30 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Diapit Tebing Kemerahan, Wisata Air Terjun Tembok Barak Pantang Dilewatkan

Putu Ayu Aprilia AryanibyPutu Ayu Aprilia Aryani
November 13, 2023
inTualang
Diapit Tebing Kemerahan, Wisata Air Terjun Tembok Barak Pantang Dilewatkan

Air Terjun Tembok Barak | Foto: Putu Ayu Aprilia Aryani

SORE ITU langit begitu cerah, angin bertiup sepoi-sepoi. Aku duduk di teras rumah sambil sesekali mengecek handphone—ada beberapa pesan masuk yang perlu aku baca. Hari itu aku dan kedua temanku hendak healing tipis-tipis, melepas penat kami setelah lima hari ke belakang disibukkan dengan perkuliahan dan tugas-tugas menumpuk dengan deadline yang mepet.

Notifikasi pesan masuk muncul dilayar handpone-ku. Seketika senyum sumringah muncul di bibirku ketika membaca pesan tersebut. Ternyata kedua temanku sudah sampai di depan gang rumahku.

Aku mengambil tas lalu bergegas menghidupkan motor, kemudian mengendarainya keluar rumah untuk menemui kedua temanku yang sudah menunggu di ujung gang. Setelah bertemu, kami berangkat ke tempat healing yang telah kami tentukan. Benar. Air Terjun Tembok Barak, ialah tempat wisata yang akan kami tuju.

Air Terjun Tembok Barak merupakan salah satu destinasi wisata alam di Kabupaten Buleleng. Destinasi wisata ini berjarak sekitar 10 menit dari pusat Kota Singaraja dan berlokasi di Gang Cengkeh, Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Nama air terjun ini mengacu pada ciri khas keindahannya, yakni diapit oleh tebing kemerahan. “Tembok” berarti tebing atau batu; dan “Barak” berarti merah.

Perjalanan yang kami tempuh ke Air Terjun Tembok Barak kira-kira sekitar 25 menit, dengan jarak sekitar 14 Kilometer. Sepanjang perjalanan menuju lokasi air terjun, mata kami disuguhkan dengan pemandangan perkotaan Kota Singaraja, yang sore itu cukup ramai pengendara, baik motor maupun mobil. Setelah memasuki daerah Sambangan, kami mulai mencari Gang Cengkeh tersebut.

Perjalanan menyusuri jalan setapak menuju Air Terjun Tembok Barak / Foto: Putu Ayu Aprilia Aryani

Sesampainya di Gang Cengkeh, kami melanjutkan perjalanan menelusuri jalanan gang yang lumayan sempit dan hanya muat dua motor saja. Kami terus mengendarai motor, menelusuri jalanan gang tersebut, hingga sampailah di pos pembayaran tiket.

Tiket masuk ke air tejun ini terbilang cukup ramah di kantong, dengan biaya sebesar 10 ribu rupiah untuk pengunjung lokal dan 20 ribu rupiah untuk pengunjung manca negara. Wisata ini cocok untuk dijadikan destinasi akhir pekan bersama keluarga dan teman-teman.

Setelah membayar tiket masuk, penjaga pos mengarahkan kami untuk mengikuti jalan lurus tersebut. Untuk menuju area parkir air terjun ini, kami harus melewati jalan setapak yang dikelilingi oleh hamparan persawahan.

Belum sampai di air terjun, kami sudah disuguhkan dengan keindahan hamparan sawah nan hijau. Tetapi kami terus melanjutkan perjalanan, karena tujuan utama kami adalah Air Terjun Tembok Barak.

Sesampainya di area parkir, kami pun memarkirkan motor masing-masing. Suara arus sungai di bawah sana sudah terdengar, kami merasa bersemangat untuk lekas bertemu dengan indahnya Air Terjun Tembok Barak.

***

Untuk menuju air terjun itu, kami harus menuruni tangga yang agak curam. Namun tenang saja, tangga tersebut sudah dilengkapi dengan pegangan di sisi kanannya. Kami mulai menuruni tangga tersebut dengan hati-hati.

Sesampainya di tangga terakhir, kami kaget. Ternyata tangga tersebut tidak sepenuhnya mengantarkan kami ke tepian sungai. Kami harus melanjutkan perjalanan dengan menelusuri jalan setapak yang lumayan curam tanpa tangga. Walaupun demikian, kami tetap bersemangat karena suara deru air terjun sudah terdengar sangat jelas.

Sepanjang perjalanan menuruni jalan yang curam itu, di sisi kiri dan kanan jalan dikelilingi oleh pepohonan rindang, khas jalanan menuju air terjun. Hingga pada akhirnya kami pun sampai di pinggir sungai.

Untuk menuju Air Terjun Tembok Barak, kami masih harus menelusuri pinggir sungai menuju ke arah hulu. Setelah menempuh jalanan yang lumayan curam dan tentunnya rasa lelah yang kami rasakan, semua itu sirna setelah sesampainya kami di air terjun.

Mata kami dimanjakan dengan pesona Air Terjun Tembok Barak yang memiliki tinggi sekitar 8 Meter dengan diapit oleh tebing kemerahannya. Sungguh pesona alam yang sangat eksotis.

Sesampainya di air terjun, kami duduk di bebatuan yang terdapat di aliran sungai di bawah air terjun sambil melepas penat. Suasana air terjun hari itu cukup sepi pengunjung. Selain kami, hanya terdapat 2 pengunjung lainnya. Setelah puas menyaksikan keindahan air terjun dan sekitarnya, kami mulai bermain air di sana sambil mengambil beberapa foto.

***

Salah satu yang menjadi tujuan para pengunjung ke Air Terjun Tembok Barak adalah karena keunikan tebingnya yang berwarna kemerahan. Tebing kemerahan inilah yang menjadi ciri khas Air Terjun Tembok Barak dan sering dijadikan ikon untuk spot foto kece oleh para pengunjung.

Berpose di area Air Terjun Tembok Barak / Foto: Putu Ayu Aprilia Aryani

Namun sayang, dengan potensi keindahan alam air terjun yang eksotis itu, di area Air Terjun Tembok Barak masih belum tersedia fasilitas umum seperti toilet untuk para pengunjungnya. Selain itu, di sekitar air tejun juga masih belum terdapat warung-warung yang menyediakan snack atau cemilan ringan bagi para pengunjung.

Di sana hanya terdapat satu warung saja, yakni di pos pembayaran tiket. Untuk itu, apabila hendak menikmati pemandangan air terjun sambil menyantap cemilan, para pengunjung disarankan membawa cemilan dari rumah atau membeli di warung dekat pos pembayaran tiket.

Setelah puas berfoto dan menikmati panorama air terjun yang begitu eksotis itu, kami bertiga bersiap untuk kembali pulang ke rumah masing-masing—karena hari sudah hampir menjelang petang. Kami begitu puas dengan healing kami hari ini. Anggap saja untuk melepas penat karena kesibukan perkuliahan kami sebagai mahasiswa.

Air Terjun Tembok Barak menjadi destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi, terutama bagi mereka yang hendak healing tipis-tipis namun tidak terlalu menguras kantong. Suatu saat ketika ada waktu luang lagi, kami bertiga berencana untuk kembali ke air terjun ini— menikmati kembali menikmati panorama alam nan indah itu.[T]

Di Labuan Bajo Saya Menjalankan Tugas, Jalan-jalan, Belajar, dan Sembahyang
Air Terjun Putri Nglirip: Surga di Tuban yang Sayang untuk Dilewatkan
Pendakian Gunung Abang 2.151 Mdpl: Kita Tidak Pantas Mati di Tempat Tidur!
Pulau Merah: Surga di Selatan Banyuwangi
Tags: balibulelengSingarajawisata alam
Previous Post

Wellness Tourism di Bali: Pewacakan, Mandi Kembang, hingga Minum Loloh Digemari Figur Publik Dunia

Next Post

Saat The Munchies, Grup Musik Asal Bali, Konser di Kapal Pesiar Norwegian Pearl

Putu Ayu Aprilia Aryani

Putu Ayu Aprilia Aryani

Mahasiswa Ilmu Komunikasi. Pencinta kucing yang percaya bahwa setiap interaksi, baik dengan manusia maupun hewan, memiliki cerita dan makna tersendiri.

Next Post
Saat The Munchies, Grup Musik Asal Bali, Konser di Kapal Pesiar Norwegian Pearl

Saat The Munchies, Grup Musik Asal Bali, Konser di Kapal Pesiar Norwegian Pearl

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Membunyikan Luka, Menghidupkan Diri : Catatan Pameran “Gering Agung” Putu Wirantawan

by Emi Suy
May 29, 2025
0
Membunyikan Luka, Menghidupkan Diri : Catatan Pameran “Gering Agung” Putu Wirantawan

DI masa pandemi, ketika manusia menghadapi kenyataan isolasi yang menggigit dan sakit yang tak hanya fisik tapi juga psikis, banyak...

Read more

Uji Coba Vaksin, Kontroversi Agenda Depopulasi versus Kultur Egoistik Masyarakat

by Putu Arya Nugraha
May 29, 2025
0
Kecerdasan Buatan dan Masa Depan Profesi Dokter

KETIKA di daerah kita seseorang telah digigit anjing, apalagi anjing tersebut anjing liar, hal yang paling ditakutkan olehnya dan keluarganya...

Read more

Sunyi yang Melawan dan Hal-hal yang Kita Bayangkan tentang Hidup : Film “All We Imagine as Light”

by Bayu Wira Handyan
May 28, 2025
0
Sunyi yang Melawan dan Hal-hal yang Kita Bayangkan tentang Hidup : Film “All We Imagine as Light”

DI kota-kota besar, suara-suara yang keras justru sering kali menutupi yang penting. Mesin-mesin bekerja, kendaraan berseliweran, klakson bersahutan, layar-layar menyala...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025
Panggung

Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025

LANGIT Singaraja masih menitikkan gerimis, Selasa 27 Mei 2025, ketika seniman-seniman muda itu mempersiapkan garapan seni untuk ditampilkan pada pembukaan...

by Komang Puja Savitri
May 28, 2025
Memperingati Seratus Tahun Walter Spies dengan Pameran ROOTS di ARMA Museum Ubud
Pameran

Memperingati Seratus Tahun Walter Spies dengan Pameran ROOTS di ARMA Museum Ubud

SERATUS tahun yang lalu, pelukis Jerman kelahiran Moskow, Walter Spies, mengunjungi Bali untuk pertama kalinya. Tak lama kemudian, Bali menjadi...

by Nyoman Budarsana
May 27, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

May 17, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co