30 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Shibiru dari Temanggung Siap Birukan Dunia

Nyoman NadianabyNyoman Nadiana
March 16, 2023
inKhas
Shibiru dari Temanggung Siap Birukan Dunia

Fatah Syaifur Rochman | Foto Nyoman Nadiana

Bersama seorang pengusaha muda yang konsen dengan pewarna alami (natural dye), Andika Putra, pada Jumat, 9 Maret 2023, saya berkunjung ke Temanggung, Jawa Tengah. Perjalanan ke Temanggung dari bandara Yogyakarta di Kulonprogo itu menghabiskan waktu kurang lebih 2 jam.

Kami jauh-jauh dari Bali ke Temanggung bukan untuk jalan-jalan hepi-hepi saja. Misi kami jelas, selain bertujuan untuk belajar, sekaligus juga temu kangen dengan kawan lama di sana. Ya, kami memang hendak belajar dan bertemu Fatah Syaifur Rochman, yang biasa dikenal dengan nama Pak Fatah.

Pak Fatah adalah seorang kawan yang bergerak di bidang pengolahan pewarna alami dari tumbuhan indigo. Lelaki 54 tahun itu sudah malang-melintang dalam dunia per-indigo-an. Ia telah berhasil mengolah indigo menjadi pewarna biru alami. Dan dari kisah perjalanannya yang berliku dan unik itu kami belajar.

Fatah Syaifur Rochman besama Andika Putra

Awalnya Pak Fatah di kenal sebagai pengusaha tongkat gagang skop pasir dan tanah. Hingga ia memutuskan untuk mengembangkan bakatnya di dunia pertanian. Sejak kecil Pak Fatah memang sudah mencintai pertanian. Sampai ia berjanji pada dirinya sendiri, suatu saat nanti, bisa mempunyai tanaman yang harganya mengalahkan tembakau.

Tanpa disadari, atas berkat kegigihannya, semesta mempertemukan Pak Fatah dengan tanaman indigo hingga akhirnya ia mendirikan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang memproduksi pewarna alam dengan nama Shibiru, di Desa Gandu Wetan, Kecamatan Ngadirejo, Temanggung.

Tempat produksi Shibiru

Mengajak Petani Menanam Indigo

Pada awalnya Pak Fatah menanam dua jenis indigo: indigofera tintoria dan arecta di lahan seluas 3 hektar, namun sempat berhenti pada tahun 2015. Tetapi setelah beliau mendapatkan informasi bahwa bibit indigo strobilanthes mempunyai warna biru kuat, ia tertarik kembali. Indigo jenis strobilanthes memang lebih cocok dikembangkan karena tidak terpengaruh musim—meskipun saat musim kemarau daunnya akan lebih kurus tapi warna yang di hasilkan tetap bagus.

Hasilnya, dengan ketekunan dan hobi bertaninya itu, dari satu bibit berubah menjadi berpuluh-puluh bibit. Bibit-bibit itu kemudian disebarkan (dibagikan) kepada beberapa petani sekitar.

“Pak Suciatna salah satu petani kopi pertama yang saya ajak merintis untuk menanam indigo,” kenang Pak Fatah.

Semenjak mengajak warga untuk menanam indigo dengan jumlah banyak, Pak Fatah juga mendapat banyak tangtangan yang harus dihadapi. Salah satunya adalah warga yang protes tempat produksinya karena bau indigo dianggap asem dan  memyengat.

Tetapi, seiring berjalannya waktu, bapak 2 anak ini dapat mengatasinya. Bahkan, ia bisa membuat banyak petani tertarik untuk menanami sela-sela pohon kopi dan jambunya dengan indigo. Ia menjelaskan, setidaknya ada dual hal yang akan didapat petani. Pertama, saat daun indigo berguguran ke tanah saat di panen, daun itu akan menjadi kompos alami; dan kedua, daun indigo dihargai Rp. 3000 per Kg.

Menurut salah satu petani yang sempat saya ajak bercerita, Pak Kundori, petani kopi Desa Kleseman, Wonoboyo, Temanggung, itu, mengatakan, semenjak ia menanami sela-sela pohon kopinya dengan indigo, ia mendapat bonus. “Dapat tambahan dan dapat pupuk,” katanya.

Dan sampai saat ini, menurut informasi dari Pak Fatah, sudah ada 179 petani yang menanam indigo di lahan kurang lebih 65 hektare.

Belajar Secara Otodidak

Proses pembuatan pasta Sibiru awalnya sangat sederhana. Berawal dari keingintahuan Pak Fatah untuk membuat warna biru indigo yang bisa dipack, ia mengerjakannya sendiri secara manual dan otodidak.

“Setelah menghasilkan beberapa bungkus warna, saya mencoba memberikan (menawarkan) kepada pengerajin tekstil di daerah Jogja dan Solo,” tuturnya.

Sampai pada akhirnya, ia mendapat pesanan pertama sebanyak 40 kg pasta biru.

Fatah sedang menunjukkan produk Shibirunya

Masalah baru, ia belum tahu akan membandrol berapa harga sekilo produknya.  “Karena tak menyangka pasta yang saya buat mempunyai kualitas tinggi,” katanya sambil tertawa.

Sejak saat itu, Pak Fatah memasarkan produknya lewat media sosial, di Facebook pribadinya. Hingga orang-orang menyebutnya “Fatah Si Biru”.

Atas inovasinya itu, Pak Fatah mendapat beberapa penghargaan. Ia mendapat juara 1 kategori inovasi dalam acara Krenova (kreatiif dan inovatif)  Harapan 2020 Kabupaten Temanggung. Mendapat penghargaan Inovasi Goverment Award dari pemerintah daerah untuk konservasi lahan. Dan saat saya bertemu Pak Fatah, ia sedang bersiap untuk visitasi seleksi dalam rangka penghargaan Kalpataru kategori Perintis Lingkungan. Luar biasa, bukan?

Tetapi ini yang membuat mata saya berbinar, sampai saat ini, omzet normal Shibiru sudah mencapai 75 juta per bulan. Wajar, produk Pak Fatah sudah diekspor ke beberapa negeri seperti Jepang, Malaysia, Spanyol, hingga Amerika.

Sedangkan untuk di Indonesia sendiri, warna birunya telah digunakan di beberapa daerah seperti Bali, Kalimantan, Labuan Bajo, Lombok, sampai Nusa Penida.

Sebagai penutup, Pak Fatah menyampaikan mantra sederhana: “Dari Temanggung siap membirukan dunia.”[T]

Ada 57 Ribu UMKM di Buleleng — Gedung PLUT Bisa Jadi Pusat Inkubator Bisnis
Malam Seni Kopi Banyuatis: Melestarikan Seni dan Mempromosikan UMKM
Wabup Sutjidra Minta Perbarindo Bali Dukung UMKM Buleleng
“Desa Les Ngembak Festival”, Memaknai Ngembak Geni Nyepi Secara Lebih Luas
Rumah Literasi Indonesia di Banyuwangi, Bukan Sekadar Membaca, Tapi Juga Berwisata
Tags: UMKM
Previous Post

Monolog “Emak Gugat”: Sebuah Ekspresi Patologi Sosial

Next Post

LPD di Bali, Ayo Bangun Kurva Sigmoid Baru

Nyoman Nadiana

Nyoman Nadiana

Anak dari pelosok utara Bali. Suka ke semua penjuru arah mata angin menemukenali semua hal tentang hidup dan kehidupan lewat cerita-cerita

Next Post
LPD di Bali, Ayo Bangun Kurva Sigmoid Baru 

LPD di Bali, Ayo Bangun Kurva Sigmoid Baru

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Membunyikan Luka, Menghidupkan Diri : Catatan Pameran “Gering Agung” Putu Wirantawan

by Emi Suy
May 29, 2025
0
Membunyikan Luka, Menghidupkan Diri : Catatan Pameran “Gering Agung” Putu Wirantawan

DI masa pandemi, ketika manusia menghadapi kenyataan isolasi yang menggigit dan sakit yang tak hanya fisik tapi juga psikis, banyak...

Read more

Uji Coba Vaksin, Kontroversi Agenda Depopulasi versus Kultur Egoistik Masyarakat

by Putu Arya Nugraha
May 29, 2025
0
Kecerdasan Buatan dan Masa Depan Profesi Dokter

KETIKA di daerah kita seseorang telah digigit anjing, apalagi anjing tersebut anjing liar, hal yang paling ditakutkan olehnya dan keluarganya...

Read more

Sunyi yang Melawan dan Hal-hal yang Kita Bayangkan tentang Hidup : Film “All We Imagine as Light”

by Bayu Wira Handyan
May 28, 2025
0
Sunyi yang Melawan dan Hal-hal yang Kita Bayangkan tentang Hidup : Film “All We Imagine as Light”

DI kota-kota besar, suara-suara yang keras justru sering kali menutupi yang penting. Mesin-mesin bekerja, kendaraan berseliweran, klakson bersahutan, layar-layar menyala...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025
Panggung

Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025

LANGIT Singaraja masih menitikkan gerimis, Selasa 27 Mei 2025, ketika seniman-seniman muda itu mempersiapkan garapan seni untuk ditampilkan pada pembukaan...

by Komang Puja Savitri
May 28, 2025
Memperingati Seratus Tahun Walter Spies dengan Pameran ROOTS di ARMA Museum Ubud
Pameran

Memperingati Seratus Tahun Walter Spies dengan Pameran ROOTS di ARMA Museum Ubud

SERATUS tahun yang lalu, pelukis Jerman kelahiran Moskow, Walter Spies, mengunjungi Bali untuk pertama kalinya. Tak lama kemudian, Bali menjadi...

by Nyoman Budarsana
May 27, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

May 17, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co