Rhythm Rebels, band yang sedang naik daun dari festival ke festival ini, memang tidak henti-hentinya memperlihatkan kemampuan dan talenta yang dimilikinya dari satu panggung ke lain panggung.
Sukses dengan penampilannya di Udaipur, Rajasthan, India pada Februari lalu, kini Rhtyhm Rebels pun mulai membuka awal bulan Maret dengan mengisi panggung Ibu Kota pada gelaran acara Java Jazz festival yang diselenggarakan pada tanggal 1 – 3 Maret 2019 nanti.
Antida Music Productions selaku manajemen resmi Rhythm Rebels mengakui pihaknya memang gencar dalam menawarkan Rhythm Rebels dalam setiap festival yang ada, baik di Indonesia maupun di kancah Internasional.
“Kami mempunyai berbagai link festival dunia setiap musimnya, dan kami menawarkan Rhythm Rebels untuk dapat mengisi slot di setiap festival yang ada. Bulan lalu, Rhythm Rebels telah mengisi panggung di India dan itu merupakan kali kedua mereka tampil di festival luar negeri. Sepuluh Ribu penonton di India memberikan sambutan yang meriah untuk Rhythm Rebels karena memang group band ini terbilang unik, baik dari segi instrument maupun aksi panggung yang atraktif yang mereka suguhkan,” ujar Anom Darsana, Produser sekaligus Manajemen Rhythm Rebels.
Anom Darsana mengaku bahwa founder Udaipur World Music Festival, Sanjeev Bhargava sangat menyukai penampilan Rhythm Rebels.
“Sanjeev Bhargava sangat terkesima oleh penampilan Rhythm Rebels, dan tak hanya sebatas itu, Rhythm Rebels pun mendapat kesempatan diwawancarai oleh salah satu radio terbesar di India Big FM dan juga masuk dalam majalah The Rolling Stones India. Hal ini dikarenakan Rhythm Rebels mempunyai keunikan di mana selain memainkan music tradisional Electro juga memainkan alat musik India, sehingga publik India sungguh terpukau akannya.”
Lebih unik lagi, semua instrument Rhythm Rebels dibuat oleh para personilnya sendiri. Adalah Rizal Abdulhadi yang membuat Awi Go’ong dan One string Bamboo Bass, sedangkan Reza Achman membalut drumnya dengan sentuhan bambu.
Kini, seusai membius mata penonton India, Rhythm Rebels mendapatkan kesempatan untuk tampil di Ibu Kota Jakarta pada gelaran acara yang bertajuk Java Jazz Festival. Mereka mengakui berbagai persiapan telah mereka lakukan, dan latihan, dan perbaikan, dan pengembangan semata-mata ditujukan untuk membuat kualitas mereka bertambah dari hari ke hari.
“Kami akan tampil di Panggung De Majors di Java Jazz Festival pada tanggal 01 Maret 2019 nanti. Pun kami telah siap untuk menampilkan kualitas musik kami dalam durasi 45 menit ke depannya.” Seru Reza Achman, penabuh drum Rhythm Rebels.
Tak hanya sekedar itu, Anom Darsana menambahkan bahwa Rhythm Rebels tak melulu harus menguasai panggung internasional. Mereka juga harus mampu menguasai panggung Indonesia dan karya mereka juga mampu diterima di tanah air Indonesia.
“Harus seimbang. Tidak melulu di luar Negeri, tetapi juga di Indonesia. Semua anak muda juga harus mengetahui bahwa sebuah instrument, betapapun tradisionalnya, dapat dikembangkan dan dihadirkan menjadi hal yang menarik. Inilah inovasi. Dan kami optimis bahwa ke depannya Rhythm Rebels dapat menjadi group yang mahir dalam menonjolkan kualitas da kreativitas musik yang mereka miliki.” pungkasnya. [*/T/Eka Pranita]