18 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Exposition: Melihat Karya-Karya Terkini Mahasiswa Seni Rupa Undiksha

Vincent ChandrabyVincent Chandra
January 10, 2023
inUlas Rupa
Exposition: Melihat Karya-Karya Terkini Mahasiswa Seni Rupa Undiksha

Karya-karya Made Astangga Wahyu pada pameran Tugas Akhir mahasiswa Seni Rupa Undiksha Singaraja, 2023

PAMERAN ADALAH satu bentuk cara seorang perupa mengartikulasikan kreativitas beserta gagasan-gagasannya kepada publik. Di dalamnya terdapat berbagai aksi atau kerja kreasi kompleks seperti merencanakan, menata, mengatur, merekayasa, mengelola serta menyusun bermacam elemen atas pertimbangan dan kepentingan tertentu untuk mewujudkan pameran itu sendiri.

Maka peristiwa pameran seni rupa sesungguhnya bukan hanya persoalan apa-apa saja materi karya yang tampil melainkan juga bagaimana mereka disajikan sebagai representasi atas suatu pemikiran atau nilai-nilai dalam suatu ruang yang telah dikondisikan penuh untuk diamati.

Lalu bagaimana dengan pameran TA (Tugas Akhir) yang sifatnya ‘wajib’ dilalui oleh mahasiswa seni tingkat akhir, dalam konteks ini adalah pameran yang dihadirkan para mahasiswa-mahasiswi dari program studi Pendidikan Seni Rupa angkatan 2019, Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Bali. Pameran berlangsung 9-30 Januari 2023.

Pameranyang mengambil areal Galeri Kampus Bawah FBS sebagai ruang pameran ini merupakan luaran dari gabungan mata kuliah yang diambil oleh para mahasiswa tingkat akhir yakni konsentrasi TA (Tugas Akhir) Penciptaan serta Manajemen Pameran. Sehingga jelas materi karya yang tampil dalam pameran ini merupakan karya-karya hasil eksperimen dan eksplorasi terbimbing para mahasiswa/i bersama dosen pengampu dalam kurun waktu 1 semester.

Pameran ini pun selain bertujuan sebagai alat sajian pertanggungjawaban para mahasiswa atas kerja kreatifnya kepada khalayak juga sebagai pemenuhan kewajiban akademik mereka kepada para dosen pengampu matkul yang sekaligus merangkap bertindak sebagai kritikus atau evaluator.

Soal seberapa perlu adanya pameran TA semacam ini, kurator Hardiman pernah menyampaikan alasannya secara singkat dalam salah satu esai kuratorialnya. Menurutnya sebagai lembaga Pendidikan, Undiksha berkewajiban memproduksi calon pendidik seni yang juga adalah pelaku seni. Karenanya para mahasiswa prodi Pendidikan Seni Rupa Undiksha harus mengenali dunia seni dan aktivitas-aktivitas yang berlaku di sekelilingnya, berpameran dan mempersiapkan pameran adalah dua dari banyak hal mendasar lainnya yang perlu dikuasai.

>>>

Pada proses selanjutnya, para mahasiswa diminta untuk menjalankan sejumlah prosedur sebagaimana sebuah pameran biasanya dipersiapkan. Mulai dari menentukan sistem kurasi, mengatur lokasi pameran, memikirkan komunikasi publik, hingga memikirkan kerja manajemennya.

Maka oleh para mahasiswa yang berjumlah 20 orang ini dibentuklah kelompok yang mereka beri nama “Artmostfier” atas dasar ikatan “satu angkatan” sebagai wadah mempermudah komunikasi, koordinasi serta menyiapkan pameran.

Para mahasiswa tersebut alias peserta pameran ini adalah Ariyanti Okta Viana, I Putu Angga Tangkas Pratama, I Gede Suardika, I Putu Susila Adnyana, Ifan Setiawan, Yuliana Khairi Putri, Desi Nurul Komala Sari, Nova Erlina, Romi Hartono, Gede Sukradana, I Gusti Ngurah Alit Sudiarsana, Putu Tri Janu Budi Utama, Udis Suandi, Gede Wahyu Putra Pasek, Ahmad Nur Faizin, Weka Arum Salsadilla, Made Astangga Wahyu, Bilqis Dini Adzkiya Nisa, Kadek Rizky Setiawan, dan I Gusti Surya Wiwekananda.

Tema pameran ini mengambil istilah Exposition, berangkat dari bahasa latin “exponere” yang berarti memamerkan (to show) atau menjelaskan (to expose). Dalam dunia sastra istilah exposition (eksposisi) merujuk pada metode untuk memberi gambaran atau informasi terkait latar belakang suatu cerita untuk memudahkan pembaca memahami konteks cerita tersebut.

Sedangkan dalam dunia seni rupa, kurator Mikke Susanto menyebutkan bahwa kata ‘eksposisi’ merupakan salah satu bentuk peringai dari kata exhibition yang kemudian disepakati menjadi ‘pameran’.

Istilah Exposition ini lalu dipinjam oleh para peserta pameran dengan maksud membingkai keseluruhan karya-karya yang ditampilkan. Sebagaimana ‘membingkai’, adapun tema yang ditetapkan tidak bersifat untuk membatasi kemungkinan-kemungkinan pembacaan yang ada, sebaliknya tema ini dipilih untuk memberi semacam stimulus awal pada audiens untuk mengamati karya-karya yang dieksposisikan para mahasiswa dalam pameran ini.

Apa yang dieksposisikan dalam pameran ini hadir secara beragam, bukan hanya karena pilihan konsentrasi penciptaan yang ditawarkan oleh kampus yang variatif dan tidak terbatas pada karya-karya 2 dimensi (seni lukis, grafis, prasi) tetapi juga 3 dimensi (seni kriya, seni patung) hingga disiplin Intermedia.

>>>

Tetapi juga karena pilihan pokok persoalan dari masing-masing peserta pameran yang juga berbeda-beda, mulai dari menyoal isu sosio-kultural, aspek historiografi, aspek material seni, kritik terhadap kerusakan alam, hingga persoalan identitas. Hal ini wajar saja mengingat Undiksha khususnya dalam prodi Pendidikan Seni Rupa-nya memang sejak lama telah diwarnai dengan kehadiran beragam identitas mahasiswa yang multikultur.

Pokok persoalan yang berbeda-beda itu, adalah muatan karya yang secara sadar coba digali oleh mereka untuk kemudian diuji dan diamati temuan-temuannya. Sebagaimana seorang ilmuwan berkerja, para mahasiswa yang juga (calon) seniman akademik dan pendidik seni ini lalu diharapkan dapat mempertanggungjawabkan hasil eksperimen dan eksplorasi mereka dalam bentuk statement yang argumentatif dan ilmiah.

Inilah yang disebut oleh Hardiman sebagai Jalan Laboratorium, yakni “satu proses pengasahan potensi yang bisa ditempuh pendidikan formal dengan melonggarkan praktik eksperimen dan eksplorasi sebagai nafas utamanya melalui prosedur ilmiah yang menempatkan dunia cipta seni sejalan dengan dunia ilmiah.. Melalui proses demikianlah para mahasiswa seni dapat memperoleh sejumlah penemuan ide, konsep, wacana, dan kualitas estetis.”

Maka sekali lagi pameran ini selain untuk menjadi panggung dalam mempertontonkan kreativitas mereka, lebih dari itu pameran ini juga ada untuk menunjukkan mereka yang telah berproses dengan sungguh-sungguh dan menghayati apa yang telah mereka kerjakan. Selamat bereksposisi para mahasiswa seni rupa Undiksha angkatan 2019! Semoga lulus! [T]

Batubulan 2023

Problematika Material #Pengantar Pameran Studi Khusus Mahasiswa Pendidikan Seni Rupa, FBS, Undiksha
Lihatlah, Nikmatilah, Itu Saja! – Catatan Pameran Seni Rupa Dosen Undiksha Singaraja
Cara Dosen Merespons Kondisi Kekinian – Catatan Pameran Seni Rupa Dosen Undiksha
Tags: Pameran Seni RupaSeni RupaUndiksha
Previous Post

Menikmati Alam Gatep Lawas dan Wahana River Tubing Asyik di Buleleng

Next Post

Gede Adi Indrawan, Guru SD yang Sukses Jadi Youtuber dan DJ

Vincent Chandra

Vincent Chandra

lahir dan besar di Medan, menempuh pendidikan S1 di Undiksha, Singaraja. Senang menggambar, melukis, menulis, dan terus ingin belajar hal-hal baru.

Next Post
Gede Adi Indrawan, Guru SD yang Sukses Jadi Youtuber dan DJ

Gede Adi Indrawan, Guru SD yang Sukses Jadi Youtuber dan DJ

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Galungan di Desa Tembok: Ketika Taksi Parkir di Rumah-rumah Warga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Rasa yang Tidak Pernah Usai

by Pranita Dewi
May 17, 2025
0
Rasa yang Tidak Pernah Usai

TIDAK ada yang benar-benar selesai dari sebuah suapan terakhir. Kadang, bukan rasa yang tinggal—tapi seseorang. Malam itu, 14 Mei 2025,...

Read more

Mencari Bali Menemukan Diri — Ulasan Buku “Dari Sudut Bali” Karya Abdul Karim Abraham

by Gading Ganesha
May 17, 2025
0
Mencari Bali Menemukan Diri — Ulasan Buku “Dari Sudut Bali” Karya Abdul Karim Abraham

PULAU Bali milik siapa? Apa syarat disebut orang Bali? Semakin saya pikirkan, semakin ragu. Di tengah era yang begitu terbuka,...

Read more

‘Narasi Naïve Visual’ Ni Komang Atmi Kristia Dewi

by Hartanto
May 16, 2025
0
‘Narasi Naïve Visual’ Ni Komang Atmi Kristia Dewi

KARYA instalasi Ni Komang Atmi Kristia Dewi yang bertajuk ; ‘Neomesolitikum’.  menggunakan beberapa bahan, seperti  gerabah, cermin, batu pantai, dan...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Literasi Film untuk Keluarga: Anak-anak Menonton Sekaligus Belajar
Panggung

Literasi Film untuk Keluarga: Anak-anak Menonton Sekaligus Belajar

AMFLITEATER Mall Living World, Denpasar, ramai dipenuhi pengunjung. Sabtu, 10 Mei 2025 pukul 17.40, Tempat duduk amfliteater yang bertingkat itu...

by Hizkia Adi Wicaksnono
May 16, 2025
Sariasih dan Manisnya Jaja Sengait Gula Pedawa 
Kuliner

Sariasih dan Manisnya Jaja Sengait Gula Pedawa

ADA beberapa buah tangan yang bisa kalian bawa pulang untuk dijadikan oleh-oleh saat berkunjung ke Singaraja Bali. Salah satunya adalah...

by I Gede Teddy Setiadi
May 16, 2025
45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati
Kuliner

45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati

SIANG itu, langit Seririt menumpahkan rintik hujan tanpa henti. Tiba-tiba, ibu saya melontarkan keinginan yang tak terbantahkan. ”Mang, rasanya enak...

by Komang Puja Savitri
May 14, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

May 17, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co