11 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Melampaui Panggung: Peran Dalang sebagai Pencerah Kehidupan dalam Seni Pewayangan

I Gusti Made Darma PutrabyI Gusti Made Darma Putra
March 4, 2024
inEsai
Kepopuleran Pengundang Leak Dalam Wayang Calonarang

SENI pewayangan, dengan segala keindahan dan kedalaman filosofinya, tidak terlepas dari peran sentral seorang dalang. Dalang tidak hanya menjadi pemain utama di atas panggung, tetapi juga merupakan sosok yang mengemban tugas mulia sebagai pencerah kehidupan dalam masyarakat.

Dalam perjalanan hidupnya, seorang dalang harus melewati proses pembelajaran yang mendalam dan tekun untuk menguasai ilmu pedalangan dan pewayangan. Namun, kedalaman pengetahuan seorang dalang tidak hanya terbatas pada aspek teknis pertunjukan, melainkan juga mencakup pemahaman yang luas akan aspek-aspek spiritual dan filsafat.

Dalam karya seni pewayangan, dalang tidak hanya menjadi penghibur, tetapi juga menjadi seorang guru loka atau guru masyarakat. Dia memberikan tuntunan pencerahan tentang makna hidup dan kehidupan melalui kisah-kisah yang disampaikannya. Oleh karena itu, beban dharma seorang dalang sangatlah berat, karena mereka diharapkan untuk menjadi teladan dan sumber inspirasi bagi masyarakat.

Konsep Dharma Pewayangan menggarisbawahi tugas dan kewajiban seorang dalang, serta esensi pengetahuan tentang Tatwa Dalang Kanda Bhuwana. Istilahkandan awak daging jagat kandan jagat daging awak, panunggalan bhuwana agung bhuwana alit, yaitu mereka harus memahami secara mendalam hubungan antara makrokosmos dan mikrokosmos, dan bagaimana hubungan ini tercermin dalam karya-karya seni pewayangan.

Sang Mangku Dalang, sebagai pemangku spiritual dalam pewayangan, mencerminkan tiga aspek utama Tuhan yang selalu dipuja yaitu Sanghyang Guru Reka, Sanghyang Saraswati, dan Sanghyang Kawi Swara. Ketiganya diresapkan dalam diri dalang dan ditransformasikan ke dalam kreativitasnya.

Kreativitas seorang dalang tidak hanya bersumber dari kecerdasan logis, tetapi juga dari pengalaman spiritual dan kepekaan terhadap tanda-tanda alam dan jiwa zaman. Proses penciptaan karya seni pewayangan bukanlah sekadar ekspresi kecerdasan, tetapi juga merupakan hasil dari kesadaran yang berkembang dan kepekaan terhadap getaran semesta.

Dalang mengalami proses bayu sabda idep, di mana energi batin menjadi pendorong utama, yang dipadukan dengan kehendak yang kuat dan keheningan hati serta intuisi yang dalam.

Dalam proses berkarya, seorang dalang tidak hanya mengandalkan pengetahuan dan kreativitas pribadi, tetapi juga bergantung pada hubungan spiritual dengan sumber kebijaksanaan yang lebih tinggi.

Mereka mengakses kebijaksanaan universal melalui meditasi dan refleksi, serta mampu menyampaikan makna-makna yang mendalam kepada penonton dengan menggunakan bahasa simbolis yang khas dalam seni wayang.

Dalam melaksanakan tugas utamanya, seorang dalang senantiasa memuja puncak kesadaran dalam dirinya.

“Mangkana sayogyanira sang uttama, siniwi ring jnyananira utama, mangisep tattwa carita, mangisep sarwa sastra ganal alit, ring Bhuwana agung tekeng bhuwana alit, panunggalaning wayang ring jnayana ening, Parama Siva ika, ikana utama”.

Mereka meresapi dan mengekspresikan kebenaran dan kebijaksanaan melalui berbagai cerita, serta menyatukan pengetahuan dalam seni pewayangan sehingga mampu melampaui dualitas ilusi dan mencapai kesadaran tertinggi, Parama Siwa.

Secara keseluruhan, peran seorang dalang dalam seni pewayangan tidak hanya terbatas pada pertunjukan di atas panggung, tetapi juga mencakup dimensi spiritual yang mendalam.

Mereka menjadi pencerah kehidupan dalam masyarakat, membawa pesan-pesan kebijaksanaan dan kebenaran melalui karya seni yang mereka ciptakan.

Dengan demikian, dalang tidak hanya menjadi penghibur, tetapi juga menjadi tokoh yang memainkan peran kunci dalam memperkaya dan memperdalam makna kehidupan manusia.

Seorang dalang bukan sekadar seorang seniman atau entertainer, tetapi juga seorang pemikir, penyampai pesan moral, dan pencerah spiritual. Mereka merupakan penjaga warisan budaya leluhur yang tak ternilai, menjaga agar nilai-nilai kearifan lokal tetap hidup dan relevan dalam zaman yang terus berubah.

Dalam pertunjukan wayang, setiap gerakan dan ucapannya tidak hanya memiliki makna estetis, tetapi juga sarat akan ajaran moral dan filosofis. Dalang membawa penonton dalam perjalanan spiritual, membuka mata mereka untuk melihat lebih dari sekadar kisah-kisah yang dipentaskan di atas panggung.

Melalui kecerdasan logis, kepekaan spiritual, dan pemahaman mendalam akan ajaran-ajaran tradisional, seorang dalang mampu menyampaikan pesan-pesan yang mendalam dengan cara yang menyentuh hati.

Selain sebagai pemikir dan pencerah, seorang dalang juga memiliki tanggung jawab sosial yang besar dalam masyarakat. Mereka menjadi teladan moral bagi generasi muda, memberikan contoh tentang nilai-nilai kepahlawanan, keberanian, kesetiaan, dan kasih sayang.

Dalang tidak hanya menghibur, tetapi juga mengajarkan, membimbing, dan menginspirasi orang-orang untuk hidup dengan penuh kebijaksanaan dan kebajikan.

Dalam konteks globalisasi dan modernisasi, peran seorang dalang menjadi semakin penting untuk mempertahankan dan mengembangkan warisan budaya yang kaya dan unik. Mereka menjadi penjaga api suci tradisi, memastikan bahwa nilai-nilai luhur yang terkandung dalam seni pewayangan tetap hidup dan relevan bagi masa depan.

Melalui dedikasi dan kesetiaan mereka terhadap seni wayang, seorang dalang memberikan kontribusi yang tak ternilai bagi keberlanjutan budaya dan spiritualitas bangsa.

Dalam kesimpulannya, seorang dalang bukan hanya seorang seniman, tetapi juga seorang guru, pemikir, dan pencerah. Mereka adalah penjaga api suci tradisi, yang menjaga agar nilai-nilai kebijaksanaan dan kebenaran tetap menyala terang dalam gelapnya dunia.

Dengan demikian, peran seorang dalang dalam dunia pewayangan tidak bisa diremehkan, karena mereka adalah pilar utama dalam mempertahankan dan mengembangkan warisan budaya yang membanggakan.[T]

  • BACA artikel lain dari penulisI GUSTI MADE DARMA PUTRA
Suara Dalang Mengalun Lantang: Melintas Hingga Ranah Politik
Mengukir Suara dalam Sajian Pewayangan : Peran Penting Penata Iringan
Tradisi yang Hidup: Wayang Ramayana dan Kreativitasnya
Imajinasi dan Dalang
Tags: baliDalangkesenian baliwayang
Previous Post

Memikirkan Delik dan Hukum Jika Ganja Dipakai Campuran Perkedel, Soto, atau Sambal

Next Post

Catatan Sekilas tentang Musik Klasik, Mereka yang Terbaik di Piano Klasik, serta Pentingnya Pendidikan Musik

I Gusti Made Darma Putra

I Gusti Made Darma Putra

Seniman pedalangan, kreator wayang Bali

Next Post
Catatan Sekilas tentang Musik Klasik, Mereka yang Terbaik di Piano Klasik, serta Pentingnya Pendidikan Musik

Catatan Sekilas tentang Musik Klasik, Mereka yang Terbaik di Piano Klasik, serta Pentingnya Pendidikan Musik

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

“Pseudotourism”: Pepesan Kosong dalam Pariwisata

by Chusmeru
May 10, 2025
0
Efek “Frugal Living” dalam Pariwisata

KEBIJAKAN libur panjang (long weekend) yang diterapkan pemerintah selalu diprediksi dapat menggairahkan industri pariwisata Tanah Air. Hari-hari besar keagamaan dan...

Read more

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more

Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

by Pitrus Puspito
May 9, 2025
0
Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

DALAM sebuah seminar yang diadakan Komunitas Salihara (2013) yang bertema “Seni Sebagai Peristiwa” memberi saya pemahaman mengenai dunia seni secara...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman
Khas

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

TAK salah jika Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan kepada Almarhum I Gusti Made Peredi, salah satu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co