6 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Kapan “Tour de Bali” Ada Lagi?

Wayan JunaedybyWayan Junaedy
October 13, 2019
inEsai
Kapan “Tour de Bali” Ada Lagi?

Pembalap Tour de Indonesia melintas di Gitgit (Foto Dok Agus Marlisetia)

107
SHARES

Sekitar pukul 9 pagi kami tiba di tempat itu. Sama-sama membawa mantel, karena gerimis sempat turun membasahi jalan. Dingin begitu menusuk. Kabut turun menghalangi pandangan, sehingga pengendara yang melintas harus menghidupkan lampu khusus pemecah kabut. Setiap kami bicara, mulut kami sama-sama mengeluarkan semacam embun menyerupai  asap rokok.

Rombongan itu terdiri dari Made Puja, Abet Ajus, Acink Tuner, Agus Marlisetia, Gede Sucaya, Putu Murahman, Made Sukadana (almarhum) dan saya sendiri. Tentunya itu adalah nama-nama yang populer di facebook…hehehe

Saya membawa kamera tipe prosumer. Mereknya adalah salah satu buatan Jepang yang terkenal itu, yang dulu saya beli dengan harga bersahabat. Kamera yang telah lama menemani saya berburu gambar-gambar fotografi. Sementara Agus Marlisetia membawa kamera yang lebih canggih, jenis DSLR dari merek yang sudah mapan, yang tentunya jauh lebih mahal dari kamera saya. Oka Suparsa Buwana datang belakangan bersama pacarnya, juga ikut menenteng kamera DSLR dengan lensa yang sangat panjang. Warnanya putih, kelihatan mewahsekali. Kami sama-sama berburu.

Kami berhenti pada salah satu tikungan di Gitgit. Setelah bolak-balik, kami akhirnya menyepakati spot itu. Tikungan yang pas berada di sebuah tanjakan. Sangat strategis. Terbayang sudah gambar-gambar yang indah.

Kami menunggu sambil ngopi di sebuah warung. Kebetulan di atas tikungan curam itu ada sebuah warung kecil. Kami ngopi bersama seorang polisi yang juga sama-sama menunggu. Bedanya, pak polisi itu menunggu karena menjalankan tugas, sedang kami menunggu untuk sebuah hobi.

Jarum pendek pada jam tangan menunjuk angka 10. Kabar dari teman di Jembrana, katanya para pembalap Tour de Indonesia sudah dilepas. Mereka akan menyusuri pantai utara Buleleng yang indah, dengan tebing-tebing di sekitar Pulaki yang enak dipandang mata.

Awalnya adalah jalan-jalan datar yang memudahkan para pembalap memacu kecepatan. Tapi setelah itu mereka akan menemukan hambatan-hambatan menaklukkan tanjakan-tanjakan curam yang menguras tenaga di Gitgit. Pada momen seperti inilah kami ingin mengabadikan mereka dalam beberapa gambar. Setelah melewati Danau Beratan, mereka akan menikmati turunan sampai finis di Renon, Denpasar.


Aksi salah satu pembalap Tour de Indonesia. Foto Doc. Oka Suparsa Buwana)

Itulah sekilas pengalaman kami menonton para pembalap kontinental dari jarak dekat, setahun lalu. Setelah sekian lama sempat terhenti, balapan bergengsi tingkat internasional Tour de Indonesia diadakan lagi mulai tahun 2018 silam. Acara bergengsi yang melibatkan para pembalap dunia, yang sempat melumpuhkan lalu lintas beberapa jam, karena jalur yang dilalui harus steril demi keamanan para pembalap. Turnamen yang kami tunggu-tunggu sejak iklannya mulai muncul dan disosialisasikan.

Tour de Indonesia 2018 dibagi dalam 4 etape, menempuh jarak total sekitar 611 kilometer. Dimulai dari kota Yogyakarta, dan finis di kota Denpasar. Menurut sejarah yang saya baca di Wikipedia, Tour de Indonesia mulai diadakan sejak tahun 2003. Tahun 2004 balapan ini mengambil start dari Jakarta sampai kota Denpasar, menempuh jarak 1.500 kilometer yang dibagi dalam 9 etape.

Kemudian even ini diadakan rutin setiap tahun. Tahun 2007 pernah dibatalkan karena kendala dana yang minim. Kemudian dari tahun 2008 diadakan lagi sampai tahun 2011, berhenti lagi. Dan sejak 2018 diadakan lagi sampai 2019 ini. Dari keseluruhan even Tour de Indonesia itu, panitia selalu memilih Bali sebagai daerah finis. Bali yang memang tidak pernah dilupakan. Sebagai orang Bali, kita patut berbangga diri. Tapi, kenapa Bali tidak pernah memiliki even sekelas ini sendiri. Bali hanya menjadi tempat singgah, bukan sebagai penyelenggara.

Bagaimanapun juga, di samping sebagai turnamen olah raga, even sebesar Tour de Indonesia sangat efektif untuk kampanye pariwisata. Balapan sepeda sangat bagus untuk promosi pariwisata, karena lomba outdoor yang melintasi destinasi wisata. Bukan cuma Tour de Indonesia yang pernah ada di tanah air. Ada Tour de Bintan, Tour de Singkarak, Tour de Flores, Tour de Siak, Tour de Banyuwangi yang baru saja selesai. Bahkan Tour de Siak 2019 diadakan saat terjadi polusi udara akibat kebakaran hutan. Kelihatan di media massa foto para pembalap mengenakan masker saat balapan.

Tour de Bali

Konon, menurut cerita seorang teman, pernah ada even Tour de Bali sekitar tahun 1988, seiring dengan di daerah lain seperti Tour de Jawa dan Tour de Lombok, tapi saya tidak bisa menelusuri jejak sejarahnya karena belum dicatat oleh google. Kalau memang pernah ada, entah kenapa di Bali yang kita cintai ini tidak pernah ada lagi even tersebut, padahal daerah-daerah lain begitu getol mengadakan even ini.

Tour de Banyuwangi saja sudah diadakan sebanyak 8 kali. Tour de Banyuwangi Ijen 2019 ini bisa mendatangkan peserta pembalap dari lima benua. Pelaksanaan Tour de Banyuwangi Ijen yang berakhir di kaki Gunung Ijen pada September 2019 lalu banyak mendatangkan pujian dari pihak peserta dan juga ofisial. Seorang juri mengatakan Tour de Banyuwangi Ijen masuk sebagai turnamen 10 besar terbaik dunia.

Seandainya saja Tour de Bali diadakan kembali, misalkan start dari Nusa Dua terus mengelilingi pulau Bali ini dan finis sampai di Nusa Dua kembali, jaraknya bisa mencapai sekitar 400 kilometer. Bisa dibagi menjadi 4 atau 3 etape. Memang sih balapan sepeda bergengsi yang masuk agenda resmi UCI (Union Cycliste Internationale) membutuhkan dana yang besar, tapi keuntungannya juga toh nanti besar juga ke depan. Mirip investasi.

Panen datang di tahun-tahun berikutnya. Di samping promosi memperkenalkan Bali yang sudah begitu terkenal, even seperti ini akan menjaga branding Bali sebagai destinasi wisata yang tetap layak dikunjungi. Seperti sebuah produk kosmetik, branding-nya harus terus dijaga agar mengakar di hati masyarakat. Bukan cuma untuk promosi wisata, even internasional ini juga bisa menggeliatkan semangat para atlit lokal untuk terus bermimpi dan berlatih keras, agar suatu ketika bisa menjadi bintang sepeda. Iya, siapa tahu. Bukankah sukses selalu berawal dari mimpi.

Iya, itu sih hanya harapan saya. Kalau memang dulu pernah ada, semoga suatu ketika Tour de Bali bisa diadakan kembali, seperti tetangga terdekat kita Banyuwangi yang sangat konsisten mengadakan even ini. Masak sih kita mau kalah. [T]

Tags: balap sepedagowesTour de BaliTour de Indonesia
Previous Post

Pisau dan Peradaban – Catatan Harian Sugi Lanus

Next Post

Papasangan

Wayan Junaedy

Wayan Junaedy

Lahir dan tinggal di kawasan Taman Margarana, Marga, Tabanan. Suka gowes, suka menulis, suka berteman

Next Post
Papasangan

Papasangan

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Covid-19 dalam Alam Pikir Religi Nusantara – Catatan Harian Sugi Lanus

    Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sederhana, Haru dan Bahagia di SMPN 2 Sawan: Pelepasan Siswa, Guru Purnabakti dan Pindah Tugas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Sumbangan Ketut Bimbo pada Bahasa Bali | Ada 19 Paribasa Bali dalam Album “Mebalih Wayang”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lonte!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tidak Ada Definisi untuk Anak Pertama Saya

by Dewa Rhadea
June 4, 2025
0
Tawuran SD dan Gagalnya Pendidikan Holistik: Cermin Retak Indonesia Emas 2045

KADANG saya mencoba menjelaskan kepada orang-orang seperti apa anak pertama saya. Tapi jujur saja, saya tidak tahu bagaimana harus mendefinisikannya....

Read more

The Voices After Cak!: Keriuhan di Balik-balik Tubuh yang Diguncang

by Wulan Dewi Saraswati
June 4, 2025
0
The Voices After Cak!: Keriuhan di Balik-balik Tubuh yang Diguncang

MALAM di taman kuliner Ubud Food Festival sangat menggiurkan. Beberapa orang sudah siap duduk di deretan kursi depan, dan beberapa...

Read more

Susu dan Tinggi Badan Anak

by Gede Eka Subiarta
June 3, 2025
0
Puasa Sehat Ramadan: Menu Apa yang Sebaiknya Dipilih Saat Sahur dan Berbuka?

KALSIUM merupakan mineral utama yang diperlukan untuk pertumbuhan tulang kita, tepatnya untuk pertumbuhan tinggi badan. Kandungan kalsium tertinggi ada pada...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

June 5, 2025
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Abraham dan Cerita Sebotol Lion Brewery di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Abraham dan Cerita Sebotol Lion Brewery di Ubud Food Festival 2025

IA bukan Abraham Lincoln, tapi Abraham dari Lionbrew. Bedanya, yang ini tak memberi pidato, tapi sloki bir. Dan panggungnya bukan...

by Dede Putra Wiguna
June 6, 2025
Buku “Identitas Lintas Budaya: Jejak Jepang dalam Teks Sastrawan Bali” Memperkaya Perspektif Kajian Sastra di Bali
Khas

Buku “Identitas Lintas Budaya: Jejak Jepang dalam Teks Sastrawan Bali” Memperkaya Perspektif Kajian Sastra di Bali

BUKU Identitas Lintas Budaya: Jejak Jepang dalam Teks Sastrawan Bali karya Prof. Dr. I Nyoman Darma Putra, M.Litt., memperkaya perspektif kajian sastra,...

by tatkala
June 5, 2025
Sederhana, Haru dan Bahagia di SMPN 2 Sawan: Pelepasan Siswa, Guru Purnabakti dan Pindah Tugas
Khas

Sederhana, Haru dan Bahagia di SMPN 2 Sawan: Pelepasan Siswa, Guru Purnabakti dan Pindah Tugas

“Kami tahu, tak ada kata maaf yang bisa menghapus kesalahan kami, tak ada air mata yang bisa membasuh keburukan kami,...

by Komang Sujana
June 5, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [18]: Bau Gosong di “Pantry” Fakultas

June 5, 2025
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co