10 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Lagu “Putri Cening Ayu” pun Bergema dalam Pembukaan Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional

Komang SujanabyKomang Sujana
February 14, 2023
inPanggung
Lagu “Putri Cening Ayu” pun Bergema dalam Pembukaan Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim bersama para penampil dalam pembukaan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Nasional di Jakarta, Senin, 13 Februari 2023 malam. | Foto: Tanjung Turaeni

FESTIVAL TUNAS BAHASA IBU (FTBI) Nasional resmi dibuka oleh Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim, Senin, 13 Februari 2023 malam.  

Pembukaan diisi dengan berbagai acara seperti mendongeng dengan bahasa daerah masing-masing dari peserta siswa SD dan SMP, serta menyanyikan lagu daerah, juga dari masing-masing peserta.

Bali diwakili oleh Komang Yenita Wulandari. Siswi kelas VI SDN  1 Banjar Jawa ini membawakan lagu Putri Cening Ayu. Suaranya yang lembut dikombinasikan dengan gerakan dasar tari Bali menjadikan lagu yang dibawakannya benar-benar dinikmati oleh seluruh peserta.

Kegiatan FTBI ini merupakan tindak lanjut pelaksanaan Merdeka Belajar episode 17: Revitalisasi Bahasa Daerah tahun 2022 dan menyemarakkan peringatan hari Bahasa Ibu Internasional pada 21 Februari 2023.

Dalam sambutannya Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim  atau biasa disapa Mas Menteri menyampaikan bahwa dari 718 bahasa yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, tidak semua kondisinya terkategori aman. Oleh sebab itulah Revitalisasi Bahasa Daerah dilakukan  untuk menyelamatkan bahasa-bahasa daerah dari kondisi kritis dan kepunahan.

Menurutnya Revitalisasi Bahasa Daerah yang telah dilakukan menggunakan pendekatan baru yang terdiri atas delapan aspek. Seperti, lebih fokus pada revitalisasi daripada pendokumentasian bahasa yang dilakukan melalui pembelajaran dan pendampingan berkelanjutan, partisipasi intensif seluruh pemangku kepentingan, dan model revitalisasi yang beragam menyesuaikan situasi di lapangan.

Selain itu juga penyediaan buku-buku cerita anak berbahasa daerah yang menarik untuk pengayaan pembelajaran, mendorong penggunaan bahasa daerah sebagai bahasa pengantar pembelajaran di kelas-kelas awal (kelas 1-3 SD), sehingga anak-anak familiar  dengan bahasa daerah, mobilisasi guru, fasilitator, dan pegiat bahasa daerah  untuk menjadi narasumber sehingga mampu meningkatkan kualitas pendidikan, dan penyediaan forum apresiasi berupa festival bagi penutur muda bahasa daerah yakni FTBI.

Ratusan Siswa SD dan SMP Bergembira Ikuti Festival Tunas Bahasa Ibu di Jakarta

Aspek-aspek pendekatan baru tersebutlah yang menurut Nadiem Makarim menyebabkan Kemdikbudristek mampu merevitalisasi 39 bahasa daerah dan 8 aksara daerah dari 13 provinsi tahun 2022. Selain itu, ia mengakui bahwa suksesnya Revitalisasi Bahasa Daerah karena seluruh pemangku kebijakan, guru, kepala sekolah, pengawas, pegiat-pegiat bahasa daerah dan masyarakat turut bergerak.

“Tidak ada kebijakan yang sukses tanpa ada gerakan,” tegas Mas Menteri

Nadiem Makarim pun menyampaikan bahwa program Revitalisasi Bahasa Daerah akan berlanjut tahun ini. Sebanyak 59 bahasa di 22 provinsi akan menjadi sasaran revitalisasi di tahun 2023. Sebanyak 9 provinsi adalah provinsi sasaran baru.

Oleh sebab itu, Nadiem mengajak seluruh pemangku kebijakan, seluruh komunitas, dan seluruh lapisan masyarakat untuk bersemangat menggelar berbagai acara bahasa daerah sehingga semangat kearifan lokal terbakar lagi pada jiwa-jiwa anak muda.

Pada akhir sambutannya Nadiem Makarim mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada kepala daerah tingkat provinsi dan kabupaten/kota, kepala sekolah, guru, penggerak komunitas bahasa daerah, dan seluruh pihak yang terlibat mendukung Revitalisasi Bahasa Daerah.  Mas Menteri pun tidak lupa mengajak seluruh peserta FTBI yakni 215 pelajar SD dan SMP para pemenang FTBI tingkat provinsi untuk terus semangat menggunakan bahasa dan aksara daerah setelah mengikuti FTBI. 

Setelah selesai memberikan sambutan Nadiem Makarim kemudian meluncurkan antologi 80 cerpen anak berbahasa daerah dan film animasi. Tidak hanya itu, Mas Menteri juga menerima plakat aksara daerah, yang terdiri dari 8 aksara daerah, yaitu Bugis, Samawa, Bali, Sasak, Sunda, Jawa, Bojo, dan Dayak. Plakat ini diserahkan oleh panitia bersama anak-anak perwakilan peserta FTBI. Mereka pun sangat senang karena diajak berswafoto oleh Mas Menteri.

Sementara itu, Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Prof.  E. Aminudin Aziz, M.A., Ph.D., dalam laporannya menyampaikan bahwa bahasa daerah adalah aset yang sangat berharga. Di dalamnya terkandung nilai, pemikiran, dan pengetahuan yang adi luhung.

Namun, disampaikannya Indonesia dengan 718 bahasa daerahnya menunjukkan daya hidup dan vitalitas yang menurun baik dengan penutur bahasa yang besar dan kecil. Model dan praktik pelestarian bahasa daerah di masa lalu menurutnya lebih menekankan pada aspek pagelaran sastra daerah, bersifat sporadis dan tidak langgeng.

Maka agar tidak terjadi kehilangan kekayaan budaya, program revitalisasi bahasa daerah dengan pendekatan baru seperti yang dipaparkan oleh Mas Menteri perlu dilakukan.

Dwi Adelina dari SMPN 2 Sawan, Wakil Bali di Festival Tunas Bahasa Ibu Tingkat Nasional

Pada acara ini juga menobatkan Ibu Franka Makarim sebagai Bunda Bahasa Ibu. Apresiasi ini diberikan atas inisiatif dari komunitas pelestari bahasa daerah di seluruh Indonesia karena melihat kepedulian dari Ibu Franka Makarim ikut mensukseskan program pelestarian bahasa daerah.

Dalam tayangan video singkat, Ibu Franka Makarim berpesan bahwa untuk menjadi Pelajar Pancasila anak-anak Indonesia harus memiliki karakter berkebhinekaan global. Karakter ini dapat ditumbuhkan mulai dari lingkungan rumah yakni dengan membiasakan anak-anak kita berbahasa daerah dan mengajarkan keragaman bahasa dan budaya. Dengan ini anak-anak akan memiliki karakter toleransi dan cinta akan perbedaan.

Selain karena dibuka langsung oleh Mendikbudristek, acara ini semakin meriah karena penampilan memukau para perwakilan peserta FTBI. Tiga pelajar hebat, yaitu Diska Khairani Hasibuan dari Sumatera Utara, Nursavitri Upara dari Maluku Utara, dan Nyoman Salwa Dhayanagangga dari Bali menunjukkan keterampilannya dalam mendongeng bahasa daerah.

Nyoman Salwa sendiri tampil luar biasa membawakan dongeng yang berjudul Gajah Nyapa Kadi Aku (Gajah yang Sombong). Ia tampil dengan media wayang berkarakter gajah. Suaranya menggelegar, bercerita penuh penghayatan, ditambah pakaian adat Bali kombinasi warna merah dan hitam yang membuat dirinya terlihat semakin eksotis, sehingga mampu membuat Nadiem Makarim dan seisi undangan di ballroom Hotel Sultan terkagum-kagum dan memberikannya tepuk tangan yang meriah.

Selain mendongeng, dua belas perwakilan peserta FTBI juga menghibur seluruh undangan dengan menyanyikan lagu-lagu daerahnya masing-masing. Bali diwakili oleh Komang Yenita Wulandari. Siswi kelas VI SDN  1 Banjar Jawa ini membawakan lagu Putri Cening Ayu.

Acara FTBI kali ini turut dihadiri oleh Ketua Komisi X DPR RI, Ketua Bidang III DPD RI, National Officer for Education Unit UNESCO Jakarta Office, para gubernur dan bupati peraih penghargaan Revitalisasi Bahasa Daerah, Pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kemdikbudristek, Para pendamping, guru, dan orang tua peserta.

FTBI Nasional berlangsung sampai dengan tanggal 16 Februari 2023. Acara, Selasa, 14 Februari 2023, yaitu penampilan peserta FTBI.

Masing-masing peserta FTBI dari 12 provinsi diberikan kesempatan untuk menampilkan kreativitasnya menggunakan bahasa dan aksara daerah, seperti membaca puisi, mendongeng, menulis aksara, berpidato, dan lain sebagainya selama 30 menit. [T]

Tags: Bahasa Balibahasa daerahBahasa IndonesiaFestival Tunas Bahasa IbuNadiem Makarim
Previous Post

Ada 57 Ribu UMKM di Buleleng — Gedung PLUT Bisa Jadi Pusat Inkubator Bisnis

Next Post

Parade Cosplay Jejepangan di Pantai Penimbangan: Pencinta Anime Itu Berbaur dalam Kegembiraan

Komang Sujana

Komang Sujana

Guru SMP Negeri 2 Sawan. Suka menulis puisi Bali. Biasa jadi komentar dalam turnamen bola voli

Next Post
Parade Cosplay Jejepangan di Pantai Penimbangan: Pencinta Anime Itu Berbaur dalam Kegembiraan

Parade Cosplay Jejepangan di Pantai Penimbangan: Pencinta Anime Itu Berbaur dalam Kegembiraan

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more

Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

by Pitrus Puspito
May 9, 2025
0
Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

DALAM sebuah seminar yang diadakan Komunitas Salihara (2013) yang bertema “Seni Sebagai Peristiwa” memberi saya pemahaman mengenai dunia seni secara...

Read more

Deepfake Porno, Pemerkosaan Simbolik, dan Kejatuhan Etika Digital Kita

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 9, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

BEBERAPA hari ini, jagat digital Indonesia kembali gaduh. Bukan karena debat capres, bukan pula karena teori bumi datar kambuhan. Tapi...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman
Khas

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

TAK salah jika Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan kepada Almarhum I Gusti Made Peredi, salah satu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
“Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng
Khas

“Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

DULU, pada setiap Manis Galungan (sehari setelah Hari Raya Galungan) atau Manis Kuningan (sehari setelah Hari Raya Kuningan) identik dengan...

by Komang Yudistia
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Poleng | Cerpen Sri Romdhoni Warta Kuncoro

Poleng | Cerpen Sri Romdhoni Warta Kuncoro

May 3, 2025
Puisi-puisi Muhammad Rafi’ Hanif | Kenang-Kenangan Seorang Mahasiswa

Puisi-puisi Muhammad Rafi’ Hanif | Kenang-Kenangan Seorang Mahasiswa

May 3, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co