16 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Kejiwaan, Energi dan Vibrasi

Putu Sri SuciyatibyPutu Sri Suciyati
February 4, 2020
inEsai
Kejiwaan, Energi dan Vibrasi

Foto ilustrasi: Putu Suciyati/Untitled design

31
SHARES

Kejiwaan yang dimaksud disini adalah spiritualitas ( spirituality ) yang sama sekali tidak ada kaitannya dengan Religi atau kepercayaan tertentu.Spiritualsimplenyabisa diartikan akan kesadaran seseorang yang lebih kepada keberadaan Sang Jiwa dalam setiap individu yang lepas dari nilai nilai materialisme. Kejiwaan yang mana sifat dan tekstur perasaanya lebih halus.

Oleh karenanya, pemenuhan kebutuhan spiritualitas adalah dengan cara melihat kedalam dengan memutuskan segala koneksi dengan kesenangan – kesenangan yang mengandung unsur duniawi : nafsu & keserakahan.

Kepercayaan , budaya dan tradisi kita di Bali kuat menanamkan pemahaman Tri Hita Karana yang menyebutkan koneksi dengan Tuhan, sesama manusia dan dengan alam yang mengantarkan kita pada keharmonisan. Koneksi dengan Tuhan dilaksanakan dengan cara : menghaturkan yadnya dan persembahyangan . Sedangkan dengan alam, disamping dengan yadnya juga diwujudkan dengan perilaku menjaga kelestarian dan keseimbangan alam . Tidak berburu, tidak mengotori dan “menyakiti” alam.

Harusnya, jelas terpapar adanya pemahaman akan unsur kejiwaan atau spiritualisme dalam kehidupan ini. Spiritual itu natural adanya dalam setiap individu yang ada. Di saat kita menjalani hidup dalam berbagai aspek dan tahapannya, kita mungkin saja mencapai titik di mana kita menyadari bahwa semua hal dimana kita pernah dan sedang terlibat – semua yang kita anggap penting dan berharga tidak benar-benar menuntun kita pada pemenuhan atau kepuasan batin yang menciptakan perasaan ketidak lengkapan.

Ruang lingkup spirituality atau kejiwaan jauh diluar jangkauan unsur – unsur duniawi. Berangkat dari perspektif inilah akan banyak menimbulkan pertanyaan dalam level kesadaran batin mengenai Sang Jiwa. Orang bijak sangat memahami jika, semua jawaban mengenai kehidupan dan jiwa yang selama ini kita cari diluar sana – sudah ada didalam diri kita. Hanya saja kita belum bisa mendapatkannya karena ada cara atau metode tertentu yang digunakan .

Kita terlalu  menyibukkan diri untuk memenuhi kebutuhan fisik dengan memanfaatkan panca indriya , pikiran dan perasaan kita. Namun apabila kedua mata mulai ditutup , indriya lainnya digunakan dalam keadaan siaga dan sadar , mengambil sikap badan tegak dan nyaman , pikiran fokus terkontrol – dalam keheningan perjalanan batin inilah jawaban itu nantinya akan dapat ditemukan. Katakanlah bermeditasi, merupakan cara yang tepat yang dapat dilakukan.

Meditasi – kedengarannya sangat mudah . Pemahaman awam : duduk diam merenung. Hanya sampai disana sajakah? Pasti ada banyak hal yang perlu dipahami. Dua mata kita sebagai indriya penglihatan , memiliki fungsi untuk melihat keluar – keadaan di luar yang bersifat objek duniawi dan di sekitar badan fisik ini. Ada istilah mata ketiga atau inner eye . Mata ini membawa kita kepada pemahaman mendalam karena “melihat” dengan kebijaksanaan dan intelek yang mana informasi yang ditangkap bukan lagi dalam wujud objek tertentu melainkan vibrasi energi.

Sekali lagi , meditasi adalah praktek spirituality yang telah berusia ribuan tahun dengan cara mengontrol pikiran dan indriya dalam sikap tubuh yang tegak dan siaga. Pikiran sejatinya bisa membimbing kita menuju kepada kedamaian, penyembuhan ataupun sebaliknya menjerumuskan kita kedalam penderitaaan.

Maka dari itu, sadarilah akan the power of mind. Sakit dan bahagia datangnya dari bagaimana kita mengelola pikiran. Ketika dalam posisi duduk dengan kaki bersilang , tulang punggung harus dalam posisi tegak. Semua bagian tubuh mulai dari ujung kepala hingga kaki dalam posisi siaga – awarenamun relaxed.

Sikap tegap ini sangat berpengaruh pada bagaimana sirkulasi energi prana didalam tubuh mengalir tanpa adanya hambatan.Diawali dengan keteguhan yang kuat secara disiplin , lama kelamaan akan terbentuklah habit.

Dengan pola kebiasaan yang telah terarah ke hal yang lebih positif memicu perubahan terhadap kualitas energi spiritual kita: kecantikan dari dalam , intelektual dan aura otomatis akan terpancar keluar dan terlihat melalui badan fisik, tingkah laku, bagaimana kita berbicara dan bagaimana kita bereaksi atas suatu hal.

Pikiran ini tidak lagi terisi dengan segala keluh kesah, kebingungan, ketepurukan namun telah menjadi tempat lahirnya ide-ide dan berbagai inspirasi yang nantinya pasti berguna dalam perjalanan hidup kita kedepannya. Kita mungkin  perlahan-lahan akan menemukan passion – kecintaan atau sesuatu yang membuat kita selalu bergairah untuk melakukannya. Tidak peduli harus bangun lebih pagi, cuaca kurang bersahabat, atau alasan-alasan lainnya.

Ketika kita masuk lebih dalam ke dalam wilayah ini, selain disiplin yang lebih positif telah terbentuk kualitas diri kita pun menjadi lebih baik. Frekuensi energi kita setingkat lebih diatas. Layaknya sebuah radio, pada frekuensi tertentu tidak akan dapat menjangkau siaran dengan frekuensi yang berbeda.

Coba kita perhatikan mengapa untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik , harus dimulai dengan merubah frekuensi energi kita. Pada saat kita dapat mengendalikan pikiran ini , instead of  mengulang-ulang  kemalangan, kejelekkan, ketidaksempurnaan, akan jauh lebih bermanfaat apabila kita menanam bibit-bibit pikiran positif dengan berafirmasi.

Saya penuh dengan talenta. Saya penuh dengan cinta kasih . Saya sehat. Saya bahagia. Saya terberkati. Saya penuh perlindungan, dsb. Pernafasan harus lebih teratur, panjang, tenang, pada saat bermeditasi, hal ini dipercaya dapat memperkuat dan memperluas energi kehidupan (prana) pada setiap individu yang menjalaninya.

Begini, kita tahu ada aliran energi didalam tubuh kita. Untuk menciptakan keadaan sehat dan harmonis, energi harus dapat mengalir tanpa adanya hambatan. Seringkali apa yang kita pikirkan menimbulkan kegelisahan, kekhawatiran, marah, cemburu, iri hati, rakus, sedih – segala hal yang berbau negatif. Apabila tidak segera dikeluarkan atau ‘disembuhkan’ sudah pasti akan membawa segala macam kesengsaraan dan membentuk semacam block pada titik-titik tertentu.

Irama pernafasan yang tenang mempengaruhi irama pikiran kita. Semakin tenang nafas , semakin tenang pikiran. Dalam ketenangan muncul kejelasan ( clarity ). Jelas yang mana hitam dan putih tidak lagi abu-abu . Bijaksana. Pemahaman yang mendalam tentang Sang Jiwa yang murni dan bersih ,menyadarkan kita tidak perlu lagi memendam ketidaknyamanan dalam tingkat fisik, mental dan jiwa. Melepas dengan jalan afirmasi dan visualisasi – lagi lagi kekuatan pikiran – dan pernafasan merupakan kombinasi yang ampuh. 

Perubahan akibat inner work , mengubah frekuensi energi spiritual dan hampir semua pola dalam diri kita ( pikir , sikap , berbicara ) kearah yang lebih berkualitas. Inner work juga mengantarkan kita kedalam pemahaman yang luas akan siapa dan apa kita seutuhnya.

“The Secret” karya Rhonda Byrne merupakan buku best – selling pada tahun mungkin diantara 2006 – 2007 yang telah diterjemahkan ke beberapa bahasa dan telah terjual puluhan juta copy di seluruh dunia. Menjabarkan bagaimana ia mengubah nasibnya melalui kekuatan pikiran. Ada hukum alam yang ia mengerti dan lakukan yaitu Hukum tarik menarik (The law of attraction).

You become what you think about! Kita menjadi apa yang kita pikirkan ! – kurang lebih itulah pesannya. Dalam hukum tarik menarik ia menyebutkan beberapa langkah kerja untuk membuat keinginannya terwujud : minta (request), percaya (believe), visualisasi (visualization) dan terima (receive).

Untuk dapat mengirimkan permintaan pada semesta , haruslah ada getaran / vibrasi yang diterima. Maka dari itu buatlah dengan detail dan sejelas – jelasnya apa yang Anda inginkan, sehingga jelas juga vibrasi yang kita kirimkan. Vibrasi yang bekualitas guna menerima hasil yang berkualitas pula pastilah bermula dari energi spiritual yang berkualitas. Kembali lagi keawal, apa yang ada didalam diri kita – terpancar keluar. Semua terlahir sukses, semua terlahir berbakat, semua terlahir cerdas, semua terlahir sempurna.

Kita percaya akan adanya hukum karma yang dapat menjelaskan kenapa kita berada dalam kondisi yang berbeda dalam kehidupan ini. Namun ini bukan seharusnya menjadi pelampiasan akan nasib kita yang begitu-begitu saja. Terlebih lagi pada era sekarang , dimana kebutuhan duniawi  menutupi kebutuhan batin menyebabkan keharmonisan dan keseimbangan tidak karuan-karuan disaat semua orang menginginkan ketentraman. Yang disangkanya membawa kepuasan, justru mengundang keserakahan.

Alam semakin menyempit dan kumuh. Kesadaran semakin rendah. Dan kita seolah-olah nyasar tak tahu arah semakin jauh dari Sang Jiwa . Prinsip-prinsip kejiwaan dalam menjalani hidup seperti : kemurnian, kepuasan batin, ketaatan spiritual, belajar, kesetiaan – semakin jarang  walaupun beberapa pasti ada. Vibrasi energi kita, dapat mengubah kondisi kita ke arah positif maupun negatif -tergantung dari apa yang kita tanam di pikiran yang berdampak pada frekuensi energi .

You Become What You Think About! Kita Menjadi Apa Yang Kita Pikirkan! [T]

Tags: energikejiwaanmeditasirenungan
Previous Post

Festival Budaya X Jegeg Bagus Tabanan 2020: Ciptakan Keindahan, Lestarikan Kebudayaan

Next Post

Melawat ke Flores [3] : Masih di Perairan Komodo

Putu Sri Suciyati

Putu Sri Suciyati

Tinggal di Puri Tengah Siangan , Banjar Triwangsa, Siangan, Gianyar, Bali. Bisa ditemui di FB: Putu Suciyati dan IG: putu_suciyati

Next Post
Melawat ke Flores [3] : Masih di Perairan Komodo

Melawat ke Flores [3] : Masih di Perairan Komodo

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

‘Prosa Liris Visual’ Made Gunawan

by Hartanto
May 15, 2025
0
‘Prosa Liris Visual’ Made Gunawan

SELANJUTNYA, adalah lukisan “Dunia Ikan”karya Made Gunawan, dengan penggayaan ekspresionisme figurative menarik untuk dinikmati. Ia, menggabungkan teknik seni rupa tradisi...

Read more

Mengharapkan Peran Serta Anak Muda untuk Mengembalikan Vitalitas Pusat Kota Denpasar

by Gede Maha Putra
May 15, 2025
0
Mengharapkan Peran Serta Anak Muda untuk Mengembalikan Vitalitas Pusat Kota Denpasar

SIANG terik, sembari menunggu anak yang sedang latihan menari tradisional untuk pentas sekolahnya, saya mampir di Graha Yowana Suci. Ini...

Read more

‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

by Hartanto
May 14, 2025
0
‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

BERANJAK dari karya dwi matra Diwarupa yang bertajuk “Metastomata 1& 2” ini, ia mengusung suatu bentuk abstrak. Menurutnya, secara empiris...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati
Kuliner

45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati

SIANG itu, langit Seririt menumpahkan rintik hujan tanpa henti. Tiba-tiba, ibu saya melontarkan keinginan yang tak terbantahkan. ”Mang, rasanya enak...

by Komang Puja Savitri
May 14, 2025
Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co