2 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Pasca Minikino Film Week 5: Bali International Short Film Festival Gelar Workshop dan Layar Tancap di Lombok

tatkalabytatkala
November 3, 2019
inLingkungan
Pasca Minikino Film Week 5: Bali International Short Film Festival Gelar Workshop dan Layar Tancap di Lombok

Foto Dok Minikino

10
SHARES

Tim Penulis: I Made Suarbawa, Fransiska Prihadi, Rickdy Vanduwin S

Setelah kegembiraan festival film pendek selama sepekan penuh di pulau Bali, Minikino Film Week 5 dilanjutkan dengan mengadakan Pop Up Cinema Roadshow kembali ke pulau Lombok pada 31 Oktober – 5 November 2019. Minikino kembali mengadakan POST FESTIVAL POP-UP CINEMA ke Lombok, bekerja sama dengan Rotary Disaster Relief (RDR) D3420 dan Rotary Club Mataram, didukung oleh PICTURES PURIN, Yayasan KINO MEDIA dan Program Anak-Anak Festival Film Pendek Clermont-Ferrand.

Roadshow Minikino Film Week 5 di Lombok dimulai pada hari Jumat, 1 November 2019. Para relawan berjumlah tujuh orang berangkat sehari sebelumnya dan menempuh perjalanan selama hampir tujuh jam dengan dua kendaraan membawa berbagai perlengkapan pemutaran layar tancap atau yang disebut pop-up cinema. Pagi hari dibuka melakukan workshop visual story telling bersama remaja di Desa Karang Bajo, Lombok Utara. Peserta workshop sejumlah 8 orang dengan beragam profil. Ada dua orang peserta yang masih kuliah sambil menjadi guru TK, ada yang sekolah tingkat SMU, bahkan ada yang masih bersekolah dan memutuskan untuk menjadi Youtuber. Rata-rata para peserta workshop sudah kenal produksi video. Pengambilan gambar dilakukan dengan HP, mengedit, serta menyebarkan hasil videonya ke sosial media dan platform seperti Youtube.

Fasilitator workshop I Made Suarbawa dan Edo Wulia memulai pelatihan dengan perkenalan diri, mulai dari seluruh tim kerja Minikino sampai peserta; dengan teknik visual storytelling. Keseluruhan peserta yang hadir diminta untuk melakukan visualisasi dirinya masing-masing ke dalam gambar. Ada yang membuat 3 gambar pada sehelai kertas, ada juga yang 4. Dari situlah mereka bercerita siapa mereka, apa yang mereka lakukan dan apa harapan mereka ke depan.

Sesi kedua workshop adalah membaca gambar. Ada dua teknik yang diterapkan pada lokakarya, yaitu Deskripsi dan Narasi. Teknik Deskripsi mengungkap apa yang ada dalam gambar. Sementara teknik Narasi diarahkan membuat cerita apa yang mungkin terjadi di balik gambar. Langkah berikutnya adalah membangun narasi dari beberapa gambar. Sebenarnya bagian ini adalah pengenalan teknik editing. Dalam artian, susunan gambar ketika 3 buah gambar disusun menghasilkan cerita. Kemudian semua peserta diajak mencoba salah satu gambar digantikan dengan gambar lain. Para peserta menemukan cerita serta efek yang berbeda dari susunan gambar yang baru itu.

Sesi ketiga adalah bagian dimana para fasilitator workshop memancing teman-teman remaja untuk menceritakan sesuatu tentang desa mereka. Ada beberapa usulan di sana; menceritakan Desa Adat Bayan, yang merupakan desa asal-usul dari masyarakat Karang Bajo. Para remaja menganggap desa tersebut sebagai asal-usul mereka. Mereka masih mengikuti upacara dan kegiatan di rumah adat serta masjid tua yang ada di sana. Ide lain saat workshop adalah menceritakan tentang kondisi desa mereka; tentang masjid, lapangan, ruang publik dan rumah mereka.

Keseluruhan workshop seharusnya selesai pada pukul 12, tapi karena para peserta masih antusias maka seluruh ide cerita tadi dicatat. Sesi workshop tetap dibubarkan sementara karena para peserta harus pergi ke masjid untuk sholat Jumat. Seusai sholat jumat, kami berkumpul lagi, dan akhirnya diputuskan untuk mengangkat ide cerita tentang masjid. Masijd desa saat gempa Lombok 2018 rusak dan banyak retak sehingga tak ada yang berani menggunakan. Akhirnya Masjid tersebut diratakan dengan tanah dan rencananya akan dibangun. Saat ini mereka menggunakan Masjid sementara, sebuah Masjid darurat yang dibangun di atas lapangan yang semula merupakan lapangan voli.

Pada sesi setelah sholat Jumat, para remaja peserta workshop menceritakan masjid sebagai subjek ide cerita. Mereka bercerita bagaimana kondisi Masjid sebelum gempa, setelah gempa, dan apa rencana untuk masjid itu ke depannya. Cerita mereka lengkap tentang renovasi sampai rencana pembangunan yang tahan gempa. Di sana tercermin harapan mereka dan desanya. Mereka juga menceritakan tentang trauma yang masih ada, dan bagaimana caranya mengatasi trauma tersebut.

Setelah para peserta workshop merekam suara dan cerita, mereka melanjutkan pengambilan gambar. Ada yang mengambil gambar puing-puing Masjid, kemudian saat Masjid darurat digunakan, serta lingkungan lapangan yang menjadi pasar sekaligus Masjid juga. Saat gempa Lombok 2018, lapangan luas bernama Ancak tersebut menjadi titik pusat pengungsian, baik warga dari Karang Bajo sendiri, maupun luar Desa Karang Bajo.

Ada para peserta yang sangat aktif sekali selama workshop. Mereka bercerita dengan artikulatif dan memiliki pengetahuan yang baik tentang desa mereka. Baihaqi dan Febi, merupakan beberapa peserta yang memiliki channel Youtube dengan followers 20 ribuan. Mereka menciptakan karakter; seorang ibu yang mereka sebut sebagai ibu terkuat di Lombok. Uniknya, yang memerankan karakter Ibu adalah Febi, seorang laki-laki remaja. Genrenya adalah komedi, kerap meliput berbagai kegiatan di seputaran Lombok, termasuk isu-isu yang berkaitan dengan isu-isu kebersihan dan sampah.

Tak terasa sore mulai menjelang dan sudah saatnya membangun layar untuk memutar film di pop-up cinema alias layar tancap malam pertama ini di Desa Karang Bajo. Pemutaran film malam ini diadakan di Lapangan Ancak, tepat di sebelah Masjid darurat merupakan tempat pemutaran layar tancap malam ini. Saat ini proses editing sedang berlangsung dan diputar pada akhir sesi layar tancap. Pemutaran baru bisa dilakukan setelah sholat Isha sekitar pukul 8 malam atau lewat 15 malam ini.

Film-film pendek yang diputar malam ini ialah program film pendek untuk semua umur, termasuk program film pendek untuk usia 7-10 tahun yang dipilih khusus oleh Festival Film Pendek Internasional Clermont-Ferrand untuk Minikino Film Week 5 yaitu SNEJINKA karya sutradara Natalia Chernysheva dari Rusia, PANIEK! karya Joost Lieuwma & Daan Velsink dari Netherland, LE LION ET LE SINGE karya Benoit Feroumont dari Belgia,

DVA TRAMVAYA karya Svetlana Andrianova dari Rusia, THE BIRD & THE WHALE karya Carol Freeman dari Irlandia, VIVAT MUSKETEERS! karya Anton Dyakov dari Russia, LE RENARD MINUSCULE karya Aline Quertain & Sylwia Szkiladz dari Prancis, Belgia dan Switzerland serta HORS PISTE karya sutradara Léo Brunel, Loris Cavalier, Camille Jalabert, Oscar Malet dari Prancis. Selain itu juga diputar empat film pendek dari Indonesia yaitu ARA NGIDAANG NAANANG karya sutradara Putu Yuli Supriyandana,

SALAH TAMPI karya I Made Suisen, FADE OUT karya Achmad Rezi Fahlevie, dan PENDEKAR TAFSIR MIMPI karya sutradara Kevin Muhammad yang juga merupakan pemenang kompetisi pembuatan film pendek 34 Jam Begadang Filmmaking Competition 2019. [T]

Tags: filmfilm pendekLombokMinikinoMinikino Film WeekNTB
Previous Post

Membaca Bagaimana Peristiwa ‘65 Disembunyikan Lewat Karya Sastra

Next Post

Anomali Diri dalam “Api Kata”

tatkala

tatkala

tatkala.co mengembangkan jurnalisme warga dan jurnalisme sastra. Berbagi informasi, cerita dan pemikiran dengan sukacita.

Next Post
Anomali Diri dalam “Api Kata”

Anomali Diri dalam “Api Kata”

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lonte!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

by dr. Putu Sukedana, S.Ked.
June 1, 2025
0
Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

LELAH dan keringat di badan terasa hilang setelah mendengar suaranya memanggilku sepulang kerja. Itu suara anakku yang pertama dan kedua....

Read more

Google Launching Veo: Antropologi Trust Issue Manusia dalam Postmodernitas dan Sunyi dalam Jaringan

by Dr. Geofakta Razali
June 1, 2025
0
Tat Twam Asi: Pelajaran Empati untuk Memahami Fenomenologi Depresi Manusia

“Mungkin, yang paling menyakitkan dari kemajuan bukanlah kecepatan dunia yang berubah—tapi kesadaran bahwa kita mulai kehilangan kemampuan untuk saling percaya...

Read more

Study of Mechanical Reproduction: Melihat Kembali Peran Fotografi Sebagai Karya Seni yang Terbebas dari Konvensi Klasik

by Made Chandra
June 1, 2025
0
Study of Mechanical Reproduction: Melihat Kembali Peran Fotografi Sebagai Karya Seni yang Terbebas dari Konvensi Klasik

PERNAHKAH kita berpikir apa yang membuat sebuah foto begitu bermakna, jika hari ini kita bisa mereproduksi sebuah foto berulang kali...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu
Panggung

Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu

HUJAN itu mulai reda. Meski ada gerimis kecil, acara tetap dimulai. Anak-anak muda lalu memainkan Gamelan Semar Pagulingan menyajikan Gending...

by Nyoman Budarsana
June 1, 2025
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”
Panggung

ft. moreNarra di Acara “ASMARALOKA”—Album Launch Showcase dari Arkana: “Ya, Biarkan”

MENYOAL asmara atau soal kehidupan. Ada banyak manusia tidak tertolong jiwanya-sakit akibat berharap pada sesuatu berujung kekecewaan. Tentu. Tidak sedikit...

by Sonhaji Abdullah
May 29, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co