2 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Pemimpin yang Menulis Adalah Pemimpin yang Baik

I Gede Teddy SetiadibyI Gede Teddy Setiadi
July 20, 2022
inEsai
Pemimpin yang Menulis Adalah Pemimpin yang Baik

Foto ilustrasi: tatkala.co

“mulat sarira”

Kukutip dresta kujadikan puisi
Agar aku tidak besar kepala
Merasa bangga dan membusungkan kepala
Terkadang orang lupa
Hidup didunia hanya sekelebat cahaya
Yang abadi hanya mimpi

Kukutip kembali seloka menjadi puisi
Biar selamat menerangi hati manusia
Yang selalu bersiasat
Yang semua belum tentu mengerti
Luasnya rasa apalagi prasangka

Di hadapannya kita sujud dan menyerahkannya
Alur hidup dan keindahan semesta
Seiring kala yang bergulir nyata

Kan kuikuti selalu takdirku
Membawaku bersama tapak-tapak kakiku
Jangan kira semesta hanya berupa hutan
Binatang yang seenaknya menjadi objek ego manusia
Jangan kira semesta tidak bisa menjadi “Predator”
Atas penghuni yang namanya manusia
Manusia bisa apa?

Aku terenyuh
Kupasrahkan selalu akhir cerita hidupku

——

Puisi di atas saya kutip dari kumpulan beberapa status facebook bapak Made Agus Yudiarsana. SH., yang saya gabungkan sehingga menjadi puisi. Ia adalah seorang bapak tiga anak yang pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Buleleng dan sekarang dipercaya untuk mengabdi menjadi pucuk pimpinan di Perumda Pasar Argha Nayottama Kabupaten Buleleng tempat saya bekerja.

Ya benar sekali. Pak Dirut memang aktif sekali di media sosial terutama di Facebook, sering kali terlihat membagikan postingan-postingan, baik itu menyebarkan informasi terkait kegiatan perumda pasar, tentang kegiatan dalam kesehariannya, bahkan sesekali juga terlihat membuat status yang menurut saya sarat akan makna.

Status yang dibuatnya seakan-akan menjadi motivasi bagi orang yang membacanya atau sering kali terlihat ia membuat status tentang apa yang menjadi keresahan-keresahan masyarakat kecil. Seperti misalnya, ia sempat menulis status fecabook tentang hukum yang masih tumpul ke atas dan runcing ke bawah. Serta ia banyak menulis tentang hal lainnya dan dapat dilihat sendiri di akun FB miliknya yang bernama Made Agus Yudiarsana.

Saya tidak akan menulis biografi Pak Agus, melainkan saya ingin menulis tentang sebuah pesan bahwasannya pemimpin memang harus sering menulis. Ya. Sebenarnya pemimpin itu memang harus rajin menulis. Menulis yang dimaksud bukan hanya dengan harus menerbitkan buku. Mungkin paling sederhana menggunakan media sosial seperti Facebook atau twitter juga sangat efektif.

Yang penting pesannya tersampai. Karena pemikiran-pemikiran seorang pimimpin harus sering terdengar oleh orang yang dipimpinnya. Dengan banyaknya media untuk menuangkan apa yang menjadi pemikiran-pemikiran seperti sekarang, para pemimpin harus meluangkan sedikit waktunya untuk sekedar menulis apa yang menjadi ide dan gagasan yang kiranya harus diketahui oleh masyarakat atau orang yang dipimpinnya.

Mengapa ini penting? Menurut saya ya memang sangat penting.  Keberadaan seorang pemimpin sebagaimana diyakini adalah orang yang dapat mempengaruhi orang yang dipimpinnya. Dengan begitu, secara tidak langsung apa yang disampaikannya, walau hanya lewat tulisan-tulisan, akan lebih berpengaruh dari pada tulisan orang biasa.

Keris Pencok Sahang dan Karier Kepemimpinan Dalem Dukut di Nusa Penida

Keberadaan pemimpin, yang menjadi pusat perhatian, terutama terkait kebijakan-kebijakan yang diambilnya, bisa saja sekadar menulis kata-kata motivasi sederhana, dan hal itu akan sangat berpengaruh terhadap orang lain.

Maka dari itu, saya menyimpulkan bahwa seorang pemimpin penting untuk menulis, karena secara tidak langsung ia bisa mempengaruhi orang yang dipimpin, sekaligus juga berpengaruh terhadap di luar lingkungan orang yang dipimpin.

Sebenarnya sudah banyak sekali contoh yang kita lihat tentang bagaimana seorang pemimpin dapat mempengaruhi banyak hal walau hanya dengan sekedar menulis tweet di twitter. Seperti contoh masa kepemimpinan Donald Trump waktu memimpin negara adikuasa Amerika Serikat. Hanya dengan sekali kicauan di media sosial twitter bisa menyebabkan harga saham dunia berfluktuasi dengan begitu cepatnya.

Atau Gubernur Jawa Barat Ridwal Kamil yang cukup aktif menulis hal-hal humoris yang diselimuti edukasi kepada masayarakanya. Itu menjadi sangat menarik sehingga pesan yang disampaikan dengan mudahnya bisa tersampai ke masyarakat Jawa Barat, bahkan pesan itu menyusup ke masyarakat di luar Jawa Barat yang sebagian besar pasti menggunakan media sosial.

Sumpah Pemuda, Inspirasi Kepemimpinan Visioner Bangsa

Untuk di Kabupaten Buleleng sendiri, menurut saya para pemimpin atau orang yang secara tidak langsung berpengaruh, baik itu di lingkungan yang dipimpinnya, atau bahkan orang yang berpengaruh ke masyarakat luas, bisa meniru atau dapat meluangkan sedikit waktunya di sela-sela kesibukannya untuk sekadar menulis. Yang ditulis bisa saja ide dan gagasan, atau sekadar tulisan untuk memotivasi orang lain seperti halnya Donald Trump atau Ridwan Kamil, atau contoh-contoh pemimpin lainnya yang melakukan komunikasi lewat tulisan.

Dokter Arya Nugraha misalnya, seorang dokter spesialis atau yang sekarang menjabat dan memimpin RSUD Kabupaten Buleleng. juga sangat aktif menuangkan pandangan-pandanganya tentang dunia kedokteran lewat menulis. Baik itu artikel yang dimuat di tatkala.co atau menerbitkan buku yang ia tulis sendiri.

Bahkan Dokter Arya sering kali menuliskan pandangan-pandangannya melalui media sosial facebook. Selain pandangan-pandangannya tersampai ke pembaca umum, melalui tulisan dokter yang sangat berpengaruh di RSUD itu juga tersampaikan juga ke orang-orang yang dipimpinnya. Sehingga pandangan-pandangannya tentang masalah-masalah umum, atau masalah khusus tentang institusi yang dipimpinnya juga akan tersampaikan. Mungkin kalau dibicarakan secara lisan, memerlukan waktu yang lebih banyak, sehingga tulisan menjadi lebih efektif.

Tulisan status facebook Bapak Agus Yudiarsana yang saya kutip dan gabungkan menjadi puisi juga mungkin bagi ia sendiri tampak seperti tulisan biasa. Tetapi secara tidak langsung sebenarnya bagi orang yang dipimpinnya, tulisan status-status itu sangat berpengaruh sekali.

Misalnya jika Bapak Agus menulis tentang motivasi untuk membangkitkan semangat, pesannya pasti akan tersampai langsung. Ya paling tidak kepada lingkungan yang dipimpinnya.                 

Sastra dan Pemimpin

Dari banyaknya contoh pemimpin atau orang yang berpengaruh yang melakukan komunikasi dengan cara menulis, baik itu buku atau dengan sesederhana melalui media sosial, dapat saya simpulkan bahwa pemimpin yang baik adalah pemimpin yang menulis.  

Seorang pemimpin bisa menulis gagasan-gagasan besarnya atau mungkin bisa menulis pandangan-pandangan terkait isu apa saja untuk sekedar menjadi warisan ke generasi-generasi berikutnya. Tidak harus melalui menerbitkan buku, mungkin dengan melalui media sosial atau media lain yang di era sekarang sudah hampir semua orang memilikinya dan dengan mudah mengaksesnya.

Tulisan dari pemimpin menjadi sangat penting selain bisa dibaca berulang-ulang dan dapat dipikirkan tentang apa maksud dan arti dari tulisannya. Tulisan dari para pemimpin-pemimpin juga bisa dijadikan cambuk dan perisai untuk menggerakkan orang-orang yang dipimpinnya atau untuk menepis apapun tentang isu yang tidak benar terkait kebijakan-kebijakannya.[T]

Tags: Literasimenulispemimpin
Previous Post

Dari Wayang Ental, I Gusti Made Darma Putra Raih Gelar Doktor

Next Post

Perjalanan Menuju Candi Tebing Gunung Kawi, Sebuah Pengalaman Waktu dan Ruang yang Liyan

I Gede Teddy Setiadi

I Gede Teddy Setiadi

Lahir di Desa Pedawa. Kini tinggal di Singaraja

Next Post
Perjalanan Menuju Candi Tebing Gunung Kawi, Sebuah Pengalaman Waktu dan Ruang yang Liyan

Perjalanan Menuju Candi Tebing Gunung Kawi, Sebuah Pengalaman Waktu dan Ruang yang Liyan

ADVERTISEMENT

POPULER

  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film “Mungkin Kita Perlu Waktu” Tayang 15 Mei 2025 di Bioskop

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lonte!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Seberapa Pantas Seseorang Disebut Cendekiawan?

by Ahmad Sihabudin
June 2, 2025
0
Syair Pilu Berbalut Nada, Dari Ernest Hemingway Hingga Bob Dylan

SIAPAKAH yang pantas kita sebut sebagai cendekiawan?. Kita tidak bisa mengaku-ngaku sebagai ilmuwan, cendekiawan, ilmuwan, apalagi mengatakan di depan publik...

Read more

Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

by dr. Putu Sukedana, S.Ked.
June 1, 2025
0
Screen Time vs Quality Time: Pilihan Berkata Iya atau Tidak dari Rayuan Dunia Digital

LELAH dan keringat di badan terasa hilang setelah mendengar suaranya memanggilku sepulang kerja. Itu suara anakku yang pertama dan kedua....

Read more

Google Launching Veo: Antropologi Trust Issue Manusia dalam Postmodernitas dan Sunyi dalam Jaringan

by Dr. Geofakta Razali
June 1, 2025
0
Tat Twam Asi: Pelajaran Empati untuk Memahami Fenomenologi Depresi Manusia

“Mungkin, yang paling menyakitkan dari kemajuan bukanlah kecepatan dunia yang berubah—tapi kesadaran bahwa kita mulai kehilangan kemampuan untuk saling percaya...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
GEMO FEST #5 : Mahasiswa Wujudkan Aksi, Bukan Sekadar Teori
Panggung

GEMO FEST #5 : Mahasiswa Wujudkan Aksi, Bukan Sekadar Teori

MALAM Itu, ombak kecil bergulir pelan, mengusap kaki Pantai Lovina dengan ritme yang tenang, seolah menyambut satu per satu langkah...

by Komang Puja Savitri
June 2, 2025
Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu
Panggung

Pramana Experience Luncurkan Rasayatra Edisi Kedua: Manjakan Indera, Sentuh Kesadaran Historis — Koneksi Tamu, Tradisi, Waktu

HUJAN itu mulai reda. Meski ada gerimis kecil, acara tetap dimulai. Anak-anak muda lalu memainkan Gamelan Semar Pagulingan menyajikan Gending...

by Nyoman Budarsana
June 1, 2025
Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Perayaan Penuh Kelezatan di Ubud Food Festival 2025

MEMASUKI tahun ke-10 penyelenggaraannya, Ubud Food Festival (UFF) 2025 kembali hadir dengan semarak yang lebih kaya dari sebelumnya. Perayaan kuliner...

by Dede Putra Wiguna
May 31, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co