30 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Empati dalam Komunikasi Lintas Budaya

ChusmerubyChusmeru
October 18, 2023
inEsai
Memaknai Perbedaan Komunikasi Antarbudaya: Bukan Sekadar Wacana

KOMUNIKASI lintas budaya tidak selamanya berjalan mulus. Apalagi jika melibatkan orang dengan latar belakang negara, etnis, agama, dan budaya yang berbeda. Prasangka dan kecurigaan kerap mewarnai proses komunikasi lintas budaya.

Namun benarkah komunikasi lintas budaya begitu sulit diwujudkan? Sejauh mana empati berperan mengatasi kendala komunikasi lintas budaya? Berikut beberapa contoh kasus yang menggambarkan betapa empati masih mampu ditunjukkan orang ketika berkomunikasi dengan orang lain yang berbeda latar belakangnya.

Tanggal 26 Mei 2022 Emmeril Kahn Mumtadz (Eril), anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil hanyut saat berenang di sungai Aaree, Bern, Swiss. Jenazah Eril baru ditemukan pada tanggal 8 Juni 2022 di Bendungan Engehalde, Swiss. Penemunya seorang guru Sekolah Dasar (SD) di Bern bernama Geraldine Beldi.

Guru itu setiap hari berjalan kaki melintasi bendungan di mana jenazah Eril ditemukan. Setelah mendengar berita di media tentang hanyutnya anak Gubernur Jawa Barat, Geraldine Beldi selalu melihat ke sungai setiap berangkat ke sekolah; hingga akhirnya ia mendapati jasad Eril di bendungan.

Apa yang dilakukan guru SD itu sungguh luar biasa. Ia menunjukkan empati yang dalam atas hilangnya anak Ridwan Kamil. Sebuah empati yang lintas negara dan lintas budaya.

Contoh berikutnya, sebanyak 32 biksu dari Thailand, Malaysia, dan Singapura melakukan ritual perjalanan thudong menuju Candi Borobudur. Mereka berjalan kaki ribuan kilometer untuk melaksanakan perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak tanggal 4 Juni 2023.

Sepanjang perjalanan dari Jakarta menuju ke Candi Borobudur, para biksu mendapat sambutan meriah masyarakat Indonesia dari berbagai latar belakang suku dan agama. Semua menyambut dengan ramah dan gembira.

Dalam catatan Antaranews.com, 1 Juni 2023,  masyarakat Indonesia menyambut para biksu dengan berbagai cara, baik minuman maupun makanan; bahkan ada yang memberikan pijatan. Para biksu pun balik menyapa dengan ucapan “Assalamualaikum”.

Para biksu mengaku terharu dan tak menyangka bahwa kehadirannya amat dinantikan. Mereka berjanji akan menceritakan ke segala penjuru dunia, bahwa Indonesia adalah negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan persaudaraan.

Apa yang dilakukan masyarakat Indonesia terhadap para biksu, dan apa yang juga ditanggapi oleh para biksu adalah bentuk empati lintas budaya yang luar biasa. Para biksu yang beragama Budha bisa diterima dan disambut secara meriah oleh umat Muslim dan Kristiani di Indonesia.

Video di YouTube yang diunggah tanggal 15 Juni 2023 viral di dunia maya. Ria, siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Jepang yang berhijab pingsan saat kegiatan festival olah raga di sekolah. Ria adalah anak dari seorang ayah warga Lombok, Indonesia, yang menikah dengan wanita Jepang.

Teman-teman sekolah Ria membuat barikade menutupi Ria yang sedang mendapat pertolongan, karena hijabnya harus dilepas. Mereka melarang orang lain untuk mengambil gambar Ria saat mendapatkan pertolongan. Apa yang dilakukan siswi-siswi SMP di Jepang itu merupakan empati terhadap orang lain yang berbeda keyakinan dan budaya.

Empati Lintas Budaya

Empati merupakan strategi komunikasi yang dianggap paling tepat untuk memahami realitas keberagaman dan asumsi perbedaan. Empati adalah partisipasi emosional dan intelektual secara imajinatif pada pengalaman orang lain (Milton J.Bennet, 1972).

Dalam empati lintas budaya, orang bukan sekadar menempatkan diri pada posisi orang lain,tetapi juga berpartisipasi pada pengalaman budaya orang lain. Orang harus memasuki kepala dan hati orang lain, berpartisipasi dalam pengalamannya seolah benar-benar menjadi orang lain.

Empati merupakan keterampilan yang dapat dipelajari setiap orang. Salah satu cara mengembangkan empati lintas budaya adalah dengan mengasumsikan adanya perbedaan. Ketika orang sadar bahwa budayanya berbeda dengan orang lain, maka ia akan berusaha untuk berpartisipasi dalam budaya orang lain.

Para siswi SMP di Jepang tahu betul bahwa budaya mereka dengan Indonesia berbeda. Dan ketika seorang siswi yang berlatar belakang budaya Indonesia mengalami musibah, mereka mencoba untuk berempati dengan masuk ke dalam pengalaman budaya Indonesia.

Langkah lain untuk mengembangkan empati adalah dengan mengenali diri sendiri terlebih dahulu. Banyak orang merasa enggan untuk berempati lintas budaya dengan alasan takut kehilangan nilai-nilai dan keyakinannya.

Oleh sebab itu diperlukan pemahaman dan pengenalan terlebih dahulu terhadap buaya sendiri. Sehingga ketika orang berkomunikasi secara budaya dengan orang lain, tidak muncul ketakutan kehilangan identitas budayanya.

Menyoal Indonesia

Seorang peneliti di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengamcam warga Muhammadiyah yang merayakan Idul Fitri berbeda dengan Pemerintah saat Lebaran tahun 2023. Ancaman yang kemudian viral di media sosial itu berujung pada laporan kepada kepolisian. Penelitin BRIN itu pun ditangkap dan harus mendekam dalam penjara.

Menjelang Pemilihan Gubernur DKI Jakarta tahun 2017 terjadi penolakan terhadap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai salah satu calon gubernur. Kelompok yang menolak Ahok menganggapnya tidak layak memimpin DKI Jakarta karena latar belakang etnis dan agama yang berbeda dengan kelompok itu.

Sekelompok massa melakukan perusakan terhadap persiapan acara tradisi Sedekah Laut di Pantai Baru, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada tanggal 12 Oktober 2018. Kelompok yang mengatasnamakan satu agama tertentu menentang pelaksanaan sedekah laut yang dianggap tidak sesuai dengan ajaran agama kelompok itu. Padahal tradisi itu sudah digelar dari tahun ke tahun.

Tiga contoh kasus itu menggambarkan betapa persoalan empati budaya di Indonesia masih menjadi “pekerjaan rumah” yang besar. Kasus-kasus serupa hampir setiap tahun muncul di republik yang multikultural, multietnik, dan multiagama ini.

Jika Indonesia ingin menjadi bangsa yang maju dan besar di tengah peradaban global, maka diperlukan kemampuan membangun empati lintas budayanya. Jurnalis dan kritikus film Amerika Roger Ebert mengatakan, empati akan menjadi kualitas peradaban yang penting.

Tampaknya Indonesia memang belum selesai untuk persoalan komunikasi lintas budaya. Masih diperlukan proses panjang untuk belajar berempati terhadap agama, etnis, dan budaya sesama anak bangsa.[T]

  • BACA artikel lain dari penulisCHUSMERU
Mendengarkan dalam Komunikasi
Komunikasi dan Kekuasaan yang Tak Pernah Senyum
Pesan Komunikasi itu Bernama Puisi
Tags: ilmu komunikasikomunikasi
Previous Post

In Memoriam I Made Subandi : Dia Tidak Benar-benar Meninggalkan Kita

Next Post

Cara Manusia Menyimpulkan Sesuatu dan Bagaimana Memanfaatkannya

Chusmeru

Chusmeru

Purnatugas dosen Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP, Anggota Formatur Pendirian Program Studi Pariwisata, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah. Penulis bidang komunikasi dan pariwisata. Sejak kecil menyukai hal-hal yang berbau mistis.

Next Post
Kemajuan Manusia dan Kestabilan Mental

Cara Manusia Menyimpulkan Sesuatu dan Bagaimana Memanfaatkannya

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Membunyikan Luka, Menghidupkan Diri : Catatan Pameran “Gering Agung” Putu Wirantawan

by Emi Suy
May 29, 2025
0
Membunyikan Luka, Menghidupkan Diri : Catatan Pameran “Gering Agung” Putu Wirantawan

DI masa pandemi, ketika manusia menghadapi kenyataan isolasi yang menggigit dan sakit yang tak hanya fisik tapi juga psikis, banyak...

Read more

Uji Coba Vaksin, Kontroversi Agenda Depopulasi versus Kultur Egoistik Masyarakat

by Putu Arya Nugraha
May 29, 2025
0
Kecerdasan Buatan dan Masa Depan Profesi Dokter

KETIKA di daerah kita seseorang telah digigit anjing, apalagi anjing tersebut anjing liar, hal yang paling ditakutkan olehnya dan keluarganya...

Read more

Sunyi yang Melawan dan Hal-hal yang Kita Bayangkan tentang Hidup : Film “All We Imagine as Light”

by Bayu Wira Handyan
May 28, 2025
0
Sunyi yang Melawan dan Hal-hal yang Kita Bayangkan tentang Hidup : Film “All We Imagine as Light”

DI kota-kota besar, suara-suara yang keras justru sering kali menutupi yang penting. Mesin-mesin bekerja, kendaraan berseliweran, klakson bersahutan, layar-layar menyala...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025
Panggung

Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025

LANGIT Singaraja masih menitikkan gerimis, Selasa 27 Mei 2025, ketika seniman-seniman muda itu mempersiapkan garapan seni untuk ditampilkan pada pembukaan...

by Komang Puja Savitri
May 28, 2025
Memperingati Seratus Tahun Walter Spies dengan Pameran ROOTS di ARMA Museum Ubud
Pameran

Memperingati Seratus Tahun Walter Spies dengan Pameran ROOTS di ARMA Museum Ubud

SERATUS tahun yang lalu, pelukis Jerman kelahiran Moskow, Walter Spies, mengunjungi Bali untuk pertama kalinya. Tak lama kemudian, Bali menjadi...

by Nyoman Budarsana
May 27, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

May 17, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co