16 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Pameran Hamer “Kinship in Art” – Kala Pelukis jadi Pematung

Eka PrasetyabyEka Prasetya
February 2, 2018
inUlasan

Seni instalasi Arise 1 karya Apel Hendrawan -- Foto: Eka

14
SHARES

WANITA itu terlihat pasrah. Matanya terpejam. Seolah bersiap melepaskan ruh dari raganya yang telah mati. Bagian bawah tubuhnya mengelupas, menjelma serpihan-serpihan tembaga.

Itulah gambaran mengenai seni instalasi karya Apel Hendrawan. Karya berjudulArise 1itu, adalah satu dari dua karya utama yang hadir dalam pameran seni rupa Hamer. Pameran yang melibatkan tiga perupa, yakni Apel Hendrawan, Anyon Muliastra, dan Made Romi Sukadana itu, akan dihelat di Loka Serba Guna Sekar Jambu, Jalan Sedap Malam, Denpasar, untuk dua minggu mendatang.

Pameran yang mengambil tema “Kinship in Art” ini cukup menarik. Pameran seni rupa yang mengedepankan patung, melibatkan tiga perupa yang sebelumnya aktif di dunia lukis. Mereka malah aktif dalam komunitas perupa Ten Fine Art, yang terdiri dari sepuluh orang pelukis kawakan.

Dalam pameran Hamer, mereka bukan menunjukkan identitas sebagai pelukis, namun sebagai pematung. Apel, Anyon, dan Romi, mengeksplorasi kemampuannya menghasilkan karya dalam bentuk patung, terutama yang terbuat dari media tembaga.

KaryaArise 1milik Apel Hendrawan, menjadi simbol peralihan media ketiga perupa. Karya seni instalasi itu menunjukkan identitas ketiganya kala beralih dari pelukis menjadi pematung. Wanita yang dilukiskan oleh Apel, hanya bisa pasrah ketika tubuhnya mengelupa menjadi serpihan-serpihan tembaga. Belakangan serpihan tembaga itu yang menjadi media eksplorasi rupa ketiga perupa.

“Karya itu bisa dibilang kebangkitan untuk persembahan. Jadi karya itu memunculkan identitas awal kami sebagai pelukis. Kemudian kami mengalami peralihan dari lukisan ke plat tembaga. Makanya di bagian bawah itu seperti mengelupas, menjadi kepingan-kepingan tembaga,” ujar Apel saat menjelaskan makna karyanya.

Apel, Anyon, dan Romi juga menjaga identitas mereka sebagai perupa dari kelompok Ten Fine Art. Ketiganya membuat karya patung keroyokan yang berjudul Pohon Cinta. Karya patung dari tembaga yang berwujud batang kamboja berbentuk hati itu dibuat sekitar tiga bulan lalu, dan menjadi karya utama dalam pameran tersebut. Karya itu juga direspon dengan tari kontemporer yang ditarikan oleh Jasmine Okubo, saat pembukaan pameran, Minggu (10/7) malam lalu.

Sebagai perupa yang biasa bergelut di komunitas Ten Fine Art, mereka juga tak kesulitan melepas ego masing-masing. Ciri personal Apel, Anyon, dan Romi, terlihat pada karya itu. Ciri personal ketiganya kemudian luruh menjadi sebuah identitas baru, tanpa menghilangkan ciri personal ketiganya.

Hamer sendiri adalah akronim dari nama tiga seniman yang berpameran. Namun kata hamer bisa mengacu juga pada palu yang identik dengan patung. Lalu “kinship in art” mengacu pada nilai kebersamaan yang melandasi mereka berkarya.

Kurator pameran, I Made Susanta Dwitanaya dalam catatan kuratorialnya mengatakan, sebuah karya kolaboratif seperti patungPohon Cinta, selalu menarik untuk diperbincangkan. Sebab tanpa adanya semangat kebersamaan, saling berbagi, serta suasana dialogis yang intim, sebuah karya kolaboratif mustahil terwujud.

“Sebuah karya bersama yang dikerjakan tiga orang, tentu ada upaya meluruhkan ego dan karakteristik personal dalam satu garapan. Ini membutuhkan proses dialog yang intens antar anggotanya masing-masing dalam proses penggarapan,” kata Susanta.

Susanta juga menyatakan, para perupa dewasa ini sudah tidak lagi fanatik pada sebuah media karya. Perupa semakin intens menggeluti medium-medium lain, dalam membuat sebuah karya. “Perupa hari ini telah melakukan penjelajahan medium. Perupa lukis yang biasa menjelajahi karya dua dimensi, kini mengakrabi medium tiga dimensi. Mereka tidak saja akrab dengan kuas, tapi juga akrab denganhamersebagai bagian dari aktivitas berkesenian termutakhir mereka saat ini,” imbuhnya.

Dalam bentuk karya rupa patung, masing-masing perupa membawa sedikitnya tiga buah karya. Romi Sukadana, membawa karya berjudulCelebrate, Jago, Silver Three,danAlone. Apel Hendrawan membawa tiga buah karya patung tembaga yang masing-masing berjudulGesture 1, Gesture 2,sertaGesture 3. Anyon Muliastra juga memboyong tiga buah karya patung tembaga dengan judulRaut 1, Raut 2,danRaut 3.

Mengingat pameran Hamer menjadi ajang peralihan karya seni rupa bagi Romi, Apel, dan Anyon, mereka juga sepakat membawa masing-masing sebuah karya lukisan. Lukisan sekaligus menjadi identitas awal bagi ketiganya, saat mulai berkecimpung pada dunia seni rupa.

Anyon Muliastra membawa lukisan berjudulRona(2016), 100×150 cm, cat akrilik pada kanvas. Apel Hendrawan menghadirkan karya lukis dengan judulArise 2(2016), 100×150 cm, cat minyak pada kanvas. Sementara Romi Sukadana memboyong lukisan berjudulRajanya Disambut(2016), 130×150 cm, cat akrilik dan minyak pada kanvas.

Ketua Himpunan Pelukis Sanur, Ida Bagus Sidharta Putra secara terpisah, menjelaskan karya-karya ketiga perupa memberikan warna baru dan spirit baru di bidang seni rupa. “Mereka menunjukkan pelukis tidak harus kaku menghasilkan sebuah karya lukis saja. Mereka bisa menjelajah ke media seni rupa lain, seperti saat ini berupa seni patung. Bagi generasi-generasi perupa yang lebih muda, ini harus menjadi sebuah spirit untuk kemajuan,” ucap Sidharta. (T)

Tags: PameranSeniSeni Rupa
Previous Post

Michel Platini Menuai Karma di Stade de France

Next Post

Kata-kata “Serem” dalam Kesenian Bali: Dari Rekonstruksi hingga Oratorium

Eka Prasetya

Eka Prasetya

Menjadi wartawan sejak SMA. Suka menulis berita kisah di dunia olahraga dan kebudayaan. Tinggal di Singaraja, indekost di Denpasar

Next Post

Kata-kata “Serem” dalam Kesenian Bali: Dari Rekonstruksi hingga Oratorium

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

‘Prosa Liris Visual’ Made Gunawan

by Hartanto
May 15, 2025
0
‘Prosa Liris Visual’ Made Gunawan

SELANJUTNYA, adalah lukisan “Dunia Ikan”karya Made Gunawan, dengan penggayaan ekspresionisme figurative menarik untuk dinikmati. Ia, menggabungkan teknik seni rupa tradisi...

Read more

Mengharapkan Peran Serta Anak Muda untuk Mengembalikan Vitalitas Pusat Kota Denpasar

by Gede Maha Putra
May 15, 2025
0
Mengharapkan Peran Serta Anak Muda untuk Mengembalikan Vitalitas Pusat Kota Denpasar

SIANG terik, sembari menunggu anak yang sedang latihan menari tradisional untuk pentas sekolahnya, saya mampir di Graha Yowana Suci. Ini...

Read more

‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

by Hartanto
May 14, 2025
0
‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

BERANJAK dari karya dwi matra Diwarupa yang bertajuk “Metastomata 1& 2” ini, ia mengusung suatu bentuk abstrak. Menurutnya, secara empiris...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati
Kuliner

45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati

SIANG itu, langit Seririt menumpahkan rintik hujan tanpa henti. Tiba-tiba, ibu saya melontarkan keinginan yang tak terbantahkan. ”Mang, rasanya enak...

by Komang Puja Savitri
May 14, 2025
Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co