10 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

“GGH Stroberi, Nikmat, Manis, dan Ah…!” – Ditunggu GGH Durian Bestala dan Mangga Depaha

Eka PrasetyabyEka Prasetya
February 2, 2018
inEsai

Foto: Eka Prasetya

31
SHARES

 

MALAM itu, dramawan Putu Satria Kusuma menulis status di Facebook. “Ditemani GGH rasa strawbery dan alunan Beethoven dari Youtube. Malam ini tak sengaja nemu poster di tahun 2013 menyeretku menghitung langkahku di teater. Cinta dan kegilaan jadi satu. Sepertinya sudah 30 tahun lebih aku disini.”

Status itu membuat saya penasaran. Saya hanya fokus pada empat kata pertama. “Ditemani GGH rasa strawberry”. Sumpah, ini benar-benar membuat saya penasaran.

Sebagai seseorang yang mengaku-ngaku sebagai penikmat arak beras Gwan-Gwan Hoo (GGH), bagaimana bisa saya tidak tahu kini GGH punya varian rasa. Sungguh memalukan! Saya hanya tahu GGH punya satu rasa saja. Rasa arak beras.

Sejak menjadi seorang alkoholik, saya sebenarnya sangat pemilih. Saya fanatik pada minuman tertentu dan merk tertentu. Biasanya saya mengkonsumsi wiski dari keluarga Jhony Walker. Wiski favorit saya justru bukan dari varian Jhony Walker dengan berbagai label warna itu. Melainkan Chivas Regal 12.

Selama bertahun-tahun, GGH nyaris tidak pernah saya teguk. Apalagi partner mabuk saya, yang namanya Robin Van Jangkrik itu, selalu menolak diajak menenggak GGH. “Efek mabuknya jelek,” begitu dalihnya.

Saya akhirnya mulai berkenalan dengan GGH dua tahun lalu. Ketika putri saya lahir. Membeli susu formula jauh lebih mendesak ketimbang beli wiski impor. Demi susu anak, saya mengalah, dan beralih menikmati minuman beralkohol lokal, arak beras GGH yang legendaris itu.

Pertama kali menyesap GGH, saya tidak bisa menikmatinya. Entah karena tak terbiasa, atau karena terlanjur terdoktrin mikol lokal tak senikmat mikol impor. Saat itu, saya terpaksa “ngarit”. Ngarak (minum arak) campur sprite. Rasa dan aroma manis sprite, bisa membuat lidah saya nyaman.

Tapi, saya merasa ngarit kurang nendang. Saya putuskan meminum GGH tanpa campuran sprite. Setelah meneguknya, saya mengucapkan “huaaah”. Karena memang ada rasa yang cukup menggangu ketika sampai di tenggorokan. Orang Bali menyebutnya “pengah”.

Biar begitu, saya tetap lanjutkan. Keinginan menikmati minuman beralkohol sudah tidak bisa dibendung lagi. Sloki kedua GGH tanpa campuran, mulai terasa nikmat. Sloki ketiga semakin nikmat. Sloki keempat tambah nikmat. Dan akhirnya saya ketagihan meminum GGH.

Seminggu kemudian saya kembali membeli sebotol GGH. Kali ini saya mulai memperhatikan kemasannya. Wadahnya sederhana. Dikemas dalam botol bir kemasan 650 ml dengan label warna putih sebagai penanda. Ada segel warna kuning dan tutup botol warna kuning pula. Seperti tutup botol kecap.

Saya buka tutupnya, saya nikmati aromanya. Aromanya boleh juga. Ada aroma manis di sana. Saya mulai sloki pertama, sloki kedua, dan sloki-sloki selanjutnya. Nikmat betul. Saya benar-benar dibuat jatuh cinta dengan GGH. Saya terhanyut menikmati GGH label putih. Tidak sedikit pun terpikir ada GGH lain.

Minggu demi minggu, saya selalu membeli GGH. Di kost pun, saya selalu sedia minimal sebotol GGH. Sesekali diselingi dengan Arak Bali tanpa merk, bila isi dompet membuat saya meringis.

Hingga beberapa hari lalu, Putu Satria mengejutkan saya dengan statusnya di Facebook. Sungguh mati saya jadi penasaran. Saya akhirnya bertemu dengan Putu beberapa hari lalu dan menanyakan lebih detail soal GGH rasa stroberi ini. Katanya dia membeli di toko GGH yang ada di Jalan Surapati Singaraja. Selama ini saya memang tidak pernah beli GGH di sana. Hanya beli di toko kecil dekat rumah.

Siang itu juga saya bergegas ke toko GGH, membeli sebotol GGH rasa stroberi. Sampai rumah, saya letakkan di freezer biar cepat dingin. Biar malamnya segera bisa saya nikmati.

Waktu yang dinanti akhirnya datang juga. Saya bergegas mengeluarkan botol GGH dari dalam freezer. Saya pandangi botolnya. Saya perhatikan setiap detilnya. GGH rasa stroberi ini dikemas dalam label yang dominan dengan warna merah. Termasuk segelnya. Botolnya terlihat lebih jernih.

Segera saya buka botolnya. Saya nikmati aromanya. Ah, aromanya benar-benar nikmat. Manis, harum, wangi, ada aroma stroberi, pokoknya nikmat.

Segera saya tuangkan pada sloki. Warnanya benar-benar jernih, dan ada sedikit warna merah. Saya mulai menyesap, menikmati rasanya. Ada rasa segar, rasa manis, duh benar-benar nikmat.

Segera saya angkat sloki pertama dan sungguh-sungguh nikmat. Rasanya segar, ada rasa manis, ada aroma stroberi yang terasa di dalam mulut. Tidak ada lagi rasa “huaaah”, seperti varian kuning. Tergantikan dengan rasa “ah…” yang nikmat.

GGH varian stroberi jauh lebih nikmat dan lebih ringan dari saudaranya yang berlabel putih. Meski lebih ringan, rasa nendang-nya tetap terjaga. Kalau dalam keluarga Jhony Walker, GGH dengan label putih itu ibaratnya Red Label, sedangkan GGH stroberi seperti Black Label.

GGH stroberi sangat layak dicoba. Harganya juga tidak mahal-mahal amat. GGH label kuning dibanderol Rp 75 ribu, sementara GGH stroberi dijual Rp 87 ribu.

Sebagai sebuah mikol lokal, produksi Buleleng, saya sangat bangga GGH bisa memadukan diri dengan buah lokal seperti stroberi yang banyak tumbuh di Desa Pancasari. Siapa tahu nanti GGH bisa memadukan diri dengan buah lokal lain. Sehingga muncul varian-varian baru. Seperti GGH anggur hasil perpaduan dengan Anggur Banjar, GGH mangga hasil perpaduan dengan Mangga Depaha, atau GGH Durian hasil kolaborasi dengan Durian Bestala.

GGH stroberi sungguh membuka mata. Ternyata aroma stroberi bisa dipadukan dengan arak, minuman beralkohol khas Bali. Ternyata aroma stroberi bukan hanya ada pada Fiesta. (T)

Tags: arakbuahbulelengminuman beralkoholSingaraja
Previous Post

Demokrasi, Kebebasan Berpendapat, dan Saracen

Next Post

Rakornas KMHDI 2017: Berperang, Ayo Berperang, tapi Siapa Musuh Kita?

Eka Prasetya

Eka Prasetya

Menjadi wartawan sejak SMA. Suka menulis berita kisah di dunia olahraga dan kebudayaan. Tinggal di Singaraja, indekost di Denpasar

Next Post

Rakornas KMHDI 2017: Berperang, Ayo Berperang, tapi Siapa Musuh Kita?

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

“Pseudotourism”: Pepesan Kosong dalam Pariwisata

by Chusmeru
May 10, 2025
0
Efek “Frugal Living” dalam Pariwisata

KEBIJAKAN libur panjang (long weekend) yang diterapkan pemerintah selalu diprediksi dapat menggairahkan industri pariwisata Tanah Air. Hari-hari besar keagamaan dan...

Read more

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more

Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

by Pitrus Puspito
May 9, 2025
0
Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

DALAM sebuah seminar yang diadakan Komunitas Salihara (2013) yang bertema “Seni Sebagai Peristiwa” memberi saya pemahaman mengenai dunia seni secara...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman
Khas

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

TAK salah jika Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan kepada Almarhum I Gusti Made Peredi, salah satu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co