31 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Memperdebatkan Kembali Tentang Alat Musik Akustik dalam Musikalisasi Puisi

tatkalabytatkala
February 4, 2023
inBudaya
Memperdebatkan Kembali Tentang Alat Musik Akustik dalam Musikalisasi Puisi

Heri Windi Anggara dalam acara Kriyaloka (Workshop) Musikalisasi Puisi Bali serangkaian pelaksanaan Bulan Bahasa Bali ke-5 di Kalangan Ayodra, Taman Budaua Provinsi Bali, Jumat 3 Pebruari 2023

DENPASAR | TATKALA.CO — Seni musikalisasi puisi, setidaknya di Bali, kini telah berkembang jauh dari sejak awal jenis kesenian itu dikenal sekitar tahun 1980-an. Perkembangan tampak dari segi garapan maupun dari segi pemilihan genre musik yang digunakan untuk memusikkan puisi.

Alat musik yang digunakan juga berkembang. Dulu mungkin hanya gitar bolong dan jembe, tapi kini alat musik apa pun bisa dieksplorasi untuk memberi kekuatan pada “tampilan” puisi.

Jadi, terdengar agak aneh jika pada lomba musikalisasi puisi serangkaian dengan acara Bulan Bahasa Bali V Tahun 2023 ini, alat musik yang digunakan oleh peserta lomba musikalisasi puisi terkesan dibatasi. Salah satu pembatasannya: hanya boleh menggunakan alat musik akustik.

Heri Windi Anggara, salah seorang pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi, atau musik puisi, atau pusi-musik, di Bali, termasuk salah satu pegiat musikalisasi puisi yang tidak setuju dengan pembatasan itu.

Dalam acara Kriyaloka (Workshop) Musikalisasi Puisi Bali serangkaian pelaksanaan Bulan Bahasa Bali ke-5 di Kalangan Ayodra, Taman Budaua Provinsi Bali, Jumat 3 Pebruari 2023, Heri Windi Anggara mengatakan, memaksakan alat akustik dalam lomba musikalisasi puisi , justru mempersempit ruang kreativitas dalam memperkenalkan jenis nkesenian yang memang sedang berkembang itu..

Kriyaloka (Workshop) Musikalisasi Puisi Bali serangkaian pelaksanaan Bulan Bahasa Bali ke-5 di Kalangan Ayodra, Taman Budaua Provinsi Bali

Workshop itu sendiri dibuka Kepala Bidang Sejarah dan Dokumentasi Kebudayaan Dinas Kebudayaan (Disbud) Provinsi Bali, Drs. AA Ngurah Bagawinata,MM. Workshop menghadirkan dua narasumber, yakni I Komang Darmayuda, S,Sn dan Drs. I Made Suarsa.

Darmayuda yang menanggapi pertanyaan itu mengatakan, musikalisasi puisi merupakan dua perkawinan antara puisi dan musik yang ditafsirkan secara bebas, tidak ada aturan yang mengatur.

Tetapi, dalam lomba ini, memakai aturan yang umum, baik ditingkat daerah dan nasional dengan menggunakam alat akustik.

“Memang ada kebebasan dalam mengolah puisi menjadi musikalisasi puisi, tertapi untuk lomba nanti dibatasi dengan kreateria yang memakai alat akustik. Artinya, alat musik itu mengeluarkan suara akustik,” paparnya.

Di sisi lain, Heri Windi Anggara mengatakan, sejauh ini unsur-undur akustik itu belum dimiliki, seperti gedung atau alat yang benar-benar akustik. Akustik itu sudah rancu. Selain itu, penonton yang paham terhadap akustik juga belum jelas, akhirnya rancu dan tidak imbang.

“Dalam kreteria, gitar akustik semi elektrik dibolehkan, tetapi bunyi piano dengan membawa keyboard tidak dibolehkan. Kalau memaksakan membawa piano, perlu dana besar, grand piano dipindah butuh disetem (tuning) ulang, dan harga grand piano mahal banget, sehingga memberatkan peserta, bukan memudahkan. Hasilnya, peserta justru sibuk mikiran alat bukan proses penciptaan itu,” katanya.

Evaluasi

I Made Suarsa selaku narasumber memaparkan hal-hal umum tentang musikalisasi puisi. Menurutnya, musikalisasi puisi itu ada, karena adanya proses dari fine art (seni murni) kepada performing art (seni pertunjukan).

Puisi itu termasuk seni murni yang tidak terikat pada ruang dan waktu. Sedangkan musikalisasi puisi itu terikat pada ruang dan waktu, sehingga ada tempat untuk berproses.

“Dalam musikalisasi itu, semua unsur (puisi dengan musik) penting, tetapi bagaimana cara mengolah agar seimbang dan tidak saling menggungguli,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Sejarah dan Dokumentasi Kebudayaan Dinas Kebudayaan (Disbud) Provinsi Bali AA Ngurah Bagawinata mengatakan, kegiatan workshop musikalisasi puisi ini untuk menggali potensi masyarakat berkaitan dengan paduan antara musik dan puisi dengan penggunaan aksara, bahasa dan sastra Bali.

“Hal ini perlu diberikan penekanan kepada masyarakat, bagaimana kita mencari bibit-bibit unggul yang berkaitan keluaran lomba Musikalisasi Puisi yang akan digelar pada tanggal 10-11 Pebruari 2023 bertempat di Gedung Ksirarnawa.ini nantinya,” ujarnya.

Melalui workshop ini, diharapkan menghasilkan kesepakatam yang betul betul menjadi rambu-rambu atau uger-uger yang dipersiapkan di dalam lomba nantinya. Dengan begitu, masyarakat betul-betul mengetahui aturan yang diberlakukan, sehingga lomba menjadi fair.

“Dengan begitu, kopetensi lomba betul-betul kelihatan, dan kita tidak salah memberikan jayanti (juara) kepada mereka yang memang sudah diberikan uger-uger yang baik,” jelasnya.

Sekarang ini, antosias peserta lomba Musikalisasi Puisi cukup tinggi, dan pertanyanya betul-betul menyentuh. Dengan begitu kedepan, mereka betul-betul bisa mempersiapkan lomba ini.

 Apalagi sekarang lomba Musikalisasi Puisi dilaksanakan di belakang atau setelah workshop ini. Dengan begitu masyarakat bisa mengubah keinginannya sesuai dengan uger-uger yang berlaku.

“Anak-anak sekarang sudah mempersiapkan diri, sehingga masyarakat kita khususnya di Provinsi Bali ini memang betul-betul menyiapkan diri tentu dengan menggunakan aksara, bahasa dan sastra Bali yang baik dan benar,” katanya. [T][Pan]

Siapa pun Jumpa Puisi dalam Lomba Musikalisasi Puisi FNSP Jembrana | Juaranya SMAN 1 Kuta Utara
Musikalisasi Puisi atau Vokal Grup Puisi? | Catatan Lomba Musikalisasi Puisi Festival Bali Jani
Komunitas Budang Bading Badung: Puisi-Musik yang Apik pada Bulan Bahasa Bali di Kabupaten Badung
Tags: Bulan Bahasa Balimusikmusik puisimusikalisasi puisiPuisi
Previous Post

Mandeg | Cerpen Devy Gita

Next Post

Perbandingan “Kita dan Dunia”, Dari Banjo Hingga Menit yang Saya Suka

tatkala

tatkala

tatkala.co mengembangkan jurnalisme warga dan jurnalisme sastra. Berbagi informasi, cerita dan pemikiran dengan sukacita.

Next Post
Perbandingan “Kita dan Dunia”, Dari Banjo Hingga Menit yang Saya Suka

Perbandingan “Kita dan Dunia”, Dari Banjo Hingga Menit yang Saya Suka

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tembakau, Kian Dilarang Kian Memukau

by Petrus Imam Prawoto Jati
May 31, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

PARA pembaca yang budiman, tanggal 31 Mei adalah Hari Tanpa Tembakau Sedunia. Tujuan utama dari peringatan ini adalah untuk meningkatkan...

Read more

Melahirkan Guru, Melahirkan Peradaban: Catatan di Masa Kolonial

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 30, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

Prolog Melalui pendidikan, seseorang berkesempatan untuk mengembangkan kompetensi dirinya. Pendidikan menjadi sarana untuk mendapatkan pengetahuan sekaligus mengasah keterampilan bahkan sikap...

Read more

Menjawab Stigmatisasi Masa Aksi Kurang Baca

by Mansurni Abadi
May 30, 2025
0
Bersama dalam Fitri dan Nyepi: Romansa Toleransi di Tengah Problematika Bangsa

SEBELUM memulai pembahasan lebih jauh, marilah kita sejenak mencurahkan doa sembari mengenang kembali rangkaian kebiadaban yang terjadi pada masa-masa Reformasi,...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025
Panggung

Sulaman Sejarah dan Alam dalam Peed Aya Duta Buleleng untuk PKB 2025

LANGIT Singaraja masih menitikkan gerimis, Selasa 27 Mei 2025, ketika seniman-seniman muda itu mempersiapkan garapan seni untuk ditampilkan pada pembukaan...

by Komang Puja Savitri
May 28, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co