DENPASAR | TATKALA.CO — MAGIS Art Festival 2024 digelar selama 3 hari, mulai dari tanggal 31 Mei hingga 2 Juni 2024 di Museum Wismakarma, ISI Denpasar. Acara berlangsung sukses dan meriah.
Acara ini dibuat oleh mahasiswa Magister Seni ISI Denpasar angkatan 2023 yang diketuai oleh Ida Bagus Yodhie Harischandra, S.Sn.
Acara ini dilakukan sebagai Pratikum untuk mata kuliah Manajemen Seni dengan dosen pengampu Dr. Drs. I Ketut Muka Pendet,M.Si. dan Dr I Ketut Suteja, SST., M.Sn.
Pada hari pertama diisi acara workshop “ Tari Rangda” oleh Drs. I Made Mertanadi, M.Si dan Ida Bagus Ketut Mudana sebagai narasumber dan Ida Ayu Wayan Arya Satyani, S.Sn,M.Sn sebagai moderator.
Ada juga pameran yang diisi oleh beberapa pelukis Bali, yakni antaranya I Made Wahyu Senayadi, Ida Bagus Suryantara, I Made Bayak, I Made Arde Wiyasa, I Gusti Ngurah Putu Buda, Ilham Satriawan, Josceline Angela, Ni Luh Sinta Dewi S, I Nyoman Sukariana, I Komang Merta Sedana, Ni Nyoman Sani, I Gede Sugiada, Gust Dark, Kevin Gerald Aritonang R, I Gede Agung Mas Ryu K P, I Gede Ngurah Anom Upadana.
Para pelukis itu melukis bersama dengan tema lukisan magis sesuai tema dari acara ini “ Magis Art Festival 2024”
“Proses Melukis bersama para Seniman Lukisan” | Photo by Rahim
Hari kedua diisi dengan acara lomba Tari Condong dan Baris Tunggal “Superstar” se-Bali yang diikuti oleh anak-anak penerus budaya Bali.
Budaya Bali sendiri identik dengan Tari Pendet sebagai tari Selamat Datang dan tak heran Bali dikenal di mata dunia dengan budaya dan pariwisatanya yang mendunia di kancah internasional.
Lomba Tari itu diadakan untuk menarik minat dan bakat anak-anak dalam bidang tari, agar semakin meningkat sebagai penerus budaya Bali di masa depan.
Lomba itu dihadiri pula oleh tokoh budaya Bali di bidang Tari Baris Tunggal dan Tari Condong sebagai juri, yakni Dr. Anak Agung Anom Putra, SST.,M.Si., I Gede Radiana Putra, S.Sn., M.Sn. sebagai juri Tari Condong dan Ida Bagus Yudistira,S.Sn., S.Pd., dan Tjokorda Istri Putra Padmini,S.ST.,M.Sn. sebagai juri Tari Condong.
Pada hari ketiga, yakni acara penutupan diisi dengan pidato penutupan oleh Dr. I Ketut Suteja, SST., M.Sn. selaku dosen mata kuliah Manajemen Seni. Selanjutnya ada penampilan dari juara pertama Tari Baris Tunggal yang diraih atas nama I Kadek Ega Prasastra Putra dan Tari Condong diraih atas nama I Dewa Ayu Komang Kinara A serta pertujukan dari mahasiswa ISi Denpasar.
Poto: Penyerahan Piagam Penghargaan Juara
Acara itu berhasil mendapat respon yang sangat baik dilihat dari hasil penjualan tiket berhasil terjual sebanyak 184 tiket dengan nominal penjualan Rp 1.840.000 dengan harga per lembar tiket hanya Rp 10.000.
Panitia yang mahasiswa magister manajemen ISI Denpasar angkatan 2023 berterimakasih kepada semua yang terlibat di acara ini mulai dari sponsor, media partner, masyarakat bali, peserta acara, pengisi acara dan tentunya.
Poto : Panitia Magis Art Festival 2024