2 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Nitya | Gadis Hindu Jawa yang Bintang Dharmawacana Itu Pilih Kuliah di Singaraja

Made Adnyana OlebyMade Adnyana Ole
May 18, 2021
inKhas
Nitya | Gadis Hindu Jawa yang Bintang Dharmawacana Itu Pilih Kuliah di Singaraja

Nitya Yuli Pratistha

Nitya Yuli Pratistha, gadis yang lahir dari keluarga Hindu Jawa, yang menjadi bintang dharmawacana di Pura-pura besar di Jawa Timur itu, akhirnya memperdalam ilmu agamanya di Singaraja, Bali, tepatnya di STAH Mpu Kuturan.  

“Nggih, saya kemarin daftar di STAH Mpu Kuturan, astungkara keterima,” katanya lewat WA, Selasa, 18/15/2021.

Meski berasal dari keluarga Hindu yang sederhana yang tinggal di desa pedalaman Jawa, niat Nitya untuk melanjutkan kuliah demi memperdalam ilmu agamanya memang tinggi. Awalnya ia ingin melanjutkan kuliah di sebuah perguruan tinggi Agama Hindu di daerah Jawa Timur, namun atas petunjuk Bapak Kusno dari Pura Kerta Bumi Bongso Wetan, Gresik, ia berkenalan dengan kampus STAH Mpu Kuturan di Singaraja.

Singkat cerita, ia mendaftar dan diterima lewat jalur beasiswa Jalur Program Indonesia Pintar Kuliah (PIPK). Ia pilih Program studi (Prodi) Teologi Hindu dan tahun 2021 ini sudah mulai kuliah dan tinggal di Singaraja.

Satu langkah menuju cita-cita besarnya sudah dimulai. Ia punya cita-cita menjadi guru agama Hindu. Agar Hindu semakin berkembang terutama di Kabupaten Jombang, tempatnya lahir dan tinggal selama ini.

Kenapa pilih Teologi?  “Karena saya tak tahu apa itu Teologi Hindu,” ujarnya.

Awalnya ia memang tak tahu sama sekali, namun sempat mencari tahu, apa-apa yang dipelajari dalam Teologi Hindu, sehingga ketertarikannya terhadap ilmu itu menjadi tumbuh.

“Akhirnya saya memutuskan untuk memilih prodi tersebut untuk belajar agama, memahami bagaimana Hindu,” katanya.

***

Ngomong-ngomong, kenapa urusan kuliah Nitya Yuli Pratistha menjadi menarik dan ditulis dalam artikel ini?

Sejak sekitar setahun ini, ketika di Bali mulai ribut-ribut urusan sampradaya dan Hindu non dresta dan lain-lain, di media sosial beredar video dharmawacana Hindu berbahasa Jawa.  Video itu banyak dibagikan berkali-kali di berbagai media sosial dan mendapatkan banyak komentar dari nitizen.

Yang membawakan dharmawacana itu adalah seorang gadis muda, belum kuliah. Namanya, Nitya Yuli Pratistha. Ia lahir dan tinggal di Tegal Rejo, Desa Jarak, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Itu sebuah desa yang terpencil.

Nitya, begitu kemudian gadis itu dipanggil, dalam dharmawacananya berbicara dalam Bahasa Jawa. Bukan Jawa Kuno, tapi benar-benar Bahasa Jawa, yakni bahasa yang biasa digunakan dalam pergaulan sehari-hari di desa-desa di Jawa. Meski dalam video yang lain gadis itu kerap juga menggunakan Bahasa Indonesia, tapi logat dan dialeknya tetaplah sangat terasa amat Jawa.

Banyak yang berharap, Nitya akan menjadi pedharmawacana Hindu yang mumpuni, bukan hanya di seputaran Jawa Timur, melainkan juga di daerah lain di Nusantara, dan memberi pengaruh terhadap pergaulan Hindu di kalangan anak-anak muda Nusantara.

Nah, jika kemudian Nitya memutuskan kuliah di Bali, tentu akan jadi menarik. Meski sesungguhnya, umat Hindu dari Jawa atau daerah Nusantara lainnya sudah banyak yang kuliah di Bali, termasuk di STAH Mpu Kuturan, namun Nitya Yuli Pratistha bisa saja membawa “hawa baru” dalam pergaulan Hindu Nusantara, terutama dalam pergaulan anak-anak muda di Bali.

BACA jUGA:

Nitya Yuli Pratistha | Bangga Jadi Hindu, Bangga Jadi Jawa

Nitya Yuli Pratistha | Bangga Jadi Hindu, Bangga Jadi Jawa

______

Nitya, meski dalam wilayah yang belum luas, bisa disebut sebagai ikon perempuan muda dalam menjalin pergaulan komunikasi Hindu Nusantara di ruang-ruang nyata dan ruang media sosial. Nitya akan memahami Hindu yang secara prinsip sama, namun tetap bergaul dan kerkomunikasi dengan kejawaannya, begitu juga anak muda Hindu di Bali dengan kebaliannya, begitu juga di daerah lain.   

Nitya sendiri akan belajar banyak juga tentang perbedaan tanpa harus mengubah kejawaannya.

“Saya pikir (Hindu di Jawad an di Bali) tidak banyak berbeda. Kemungkinan dari bebantenan saja. Kalau di Bali hari-hari suci selalu dirayakan, kalau di Jawa hanya ketika Tahun Baru Sakha. Pada hari suci lainnya hanya sembahyang bersama ke Pura. Tapi kalau di daerah lain banyak juga Galungan dirayakan sepertti Tahun Baru Sakha,” kata Nitya tentang perbedaan-perbedaan itu.

Perbedaan lain, kalau di Jawa umat Hindu tetap memakai blankon, kalau di Bali identik dengan destar. Dan menurut Nitya, perbedaan-perbedaan ini sebaiknya dipertahankan.

“Karena setiap tempat dan daerah memiliki ciri khas dan budaya masing-masing yang harus dipertahankan, namun di balik semua itu harus tetap saling menghargai dan menghormati tanpa memandang perbedaan, beda itu indah,dengan perbedaan kita bisa saling belajar dan melengkapi sehingga terwujudlah negara yang harmonis,” sambungnya lagi.

Ngomong-ngomong Nitya sudah pernah ke Singaraja?

“Belum pernah!”

Sudah mempersiapkan apa saja untuk memulai kuliah di Singaraja?

“Belum sepenuhnya, masih baru kemarin pengumuman jadi belum ada persiapan, Tapi untuk tempat kos sudah meminta bantuan teman dari Jawa yang kebetulan kuliah di sana juga,” katanya.

Okelah, selamat, Nitya, sampai bertemu dengan banyak teman di Singaraja. [T]

Tags: balihinduHindu NusantarajawaNitya Yuli PratisthaSTAHN Mpu Kuturan
Previous Post

“Hopes” | Pameran 70 Karya Bersama “Kita Art Friends” di Alila Seminyak

Next Post

Pemutaran Film Tjoet Nja’ Dhien | Erros Djarot: Penting untuk Generasi Milenial

Made Adnyana Ole

Made Adnyana Ole

Suka menonton, suka menulis, suka ngobrol. Tinggal di Singaraja

Next Post
Pemutaran Film Tjoet Nja’ Dhien | Erros Djarot: Penting untuk Generasi Milenial

Pemutaran Film Tjoet Nja' Dhien | Erros Djarot: Penting untuk Generasi Milenial

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lonte!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

by dr. Putu Sukedana, S.Ked.
June 1, 2025
0
Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

LELAH dan keringat di badan terasa hilang setelah mendengar suaranya memanggilku sepulang kerja. Itu suara anakku yang pertama dan kedua....

Read more

Google Launching Veo: Antropologi Trust Issue Manusia dalam Postmodernitas dan Sunyi dalam Jaringan

by Dr. Geofakta Razali
June 1, 2025
0
Tat Twam Asi: Pelajaran Empati untuk Memahami Fenomenologi Depresi Manusia

“Mungkin, yang paling menyakitkan dari kemajuan bukanlah kecepatan dunia yang berubah—tapi kesadaran bahwa kita mulai kehilangan kemampuan untuk saling percaya...

Read more

Study of Mechanical Reproduction: Melihat Kembali Peran Fotografi Sebagai Karya Seni yang Terbebas dari Konvensi Klasik

by Made Chandra
June 1, 2025
0
Study of Mechanical Reproduction: Melihat Kembali Peran Fotografi Sebagai Karya Seni yang Terbebas dari Konvensi Klasik

PERNAHKAH kita berpikir apa yang membuat sebuah foto begitu bermakna, jika hari ini kita bisa mereproduksi sebuah foto berulang kali...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu
Panggung

Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu

HUJAN itu mulai reda. Meski ada gerimis kecil, acara tetap dimulai. Anak-anak muda lalu memainkan Gamelan Semar Pagulingan menyajikan Gending...

by Nyoman Budarsana
June 1, 2025
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co