19 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

Nyoman BudarsanabyNyoman Budarsana
May 6, 2025
inPanggung
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

Press conference produksi album digital bertajuk “Jalan Suara” dan pentas musikalisasi puisi oleh Komunitas Disabilitas Tunanetra Denpasar, di The Keranjang Bali, Senin 5 Mei 2025.

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu memetik gitar akustiknya. Ia tampil membawakan dua musikalisasi puisi, yaitu “Melodia” karya Umbu Landu Paranggi dan “Sia-sia” karya Chairil Anwar.

Kedua puisi itu mengawali acara press conference produksi album digital bertajuk “Jalan Suara” dan pentas musikalisasi puisi oleh Komunitas Disabilitas Tunanetra Denpasar, di The Keranjang Bali, Senin 5 Mei 2025.

Heri yang tampil sederhana mengubah suasana penonton menjadi lebih fokus ke atas panggung. Petikan gitar dan lantunan musik puisinya yang terkesan kuat sangat menghibur, dan seakan menunjukan kalau ia memang sebagai penata musik atau musik arranger yang handal. Heri memang dipercaya mengaransemen 10 musikalisasi puisi dalam album digital bertajuk “Jalan Suara” yang dibicarakan hari itu, dan akan diluncurkan pada Minggu 11 Mei 2025 bertempat di Dharma Negara Alaya.

Seusai pentas, Heri yang perwakilan Kelompok Sekali Pentas langsung didaulat MC menjadi narasumber bersama Ketua Yayasan Kesenian Sadewa Bali, Ryan Indra Darmawan, A.Md. Par., S.A.B. dan Ketua Yayasan Pendidikan Dria Raba, Ir. Ida Ayu Pradnyani Manthara.

Selain dihadiri para media, acara ini juga dihadiri Komunitas Disabilitas Tunanetra, pecinta seni dan para model yang akan memeriahkan acara tersebut dengan fashion show.

Penampilan Heri Windi Anggara di awal acara press conference | Foto: Ist

Heri memaparkan, album digital bertajuk “Jalan Suara” ini berisi 10 musikalisasi puisi yang terdiri dari 5 musikalisasi berbahasa Indonesia, dan 5 musikalisasi berbahasa Bali. Dalam proses kreatifnya, sebanyak 30 teman-teman tuna netra itu dibagi menjadi 5 kelompok, sehingga dalam satu kelompok terdapat 6 orang. Satu kelompok masing-masing membawakan 1 puisi berbahasa Indonesia dan 1 puisi berbahasa Bali.

Walau mereka membawakan tema yang sama, tetapi dalam pengungkapannya pasti berbeda. Sebut saja yang dibawakan oleh kelompok 1 dengan judul “Surat Kertas Hijau” karya Sitor Situmorang merupakan puisi berbahasa Indonesia, dan puisi “Kangen” karya Made Sanggra. “Kedua puisi ini sama-sama mengungkapkan rasa kangen. Puisi Surat Kertas Hijau rasa kangen yang timbul dari lama merantau, dan Puisi Kangen, karena kangen pada kekasih,” papar Heri. 

Kelompok 2 membawakan tema daerah, yaitu puisi bahasa Indonesia “Dongeng dari Utara” karya Made Adnyana Ole dan puisi berbahasa Bali “Kayu Cenana” karya Ki Dusun. Puisi ini menjelaskan tentang satu daerah, yakni kehidupan di Singaraja, dan satu puisi menjelaskan fungsi tanaman yang salah satunya berfungsi sebagai obat, seperti kayu cenana.

Kelompok 3 membawakan puisi dengan tema sedikit ironi. Puisi itu “Di Musim yang Lain, Aku Kembali” katua Ulfatin C. H. berbahasa Indonesia dan puisi “Gending Pragina” karya Tatukung yang berbahasa Bali. Puisi ini berbicara tentang satu yang ingin kembali ke masa lalu. Di satu ingin satu daerah ini seperti dulu yang tidak mungkin terjadi karena desanya sudah berubah menjadi kota.

Kelompok 4 membawakan puisi yang justru berbalik, yakni menjadi romantis. Puisi “Satu Perahu” karya Wayan Jengki Sunarta yang romantis bersama pasangan, lalu puisi “Petapa Aksara” karya  Mas Ruscita Dewi mengisahkan romantis terhadap gurunya yang sudah meninggal.

Selanjutnya kelompok 5 membawakan tema kepasrahan dan kehancuran yang muncul dari sebab akibat. Hal itu ada pada puisi “Pada Kematian Aku Bernaung” karya Cok Sawitri berbahasa Indonesia dan puisi “Blabar Momo” karya Ni Kadek Widiasih dengan bahasa Bali.

Heri dan Ryan saat memberikan keterangan kepada awak media | Foto: Ist

Heri mengaku, dari 10 musikalisasi puisi itu tidak semuanya baru, namun ada beberapa puisi yang diaransemen ulang. Meski demikian, di dalam menuangkan musikalisasi tidak semuanya mulus. “Tantangan terbesar dalam kolaborasi ini adalah skill permainan, karena ada permainan yang mungkin membutuhkan waktu yang agak panjang,” imbuhnya.

Selain itu, menyamakan imajinasi juga membutuhkan waktu yang tidak pendek. Misalnya dalam membedakan senja. Mereka agak susah membayangkan suasana senja itu. Maklum, mereka yang memiliki keterbatasan dalam penglihatan, sehingga sulit membayangkannya.

“Di sini, saya bekerja keras untuk menciptakam mood mereka, sehingga lebih banyak bercerita untuk menggali imajinasi mereka. Ternyata, mereka justru memiliki kekuatan rasa yang lebih jika dibandingkan dengan siswa SMA,” kata Heri.

Ketika melatih siswa SMA, jelas Heri, terkadang mereka lebih sulit memunculkan rasa, walau beberapa kali sudah dijelaskan. Berbeda dengan teman-teman di tuna netra, ketika menjelaskan rasa mereka dengan cepat bisa menangkap, bahkan perasaannya lebih ke dalam.

“Ketika saya memainkan gitar, terkadang mereka memberitahu suara gitar itu fals. Itu membutkikan mereka lebih peka. Tuning mereka sangat bagus, karena mereka bisa menggunakan telinga dan perasaan dengan baik,” kata Heri.

Sementara Ryan yang mengawali pembicaraannya yang mengaku senang dan bangga karena Yayasan Kesenian Sadewa Bali telah berhasil meluncurkan Album Digital Perdana berjudul “Arah Suara”. Album ini sebagai hasil kolaborasi bersama teman-teman disabilitas tunanetra. “Album ini merupakan wujud nyata dari program seni inklusif yang mendorong ekspresi dan pemberdayaan penyandang disabilitas melalui musik dan puisi,” kata Ryan.

Album digital perdana “Jalan Suara” ini sebuah produksi kolaboratif antara Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan komunitas disabilitas tunanetra. Pelucuran album ini akan dimeriahkan dengan pentas musikalisasi puisi sebagai bentuk apresiasi terhadap talenta dan semangat berkarya teman-teman disabilitas netra.

“Kegiatan ini bertujuan untuk membuka ruang ekspresi, memperkuat kepercayaan diri, dan mendorong partisipasi aktif penyandang disabilitas dalam dunia seni dan budaya,” papar Ryan penuh semangat.

Ryan kemudian memaparkan, memilih produksi album musikalisasi puisi untuk disabilitas bukan tanpa alasan. Sebelumnya, pada tahun 2019, Yayasan Sadewa telah memproduksi drama musikal yang dipentaskan di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Bali, dan berkolaborasi dengan Kelompok Sekali Pantas menggarap musikalisasi puisi.

“Kami berterima kasih kepada semua teman-teman yang mau berkolaborasi untuk memberikan ruang kepada teman-teman disabilitas,” kata Ryan sembari meandang teman-temannya yang hadir pada acara press conference itu.

Meski sudah memiliki pengalaman, dalam produksi album digital kali ini tak luput juga dari tantangan, terutama dalam proses rekaman. Teman-teman disabilitas tak biasa menyanyikan puisi, sehingga memerlukan waktu panjang untuk dapat menginterpretasikan puisi itu. Termasuk bagaimana cara mengkomunikasikan kepada teman-teman tuna netra, sehingga melakukan latihan berkali-kali.

“Syukur akhirnya mereka tampil lebih ekstra dan membawakan dengan fun,” ujar Ryan.

Musikalisasi ini hanya direkam secara digital agar bisa digengar oleh orang. Saat ini, hanya mereka lagu, belum menggarap video klipnya.

“Album digital akan tersedia di berbagai platform musik digital seperti Spotify dan YouTube Music mulai 5 Mei 2025,” kata Ryan.

Sedangkan Ida Ayu Pradnyani Manthara mengaku, proses kreatif pembuatan album ini berlangsung lancar. Teman-teman disabilitas yang terlibat memang jagonya di bidang musik, juga dalam tarik suara, sehingga nyaris tidak ada kesulitan.

“Mungkin di awal saja, mereka merasakan puisi itu asing, namun setelah latihan tiga kali dan empat kali akhirnya lancar. Mereka akhirnya bisa memainkan sesuai yang diinginkan pelatihnya,” kata Pradnyani menyampaikan proses yang mereka jalani.

Berfoto bersama anak-anak dari Komunitas Disabilitas Tunanetra | Foto: Ist

Yayasan Pendidikan Dria Raba memiliki pengalaman sebagai juara musikalisasi di tingkat daerah Bali, sehingga mendapat kesempatan mengikuti lomba mewakili Bali ke tingkat nasional pada 2017. Saat itu, Bali satu-satunya peserta yang diwakili oleh teman-teman tuna netra.

“Walau tidak berhasil sebagai pemenang, namun Yayasan Pendidikan Dria Raba yang tidak diperhitungkan bisa masuk rengking yang cukup bagus,” cerita Pradnyani. Nada suaranya menyiratkan rasa senang.

Bukan hanya itu, beberapa waktu lalu teman-teman tuna netra ini juga pernah menampilkan drama kolosal berjudul Pan Balang Tamak dengan panggung yang luas. Kebetulan, yayasan memiliki program main musik juga gamelan, sehingga mereka bisa menuangkan bakat seninya.

“Kami tidak pernah melarang mereka memakai alat musik itu. Kami hanya mendukung mereka berlatih, seperti sekarang ini ada musikalisasi puisi yang memang disukai mereka,” kata Pradnyani menutup penejelasanya. [T]

Reporter/Penulis: Nyoman Budarsana
Editor: Adnyana Ole

  • BACA JUGA:
Mengenal Puisi, Mengenal Proses Penciptaannya | Workshop Yayasan Sadewa untuk Komunitas Disabilitas Tuna Netra
Tahap-tahap Alih Wahana Karya Sastra ke Musikalisasi Puisi | Dari Pekan Raya Cipta Karya Mahima
Memperdebatkan Kembali Tentang Alat Musik Akustik dalam Musikalisasi Puisi
“Kelompok Seketika” Juara Satu Lomba Musikalisasi Puisi Bulan Bahasa Bali 2022
Langkah Penting Mencipta Musikalisasi Puisi Bersama Kak Heri
Menghidupkan dan Merayakan Puisi lewat Musik dalam “Tapssu: Tribute to Jokpin”
Tags: Heri Windi Anggaramusikmusikalisasi puisiPuisiYayasan Sadewa
Previous Post

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

Next Post

Legenda Pemukiman Baduy Kompol

Nyoman Budarsana

Nyoman Budarsana

Editor/wartawan tatkala.co

Next Post
Tugas Etnis Baduy: “Ngasuh Ratu Ngayak Menak”

Legenda Pemukiman Baduy Kompol

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Kabut Membawa Kenikmatan | Cerpen Ni Made Royani

    Kabut Membawa Kenikmatan | Cerpen Ni Made Royani

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Sederhana, Haru dan Bahagia di SMPN 2 Sawan: Pelepasan Siswa, Guru Purnabakti dan Pindah Tugas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lonte!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tali Pusat, Gudangnya Misteri Sekala dan Niskala — Mulai dari Penangkal Ilmu Gaib dan Sumber Sel Punca Secara Medis

by dr. Putu Sukedana, S.Ked.
June 18, 2025
0
Tali Pusat, Gudangnya Misteri Sekala dan Niskala — Mulai dari Penangkal Ilmu Gaib dan Sumber Sel Punca Secara Medis

Oleh: dr. Putu Sukedana, S.Ked., AIFO-K., FISQua; Dr. I Putu Mardika, S.Pd., M.Si WAJAH saya serius saat saya mendengarkan materi...

Read more

Diet, Hal Sederhana yang Dibuat Ribet

by Gede Eka Subiarta
June 18, 2025
0
Selamat Galungan, Selamat Makan Lawar! — Ingat Atur Gaya Makan Agar Tetap Sehat

HIDUP sehat itu bisa dijalankan dengan pola makan yang bagus dan teratur, baik itu porsi makan, jam makan, dan jenis...

Read more

Yang Kecil, Yang Tak Selesai Dirasakan

by Emi Suy
June 18, 2025
0
Yang Kecil, Yang Tak Selesai Dirasakan

Di dunia yang riuh oleh teriakan, ambisi besar, dan citra-citra agung, kita sering kali lupa bahwa sesuatu yang kecil bisa...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Piagam Gumi Delod Ceking untuk Pariwisata Berkelanjutan 

Piagam Gumi Delod Ceking untuk Pariwisata Berkelanjutan

June 16, 2025
Pesta Perilisan Buku “(Se-)Putar Musik” dari Beatriff: Ruang Produksi Pengetahuan yang Lebih Inklusif

Pesta Perilisan Buku “(Se-)Putar Musik” dari Beatriff: Ruang Produksi Pengetahuan yang Lebih Inklusif

June 15, 2025
Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

June 5, 2025
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Wine Knowledge: Sentuhan Global dalam Pendidikan Vokasi
Khas

Wine Knowledge: Sentuhan Global dalam Pendidikan Vokasi

Ke kebun anggur di pagi hari, Langit cerah hati pun senang. Belajar wine sambil tur industri, Ilmu bertambah, skill pun...

by Luh Eka Susanti
June 18, 2025
Jika Desa Tak Ditulis, Siapa yang Akan Mengingat? — Catatan Workshop Menulis Cerita Desa di Tejakula Community Center
Khas

Jika Desa Tak Ditulis, Siapa yang Akan Mengingat? — Catatan Workshop Menulis Cerita Desa di Tejakula Community Center

DI ruang kelas LPK Hishou Tejakula, seorang remaja berdiri dengan seulas senyum, Gede Bayu Pratama, siswa kelas 7 dari SMPN...

by Komang Puja Savitri
June 18, 2025
Bicara-bicara Atas Nama Air di Desa Panji Buleleng
Khas

Bicara-bicara Atas Nama Air di Desa Panji Buleleng

MENJAGA hutan desa, tidak cukup dengan hanya berkoar—atau mengajak sesama mari menjaga hutan dan air; untuk hidup yang sedang berlangsung,...

by Sonhaji Abdullah
June 17, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Teman Sepanjang Perjalanan | Cerpen Putu Gede Pradipta

Teman Sepanjang Perjalanan | Cerpen Putu Gede Pradipta

June 15, 2025
Sajak-Sajak Angga Wijaya | Radio Tidak Kumatikan

Sajak-Sajak Angga Wijaya | Radio Tidak Kumatikan

June 15, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [19]: Mandi Kembang Malam Selasa Kliwon

June 12, 2025
Gunung Laut dan Rindu yang Mengalir | Cerpen Lanang Taji

Gunung Laut dan Rindu yang Mengalir | Cerpen Lanang Taji

June 7, 2025
Puisi-puisi Emi Suy | Merdeka Sunyi

Puisi-puisi Emi Suy | Merdeka Sunyi

June 7, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co