31 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Kisah dari Novel “Sukreni Gadis Bali” dalam Drama Gong Duta Gianyar

tatkalabytatkala
June 21, 2023
inPanggung
Kisah dari Novel “Sukreni Gadis Bali” dalam Drama Gong Duta Gianyar

Adegan dalam Tragedi Bingin Banyah | Foto: Ist

DENPASAR | TATKALA.CO — Kelompok Sanggar Seni Taksu Agung Pejeng, Banjar Uma Kuta, Desa Pejeng Kangin, Kecamatan Tampaksiring, Gianyar, dengan percaya diri, menjadi penampil pertama dalam Wimbakara (Lomba) Drama Gong Remaja di ajang Pesta Kesenian Bali (XLV) tahun 2023.

Duta Gianyar itu mementaskan drama gong yang bertajuk “Tragedi Bingin Banyah”. Hebatnya, kisah itu mereka gubah dari novel Sukreni Gadis Bali karya AA Panji Tisna, sastrawan asal Buleleng yang termasuk dalam angkatan sastra Pujangga Baru.

Atas dasar kelucuan aktor-aktornya di atas panggung, Duta Gianyar sukses mengundang gelak tawa penonton di Kalangan Ayodya, Taman Budaya (Art Center), Provinsi Bali, Selasa (20/6/203) malam.

Dialog demi dialog ditampilkan dengan lancar oleh para pemain. Tak ketinggalan juga, momen-momen lawak para pemain yang ditanggapi riuh oleh penonton.

Mereka semakin percaya diri, sebab, Gubernur Bali, Wayan Koster, dan sang istri, Putri Suastini, didampingi Kabid Kesenian Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Ni Wayan Sulastriani, turut menyaksikan penampilan mereka secara langsung.

Tragedi Bingin Banyah

Drama Tragedi Bingin Banyah mengisahkan peristiwa mengenaskan yang terjadi di Desa Bingin Bayah, Buleleng Barat, akibat perbuatan keji seorang perempuan tua yang tamak, Men Negara.

Demi uang dan harta, dengan gelap mata Men Negara menjual putri kandungnya, Luh Sukreni, kepada seorang mantri polisi hidung belang, I Gusti Made Tusan.

Adegan dalam Tragedi Bingin Banyah / Foto: Ist

Karena perbuatan yang tak berprikemanusiaan itu, Men Negara harus menanggung akibatnya. Rumah dan warungnya menjadi tempat Luh Sukreni diperkosa Gusti Made Tusan.

Dan, pada suatu hari, Gusti Made Tusan terlibat perkelahian dan tewas di tangan penjahat ulung bernama I Gustam, yang tiada lain adalah anak Luh Sukreni, yang dibuahinya secara paksa.

Proses kreatif

Menurut pembina drama gong remaja Duta Kabupaten Gianyar, I Gusti Putu Yasa, dipilihnya novel Sukreni Gadis Bali sebagai bahan cerita dalam drama merupakan suatu langkah memasukkan sastra-sastra modern ke dalam seni drama gong—yang biasanya lebih banyak diisi cerita-cerita panji.

Putu Yasa mengaku mendapat arahan dari Prof. Wayan Dibia. Ia juga mengatakan, bahwa Sukreni Gadis Bali sebelumnya pernah diangkat dalam arja. Sekarang, katanya, Prof. Dibia menginginkan novel tersebut dipakai dalam drama gong.

“Untuk tahun 2023, penyajian pagelaran di PKB kategori drama gong, menggunakan sastra modern. Jadi, cerita panji hanya untuk prembon, arja, dan gambuh. Khusus drama gong, tahun ini sengaja dibuat kemasannya mengambil kisah dalam novel Sukreni Gadis Bali—termasuk tatanan bahasa, tatanan busana, dan yang lainnya, semua sangat berbeda dari drama kebanyakan,” ungkapnya usai pementasan.

Yasa mengatakan, untuk pemilihan seniman muda yang akan tampil dalam lomba drama gong remaja, sebanyak 85 persen di antaranya sudah memiliki basic olah vokal yang cukup bagus. Sehingga proses latihan tidak mengalami banyak kendala. “Sebetulnya untuk Duta Kabupaten Gianyar itu, mereka sudah punya basic. Mereka ada yang basic pedalangan, arja, dan topeng. Makanya kami tidak begitu menemui kesulitan,” ujarnya.

Duta Gianyar foto bersama seusai pentas / Foto: Ist

Namun, ia tetap mengakui, membina remaja bermain drama gong memang susah-susah gampang. Terlebih harus diupayakan agar seniman muda ini memang betul-betul dalam keadaan senang dalam mengambil karakter-karakter yang ada. Jika dipaksakan, maka hasilnya juga tidak akan sesuai dengan yang diharapkan.

“Kami tidak begitu saja menggembleng. Kami cari tahu dulu hatinya. Selaku pembina, harus jeli, cerdas mengamati, di mana sebenarnya kelemahan mereka, bagaimana sebenarnya keinginan mereka. Kalau tidak jeli, kita tidak akan berhasil—karena cara membina sekarang beda dengan dulu,” jelasnya.

Yasa menambahkan, untuk memperkuat karakter-karakter pemain, pembinaan juga melibatkan seniman senior drama gong seperti Ni Wayan Suratni, Sang Ayu Tirtawati, Gusti Ngurah Jelantik, dan lain-lain. “Dalam menghidupkan peran wanitanya, misalnya, kami melibatkan rekan-rekan senior seperti Ibu Ni Wayan Suratni, Sang Ayu Tirtawati, termasuk Gusti Ngurah Jelantik—karena memang beliau lah pakar-pakar drama gong terdahulu,” katanya.

Sementara itu, pembina tabuh Ida Bagus Kartika mengungkapkan, karena isi cerita tidak bertutur tentang kerajaan, maka garapan tabuh pun ikut menyesuaikan. Sebab, jika tidak didukung dengan melodi tabuh yang pas, maka antara garapan cerita dan pengiring tabuhnya tidak akan nyambung.

“Tabuhnya harus sesuai dengan karakter. Kalau drama gong yang bertema kerajaan, beda tabuhnya. Sekarang yang diangkat adalah kisah rakyat atau novel, makanya tabuhnya beda lagi. Tanpa didukung melodi tabuh yang pas, tidak akan nyambung,” ungkapnya, sembari menyebut proses penggarapan tabuh membutuhkan waktu sekitar 25 hari.[T][Jas/*]

BACA artikel-artikel lain tentang PESTA KESENIAN BALI

Ketika Bapak-bapak Mendongeng
Sihir Musik Taiko Jepang di Ajang PKB 2023
ISI Denpasar Mengawali Peed Aya PKB XLV 2023 dengan Dang Mredangga-Siwa Nataraja

“Kuta” Menjiwai Sajian Segara Wisata, Tematik Peed Aya Duta Kabupaten Badung dalam Pesta Kesenian Bali 2023
Tags: drama gongGianyarkesenian baliPesta Kesenian BaliPesta Kesenian Bali 2023
Previous Post

Ketika Bapak-bapak Mendongeng

Next Post

Mengenang Kembali Fragmentari “Krtaning Panarajon”: Berani Berbeda Demi Makna Tanpa Meninggalkan Jati Diri

tatkala

tatkala

tatkala.co mengembangkan jurnalisme warga dan jurnalisme sastra. Berbagi informasi, cerita dan pemikiran dengan sukacita.

Next Post
Mengenang Kembali Fragmentari “Krtaning Panarajon”: Berani Berbeda Demi Makna Tanpa Meninggalkan Jati Diri

Mengenang Kembali Fragmentari “Krtaning Panarajon”: Berani Berbeda Demi Makna Tanpa Meninggalkan Jati Diri

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tembakau, Kian Dilarang Kian Memukau

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 31, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

PARA pembaca yang budiman, tanggal 31 Mei adalah Hari Tanpa Tembakau Sedunia. Tujuan utama dari peringatan ini adalah untuk meningkatkan...

Read more

Melahirkan Guru, Melahirkan Peradaban: Catatan di Masa Kolonial

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 30, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

Prolog Melalui pendidikan, seseorang berkesempatan untuk mengembangkan kompetensi dirinya. Pendidikan menjadi sarana untuk mendapatkan pengetahuan sekaligus mengasah keterampilan bahkan sikap...

Read more

Menjawab Stigmatisasi Masa Aksi Kurang Baca

by Mansurni Abadi
May 30, 2025
0
Bersama dalam Fitri dan Nyepi: Romansa Toleransi di Tengah Problematika Bangsa

SEBELUM memulai pembahasan lebih jauh, marilah kita sejenak mencurahkan doa sembari mengenang kembali rangkaian kebiadaban yang terjadi pada masa-masa Reformasi,...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025
Panggung

Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025

LANGIT Singaraja masih menitikkan gerimis, Selasa 27 Mei 2025, ketika seniman-seniman muda itu mempersiapkan garapan seni untuk ditampilkan pada pembukaan...

by Komang Puja Savitri
May 28, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co