13 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Tes Guru di Karangasem: Menanti Balasan dari Gadis yang Sudah Lama “Ditembak”

Yogi MellastyawanbyYogi Mellastyawan
February 2, 2018
inFeature

Foto hanya ilustrasi

45
SHARES

HARAP-HARAP cemas, mungkin itu yang sedang dirasakan sekitar 1.200 pelamar yang ikut tes untuk dikontrak jadi guru kelas dan guru penjas di sekolah dasar di Kabupaten Karangasem. Menunggu hasil pengumuman layaknya seperti menunggu balasan usai “menembak” atau menyatakan cinta kepada seorang gadis yang amat kita cintai.

Apalagi ketika jawaban yang sangat kita harapkan ditunda-tunda oleh sang gadis, wah, hati jadi penasaran. Tidur gak nyenyak, makan gak enak (apalagi jika lauknya ikan asin yang gosong). Lebih-lebih kita sudah mesesangi (nazar) di sana-sini.

Pada hari-hari musim hujan saat ini, mungkin hal itulah yang dirasakan oleh para pelamar calon guru yang ada di Karangasem. Pengumuman yang awalnya hendak diumumkan tanggal 27 Januari 2017, kemudian diundur menjadi tanggal 30 Januari 2017. Sayangnya, pengumuman itu diundur lagi sampai batas waktu yang tidak ditentukan.

Apa yang terjadi ya? Coba tanyakan pada pohon yang bukan hanya bergoyang, tapi sempoyongan, karena dihempas angin deras sasih kawulu.

Diundurnya pengumuman yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 27 Januari, kemungkinan karena adanya pengunduran tes tulis dan praktek yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Karangasem. Te situ seharusnya dilaksanakan pada tanggal 17 Januari diundur menjadi tanggal 20 Januari 2017.

Menurut surat edaran, penundaan tes tersebut karena turunnya rekomendasi dari DPRD untuk melakukan penundaan sementara. Alasannya alasan terkait masalah kepegawaian dan pendidikan di Kabupaten Karangasem. Disebutkan, proses penundaan dilaksanakan demi untuk mewujudkan transparansi sampai dengan adanya keputusan Pansus DPRD.

Wah, kalau urusannya sampai ke DPRD, memang akan jadi ruwet. Niat Bapak/Ibu wakil rakyat itu mungkin baik, tapi prosesnya bisa jadi rumit akibat digoyang angin politis.

Sejak beberapa hari belakangan ini, saya banyak menemukan para calon guru yang mondar-mandir di Dinas Pendidikan Kabupaten Karangasem. Mereka tak sabar ingin melihat pengumuman hasil tes mereka. Keluhan mereka kadang terdengar seperti umpatan yang ditahan, karena hingga larut malam pengumuman belum ditempel di papan.

Bahkan ada dari mereka yang sampai 3-4 kali datang ke Dinas Pendidikan untuk melihat pengumuman. Tidak sedikit dari mereka mulai berfikir negatif tentang tes ini. Ada yang bilang, tentu saja dengan sangat perlahan, “pegedenin sesari mare je lulus (lebih banyak isi sangu baru bisa lulus)”. Ada juga yang bilang “nu meeduman (masih bagi-bagi)”. Dan yang paling menggelitik di telinga saya adalah kalimat “yen be ade ngisiang, sambil ngibing ngidaang (kalau sudah ada yang pegang, sambil joged pun bisa)”.

Omongan bernada negatif itu tentu saja diragukan kebenarannya. Itu semata keluar sebagai ungkapan kegelisahan dan ketidakpuasan atas ditunda-tundanya jadwal pengumuman. Konon penundaan dilakukan demi terciptanya transparansi, namun justru penundaan itulah yang dicurigai bisa menimbulkan kesan tak adanya transparansi dalam tes guru itu.

Hal-hal inilah yang seharusnya dipikirkan oleh pemerintah (bukan maksud menggurui lho, ya). Karena secara tidak langsung mereka sudah berfikir bahwa ada sesuatu yang tak beres di seputaran pengambil keputusan di atas sana. Kepercayaan masyarakat kian mulai menurun. Setidaknya pamerkanlah satya wacana, meski kapah-kapah, agar kepercayaan masyarakat masih tetap terjaga terhadap kinerja pemerintah. Sesekali tak apalah diundur. Tapi jika pengunduran dilakukan berkali-kali? Apa masih mungkin masyarakat akan percaya?

Malang sekali nasib guru-guru kita, setelah tes tulis yang diundur, kini giliran pengumuman kelulusannya yang diundur sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Pengunduran ini tentu saja membuat para pelamar harap-harap cemas. Selain menunggu hasil tes, pelamar juga bertanya-tanya ada apa dengan pengunduran pengumuman tersebut?

Ini memang seperti penantian cinta yang belum terbalaskan. Padahal gadis itu sudah kita “tembak” dalam waktu yang cukup lama, namun si gadis menunda-nunda memberi jawaban. Bagaimana pun hasilnya, meski ditolak misalnya, pastilah membuat kita lebih lega, ketimbang jawabannya digantung, ditunda-tunda, yang membuat kita buduh paling, uyeng-uyengan. (T)

Tags: gurupemerintahanPendidikansekolah dasartes
Previous Post

Alexis dalam Debat Pilkada DKI, Malvinas dalam Debat Pilkada Buleleng

Next Post

Membawa Musikalisasi Puisi ke Ruang yang Berbeda-beda

Yogi Mellastyawan

Yogi Mellastyawan

Tamat dari FBSI Undiksha jurusan Bahasa Indonesia. Pernah menjadi editor bahasa di sebuah media massa di Denpasar. Kini tinggal di Karangasem, mengabdi menjadi guru.

Next Post

Membawa Musikalisasi Puisi ke Ruang yang Berbeda-beda

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Pendidikan di Era Kolonial, Sebuah Catatan Perenungan

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 13, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

PENDIDIKAN adalah hak semua orang tanpa kecuali, termasuk di negeri kita. Hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak,  dijamin oleh konstitusi...

Read more

Refleksi Visual Made Sudana

by Hartanto
May 12, 2025
0
Refleksi Visual Made Sudana

JUDUL Segara Gunung karya Made Sudana ini memadukan dua elemen alam yang sangat ikonikal: lautan dan gunung. Dalam tradisi Bali,...

Read more

Melihat Pelaku Pembulian sebagai Manusia, Bukan Monster

by Sonhaji Abdullah
May 12, 2025
0
Melihat Pelaku Pembulian sebagai Manusia, Bukan Monster

DI Sekolah, fenomena bullying (dalam bahasa Indoneisa biasa ditulis membuli) sudah menjadi ancaman besar bagi dunia kanak-kanak, atau remaja yang...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co