Savana akhir-akhir ini sedang menjadi tren di kalangan pecinta travelling. Karena itulah Padang Savana Nusu di Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, Karangasem, kini ramai didatangi para pejalan dan pemburu keindahan di Bali.
Padang Savana Nusu memang salah satu destinasi yang tepat untuk menjadi tempat healing. Bagaimana tidak? Sehari-hari kita sibukkan bekerja atau sibuk menempuh pendidikan, sehingga alam bisa menjadi tempat beristirahat paling tepat. Apalagi bagi kalian pencinta alam yang sering menjelajah tempat yang belum diketahui oleh banyak orang.
Saya datang langsung ke Savana Nusu agar bisa menyaksikan sendiri bagaimana keindahan alam itu bisa dinikmati secara nyata, karena biasanya saya hanya melihat pada gambar-gambar dan lukisan.
Selain menikmati pemandangan Gunung Agung yang sangat on point, pemandangan hamparan padang ini juga mampu mempercantik feed instagram kita.
Pertama-tama jangan lupa untuk menyiapkan kamera sebagai alat mengabadikan momen indah itu ya! Saat itu saya menggunakan kamera miroless Nikon J5 untuk meng capture setiap angle foto yang bisa diambil. Namun meski begitu, terkadang ada suatu hal yang hanya bisa diabadikan lewat mata kita sendiri.
Dari Desa Penuktukan, Tejakula, saya berangkat menuju Banjar Nusu, Desa Sukadana. Bahkan sebelum sampai ke tempat tujuan, saya sudah disambut oleh keindahan sisi jalanan Singaraja-Amlapura.
Akses jalan yang mudah ditempuh namun jarang diketahui banyak orang, kerap menjadikan tempat ini disebut-sebut sebagai salah satu hidden gem-nya Bali. And don’t worries guys! Tempat ini sangat worth it untuk kalian traveller low bugdet.
Tempat ini juga terbuka untuk semua orang karena sayangnya belum ada pihak pengelola secara resmi selain masyarakat sekitar. Sehingga kalian cukup donasi seiklasnya untuk bisa menikmati keindahan alam secantik itu.
Satu ruas jalan aspal yang sangat iconic kemudian dihiasi tanaman bernuansa savana dikedua sisinya menjadi spot foto favorit bagi siapapun yang datang kemari. Termasuk saya, yang menikmati kesegaran hamparan rumput hijau dan udara segar setelah hujan.
Dan uniknya, kita bisa menikmati dua sisi keindahan yang berbeda tergantung saat musim apa kita berkunjung ke tempat itu. Saat musim penghujan datang, rerumputan akan menggradasikan indahnya hijau di seluruh bagian, sedangkan saat kemarau kita akan menikmati indahnya padang kering yang justru seperti savana luar negeri yaitu Afrika.
Tak hanya itu, keagungan dari gunung tertinggi Bali yaitu Gunung Agung juga menambah keindahan yang tiada dua oleh tempat ini.
Oh belum cukup sampai di sana, saat itu saya menghabiskan sore hari saya bersama mentari yang menuju peraduan oleh cakrawala. Perpaduan gradasi jingga keunguan di langit barat savana menjadikan setiap memori layak untuk diabadikan. Sehingga lain kali mungkin saya akan berkemah di sini untuk menikmati senja menuju langit gelap bertaburan bintang dimalam hari.
Bagi kalian yang ingin mencoba menghabiskan waktu bersama orang tersayang dengan camping dan piknik, Savana Nusu bisa menjadi tujuan healing, selain menjadi objek mempercantik feeds instagram. So, tunggu apalagi? Yuk nikmati liburan di hamparan indahnya Savana Nusu. [T]