31 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Bank Sampah Kaliber dan Program Tukar Sampah dengan Belajar

JaswantobyJaswanto
January 9, 2024
inKhas
Bank Sampah Kaliber dan Program Tukar Sampah dengan Belajar

Ketut Budiasa | Foto: Ist

PENANGANAN masalah sampah menjadi salah satu isu krusial yang mengancam keberlanjutan lingkungan dan kesehatan di masyarakat. Untuk itu, perlu adanya upaya kolektif untuk mengatasi dampak negatif yang ditimbulkan.

Sampah merupakan suatu hal yang kerap dianggap tak memiliki nilai. Namun, bagaimana jika sampah bisa ditukar dengan uang? Nah, di Buleleng, ada salah satu bank sampah yang melakukannya. Bank sampah tersebut bernama Kaliber—akronim dari Kalibukbuk Bersih.

Bank Sampah Kaliber diketuai oleh Ketut Budiasa, yang sekaligus bekerja sebagai penyuluh lingkungan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng. Bank Sampah Kaliber mulai beroperasi sejak tahun 2017. Hingga sekarang, dengan sistem pengelolaan sampah anorganiknya, Kaliber dapat merubah stigma negatif sampah menjadi sesuatu yang memiliki nilai ekonomi.

Saat diundang menjadi narasumber dalam program “Podcast Bikom (Bincang Komunikasi)” Senin, 8 Januari 2024, Ketut Budiasa mengatakan bahwa Bank Sampah Kaliber didirikan setelah dirinya mengikuti sosialisasi tentang sampah yang diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng.

Sejak saat itu, ia merasa bahwa sampah merupakan masalah serius yang menjadi tanggung jawab bersama. “Oleh karena itu, saya berupaya untuk membuat suatu terobosan, di mana sampah yang selama ini terbuang percuma, bisa memiliki nilai ekonomi yang tinggi,” ujar Budiasa.

Pada tahun 2017, Budiasa mulai memberanikan diri untuk mengubah mindset masyarakat yang menganggap bahwa sampah ialah suatu yang kotor, tak berguna, dan penuh kuman-penyakit. Ia “berkampanye” bahwa sampah juga memiliki nilai jual. Dan untuk membuktikan ucapannya tersebut, ia kemudian mendirikan bank sampah bernama Kaliber.

“Selain bertujuan untuk mendapatkan uang, juga dapat mengedukasi masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan dengan memilah sampah yang ada di rumah,” katanya.

Tidak disangka, bahkan oleh Budiasa sendiri, kehadiran bank sampah ini disambut hangat oleh warga Kalibukbuk, Lovina. Banyak warga yang mendaftar, menjadi nasabah di bank sampah miliknya, baik sebagai nasabah individu maupun kelompok.

Sejak saat itu, menurutnya, masyarakat mendapat beberapa keuntungan, di antaranya, hasil penukaran sampah bisa diambil dalam bentuk uang maupun tabungan. Tidak hanya tabungan berupa uang, nasabah Bank Sampah Kaliber juga dapat menukar tabungan mereka dengan kegiatan belajar, menari, dan megamel.

“Mekanismenya hanya dengan menukarkan sampah, masyarakat sudah bisa mengikuti program belajar di hari Sabtu dan Minggu,” terang Budiasa.

Sampai sejauh ini, menurut Budiasa, sudah ada sekitar 85 anak yang mengikuti program belajar di bank sampah yang ia dirikan. “Kebetulan istri saya seorang guru, jadi dia lah yang mengajar anak-anak di sini. Selain itu, terkadang juga ada mahasiswa yang ikut membantu,” jelasnya.

Perkembangan Bank Sampah Kaliber tidak terlepas dari dukungan Pemerintah Buleleng yang mendukung program-programnya. Dalam hal ini, Budiasa menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan perintah daerah selama ini—ia mengaku selalu dilibatkan dalam agenda festival yang digelar oleh pemerintah.

“Kolaborasi seperti ini memang saling menguntungkan, karena saya bisa mempromosikan karya seni berbahan sampah yang kami miliki,” ujarnya.

Di sisi lain, seperti yang telah disinggung di atas, program bank sampah juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Selain itu, bank sampah juga dapat mengurangi polusi dan pencemaran lingkungan—karena sejatinya, kesadaran diri sendirilah yang dapat menekan masalah sampah demi keberlangsungan hidup, kata Budiasa.

Volume Sampah di Buleleng

Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Provinsi Bali menghasilkan 915,5 ribu ton timbulan sampah sepanjang tahun 2021. Ini menjadikan Bali sebagai provinsi penghasil sampah terbesar ke-8 di Indonesia.

Jika dirinci berdasarkan wilayah, timbulan sampah di Bali paling banyak berasal dari Kota Denpasar, yakni 349,5 ribu ton. Sedangkan di urutan selanjutnya ada di Kabupaten Gianyar dengan 141,4 ribu ton; Kabupaten Buleleng 123,7 ribu ton; Kabupaten Badung 116,7 ribu ton; dan Kabupaten Tabanan dengan 84,2 ribu ton sampah.

Sedangkan pada tahun 2023, menurut data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Buleleng, volume sampah di Kabupaten Buleleng, baik organik atau non organik, rata-rata mencapai 153 Kubik dalam sehari. Sungguh fantastis. Oleh karena itulah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Buleleng Gede Melandrat mengajak masyarakat untuk memilah dan mengolah sampah rumah tangga masing-masing.

Sebab, berdasarkan sumbernya, sampah di Bali paling banyak berasal dari aktivitas rumah tangga dengan porsi mencapai 40,58% dari total sampah di provinsi tersebut. Diikuti sampah dari aktivitas perniagaan 18,22% dan dari pasar 17%.

“Mengatasi masalah sampah harus dimulai dari sumbernya. Salah satunya melalui bank sampah,” ujar Melandrat, sebagaimana dilansir dari NusaBali.com.

Pada saat Buleleng Development Festival (BDF) 2023 digelar, Gede Melandrat mengatakan, untuk mengantisipasi adanya lonjakan sampah perharinya, DLH telah menyiapkan sebanyak 25 petugas kebersihan dan personil penyiraman.

“Jadi, ada enam tangki air yang kami siapkan di pagi dan sore hari untuk penyiraman. Sementara untuk kebersihan dari pagi hingga malam hari, juga akan bergerak,” ungkap Melandrat.

Sejauh ini, bank sampah masih dinilai cukup efektif dalam mengurangi timbulan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Maka tak heran jika Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Buleleng I Putu Adiptha Ekaputra terus berupaya untuk membangun Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS-3R) di Buleleng.[T]

Sumber: Rilis Kominfosanti Buleleng dan internet
Penulis: Jaswanto
Editor: Made Adnyana

Tags: Bank SampahbulelengSampahSingaraja
Previous Post

Menimbang Kekuatan Prabowo-Gibran di Buleleng

Next Post

Eksperimen Arsitektur di Tengah Pasar Wisata Bali yang Makin Besar

Jaswanto

Jaswanto

Editor/Wartawan tatkala.co

Next Post
Eksperimen Arsitektur di Tengah Pasar Wisata Bali yang Makin Besar

Eksperimen Arsitektur di Tengah Pasar Wisata Bali yang Makin Besar

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tembakau, Kian Dilarang Kian Memukau

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 31, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

PARA pembaca yang budiman, tanggal 31 Mei adalah Hari Tanpa Tembakau Sedunia. Tujuan utama dari peringatan ini adalah untuk meningkatkan...

Read more

Melahirkan Guru, Melahirkan Peradaban: Catatan di Masa Kolonial

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 30, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

Prolog Melalui pendidikan, seseorang berkesempatan untuk mengembangkan kompetensi dirinya. Pendidikan menjadi sarana untuk mendapatkan pengetahuan sekaligus mengasah keterampilan bahkan sikap...

Read more

Menjawab Stigmatisasi Masa Aksi Kurang Baca

by Mansurni Abadi
May 30, 2025
0
Bersama dalam Fitri dan Nyepi: Romansa Toleransi di Tengah Problematika Bangsa

SEBELUM memulai pembahasan lebih jauh, marilah kita sejenak mencurahkan doa sembari mengenang kembali rangkaian kebiadaban yang terjadi pada masa-masa Reformasi,...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025
Panggung

Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025

LANGIT Singaraja masih menitikkan gerimis, Selasa 27 Mei 2025, ketika seniman-seniman muda itu mempersiapkan garapan seni untuk ditampilkan pada pembukaan...

by Komang Puja Savitri
May 28, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co