yang Lebih Dulu Mati?

Yogi Dwi PradanabyYogi Dwi Pradana
January 17, 2024
inEsai
Di Antara Penyair dan Karya, Siapa yang Lebih Dulu Mati?

Foto ilustrasi: Mursal Buyung

perjalanan pendek ini,

panjang sekali.

(“Nafas”)

Sajak “Nafas” muncul sebelum sajak “Cahaya”. Radhar sangat mensyukuri setiap tarikan napas yang ia perjuangkan dengan berat dan melelahkan.

Hal ini hampir sama dengan sajak “Malam Lebaran” karya Sitor Situmorang. Dalam sajak tersebut hanya berisi satu kalimat, tapi dapat ditafsir dengan sangat banyak. Sitor menulis “Malam Lebaran” saat berkunjung ke rumah Pramoedya Ananta Toer pada malam lebaran. Sitor tertarik pada sebuah tembok putih di rumah Pram—melengok di atasnya ada kuburan. Sitor kemudian memainkan objek lain pada sajaknya, yaitu bulan.

Bulan di atas kuburan.

(“Malam Lebaran”)

Dalam sajak Emi Suy yang berjudul “Alarm Sunyi”, sudah menggambarkan kontras dari dua kata pada judul itu. Emi Suy memaknai bahwa kesunyian adalah suatu cara untuk menjaga keseimbangan jiwa. Lalu, apakah maksud Emi Suy dalam sajaknya “Alarm Sunyi” tersebut sunyi di dalam diri seperti suara alarm? Menurut Emi Suy, sunyi adalah bunyi waktu yang mengingatkan manusia untuk selalu merefleksikan kembali hakikat dan arah hidupnya agar terbebas dari ambisi-ambisi semu.

Nama Sitor Situmorang adalah yang paling sering mencipta sajak-sajak tentang pulang. Bahkan, hampir beberapa penyair sering memilih tema pulang pada sajaknya. Sitor Situmorang dalam sajaknya “Tatahan Pesan Bunda” menulis bahwa dia ingin dikubur di tanah kelahirannya. Sitor meninggal di Belanda dan dikuburkan di Danau Toba—di samping makam ibunya.

Bahkan, Iman Budhi Santosa, seorang sastrawan, juga pernah melakukan perjudian dengan berani meninggalkan kariernya sebagai PNS dan memilih menjadi seorang penyair. Iman Budhi Santosa kini dikenang sebagai seorang legenda dalam perpuisian di Indonesia. Bayangkan, bilamana beliau dulu jadi PNS, mungkinkah beliau akan dikenang banyak orang seperti sekarang?

Akhir-akhir ini juga ada beberapa sastrawan kecintaan kita yang disayangi oleh Tuhan untuk menghadap-Nya terlebih dahulu. Beberapa nama sastrawan yang lebih dahulu dipanggil Tuhan, seperti: Romo Agus Sunyoto, Radhar Panca Dahana, Iman Budhi Santosa, dan Umbu Landu Paranggi. Beliau-beliau ini boleh saja jasadnya terkubur, tapi saya meyakini karyanya akan tetap abadi.

Hampir semua orang mengenal Chairil Anwar, lalu darimana mereka berkenalan? Padahal, sosok Chairil Anwar adalah sosok sastrawan angkatan 45. Sudah tentu, mereka mengenal Chairil Anwar karena namanya sering disebut, gaya hidupnya yang sangat menarik, buku puisinya sering dicetak ulang, dan tentu hari kematiannya diagung-agungkan—serta diperangati sebagai Hari Puisi Nasional.

Pembicaraan mengenai sosok pengarang angkatan 45 tersebut sudah sangat sering muncul di beberapa media—sehingga menjadi sebuah keklisean. Namun, dalam buku yang berjudul “Berguru kepada Puisi” (2019) karya Joko Pinurbo, ulasan terbaik tentang Chairil Anwar pantas diberikan kepada Sapardi Djoko Damono dengan judul ulasan “Chairil Anwar Kita”.

Saras Dewi, seorang intelektual, di antara kenyamanan rumah ilmu dan dunia di luar ia menemukan sastra sebagai jembatan yang menghubungkan keduanya, jembatan permenungan yang mengautkan pengetahuan dan kenyataan.

Sajak imajis dalam puisi melukiskan apa saja dengan hidup yang diamati, tanpa memberikan komentar atau pendapat tentang pemandangan itu, maka dapat dikatakan itu adalah sebuah sajak imajis. Salah satu sajak imajis yang sangat bagus adalah milik Taufik Ismail yang berjudul “Pantun Terang Bulan” (1971).

Sajak liris dalam puisi adalah sajak yang mengekspresikan emosi atau perasaan penyair. Biasanya ditulis dengan sudut pandang orang pertama. Di sini penyair tak lagi hanya melukiskan seperti sajak imajis tadi, tapi menyatukan perasaannya di sana. Salah satu penyair yang sering menulis sajak liris adalah Abdul Hadi WM dengan judul sajaknya “Sajak Samar” (1967).

Menurut Joko Pinurbo, sajak-sajak Fadjroel telah memberikan pelajaran bahwa bagi seorang penyair memainkan pena untuk melawan laknat politik merupakan pergulatan yang bukan tanpa risiko. Joko Pinurbo dalam bukunya yang berjudul “Berguru kepada Puisi” (2019) juga mengatakan bahwa ia menemukan pena yang telah berlumuran darah saat selesai menulis puisi—entah darah penyair atau darah musuh.

Bahkan, bisa jadi puisi ditulis sudah menggunakan pena yang berlumuran darah. Darah dalam sajak Fadjroel bukan hanya darah yang mengucur dari luka, tapi darah yang memberi warna kehidupan. [T]

Yogyakarta, 28 April 2021-11 Mei 2023.

Traumatis yang Dibalut Komedi dalam Cerpen “Ayat Kopi” Karya Joko Pinurbo
Gara-gara Kutukan dan Sumpah | Sejumlah Kisah Tentang Ajal
Apakah “Puisi Mesin” Adalah Puisi?
Tags: Emi SuyJoko PinurboPenyairPuisiSastra IndonesiaSitor SitumorangUmbu Landu Paranggi
Previous Post

Proyek-proyek Besar (di Bali) Dimana Arsitektur Merupakan Alat untuk Mengakumulasi Kapital

Next Post

Mengenal Lebih Dekat Desa Adat Pinge, Desa Wisata Berbasis Tri Hita Karana

Yogi Dwi Pradana

Yogi Dwi Pradana

Seorang editor di sebuah penerbitan di Yogyakarta. Tinggal di Yogyakarta. Beberapa karyanya pernah dimuat di media cetak dan online. Bisa disapa melalui IG: @yogidwipradana.

Next Post
Mengenal Lebih Dekat Desa Adat Pinge, Desa Wisata Berbasis Tri Hita Karana

Mengenal Lebih Dekat Desa Adat Pinge, Desa Wisata Berbasis Tri Hita Karana

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lonte!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

by dr. Putu Sukedana, S.Ked.
June 1, 2025
0
Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

LELAH dan keringat di badan terasa hilang setelah mendengar suaranya memanggilku sepulang kerja. Itu suara anakku yang pertama dan kedua....

Read more

Google Launching Veo: Antropologi Trust Issue Manusia dalam Postmodernitas dan Sunyi dalam Jaringan

by Dr. Geofakta Razali
June 1, 2025
0
Tat Twam Asi: Pelajaran Empati untuk Memahami Fenomenologi Depresi Manusia

“Mungkin, yang paling menyakitkan dari kemajuan bukanlah kecepatan dunia yang berubah—tapi kesadaran bahwa kita mulai kehilangan kemampuan untuk saling percaya...

Read more

Study of Mechanical Reproduction: Melihat Kembali Peran Fotografi Sebagai Karya Seni yang Terbebas dari Konvensi Klasik

by Made Chandra
June 1, 2025
0
Study of Mechanical Reproduction: Melihat Kembali Peran Fotografi Sebagai Karya Seni yang Terbebas dari Konvensi Klasik

PERNAHKAH kita berpikir apa yang membuat sebuah foto begitu bermakna, jika hari ini kita bisa mereproduksi sebuah foto berulang kali...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu
Panggung

Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu

HUJAN itu mulai reda. Meski ada gerimis kecil, acara tetap dimulai. Anak-anak muda lalu memainkan Gamelan Semar Pagulingan menyajikan Gending...

by Nyoman Budarsana
June 1, 2025
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co