10 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Sebab Kekalahan Timnas Indonesia U-17 Vs Barcelona Juvenil A

Teguh AlfaidzinbyTeguh Alfaidzin
August 3, 2023
inEsai
Sebab Kekalahan Timnas Indonesia U-17 Vs Barcelona Juvenil A

Pesepak bola Timnas Indonesia U-17 Zilkifli Lukmansyah berebut bola dengan pemain Barcelona Juvenil A Cristobal Munoz Lopez | Foto: diolah dari Google

SETELAH mendengar dan mendapatkan tiket pertandingan uji coba antara Timnas Indonesia U-17 melawan Barcelona Juvenil A, saya bergegas datang dengan antusias. Dua jam sebelum pertandingan dimulai, sekitar pukul 18.00 WITA, saya sudah berada di tribun utara Stadion I Gusti Ngurah Rai, Bali. Lengkap mengenakan jersey Indonesia berwarna hitam.

Di menit-menit awal pertandingan, saya sudah geleng-geleng kepala. Pola permainan Barcelona Juvenil A tak jauh berbeda dengan Barcelona (betulan) besutan Xavi Hernandes. Entah karena permainan mereka yang bagus atau permainan Timnas Indonesia U-17 yang kurang maksimal.

Barcelona Juvenil A merupakan tim muda yang dimiliki klub Barcelona yang berbasis di Catalunia, Spanyol. Dari segi usia, Barcelona Juvenil A ini diisi oleh para pemain yang berusia di bawah 19 tahun, sehingga sering pula dijuluki sebagai Barcelona U-19. Barcelona Juvenil A adalah bagian tak terpisahkan dari klub Barcelona yang sudah berkelas dunia.

Dari segi taktikal permainan, Barcelona Juvenil A sungguh menawan. Sebagai pemain yang masih dihuni usia muda, mereka malah jarang mengandalkan kekuatan individu, adu lari, misalnya.

Bukan hanya pola permainannya saja yang membuat saya tertarik, tapi 3 pemain berposisi gelandang tengah dengan nomor punggung 6 Daniel Avila Marmol; nomor punggung 10 Cristobal Monoz Lopez; dan nomor punggung 8 Brian Farinas Perez. Mereka bertiga layaknya pemain kondang lini tengah Barcelona macam Frenkie de Jong, Sergio Busquets, Gavi/Pedri.

Cara bermain mereka sangat dewasa. Aliran bola tak melulu langsung menuju pemain depan—saya menyebut mereka sedang memainkan tiki-taka. Daniel, Cristobal dan Brian selalu berusaha mengutamakan umpan-umpan pendek, mereka juga pandai mengatur jarak antara pemain satu dengan pemain lainnyan sehingga selalu berdekatan.

Misalnya saat terjadinya gol pertama di menit ke-25, gelandang tengah Barcelona Juvenili A membentuk sebuah formasi segitiga di dekat pemain yang memegang bola.

Barangkali tujuan dibentuknya segitiga itu agar sang pemegang bola memiliki dua opsi untuk memberikan bola ketika akan mengoper atau umpan terobosan.

Selain gelandang tengah, posisi sayap kiri pemain bernomor punggung 7 Nil Caldero Soteres juga bermain sangat efektif.

Padahal, pemain yang menggunakan ban kapten tersebut memiliki kecepatan dan dribbling yang mumpuni. Tapi efektivitas yang menghantarkan permainan tim jauh unggul.

Pergerakan pemain depan nomor punggung 9 Hugo Alba Silveira juga menarik. Terlepas peluang yang gagal ia konversi menjadi gol pada menit ke-2, ia sering lari-lari tanpa bola sehingga menarik lini pertahanan Indonesia.  

Berbeda halnya dengan Timnas Indonesia U-17. Permainan garuda muda serba kebingungan saat mendapatkan bola. Tidak banyak yang bisa dikomentari sebab dalam pertandingan tersebut para pemain benar-benar mati kutu baik secara tim maupun individu.

Malah ada hal yang terbalik saya lihat dari segi permainan. Pemain Indonesia U-17 malah sering menggunakan umpan panjang padahal secara postur kalah jauh. Oh, saya lupa, bukankah ini pola lama Timnas Indonesia?

Adopsi Tiki-Taka ala Blaugrana

Siapa yang tidak mengenal klub sepak bola bernama Barcelona, sebuah klub yang mempunya orientasi bermain tidak hanya soal kemenangan lebih dari itu.

Tiki-Taka adalah ciri khas permainan Blaugrana, seorang mantan pelatih Barcelona bernama Pep Guardiola yang memperkenalkan filosofi permainan tersebut. Akan tetapi, tiki-taka ala Guardiola sebenarnya hanya menyempurnakan gaya permainan total football ala Frank Rijkaard yang juga dulunya adalah pelatih Barcelona.

Taktik bermain total football pun disebutkan berawal dari ide permainan Johan Cruyff saat menangani Blaugrana. Termasuk Johan Cruyff adalah seorang yang mencetuskan pola build up yang hari ini sedang ramai dipakai oleh strategi pelatih.

Sederhananya, tiki taka adalah pola permainan dari kaki ke kaki, mengandalkan umpan dan pasing pendek. Memegang bola selama mungkin walau terkesan membosankan.

Sebenarnya, menurut hemat saya, pola permainan tiki-taka ini sangat cocok jika digunakan oleh pemain yang mempunyai postur tubuh di bawah rata-rata seperti pemain-pemain yang berasal dari Benua Asia termasuk Indonesia—dengan alasan sederhana: supaya tidak mengandalkan umpan panjang atau bola panjang.

Umpan panjang sendiri adalah umpan yang ditujukan secara spesifik untuk satu pemain, sementara bola panjang adalah umpan yang ditujukan kepada zona tertentu dengan sang pemain yang akan mengejar umpan tersebut.

Tapi saya kira garuda muda mendapatkan sebuah pembelajaran yang sangat berharga. Minimal soal pola permainan dan mentalitas karena Barcelona Juvenil A banyak melahirkan pemain-pemain kelas dunia.[T]

Timnas Indonesia U-17 Digulung Barcelona Juvenil A 0-3, Bima Sakti: Pelajaran Berharga
Optimisme Era Baru Manchester United di Bawah Tangan Dingin Erik ten Hag
Sepak Bola dan Mitos Pahlawan – Catatan Bara Puputan di Gelora Bandung Lautan Api
Piala Dunia Afrika Selatan 2010: Saat Musik dan Sepakbola Bersatu
Tags: IndonesiaPiala Duniasepakbolaulasan sepakbola
Previous Post

Pilih Mana, Muda Komoditas atau Muda Penentu?

Next Post

Anak-Anak Reformasi: Manusia Baru Indonesia

Teguh Alfaidzin

Teguh Alfaidzin

PMII Denpasar

Next Post
Anak-Anak Reformasi: Manusia Baru Indonesia

Anak-Anak Reformasi: Manusia Baru Indonesia

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more

Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

by Pitrus Puspito
May 9, 2025
0
Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

DALAM sebuah seminar yang diadakan Komunitas Salihara (2013) yang bertema “Seni Sebagai Peristiwa” memberi saya pemahaman mengenai dunia seni secara...

Read more

Deepfake Porno, Pemerkosaan Simbolik, dan Kejatuhan Etika Digital Kita

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 9, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

BEBERAPA hari ini, jagat digital Indonesia kembali gaduh. Bukan karena debat capres, bukan pula karena teori bumi datar kambuhan. Tapi...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman
Khas

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

TAK salah jika Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan kepada Almarhum I Gusti Made Peredi, salah satu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
“Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng
Khas

“Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

DULU, pada setiap Manis Galungan (sehari setelah Hari Raya Galungan) atau Manis Kuningan (sehari setelah Hari Raya Kuningan) identik dengan...

by Komang Yudistia
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Poleng | Cerpen Sri Romdhoni Warta Kuncoro

Poleng | Cerpen Sri Romdhoni Warta Kuncoro

May 3, 2025
Puisi-puisi Muhammad Rafi’ Hanif | Kenang-Kenangan Seorang Mahasiswa

Puisi-puisi Muhammad Rafi’ Hanif | Kenang-Kenangan Seorang Mahasiswa

May 3, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co