BULELENG | TATKALA.CO — Lomba gerak jalan serangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia secara resmi dimulai. Dalam pelaksanaannya, diharapkan panitia dan dewan juri memberikan nilai yang objektif serta transparan kepada peserta.
Bertempat di depan lapangan Ngurah Rai Singaraja, Selasa (6/8) dua puluh peserta lomba gerak jalan delapan kilometer tingkat Sekolah Dasar (SD) dilepas oleh Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana bersama Forkompimda, Sekretaris Daerah, Unsur Perguruan Tinggi, KONI, BUMD, dan Swasta. Lomba gerak jalan tingkat SD ini diikuti 115 peserta yang dibagi menjadi dua sesi, yakni pagi dan siang.
Dengan jumlah peserta yang meningkat signifikan dari pelaksanaan sebelumnya, tentunya antusias masyarakat terhadap lomba gerak jalan cukup tinggi. Terhadap hal itu, Pj Bupati Lihadnyana tentu ingin agar pelaksanaan lomba gerak jalan berjalan baik dan minim kesalahan.
Ia kemudian menginstruksikan agar dewan juri memberikan nilai secara objektif. Pun demikian kepada panitia pelaksana agar menyajikan nilai yang transparan kepada seluruh peserta.
“Selain untuk menjunjung tinggi patriotisme, harapan saya agar panitia dan dewan juri untuk transparan dan objektif sehingga semua menerima hasilnya,”ungkapnya.
Pj. Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana | Foto: Pemkab Buleleng
Lihadnyana menyampaikan bahwa kegiatan gerak jalan ini adalah salah satu bentuk patriotisme dalam memperingati hari proklamasi kemerdekaan Indonesia yang rutin dilaksanakan setiap tahun.
“Gerak jalan tahun ini adalah salah satu bentuk patriotisme kita memperingati hari proklamasi yang setiap tahun kita laksanakan. Bahwasanya gerak jalan ini juga merupakan harapan masyarakat Buleleng. Tahun ini kita laksanakan dengan penuh kesederhanaan dan penuh hikmat tanpa mengurangi makna dari kegiatan ini,” ujar Lihadnyana.
Lomba gerak jalan ini disambut antusias oleh masyarakat, yang turut hadir memberikan dukungan kepada para peserta. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat rasa kebersamaan dan semangat nasionalisme di kalangan generasi muda.
Tidak lupa, Lihadnyana juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam suksesnya pelaksanaan lomba gerak jalan ini, termasuk pemerintah daerah, KONI, IGORNAS, serta panitia penyelenggara.
Sementara itu, Ketua Panitia Lomba Made Astika menyebutkan bahwa peserta lomba gerak jalan 8 Km tingkat SD tahun ini diikuti oleh 115 regu dengan memperebutkan total hadiah sebesar Rp. 37.500.000,00.
Peserta gerak jalan HUT Kemerdekaan di Buleleng 2024 | Foto: Pemkab Buleleng
Rute yang ditempuh dalam lomba gerak jalan 8 km kali ini adalah sebagai berikut:Start Depan Air Mancur Taman Kota-Belok Kiri menuju Jl. Udayana-Belok kanan menuju Jl. Sudirman-Belok Kiri menuju Jl. Ayani-2x Belok Kanan di pertigaan Lingga-Belok Kiri menuju Jl. Dewi Sartika Utara-Mentok 2x Belok Kanan-Menuju Jl. Ayani-Jl. Diponegoro-Jl. Erlangga-Jl. Hassanudin-Jl. Gajah Mada-Jl. Veteran dan Finish di Pintu masuk DPRD Kabupaten Buleleng.
Untuk diketahui, selain gerak jalan 8 Km tingkat SD pada hari ini, Pemkab. Buleleng juga akan menyelenggarakan gerak jalan 8 Km tingkat SMP pada tanggal 8 Agustus 2024, 17 Km tingkat dewasa putri pada tanggal 9 Agustus 2024 dan 45 Km tingkat dewasa putra pada tanggal 10 Agustus 2024.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Made Astika mengatakan pelaksanaan lomba gerak jalan didukung berbagai pihak. “Termasuk hadiah. Tahun ini hadiah jauh meningkat dan seluruhnya bersumber dari CSR, sehingga peserta bersemangat untuk mengikuti lomba,” terangnya.
Dalam pelaksanaan lomba gerak jalan, Pemerintah Kabupaten Buleleng telah berkerjasama dengan TNI/POLRI dalam hal keamanan. Khusus untuk gerak jalan 45 kilometer, pada masing-masing peserta akan berjaga unsur kepolisian, TNI, Satpol PP, rombongan peserta dan juri.
Untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan, supporter juga tidak diperkenankan menimbulkan suara bising seperti knalpot brong dan musik keras yang dapat menganggu peserta gerak jalan.[T][Ado/Adv]