Unckle Joy dan Siji, dua seniman rupa yang punya khas dan gaya tersendiri, memamerkan karya-karya mereka di Kulidan Kitchen & Space, Gianyar, Bali. Pameran dibuka Sabtu 8 Oktober, dan akan berakhir 22 Oktober 2022.
Dalam pameran itu, Unckle Joy dan Siji menampilkan karya-karya yang terinspirasi dari tradisi dan kebudayaan Bali yang dicerap dan diekspresikan melalui karya visual dan sustainable fashion.
Unckle Joy, seorang yang grow up di Bandung,dimana suasana Bandung yang terkenal sebagai kota kreatif, sangat berpengaruh dalam metode kreatifitas dan produktifitas dalam berkarya. Unckle,sedari muda sudah bertumbuh dan bersentuhan dengan kawan-kawannya, yang saat ini banyak menjadi pelaku dalam industri kreatif di Bandung.
Sedangkan Siji, seorang yang konsen dengan lingkungan dan pernah berkecimpung dalam industri fashion, memilih berkarya dalam fashion berkelanjutan.
Sesuai latar belakangnya, Siji yang lulusan teknik lingkungan itu, dalam karyanya banyak mengeksplorasi material ramah lingkungan, organik colour dan memprakyekkan prinsip-prinsip sustainable fashion yang respek people dan planet.
Terdapat 14 karya yang dipamerkan, terdiri dari karya visual dan art instalation. Semua karya tak sekadar menunjukkan wujud sebagai karya seni, baik itu visual di atas kanvas maupun instalasi, melainkan juga menebarkan nilai-nilai artistik yang khas dan berbeda.
Foto-foto: Kulidan Kitchen & Space
Pameran dibuka oleh Stacy dari Art Wonderland Singapura dan dihadiri dari seniman seni rupa dan seniman dari berbagai kalangan. Suasana pembukaan santai dan guyub. Art Wonderland Singapura adalah sebuah organisasi yang bergerak untuk pengembangan seni rupa, khususnya untuk anak anak. Organisasi itu didirikan oleh delapan orang seniman perempuan Singapura.
Pameran diberi pengatar oleh Sidhi Vhisatya atau Sidhiv, seorang penulis yang menjadi perancang cover untuk buku Suara Berbeda dari Pulau Dewata terbitan Balebengong, Bali.
Sidhiv dalam pengantarnya mengutip Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), di mana komensal artinya salah satu dari dua organisme yang berada bersama-sama dalam komensalisme. Atau, interaksi antara dua makhluk hidup yang menguntungkan salah satu organisme, sementara organisme lain tidak dirugikan dan tidak diuntungkan.
Komensal adalah pameran seni rupa oleh Siji dan Uncle Joy. Mereka melakukan refleksi dan mencatat secara personal perjalanan kekaryaan mereka. “Komensal, dipakai sebagai gagasan untuk mempertanyakan kembali hubungan kedua seniman ini dengan kain sebagai medium dan Bali sebagai ruang, tradisi dan ide; dan bagaimana keduanya punya peran penting pada bentuk dan ekspresi di karya-karya mereka yang paling mutakhir,” kata Sidhiv dalam kata pengantar pameran.
Foto-foto: Kulidan Kitchen & Space
Lebih lanjut Sidhiv menjelaskan, Siji adalah seorang desainer fashion dan Uncle Joy seorang desainer grafis. Mereka tumbuh dalam disiplin desain yang bergerak di dalam pakem dan orientasinya yang komersil.
Perjumpaan mereka dengan seni, kemungkinan-kemungkinan bentuk karya, kegiatan seni dan pelaku-pelakunya di Bali menjadi titik awal untuk membebaskan diri dari sekat-sekat yang membatasi gerak mereka. Perjumpaan dengan skena seni di Bali juga memungkinkan mereka untuk melakukan eksplorasi dan eksperimen dalam karya-karya terbaru.
Kemungkinan-kemungkinan ini, kata Sidhiv, yang memperkenalkan kembali Uncle Joy dengan seluk-beluk kain sebagai medium dan membuat Siji semakin kukuh untuk memakai kain blacu sebagai material utama produk-produknya.
Alasan logistik–ketersediaan perca, harga blacu yang relatif lebih terjangkau, ketersediaan vendor untuk pengerjaan produk skala kecil, dan lain-lian–menjadikan Bali ruang yang kondusif bagi keduanya untuk mengeksplorasi medium ini lebih jauh.
Foto-foto: Kulidan Kitchen & Space
Melalui kain pula, Siji dan Uncle Joy terhubung dan melakukan kolaborasi pertama mereka di tahun 2017. Mereka membuat seri Si Joy, boneka-boneka kain yang dibuat berdasarkan karakter Uncle Joy. “Sejak itu, mereka sering terlibat dalam proyek bersama atau pameran kelompok dengan seniman-seniman lain,” kata Sidhiv. [T][Ole/*]