DALAM rangka meningkatkan kualitas pariwisata di Bali sekaligus mendukung pengembangan destinasi wisata berkelanjutan, para dosen Program Studi DIV Manajemen Bisnis Pariwisata, Jurusan Pariwisata, Politeknik Negeri Bali (PNB), melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Adat Ole, Marga, Kabupaten Tabanan.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 19 Oktober 2024, dengan fokus utama pada Pelatihan Tour Guide Lokal dalam Mendukung Tracking Desa Ole, Marga, Tabanan.
Kegiatan pengabdian ini merupakan salah satu wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang melibatkan dosen dan mahasiswa dalam memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui ilmu dan keterampilan yang dimiliki.
Warga Desa Adat Ole dalam acara Pengabdian Masyarakat Dosen Prodi DIV Manajemen Bisnis Pariwisata Politeknik Negeri Bali | Foto: Ist
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua Jurusan Pariwisata, Ibu Dr. Ni Nyoman Sri Astuti, SST.Par., M.Par., serta Wakil Direktur Bidang Kerjasama Politeknik Negeri Bali, Bapak, Dr. I Ketut Sutama, MA. Selain itu, terdapat dua Narasumber dalam kegiatan pengabdian kali ini, yaitu Ibu Dra. Ni Nyoman Triyuni, MM., yang memberikan pelatihan tour guide lokal dan Ibu Dr. Dra. Lien Darlina, M.Hum. yang memberikan pelatihan Bahasa Jepang Dasar kepada peserta.
Pelatihan yang diberikan berdasarkan pentingnya mengelola beberapa situs yang mempunyai nilai sejarah dan keindahan alam di sekitar Desa Ole yang dapat susuri atau trekking. Selain itu, pengabdian ini juga bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara institusi pendidikan dan masyarakat lokal dalam mengembangkan pariwisata berkelanjutan yang sejalan dengan kearifan lokal.
Ketua kegiatan Pengabdian, Ni Kadek Herna Lastari, M.Pd., menjelaskan bahwa Desa Ole mempunyai potensi besar yang dapat dikembangkan lebih lanjut melalui pengelolaan pariwisata berbasis masyarakat.
“Dengan adanya generasi muda yang dapat memberikan kontribusinya, saya percaya apapun potensi wisata yang ada dapat dilestarikan, diperkenalkan, dan diberdayakan untuk mendukung ekonomi masyarakat lokal.
Masyarakat Desa Ole yang diwakili oleh Pelaksana Tugas Bendesa Adat Ole, I Made Sedana Putra, mengajak para dosen trekking untuk melihat secara langsung potensi desa, situs sejarah, sembari mendengar pemaparan cerita yang tidak banyak orang tahu tentang perjuangan masa lampau terkait Pahlawan I Gusti Ngurah Rai.
Dosen Prodi DIV Manajemen Bisnis Pariwisata Politeknik Negeri Bali berfoto di depan monumen perjuangan di Pura Dalem Basa Desa Adat Ole, Marga, Tabanan | Foto: Ist
Sedana Putra juga mengapresiasi kegiatan pengabdian yang dilakukan oleh tim dosen Politeknik Negeri Bali. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu masyarakat dalam memahami potensi desa mereka yang selama ini belum tergali secara optimal.
“Kami sangat berterima kasih kepada para dosen yang telah meluangkan waktu untuk berbagi ilmu dengan kami. Masyarakat kami sangat antusias mengikuti pelatihan-pelatihan ini,” ujar Sedana. [T][Rls]