12 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Pedagang Musiman di Jalur Kilometer Enam Puluh Singaraja

Kadek Risma WidiantaribyKadek Risma Widiantari
June 17, 2023
inKhas
Pedagang Musiman di Jalur Kilometer Enam Puluh Singaraja

Luh Redi, salah satu pedagang di jalur KM 60 | Foto: Dok. Risma

SEMERBAK aroma manis—yang seolah-olah mengundang untuk segera dilahap—tercium di sepanjang jalan jembatan Bangkiang Sidem, Desa Ambengan, Singaraja-Bali.

Ya, aroma manis itu berasal dari aneka macam buah yang dijajakan pedagang kaki lima di bawah tebing batu dan payung pelangi besar lengkap dengan sebuah meja kayu sederhana yang berderet menghiasi jalur kilometer enam puluh.

Dilansir dari Wikipedia, pedagang kaki lima (PKL) merupakan istilah untuk menyebut penjaja dagangan yang melakukan kegiatan komersial di atas daerah milik jalan (DMJ/trotoar) yang (seharusnya) diperuntukkan untuk pejalan kaki (pedestrian).

Sebenarnya, istilah kaki lima berasal dari masa penjajahan kolonial Belanda. Peraturan pemerintahan waktu itu menetapkan bahwa setiap jalan raya yang dibangun hendaknya menyediakan sarana untuk pejalanan kaki. Lebar ruas untuk pejalan adalah lima kaki atau sekitar satu setengah meter.

PKL di jalur KM 60 Singaraja, berderet di bahu jalan, kira-kira hanya berjarak 10 langkah saja satu sama lain. Dan tentu, kalian akan temui saat dalam perjalanan menuju Singaraja-Denpasar atau sebaliknya. Mereka mulai membuka lapak dari pukul 9 pagi hingga 6 sore. Jalur ini memang sudah menjadi ikon tempat mereka berjualan—walau ini hanya musiman. Ketika musim buah tiba, mereka akan turun ke jalan.

Mangga dan keladi di salah satu lapak / Foto: Dok. Risma

Walaupun bersebelahan dan menjual barang yang sama, sepertinya mereka bersaing secara sehat, karena tak pernah terdengar berita telah terjadi baku hantam akibat memperebutkan pelanggan. Hmm..apa mungkin mereka telah memiliki konsep pemikiran seperti ‘setiap orang sudah memiliki porsi rezekinya masing-masing’? Entahlah.

Tetapi, jika dipikir-pikir, dengan adanya banyak penjual di tempat yang sama dengan barang yang sama pula, itu malah akan memudahkan para konsumen. Mereka tak perlu lagi untuk mengantre lama demi mendapatkan apa yang ingin mereka beli, karena mereka bisa menuju ke pedagang yang lengang tanpa membuang-buang waktu lagi.

Seorang penjual sedang melayani pembeli / Foto: Dok. Risma

Ini juga sangat menguntungkan bagi mereka yang malas untuk pergi ke pasar dan kebetulan lewat di jalur ini. Jadi, tidak perlu berdesak-desakan, hanya perlu melipir sedikit saja ke bahu jalan raya.

Dan ini yang khas, tawar-menawar saling bersahutan dengan suara bising kendaraan. Orang-orang dengan ransel di punggungnya itu—kita akan banyak menemukan orang seperti ini di sana—sibuk memilah dan memilih buah yang mungkin akan dijadikan sebagai bekal atau sebagai buah tangan (oleh-oleh) untuk seseorang.

Sumber kehidupan

Di tengah hiruk pikuk kendaraan berlalu-lalang, terdapatlah Luh Redi. Ia merupakan salah satu bagian dari pemilik dagangan musiman yang sudah berjualan kira-kira selama 10 tahun belakangan.

“Buah yang saya jual ini semua hasil kebun dari Desa Ambengan saja, namun terkadang saya juga mengambilnya dari saudagar buah dari daerah-daerah lain,” terang Luh Redi, sambil menimbang buah mangga.

Luh Redi dan barang dagangannya / Foto: Dok. Risma

Seperti yang dikatakan oleh Luh Redi, para pedagang kaki lima yang berjejer—bahkan sampai Desa Adat Lumbanan itu—kebanyakan berasal dari Desa Ambengan.

Dan, semua buah yang ia pajang saat ini memang sedang musimnya berbuah. Seperti buah durian, mangga, dan talas—yang mentah dan yang sudah diolah menjadi kripik.

Karena Desa Ambengan terkenal dengan duriannya yang melimpah, biasanya para pedagang menjual berbagai jenis durian. Namun, karena saat ini hanya ada durian Bali saja, jadi para pedagang hanya menjual buah yang ada saja.

Bisa dikatakan, para pedagang kaki lima ini menggantungkan harapannya pada orang yang berlalu lalang di jalanan. Mereka menganggap jalur KM 60 ini sebagai sumber kehidupan lain yang diberikan Tuhan kepada mereka.

Jalur ini adalah “pasar” buah musiman yang strategis. Maka tak heran jika orang-orang—khususnya mereka yang dari Ambengan—menggantungkan hindup dari jalur Singaraja-Denpasar ini.

Tetapi, meskipun Luh Redi, dkk, berjualan di pinggir jalan yang ramai, itu tak menjadi jaminan bahwa dagangan mereka akan laris. “Iya sih kita jualan di jalan, terus banyak orang lewat. Tapi itu juga tidak menjamin dagangan kita habis terjual semuanya,” kata Luh Redi menyampaikan keluh kesah hatinya.

Syukur, meski dagangan mereka tak terjual habis semua, setidaknya mereka tak perlu lagi memikirkan atau menyisihkan uang hasil jualan untuk membayar sewa tempat. Bayangkan saja, bagaimana ketika mereka hanya mendapatkan hasil penjualan tak seberapa, tapi harus tetap membayar uang sewa tempat. Bukannya untung, malah jadi buntung.[T]

*Penulis adalah mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja. Sedang menjalani Praktek Kerja Lapangan (PKL) ditatkala.co.

Desa Tajun Buka Destinasi Wisata Buah | Ayo, Berpesta Durian di Bawah Pohonnya…
Taman Bung Karno Dielu-elukan, Monumen Tri Yudha Sakti Ditinggalkan, Merana dan Kesepian
Tags: buah durianbuah lokalbulelengdenpasarSingaraja
Previous Post

Pondok Literasi Sabih Pedawa: Menengok Spirit Masa Lalu dengan Merevitalisasi Permainan Anak

Next Post

Mengeruk Kedalaman “Samudera Tak Bertepi”, Menstimulasi Perjalanan Wayang Ental

Kadek Risma Widiantari

Kadek Risma Widiantari

Lahir di Singaraja, tahun 2002. Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi di STAH N mpu Kuturan Singaraja

Next Post
Mengeruk Kedalaman “Samudera Tak Bertepi”, Menstimulasi Perjalanan Wayang Ental

Mengeruk Kedalaman “Samudera Tak Bertepi”, Menstimulasi Perjalanan Wayang Ental

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Refleksi Visual Made Sudana

by Hartanto
May 12, 2025
0
Refleksi Visual Made Sudana

JUDUL Segara Gunung karya Made Sudana ini memadukan dua elemen alam yang sangat ikonikal: lautan dan gunung. Dalam tradisi Bali,...

Read more

Melihat Pelaku Pembulian sebagai Manusia, Bukan Monster

by Sonhaji Abdullah
May 12, 2025
0
Melihat Pelaku Pembulian sebagai Manusia, Bukan Monster

DI Sekolah, fenomena bullying (dalam bahasa Indoneisa biasa ditulis membuli) sudah menjadi ancaman besar bagi dunia kanak-kanak, atau remaja yang...

Read more

Pulau dan Kepulauan di Nusantara: Nama, Identitas, dan Pengakuan

by Ahmad Sihabudin
May 12, 2025
0
Syair Pilu Berbalut Nada, Dari Ernest Hemingway Hingga Bob Dylan

“siapa yang mampu memberi nama,dialah yang menguasai, karena nama adalah identitas,dan sekaligus sebuah harapan.”(Michel Foucoult) WAWASAN Nusantara sebagai filosofi kesatuan...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Pendekatan “Deeflearning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deeflearning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co