14 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Bersastra Online pada Sastra Bali Modern: Ramai dan Guyub

I Komang Alit JuliarthabyI Komang Alit Juliartha
May 4, 2020
inKhas
Bersastra Online pada Sastra Bali Modern: Ramai dan Guyub

Poster kegiatan sastra online yang bertebaran di media sosial

193
SHARES

Ketika semua diharuskan berada di rumah, akibat dari adanya pandemi covid-19 ini, membuat semua orang semakin kreatif. Akhir-akhir ini, ibu-ibu kebanyakan menghabiskan waktunya untuk mencoba resep-resep makanan yang dulunya mereka hanya sempat membaca saja, karena rutinitas pekerjaan yang tidak bisa ditinggal. Begitu juga bapak-bapak yang seperti mengembalikan jati diri mereka sebagai seorang petani. Mereka mulai menanam.

Bagaimana dengan para sastrawan? Yang saya lihat mereka kini semakin kreatif memanfaatkan waktu di rumah untuk hal-hal positif. Menulis sudah pasti menjadi agenda utama. Tentu banyak tulisan-tulisan yang tertunda dan harus diselesaikan sebagai pertanggungjawaban penulis terhadap dirinya sendiri. Namun ada yang menarik, mungkin di mulai dari Komunitas Mahima yang menggagas adanya acara Mendongeng Online. Jadi prosesnya para pendongeng mendongeng secara online, live streaming di facebook ataupun instagram. Sangat kreatif, dan bermanfaat. Mengingat yang menjadi pendongeng kebanyakan para penulis yang notabene lebih banyak menulis ketimbang tampil membawakan tulisannya ataupun tulisan orang lain.

Mungkin dari sini asalnya, Suara Saking Bali mengadakan acara yang serupa dengan mengambil tema “Maca Cerpen Bali Online; Mai Bareng “Buduh”. Mengingat, pimpinan dari majalah online tersebut, Putu Supartika merupakan teman dari Made Adnyana Ole dan Supartika adalah salah satu penulis di Komunitas Mahima dengan Tatkala.co sebagai tempat mempublikasikan tulisan-tulisan para penulis di Bali (termasuk saya yang baru memulai menulis menggunakan bahasa Indonesia).

Dimulai sejak 17 April, Dewa Ayu Carma Citrawati, penulis sastra Bali modern perempuan yang memang sangat aktif menulis cerpen khususnya, mencoba menerima tantangan untuk membaca cerpen berbahasa Bali. Dua sekaligus dengan judul Kampih di Kasisik karya IGG Djelantik Santha dan Les karya IDK Raka Kusuma. Namun sebelumnya Carma Citrawati sudah sering membacakan karya sahabat-sahabatnya di channel youtubenya.

Keesokan harinya, pangawi sastra Bali modern I Made Sugianto yang kini menjabat sebagai perbekel Desa Kukuh, membaca cerpen Bali yang berjudul Ulian Kis ILuh Nadak Tiwas yang merupakan karyanya sendiri.

Yang menarik lagi, setiap hari minggu diadakan acara bedah buku berbahasa Bali. Ini satu gebrakan yang memang sangat bagus menurut saya untuk perkembangan sastra Bali modern. Karena memang, sastra Bali modern butuh kritikus sastra. Tanpa kritikus sastra, mungkin saja para penulis khususnya di sastra Bali modern tidak pernah mau belajar karena merasa tulisannya sudah baik dan tanpa ada kekurangan sedikitpun. Dengan adanya kegiatan ini, sangat bermanfaat khususnya bagi para penulis. Demi kebaikan tulisan-tulisan selanjutnya.

I Gede Gita Purnama Arsa Putra atau sering dipanggil Bayu hadir menjadi yang pertama membedah buku Ling karya I Komang Alit Juliartha. Minggu berikutnya Ni Kadek Ayu Sulastri mahasiswa Fakultas Sastra Unud yang membedah buku Aud Kelor karya Dewa Ayu Carma Citrawati. Dan yang akan tampil selanjutnya adalah Siti Noviali mahasiswa Fakultas Sastra Unud yang akan membedah buku karya I Made Sugianto berjudul Ngipiang Jokowi.

Penulis-penulis lainpun tidak mau kalah. Mereka ikut serta dalam membaca cerpen Bali. Sebut saja, Wayan Paing, Agus Darma Putra, Guna Eka Yasa, Alit Juliartha, Ari Dwijayanti, Kadek Sonia Piscayanti, Supartika, Renes Muliani, dan yang akan tampil berikutnya adalah I Gde Aries Pidrawan. Disamping para penulis, ada juga teman yang ikut membaca cerpen online yakni I Nyoman Mahayasa, fotografer, dan juga Julia Shocink, selebgram. Puteri Yadnya Diari, Dosen Mpu Kuturan.

Kegiatan ini akan tetap berlanjut mungkin sampai semuanya kembali normal. Kembali berkutat dengan kesibukan masing-masing.

Bukan hanya kegiatan tersebut saja, ternyata para penulis sastra Bali modern juga memiliki kegiatan yang tak kalah kreatif dan positif. Sebut saja, Dewa Ayu Carma Citrawati yang membaca cerpen berbahasa Bali dan menggunggah di channel youtubenya. Begitu juga 4 orang penulis sastra Bali modern ikut tampil mendongeng online di Komunitas Mahima. I Made Sugianto, Putu Supartika dan Dewa Ayu Carma Citrawati bersama sang suami Bayu Gita Purnama.

Komang Alit Juliartha dari Bangli Sastra Komala juga membuat musikalisasi puisi dengan membawakan puisi-puisi para pangawi lainnya. Made Suar Timuhun sudah mulai membaca cerpen. Renes Muliani dan Angga Paradarma yang mencoba membaca puisi yang mereka unggah di grup Bangli Sastra Komala. Satua-satua pun kini mulai diperkenalkan secara modern oleh I Made Sugianto. Banyak satua-satua Bali yang dibacakan oleh Made Sugianto di channel youtubenya. Ini baik buat anak-anak dan tentunya para orang tua yang mungkin sudah meninggalkan kebiasan masatua.

Gusti Sutedja Narendra masih tetap menulis cerita berbahasa Bali dengah ciri khasnya yang kocal dan banyol yang diunggah di akun facebooknya. Agus Sudipta menulis beberapa puisi di akun facebooknya. Dan saya dengar, Sandiyasa lagi mengerjakan cerita berbahasa Indonesia.

Mas Ruscitadewi yang kini giat menuliskan dongeng-dongeng berbahasa Indonesia. Tulisan-tulisannya pun sering muncul di Tatkala.co. Begitu juga dengan IDK Raka Kusuma yang sering kontak-kontakan dengan saya melalui Whatsup, tetap giat menulis sastra Bali modern. Ketut Aryawan Kenceng masih tetap menulis puisi di media cetak dan di akun facebooknya. Ngakan Kasub Sidan juga tetap menggunggah tulisannya baik berbahasa Bali maupun berbahasa Indonesia. Ida Bagus Pawanasuta dan yang lainnya selalu mengapresiasi dengan komentar-komentar yang positif. Nampaknya hal ini terjadi pada semua penulis sastra Bali modern. Mereka tetap menulis meskipun tidak semua diunggah di media cetak maupun media sosial. Dan tentu saja para penulis yang rutin mengirim tulisannya di majalah online Suara Saking Bali. Suara Saking Balipun sebelum mangadakan kegiatan membaca cerpen Bali, sudah melaksanakan pameran cover majalah Suara Saking Bali secara online.

Khusus di Bangli Sastra Komala, mulai bermuculan penulis-penulis muda yang mau menulis Sastra Bali Modern. Ini sangat baik. Diharapkan tetap eksis menulis.

Yang paling mengejutkan, seperti yang di unggah oleh Nyoman Manda dan dishare oleh Darma Putra, Majalah Canang Sari dan Satua yang diasuh oleh Nyoman Manda hadir ditengah-tengah riuhnya kegiatan bersastra secara online. Nyoman Manda di usianya yang sudah tak lagi muda masih aktif mengumpulkan karya penulis sastra Bali modern dan menerbitkannya.

Luar biasa. Kegiatan-kegiatan seperti tersebut di atas merupakan kegiatan-kegiatan yang positif dan mermanfaat. Disamping untuk mengisi waktu yang luang, juga dapat mempengaruhi masyarakat untuk lebih mengenal dan mencintai sastra khususnya sastra Bali modern. Dan pastinya, kegiatan-kegiatan ini juga sebagai usaha untul melestarikan sastra Bali modern.

Seperti yang dikatakan IDK Raka Kusuma pagi hari ini, sudah waktunya yang muda bergerak untuk mengembangkan dan melestarikan sastra Bali modern. Dan sayapun membalas ucapam beliau,” Ya. Tapi tanpa panglingsir di sastra Bali modern, generasi muda tidak akan menemukan jalan yang terang dalam bersastra. Semoga para panglingsir masih tetap menuntun generasi muda, hingga sastra Bali modern tetap tumbuh dan berkembang.” Semoga. [T]

Tags: sastrasastra bali modernsastra online
Previous Post

Film “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini” dan Sikap Self-conscious Seorang Seniman Modern

Next Post

Bahu Membahu di Tengah Pandemi

I Komang Alit Juliartha

I Komang Alit Juliartha

Tinggal di Bangli. Peraih hadiah Sastera Rancage tahun 2014. Bergiat di Komunitas Bangli Sastra Komala. Ia berpulang Jumat, 29 Januari 2021 di RSU BMC Bangli. Ia pergi saat beberapa impiannya belum terwujud untuk Sastra Bali Modern

Next Post
Si Perantau Tanggung: Asal Tabanan, Lahir di Buleleng, Domisili Negaroa

Bahu Membahu di Tengah Pandemi

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Pendidikan di Era Kolonial, Sebuah Catatan Perenungan

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 13, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

PENDIDIKAN adalah hak semua orang tanpa kecuali, termasuk di negeri kita. Hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak,  dijamin oleh konstitusi...

Read more

Refleksi Visual Made Sudana

by Hartanto
May 12, 2025
0
Refleksi Visual Made Sudana

JUDUL Segara Gunung karya Made Sudana ini memadukan dua elemen alam yang sangat ikonikal: lautan dan gunung. Dalam tradisi Bali,...

Read more

Melihat Pelaku Pembulian sebagai Manusia, Bukan Monster

by Sonhaji Abdullah
May 12, 2025
0
Melihat Pelaku Pembulian sebagai Manusia, Bukan Monster

DI Sekolah, fenomena bullying (dalam bahasa Indoneisa biasa ditulis membuli) sudah menjadi ancaman besar bagi dunia kanak-kanak, atau remaja yang...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co