Setelah dua tahun tak terdengar bunyi lepri dan komando “siap grak” dan “maju jalan”, Buleleng akan kembali diramaikan lomba gerak jalan serangkaian dengan HUT ke-77 Kemerdekaan RI tahun 2022. Maka suara lepri pun akan kembali terdengar. Prit, prit, prit…
Keputusan dan kejelasan pelaksanaan disampaikan Ketua Umum KONI Buleleng I Ketut Wiratmaja, Kamis (2/5) kemarin. Menurutnya kepastian penyelenggaraan lomba gerak jalan setelah mengantongi surat izin dari Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng.
“Dasar hukum penyelenggarana lomba gerak jalan berupa surat izin dari Satgas Penanganan Covid-19 sudah keluar. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Kapolres, Dandim 1609/Buleleng, pak Bupati dan pak Sekda juga semuanya memberikan suport,” kata Wiratmaja.
Hanya saja dalam penyelenggaraan nanti sesuai dengan himbauan Kapolres, seluruh peserta lomba harus sudah mendapatkan vaksin covid-19 dosis III (booster). Hal ini untuk memastikan kembali tidak ada penularan covid-19 dalam kegiatan yang melibatkan orang banyak.
Rencananya KONI Buleleng akan menggelar 4 kategori lomba gerak jalan. Mulai dari lomba gerak jalan siswa SD 8 kilometer yang akan dilaksanakan 8 Agustus mendatang. Kemudian pada 9 Agustus menyusul lomba gerka jalan SMP menempuh jarak 8 kilometer. Lalu pada tanggal 10 Agustus, dilanjutkan dengan lomba gerak jalan dewasa putri 17 kilometer.
Ada pula lomba gerak jalan kocak pada 11 Agustus dan ditutup dengan gerak jalan dewasa putra 45 kilometer yang mengambil start pada tanggal 13 Agustus malam dan finish pada tanggal 14 Agustus pagi.
Seluruh anggaran lomba gerak jalan menurut Wiratmaja bersumber dari dana hibah APBD Buleleng. Dalam ajang tahunan KONI Buleleng ini akan memperebutkan hadiah sebesar Rp 800 juta. Panitia pelaksana pun memberikan kesempatan kepada sekolah maupun kelompok masyarakat umum untuk mendaftarkan diri pada 11-28 Juli mendatang. Pendaftaran akan dibuka melalui online dengan mengisi google form yang akan disiapkan panitia.
Kepala Dinas Kominfosanti Buleleng Ketut Suwarmawan mewakili Pemkab Buleleng menyatakan dukungannya terhadap penyelenggaran lomba gerak jalan tahun ini. Ini dikarenakan lomba gerak jalan yang sudah menjadi tradisi, vakum selama dua tahun akibat pandemi Covid-19. Lomba gerak jalan ini juga sangat ditunggu oleh masyarakat Buleleng.
“Saya memberikan apresiasi kepada KONI Kabupaten Buleleng karena sudah berani mengambil tindakan jauh-jauh hari,” kata dia.
Ia meyakini walaupun pandemi belum berubah menjadi endemi, bukanlah suatu masalah untuk penyelenggaraan lomba gerak jalan tahun ini. Dengan persyaratan wajib vaksinasi, dapat membantu mencapai target yang telah ditentukan. Terutama booster yang belum mencapai 50 persen.
“Sekaligus nanti kita pakai momentum ini untuk peserta yang ada, termasuk yang berkecimpung di kegiatan ini untuk sama-sama memastikan diri sudah vaksin booster,” imbuh Suwarmawan. [T]