11 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Melihat Panti Asuhan Destawan dan Sosok Pahlawan di Baliknya

Gusti Ayu Putu Sri SwandewibyGusti Ayu Putu Sri Swandewi
May 9, 2024
inKhas
Melihat Panti Asuhan Destawan dan Sosok Pahlawan di Baliknya

Kunjungan PMI Buleleng ke Panti Asuhan Destawan | Foto: Swandewi

ROMBONGAN anggota Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Buleleng sampai di Panti Asuhan Destawan. Jarak 16 km ditempuh dengan waktu sekitar 30 menit dari jantung Kota Singaraja menuju Desa Sawan, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.

Tempat itu sederhana saja, bangunan dengan cat warna-warni dan dihiasi berbagai jenis tanaman bercorak hijau, memberikan kesan ceria dan nyaman untuk anak-anak yang tinggal di sana.

Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) membawa delapan dus ATK dan sejumlah uang. Ini merupakan bentuk program bakti sosial serangkaian Hari Palang Merah Sedunia. Program ini muncul dari bentuk kepedulian relawan PMI Buleleng kepada masyarakat, khususnya bagi Panti Asuhan Destawan.

Pada sore yang mendung, jalan kecil di pinggiran desa menjadi arena bagi pertarungan antara kendaraan dan kondisi jalanan yang rusak. Meskipun gerimis mendaulat, aktivitas tetap berlangsung dengan cepat di jalur tersebut.

Dua mobil saling berpapasan dengan hati-hati, menjaga jarak agar tidak terjadi tabrakan di tengah jalan yang sempit. Suara gemuruh roda kendaraan yang melintas dan bunyi gemerincing pecahan aspal yang retak menambah kesan dramatis pada suasana sore itu.

PMI Kabupaten Buleleng menyerahkan bantuan ATK dan dana kepada Ketua Panti Asuhan Destawan | Foto: Swandewi

Namun, di tengah-tengah kekacauan tersebut, keindahan alam masih bersinar. Pepohonan hijau yang berjejer di tepi jalan memberikan sentuhan segar dan menyejukkan, meskipun dedaunannya agak basah oleh hujan ringan. Cahaya temaram dari langit yang mendung menciptakan kontras yang menakjubkan dengan warna-warna alam yang tetap terjaga.

Seketika, dalam keadaan yang tak menentu itu, jalan yang sempit dan rusak itu terlihat seperti panggung pertunjukan alam yang memukau. Kontras antara kerusakan fisik dan keindahan alam menciptakan sebuah harmoni yang tak terduga, mengingatkan kita bahwa di tengah-tengah kekacauan, masih ada kecantikan yang patut disyukuri.

Dalam perjalanan menuju panti, memasuki gang dengan jalan semen yang sesekali dilalui motor membawa rumput untuk pakan sapi. Jalan menurun yang licin akibat kerikil-krikil yang berhamburan. Kedua kaki dipakai untuk menjaga keseimbangan.

Made Pasek Yasa, Kepala Markas PMI Kabupaten Buleleng, berdiri di hadapan anak-anak yang duduk di kursi plastik. Warnanya sedikit pudar, karena telah dimakan waktu. Pasek Yasa menjelaskan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan serangkaian dari kegiatan Red Cross In Action (Aksi Palang Merah).

“Tidak hanya kegiatan ini saja, namun juga pada punjak acara tanggal 12 Mei nanti, akan ada perlombaan, jalan santai, donor darah, dan kegiatan kemanusiaan lainnya,” ujar Yasa menjelaskan.

Luh Putu Dian Ariantini (17), salah seorang panitia RCA menyampaikan bahwa tujuan diadakannya bakti sosial ini bukan semata mata sebagai rangkain acara saja. “Tetapi, melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menumbuhkan rasa peduli terhadap sesama. Karena tidak semua orang beruntung,” ujar siswi SMA Negeri 4 Singaraja itu.

Dian juga mengatakan bahwa ATK yang dikumpulkan berasal dari kepedulian para panitia dan juga beberapa sekolah di wilayah kabupaten Buleleng—dan dari masyarakat tentu saja.

Relawan PMI yang terdiri dari Satuan Inti Palang Merah Remaja (PMR), yakni perwakilan dari sekolah menengah dan jajarannya, Korps Sukarela, disambut oleh anak-anak panti asuhan. Mereka mengenakan pakaian sederhana, namun penuh dengan senyuman hangat.

Terlihat mereka sibuk membersihkan halaman panti dengan sapu-sapu kecil, serta mengosek-osek jalan di sekitarnya. Meskipun hidup dalam keterbatasan, mereka dengan gigih berusaha menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal mereka.

“Anak-anak di sini berjumlah 35 orang, paling kecil umur 5 tahun. Saya ajak tinggal di rumah saya di Pulau Obi, bersama istri saya,” ujar Ketut Suterisna, Ketua Panti Asuhan, Rabu, (8/5/2024) sore.

Di panti asuhan tersebut, di sela-sela waktu, mereka yang sudah cukup dewasa memanfaatkan sisa tenaganya untuk memanfaatkan hasil kebun dan memelihara sapi, babi, dan ayam.  Suterisna bersyukur karena berkat semangat anak-anak panti, tidak perlu khawatir untuk makan sehari-hari. Mereka tidak perlu beli. Di sana sudah ada.

Sosok Pahlawan di Balik Panti

Di balik Panti Asuhan Destawan, terdapat sosok-sosok pahlawan yang mengadikan dirinya untuk kemanusiaan. Salah satunya adalah Dadong Cening Wartini, nenek yang telah mengabdi selama 10 tahun di panti asuhan tersebut.

Dia mejadi tukang ijeng, karena rumahnya dekat dengan panti. Hanya dengan berjalan kaki, ia sering berkunjung dan sering kali menginap. Dadong Cening, yang telah linglung, orang yang lupa dengan umurnya sendiri ini, secara sukarela menyiapkan makanan ke anak-anak panti.

Dapur Panti Asuhan Destawan | Foto: Swandewi

Berbekal hasil kebun anak-anak panti, Dadong Cening memasak di dapur yang masih sederhana, dengan dinding hitam akibat kepulan asap kayu. Alat-alat masak pun sudah tidak apik lagi, dan terlihat menghitam karena disulut api di atas tungku yang masih menggunakan kayu bakar itu. Dadong Cening memasak nasi sekali di pagi hari, dan lauk dua kali di pagi dan sore hari.

Dadong Cening, bersama anak-anak panti, biasanya bangun pukul 5 pagi. Ada yang sibuk membersihkan kamar dan halaman. Ada yang memberi makan hewan peliharaan. Di sana ada ekor monyet yang diikat di mainan bola dunia yang terbuat dari besi dengan cat warna warni. Wahana mainan yang biasanya dipakai anak-anak bermain itu, di sana justru dipakai monyet bermain.

Ada juga musang berbulu oranye. Hewan itu dikurung dalam sangkar besar terbuat dari besi Dia agresif saat melihat kedatangan rombongan PMI. Seakan-akan penasaran dan ingin ikut bermain.

Selain Dadong Cening, di panti juga ada Meme Luh Wastini, relawan lainnya yang juga sudah berusia senja, 79 tahun, yang bertugas sebagai tukang Banten.

Di panti itu, selain dikelola oleh Ketut Suterisna dan istrinya, terdapat juga 5 relawan. Orang-orang itu telah berusia senja, namun tetap setia sebagai relawan. Mereka adalah pahlawan tanpa tanda jasa, yang terus menoreh kebaikan di tengah arus waktu yang terus berjalan.[T]

Penulis adalah mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja yang sedang menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) di tatkala.co.

Reporter: Gusti Ayu Putu Sri Swandewi
Penulis: Gusti Ayu Putu Sri Swandewi
Editor: Jaswanto

Tags: bakti sosialPanti Asuhan DestawanPMIPMI Buleleng
Previous Post

LONTAR SANGHYANG WIDHI DI GEDONG KIRTYA

Next Post

Tentang Dua Sisi Perjalanan Merantau ke Singaraja: Menembus Air Bah hingga Menyapa sang Surya

Gusti Ayu Putu Sri Swandewi

Gusti Ayu Putu Sri Swandewi

Mahasiswa Jurusan Dharma Duta, Ilmu Komunikasi, STAHN Mpu Kuturan Singaraja

Next Post
Tentang Dua Sisi Perjalanan Merantau ke Singaraja: Menembus Air Bah hingga Menyapa sang Surya

Tentang Dua Sisi Perjalanan Merantau ke Singaraja: Menembus Air Bah hingga Menyapa sang Surya

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Satire Visual Wayan Setem

by Hartanto
May 11, 2025
0
Satire Visual Wayan Setem

KARYA patung Wayan Setem bertajuk Kapitalosen. Istilah ini dicetuskan oleh sejarawan lingkungan Jason W. Moore yang mengkritik Antroposen dengan mengalihkan...

Read more

“Pseudotourism”: Pepesan Kosong dalam Pariwisata

by Chusmeru
May 10, 2025
0
Efek “Frugal Living” dalam Pariwisata

KEBIJAKAN libur panjang (long weekend) yang diterapkan pemerintah selalu diprediksi dapat menggairahkan industri pariwisata Tanah Air. Hari-hari besar keagamaan dan...

Read more

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co