15 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Selonding: The Sound of Healing

I Wayan Pande WidianabyI Wayan Pande Widiana
April 7, 2023
inEsai
Selonding: The Sound of Healing

Komunitas selonding Bali Aga | Dok. penulis

PERNAH MENDENGAR kata healing? Tentunya istilah ini tidak asing lagi di kalangan Gen Z. Dewasa ini istilah Healing menjadi semakin populer di kalangan para wisatawan dengan jargonnya ‘Healing Yuk’.

Healing yang dalam bahasa Indonesia artinya penyembuhan. Tentunya ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk ‘penyembuhan’. Namun, pada umumnya banyak bestie yang melalukan traveling untuk penyembuhan—yang dalam hal ini kita artikan sebagai refreshing atau upaya penyegaran pikiran.

Menyegarkan pikiran dari hiruk-pikuk aktivitas dan beban pekerjaan sehari-hari. Ya, tentunya untuk mencari sebuah ketenangan bukan? Namun, tidak sedikit pula orang-orang yang memiliki waktu terbatas untuk berpergian menggunakan alternatif lain sebagai sebuah solusi.

Salah satunya ialah dengan menggunakan media musik (sound) sebagai alternatif penyembuhan atau untuk sekedar me-refesh diri kepenatan yaitu dengan cara mendengarkan musik untuk mendapatkan ketenangan pikiran.

Lalu, apa hubungannya dengan Selonding?

Secara etimologi, asal usul kosa kata “Selonding” itu bermula dari kata “Salunding”. Kata tersebut termuat di setiap prasasti atau manuskrip terkait yang ditemukan pada periode abad ke IX. 

C.F.Zoetmulder & S.O. Robson dalam bukunya Kamus Jawa Kuna Indonesia terjemahan Darusuprapta, kosa kata Salunding sama dengan kunci musik yang tergantung seperti gender (wilahan). Atau disebut juga sebuah alat yang ditabuh , sederet lempengan-lempengan besi digantung di atas sebuah kotak kayu.

Meier, seorang etnomusikolog dari Swiss, menafsirkan kata Selonding itu dengan Salon-Ning yang berarti tempat suci.

Sedangkan Tim peneliti guru-guru Kokar yang sempat mengadakan penelitian Selonding di Tenganan tahun 1971 menemukan bahwa kata Selonding dengan uraian: Salon=saron, sedangkan Ding sebagai nada (Tonika).

Dan Pande Tusan (nama welaka) berpendapat bahwa istilah Selonding timbul dari gejala alitrasi atau onomatope (peniruan pemberian nama lokal yang timbul dari gejala peniruan bunyi dari benda bersangkutan).

Di mana bunyi yang khas dan dominan pada instrumen ini menurut pendengaran orang Bali berbunyi Dlung-ding dlung-ding dari aspek cara pukulannya yang menggunakan dua panggul.

***

Penulis mencoba melakukan kajian lebih komprehensif untuk membedah etimologi “Selonding” tersebut melalui pendekatan perspektif Sastra, Musikologi dan Psikologi.

Istilah Selonding berawal dari kata “Salunding” yang disebutkan pada berbagai prasasti terkait.

Kosa kata “Salunding” berasal dari kata Salu dan Nding, di mana kata Salu artinya Ruang atau Dimensi, kata Nding diartikan sebagai tonika dari bunyi nada Ding yang disimbolkan dengan aksara Ulu. Di mana Ulu tersebut artinya dalam bahasa Bali yaitu dulu: bagian atas atau kepala (motorik).

Secara etimologi, tonasi Nding tersebut berasal dari kata Ening/Ning yang dalam Bahasa Bali artinya kejernihan, ketenangan pikiran. Etimologi Nding tersebut selaras dengan perspektif sastra mengenai aksara suara Ulu. Jadi, nada Ding dengan aksara Ulu merupakan simbol dari kejernihan atau keheningan pikiran. Hening yang dalam bahasa Bali disebut Ening/Ning.

Sedangkan secara Psikologis, dari survei beberapa audiens yang mendengarkan suara Selonding mengatakan bahwa ketika setiap mendengarkan lantunan Selonding mereka merasakan ketenangan pikiran.

(Sebilang ningehang munyin Selonding jeg tis, sejuk, tenang, ning rasa pikirane), kurang lebih seperti itu ungkapan meraka.  Berdasarkan hal tersebut bisa dikatakan bahwa vibes dari bunyi Selonding mampu menstimulasi ketenangan pikiran.

Jadi, mengapa gamelan ini disebut sebagai Selonding, karena secara musikal vibes atau gelombang bunyi dari lantunan suara Selonding tersebut mampu membangun ruang atau dimensi (salu) bunyi yang menstimulasi keheningan dan ketenangan pikiran (nding).

Tentu para tetua terdahulu menyelipkan makna dalam sebuah metafor yang estetik yang diperlukan sebuah usaha mendalam dan kejelian untuk memahaminya. Sehinga ini bisa menjadi jawaban terdekat mengapa gamelan ini bernama Selonding.

Dengan begitu, bisa jadi Selonding memiliki makna The Sound of Healing. Sebuah doa meditasi melalui keyakinan bunyi.

Selonding (vibrasi bunyinya) mampu menghantarkan pendengarnya seakan berada pada dimensi murni yang hening, khusuk sehingga mampu menstimulasi ketenangan dan kesejukan yang dapat menjernihkan pikiran. 

Nah, ketengan dan kesejukan pikiran itu yang kita cari dalam konsep healing ‘kan?

Sungguh luar biasa para pendahulu kita, menempa nilai-nilai kearifan melalui cipta, rasa, dan karsanya dibungkus dengan metafor estetik yang diwujudkan dalam ‘Selonding’ ini. Sebuah tempaan spiritual dari local wisdom yang beruntung masih bisa kita warisi hingga masa kini.

Tetapi, barangkali ini menjadi jawaban terdekat mengapa gamelan ini dinamai Selonding. Ya, ‘mungkin’ para tetua pendahulu kita menitipkan sebuah harapan dengan adanya gamelan ini diharapkan mampu menjadi solusi alternatif untuk membangun ketenangan rohani dalam meditasi bunyi.

Terakhir, apa iya para Bestie merasakan ketenangan atau kesejukan pikiran saat mendengar lantunan Selonding? Kalau iya Berarti…?

Oke, salam dari Bongkol Gunung Agung, Pegunungan Bali (Bali Aga). Rahayu.[T]

Banyumili, Karya Neo-Klasik Untuk Gamelan Selonding | Sublimasi Nilai Telaga Sebagai Benih Penciptaan
Topeng Tugek Carangsari Kini “Manyelonte” Lewat Selonding
Pembelajaran Gamelan Selonding Berbasis Aplikasi Android
Tags: baliBudayagamelan selondingmusikTradisi
Previous Post

Transformasi Perguruan Tinggi Melalui Kebijakan Kampus Merdeka Mandiri

Next Post

“Foot Note”, Merayakan Kertas, Membicarakan Wayan Teher, Maestro Lukis dari Tabanan

I Wayan Pande Widiana

I Wayan Pande Widiana

Komunitas Selonding Bali Aga

Next Post
“Foot Note”, Merayakan Kertas, Membicarakan Wayan Teher, Maestro Lukis dari Tabanan

"Foot Note", Merayakan Kertas, Membicarakan Wayan Teher, Maestro Lukis dari Tabanan

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

by Hartanto
May 14, 2025
0
‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

BERANJAK dari karya dwi matra Diwarupa yang bertajuk “Metastomata 1& 2” ini, ia mengusung suatu bentuk abstrak. Menurutnya, secara empiris...

Read more

Menakar Kemelekan Informasi Suku Baduy

by Asep Kurnia
May 14, 2025
0
Tugas Etnis Baduy: “Ngasuh Ratu Ngayak Menak”

“Di era teknologi digital, siapa pun manusia yang lebih awal memiliki informasi maka dia akan jadi Raja dan siapa yang ...

Read more

Pendidikan di Era Kolonial, Sebuah Catatan Perenungan

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 13, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

PENDIDIKAN adalah hak semua orang tanpa kecuali, termasuk di negeri kita. Hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak,  dijamin oleh konstitusi...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati
Kuliner

45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati

SIANG itu, langit Seririt menumpahkan rintik hujan tanpa henti. Tiba-tiba, ibu saya melontarkan keinginan yang tak terbantahkan. ”Mang, rasanya enak...

by Komang Puja Savitri
May 14, 2025
Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co