2 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Zaman Berkembang, Sekaa Janger Kolok dari Desa Bengkala Tetap Eksis

Komang Mery Sundari WidianibyKomang Mery Sundari Widiani
March 30, 2023
inEsai
Zaman Berkembang, Sekaa Janger Kolok dari Desa Bengkala Tetap Eksis

Janger Kolok dari Desa Bengkala | Foto: tangkap layar youtube BPNB Bali

MASYARAKAT LUAS MENGENAL Bali dengan seni budaya yang  mempesona. Sentuhan nilai estetika yang luar biasa mentransmisikan seni budaya Bali itu hingga ke seluruh  dunia.

Ketika kita berbicara tentang  kebudayaan, kita menemukan berbagai produk budaya, mulai dari seni musik, patung, lukisan, dan yang paling fenomenal adalah seni tari.

Tarian merupakan salah satu dari sekian banyak ragam seni budaya yang dinikmati masyarakat Bali dan masyarakat dunia. Seni tari adalah cara orang Bali untuk mengekspresikan kreativitas, ekspresi emosional, dan ide. Seni tari dalam wujudnya didukung oleh harmonisasi gerak dan instrument berupa musik atau gamelan.

Di Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan, terdapat komunitas warga terlahir tuli dan bisu. Mereka menghasilkan tarian lain yang disebut janger kolok. Dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan menjadi janger bisu.

Desa Bengkala terletak di bagian utara Bali, tepatnya di wilayah Kecamatan Kubutambahan. Sesuatu yang tidak biasa telah terjadi di desa ini. Puluhan warganya menderita tuli bisu sejak lahir atau yang biasa di sebut kolok.

Di Desa Bengkala ini jumlah orang kolok mencapai 43 jiwa yang tersebar di 14 dadia (semacam kelompok keluarga besar). Hal ini menunjukkan bahwa seluruh warga Desa Bengkala berkerabat dengan warga kolok. Kekeluargaan ini membantu terciptanya interaksi yang harmonis antara warga biasa dengan warga kolok di Desa Bengkala. Warga kolok di Desa Bengkala umumnya tidak mengalami diskriminasi.

Munculnya janger kolok ini berkat tangan terampil salah seorang penduduk asli desa Bengkala. Janger kolok ini didirikan pada tahun 1969. Berdirinya janger kolok ini unik. Tarian janger adalah tarian yang diiringi nyanyian. Namun, dalam tarian janger kolok ini yang dinyanyikan tidak sama dengan nyanyian  janger biasanya, hanya bahasa isyarat yang di gunakan dalam janger ini.

Keterbatasan yang mereka miliki tidak lantas membuat mereka lemah. Mereka mendobrak batas normalitas untuk menciptakan  seni. Apalagi seni tari yang notabennya adalah seni yang menggunakan suara musik untuk membuat penari lebih bersemangat. Janger kolok bersikeras menuangkan ekspresi kreatif mereka dalam kesenian tari.

Kebanyakan orang beranggapan bahwa pertunjukan tari janger ini memiliki aura keterpaksaan batin. Namun kembali lagi pada hakikat seni itu sendiri, seni tidak  bisa dibendung. Seni adalah emosi yang bisa meledak dan melanggar aturan yang biasa.

Janger kolok memecah keheningan pada situasi tarian janger selama ini yang dikenal dengan perpaduan gerak dan nyanyian. Komunitas janger kolok di Desa Bengkala secara logika tentu sulit untuk dipahami, namun realitas  luar biasa mereka hadirkan bagi para pencinta seni dan seniman itu sendiri.

Janger kolok hadir membawa warna baru dan unik dalam sejarah seni budaya Bali. Secara umum, mungkin para tuli dan bisu ini ingin menunjukkan eksistensinya.

Memikul beban melestarikan warisan budaya sebagai masyarakat yang bijak bukanlah tugas mudah yang membutuhkan cinta, ketulusan dan pengorbanan. Sejak awal berdirinya, janger kolok masih ada dan memberikan hiburan bagi masyarakat.

Meningkatnya eksistensi ini tercermin dari antusiasme masyarakat yang ingin menyaksikan tarian ini. Janger kolok yang dulunya hanya terdapat di wilayah Desa Bengkala, kini menyebar hingga ke daerah lain di Bali.

Perkembangan janger kolok ini mendapat berbagai macam apresiasi, dan apresiasi ini terlihat dari banyaknya tawaran pentas di luar desa Bengkala. Salah satu pentas panggung janger kolok adalah di Art Centre Bali dalam Pesta Kesenian Bali tahun 2002.

Undangan lain yang mereka terima juga datang dari hotel-hotel besar di Bali. Perkembangan dunia seni dan tekhnologi modern yang pesat saat ini tidak menyebabkan mereka tenggelam. Mereka tidak memiliki rasa putus asa untuk bekerja di tengah gempuran zaman sekarang. Janger kolok terus mengalir di kalangan masyarakat modern. Janger kolok terus memberikan hiburan dengan nuansa yang berbeda dan unik.

Budaya tari memperoleh warna dan pengalaman baru dari warga kolok Desa Bengkala. Dengan kreatifitas yang luar biasa mereka menciptakan komunitas tari janger kolok. Keterbatasan mereka bukanlah halangan, tetapi insentif untuk menonjolkan diri dalam pekerjaan mereka. Janger kolok ini membawa citra positif bagi perkembangan seni dan mengajarkan pada dunia bahwa seni adalah milik semua orang.

Keberadaan janger kolok membuktikan bahwa masyarakat selalu menghargai seniman kreatif. Para penikmat seni dan masyarakat memiliki pendapat yang berbeda tentang arti seni dan kehidupan, karena arti seni adalah membersihkan debu jiwa. [T]

Ketika Gadis Kolok Bengkala Menari Puspa Arum Bengkala, Semangat dan Penuh Ekspresi
Awalnya, Lagu Janger Digubah dari Nyanyi Riang Pengalu Garam di Bali Utara
Sisi Nakal Janger Menyali: “Ade Roko?”, “Ade!”, Lalu Penabuh pun Merokok Bersama
Tags: bulelengDesa Bengkaladisabelitasjangerjanger kolok
Previous Post

3 Berita Baik dari Buleleng Barat, Setelah Ribut-ribut Nyepi di Sumberklampok

Next Post

Teknodigital | Catatan Pengantar Buku Cerpen “Penari” Karya DN Sarjana

Komang Mery Sundari Widiani

Komang Mery Sundari Widiani

Lahir di Desa Bengkala, Buleleng. Kini mahasiswa STAHN Mpu Kuturan Singaraja

Next Post
Teknodigital | Catatan Pengantar Buku Cerpen “Penari” Karya DN Sarjana

Teknodigital | Catatan Pengantar Buku Cerpen “Penari” Karya DN Sarjana

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lonte!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Seberapa Pantas Seseorang Disebut Cendekiawan?

by Ahmad Sihabudin
June 2, 2025
0
Syair Pilu Berbalut Nada, Dari Ernest Hemingway Hingga Bob Dylan

SIAPAKAH yang pantas kita sebut sebagai cendekiawan?. Kita tidak bisa mengaku-ngaku sebagai ilmuwan, cendekiawan, ilmuwan, apalagi mengatakan di depan publik...

Read more

Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

by dr. Putu Sukedana, S.Ked.
June 1, 2025
0
Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

LELAH dan keringat di badan terasa hilang setelah mendengar suaranya memanggilku sepulang kerja. Itu suara anakku yang pertama dan kedua....

Read more

Google Launching Veo: Antropologi Trust Issue Manusia dalam Postmodernitas dan Sunyi dalam Jaringan

by Dr. Geofakta Razali
June 1, 2025
0
Tat Twam Asi: Pelajaran Empati untuk Memahami Fenomenologi Depresi Manusia

“Mungkin, yang paling menyakitkan dari kemajuan bukanlah kecepatan dunia yang berubah—tapi kesadaran bahwa kita mulai kehilangan kemampuan untuk saling percaya...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Pindang Ayam Gunung: Aroma Rumah dari Pangandaran yang Menguar di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Pindang Ayam Gunung: Aroma Rumah dari Pangandaran yang Menguar di Ubud Food Festival 2025

UBUD Food Festival (UFF) 2025 kala itu tengah diselimuti mendung tipis saat aroma rempah perlahan menguar dari panggung Teater Kuliner,...

by Dede Putra Wiguna
June 2, 2025
GEMO FEST #5 : Mahasiswa Wujudkan Aksi, Bukan Sekadar Teori
Panggung

GEMO FEST #5 : Mahasiswa Wujudkan Aksi, Bukan Sekadar Teori

MALAM Itu, ombak kecil bergulir pelan, mengusap kaki Pantai Lovina dengan ritme yang tenang, seolah menyambut satu per satu langkah...

by Komang Puja Savitri
June 2, 2025
Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu
Panggung

Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu

HUJAN itu mulai reda. Meski ada gerimis kecil, acara tetap dimulai. Anak-anak muda lalu memainkan Gamelan Semar Pagulingan menyajikan Gending...

by Nyoman Budarsana
June 1, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co