10 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Tiga Pelukis SDI Melukis Sembari Bernostalgia dalam Acara GKR Indonesia di Yogyakarta

I Gede Made Surya DarmabyI Gede Made Surya Darma
October 17, 2021
inKhas
Tiga Pelukis SDI Melukis Sembari Bernostalgia dalam Acara GKR Indonesia di Yogyakarta

Putu Sutawijaya, Made Toris Mahendra, dan Dewa Made Mustika melukis bersama dalam acara GKR Indonesia di Yogyakarta

Di Yogjakarta sejumlah seniman melakukan gerakan kemanusiaan. Mereka melukis on the spot secara bersama. Dan hasil dari lukisan itu dilelang untuk disumbangkan  kepada warga yang terdampak Covid- 19.

Acara itu dalam sebuah perhelatan dengan Gerakan Kemanusiaan Republik (GKR) Indonesia. Acara itu bermula dari obrolan ringan, lalu beranjak menjadi cukup serius.  Widihasto Wasana Putra bertindak selaku ketua panitia acara dan Sanjaya Kuss Indarto sebagai kurator untuk memilih seniman yang dilibatkan dalam acara tersebut.

Banyak seniman kemudian terlibat. Nasirun, Hari Budiono, Astuti Kusumo, Bayu Wardhana, Bambang Herras dan Budi Ubrux Haryono.

Nah, di antara para pelukis itu terdapat tiga seniman Sanggar Dewata Indonesia, yakni Putu Sutawijaya, Made Toris Mahendra, dan Dewa Made Mustika.

Tentu saja, acara itu menjadi momentum penting untuk saling bergandeng tangan, saling bergotong royong,  di situasi yang serba terbatas di masa pandemi ini,  untuk tetap menumkbuhkan empati kepada sesama.

Acara GKR Indonesia ini sesungguhnya bisa disebut sebagai kelanjutan dari acara “Live Painting on the Spot” atau melukis di lokasi, tepatnya di Gedung Siti Hinggil Dwi Abad, Alun-alun Kidul, Yogyakarta, ketika ada program Vaksinasi Bhinneka Tunggal Ika, 27 September 2021.

Tanggal 7 Oktober 2021 karya hasil “Live Painting on the Spot” itu dipamerkan di Bale Raos Resto di Magangan, sisi selatan Kraton Ngayogyakarta. Pameran berlangsung hingga 13 Oktober 2021. Tepat seminggu karya-karya tersebut dipamerkan.

Hasilnya 10 karya lukis yang dipamerkan dikoleksi oleh para kolektor. Mereka adalah warga dan pengusaha Yogyakarta. “Ya, 100% karya berpindah tangan ke 5 kolektor,” ujar Sanjaya Kuss Indarto

Karena dari awal mereka niatkan sebagai pameran amal (charity exhibition), maka sebagian dari hasil penjualan karya tersebut disumbangkan untuk kepentingan kemanusiaan. menyerahkan sepenuhnya besaran persentase yang akan disumbangkan oleh teman-teman perupa.

Ternyata, minimal sumbangan yang diserahkan 50% dari hasil transaksi. Ada yang 60%, 70%, bahkan ada yang menyumbang 100%. Ketika diakumulasikan ternyata ada ratusan juta rupiah.

Tiga Pelukis SDI

Tiga pelukis Sanggar Dewata Indonesia (SDI) melukis pada deretan posisi yang sama. Putu Sutawijaya di sebelah kiri, dengan aksinya yang sudah terbiasa melukis on the spot di berbagai candi di Indonesia. Itu dilakukan atas kekagumanya terhadap candi candi di Indonesia yang membentuk bolbrutu (grombolan pemburu batu ) yang sudah dilakukanya puluhan tahun.

Begitu juga ia kerap berburu keindahan sungai dan merapi di Jawa Tengah yang disebutnya seri remeh temeh (seri ramah tamah dengan lingkungan melalui karya seni), nampak sekali kepiawaianya dengan cepat menyelesaikan lukisanya.

Di posisi  paling tengah Made Toris Mahendra, dengan lukisan ciri khasnya, abstrak, yang kental sekali dengan spontanitas garis dan brus struck yang dihasilkan.

Begitu juga Dewa Made Mustika, yang sama-sama kuat dalam karakter garis, dan sapuan kuas sepontan, ciri khas aliran lukisan seniman Sanggar Dewata Indonesia era 1990 an, yang banyak memunculkan seniman abstrak exspresionis waktu itu.

Dari foto ini nampak jelas senyum sumringah ciri khas Putu Sutawijaya dan rambut dread lock Made Toris Mahendra,  juga Dewa Mustika yang topinya selalu di balik, ciri khasnya masa masa kuliah di ISI Yogja.   Mungkin kerinduan mereka terobati mengingat masa-masa melukis bersama masa kuliah dulu.

Memang kecenderungan mahasiswa dari daerah tertentu di Indonesia, saat mengerjakan tugas melukis on the spot, di jurusan fakultas seni rupa Institut Seni Indonesia (ISI) Yogjakarta, selalu melukis dengan berkumpul sesama daerahnya. Mereka menjadi saudara rantau.

Tiga pelukis SDI itu pun seperti bernostalgia awal masa masa kuliah di ISI yogya. Tentang bagaiaman mereka saling support dalam segala bidang, saling bahu membahu menutupi kekurangan masing-masing awal kuliah di Yogja. Keceriaan tampak dari tawa lepas masing-masing seniman itu, mengingat kenangan suka duka menjadi mahasiswa ISI.

Kegiatan GKR Indonesia ini juga menumbuhkan semangat sesama seniman berdidikasi untuk kehidupan kemanusiaan dan kebudayaan. “Karena apa yang didapatkanya selama ini di kesenian dikembalikan lagi untuk kemanusiaan dan kebudayaan,”  ujar Dewa Mustika, menyimpulkan kegitan tersebut.

Ucapan terimakasih ketiga seniman Sanggar Dewata ini di ucapkan melalui akun Facebook Dewa Made Mustika kepada Ngarsa Dalem Sultan Hamengkubuwono X, GKR Hemas dan keluarga, Bapak Widihasto Wasana Putra dan  Bapak Sanjaya Kuss Indarto  yang sudah dilibatkanya di acara yang sangat mulia tersebut, dan ucapan terimakasihpun terucap Kembali kepada Ngarsa Dalem Sultan Hamengkubuwono X, GKR Hemas atas di terimanya mereka bertiga menjadi bagian dari masyarakat Jogjakarta, dan selalu di libatkannya dalam acara skesenian  dan kebudayaan di Jogjakarta.

Pada 15 Oktober 2021 beberapa seniman dan kurator seni yang ikut acara tersebut diundang untuk makan malam di Kraton Kilen, kediaman Ngarsa Dalem Sultan Hamengkubuwono X, GKR Hemas dan keluarga, di kompleks Kraton Ngayogyakarta. Ini bentuk apresiasi GKR Hemas dan Sultan Hamengkubuwono X kepada para perupa yang telah memberi kontribusi pada kemanusiaan lewat GKR Indonesia. [T]

Tags: ISI YogyakartakemanusiaanSanggar Dewata IndonesiaSeni RupaYogyakarta
Previous Post

Petak Umpet-Umpetan | Cerpen Indra Putra

Next Post

Galang Kangin, Fondasi Ethos Kerja Manusia Bali

I Gede Made Surya Darma

I Gede Made Surya Darma

Pelukis. Lulusan ISI Yogyakarta. Founder Lepud Art Management

Next Post
Galang Kangin, Fondasi Ethos Kerja Manusia Bali

Galang Kangin, Fondasi Ethos Kerja Manusia Bali

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more

Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

by Pitrus Puspito
May 9, 2025
0
Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

DALAM sebuah seminar yang diadakan Komunitas Salihara (2013) yang bertema “Seni Sebagai Peristiwa” memberi saya pemahaman mengenai dunia seni secara...

Read more

Deepfake Porno, Pemerkosaan Simbolik, dan Kejatuhan Etika Digital Kita

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 9, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

BEBERAPA hari ini, jagat digital Indonesia kembali gaduh. Bukan karena debat capres, bukan pula karena teori bumi datar kambuhan. Tapi...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman
Khas

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

TAK salah jika Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan kepada Almarhum I Gusti Made Peredi, salah satu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
“Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng
Khas

“Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

DULU, pada setiap Manis Galungan (sehari setelah Hari Raya Galungan) atau Manis Kuningan (sehari setelah Hari Raya Kuningan) identik dengan...

by Komang Yudistia
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Poleng | Cerpen Sri Romdhoni Warta Kuncoro

Poleng | Cerpen Sri Romdhoni Warta Kuncoro

May 3, 2025
Puisi-puisi Muhammad Rafi’ Hanif | Kenang-Kenangan Seorang Mahasiswa

Puisi-puisi Muhammad Rafi’ Hanif | Kenang-Kenangan Seorang Mahasiswa

May 3, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co