7 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Ni Kadek Thaly Titi Kasih, Setelah Piala Citra, Kini Juara Vokal Solo Nasional

Made Adnyana OlebyMade Adnyana Ole
September 24, 2022
inPersona, Pilihan Editor
Ni Kadek Thaly Titi Kasih, Setelah Piala Citra, Kini Juara Vokal Solo Nasional

Thaly Titi Kasih

Bali tentu bangga pada Ni Kadek Thaly Titi Kasih. Gadis manis ini baru saja duduk di bangku SMA, tapi pencapaian-pencapaian yang diukir dalam bidang seni sangatlah melimpah.

Ia dikenal sebagai penari, juga sebaai pemain teater, yang kerap naik panggung bersama Yayasan Bumi Bajra Sandhi asuhan seniman Ida Ayu Wayan Arya Satyani alias Dayu Ani. Bersama gank-nya di Bajra Sandhi ia beberapa kali melawat ke luar negeri.

Dalam dunia seni peran, ia juga pemain film berbakat bahkan sejak usianya masih muda belia. Ia bermain dalam film Sekala Niskala (The Seen and Unseen) arahan sutradara Kamila Andini.

Dari film itu ia mendapat Piala Citra untuk pemeran anak-anak terbaik Festival Film Indonesia (FFI) tahun 2018.  Pada tahun itu juga, ia meraih penghargaan sebagai pemeran anak-anak terbaik dalam IMAA (Indonesia Movie Actor’s Award).

Ternyata Thaly Titi Kasih juga lihai dalam seni tarik suara. Buktinya, tahun 2022 ini, ia meraih medali emas alias terbaik dalam ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) di bidang lomba vokal solo katagori putri SMA.

Ni Kadek Thaly Titi Kasih saat tampil

Atas presasi itu, teman-temannya di SMAN 1 Sukawati bergembira, dan Bali pun berbangga. Tentu karena Thaly mewakili Provinsi Bali dalam ajang bergengsi untuk seniman-seniman pelajar itu.

Membawakan Lagu “Bali Dwipa”

Ni Kadek Thaly Titi Kasih adalah gadis dari sebuah desa di Gianyar, tepatnya di  Banjar Sema Bonbiyu, Saba, Kecamatan Blahbatuh. Ia lahir 11 Desember 2005 dan kini usianya baru 16 tahun, baru kelas XI di SMAN 1 Sukawati, Gianyar. Ia adalah kebanggan besar dari dua orang tuanya; I Wayan Sutrawan dan Ni Ketut Nilai Kembar.  

Bagaimana awalnya Thaly bisa ikut lomba vokal solo di ajang FLS2N?

Awalnya ia mendapat informasi lomba FLS2N ini dari salah satu guru di sekolahnya. Guru itu Bapak Bangun Yeremia. Ia guru antropolgi di kelas, tapi sangat menyukai seni terutama seni musik.

“Saya memutuskan untuk ikut lomba ini,” kata Thaly Kasih.

Ia bersama guru Pembina kemudian melakukan latihan, lalu rekaman video menyanyi pada 29 Juli 2022.  Ia membawakan satu lagu daerah berjudul ”Bali Dwipa”. Ia kirim video rekaman itu karena lomba FLS2N tahun ini memang dilakukan secara daring.

“Berselang beberapa minggu, tepatnya 4 September, saya mendapatkan informasi bahwa saya lolos ke tingkat nasional untuk mewakili Provinsi Bali,” katanya.

Ni Kadek Thaly Titi Kasih dalam proses rekaman bersama tim

Tentu ini hal yang sangat spesial bagi gadis yang memang sehari-hari tak pernah lepas dari kegiatan kesenian ini. Sebelumnya ia sudah dua kali pernah mengikuti lomba FLS2N ini, dan kali ketiga ini ia bisa lolos ke tingkat nasional.

“Saya membawa nama Bali ke tingkat nasional dan saya tentu ingin mempersembahkan sesuatu yang sangat berharga untuk pulau tercinta ini,” ujarnya.

Segala persiapan kemudian ia lakukan dengan sebaik-baiknya, mulai dari mempersiapkan lagu yang akan dibawakan, minus one lagu, latihan untuk memantapkan penampilan, dan banyak hal teknis lain yang perlu ia siapkan.

“Setelah itu saya melakukan rekaman lagi tanggal 11 September di Geoks Singapadu,” katanya.

Thaly Kasih menceritakan, sebelumnya para peserta FLS2N bidang vokal solo ini dibuatkan satu grup oleh panitia. Di grup ini ia mengenal banyak teman baru dari seluruh provinsi di Indonesia. Dan dengan ini ia jadi punya lebih banyak relasi khususnya di bidang musik dan tarik suara.

Setelah rekaman,para peserta diarahkan untuk mengikuti rangkaian acara FLS2N ini mulai dari tanggal 12 September, yakni opening ceremony. Kemudian pada tanggal 13 dan 14 September adalah hari penjurian di mana para peserta menonton seluruh karya yang sudah diunggah masing masing provinsi di Website Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).

Pada 15 September dialkukan rekapitulasi nilai dan penentuan juara. Dan terakhir, tanggal 16 September closing ceremony sekaligus pengumuman para pemenang FLS2N tahun 2022. Semua rangkaian acara ini dilakukan secara daring.

Pemenangnya Baju Merah

Sampai di saat pengumuman, Thaly Kasih mengaku awalnya ia merasa tidak memiliki harapan untuk menang, karena penampilan peserta lain dari seluruh provinsi sangatlah bagus.

“Tapi saya tetap berdoa dan menyerahkan semua kepada Tuhan karena bagi saya yang penting adalah tampil maksimal,” katanya.

Pengumuman peraih medali perunggu dan perak sudah diumumkan dan nama Thaly Kasih sampai saat itu belum disebutkan. Semakin kecil lagi harapannya. Medali perunggu dan perak tak dapat, apalagi medali emas.

Tapi tunggu. saat pengumuman peraih medali emas atau juara terbaik, para peserta diberi sedikit clue oleh narahubung di grup peserta bahwa mereka akan mengontak pemenang lewat WhatsApp.

Dan saat itu Thaly Kaish sama sekali tidak menyadari bahwa mereka sudah mengontaknya lewat WhatsApp. “Karena saking gugup dan fokusnya saya dengan zoom yang saya ikuti,” kata Thaly Kasih.

Kemudian ada klu yang diberikan saat itu bahwa pemenangnya memakai baju berwarna merah dan hijau. Di sana ia  berpikir, “Aku kan pakai baju merah pas rekaman, ahh tapi mungkin saja putranya baju merah terus putri baju hijau”.

Tapi beberapa detik kemudian ia berpikir lagi, “Mungkin gak ya, yang dimaksud itu saya?

Dan ternyata memang benar. Nama dan video Thaly Kasih terpampang nyata di layar handphone-nya. “Disitu saya tidak bisa berkata apa-apa dan sontak menangis haru karena tidak menyangka bisa mendapatkan peringkat paling atas di antara teman teman yang penampilannya keren-keren dan saya bisa meraih medali emas,” ujarnya.

Terima Kasih dari Thaly Kasih

Ini merupakan prestasi nasional ketiga yang diraih Thaly Kasih setelah sebelumnya ia meraih Piala Citra untuk Pemeran Anak-Anak terbaik di Festival Film Indonesia tahun 2018 dan meraih penghargaan sebagai pemeran anak-anak terbaik dalam IMAA (Indonesia Movie Actor’s Award) tahun 2018.

“Dengan tangan yang gemetar dan berlinang air mata, saya membalas semua ucapan selamat yang dikirimkan teman-teman saat itu. Kata terimakasih tak henti-hentinya terucap dari bibir saya. Asung kerta wara nugraha Ida Sang Hyang Widhi Wasa, saya bisa meraih prestasi yang sangat membanggakan ini,” katanya.

Ni Kadek Thaly Titi Kasih bersama tim

Thaly kasih tak lupa menyampaikan terima kasih kepada orang-orang yang berperan penting, terutama orang tua dan kakaknya, karena berkat doa dan support penuh dari mereka ia bisa mencapai prestasi ini.

Ia menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar SMAN 1 Sukawati, terutama Kepala SMAN 1 Sukawati, guru-guru khususnya Bapak Bangun Yeremia dan Bapak Wahyu Ardi Putra.

“Selain itu saya menyampaikan terima kasih kepada Jurnalistik SUKSMA, dan semua teman-teman saya yang ada di Bali maupun di luar Bali. Tanpa mereka, mungkin saya tidak bisa sampai di titik ini,” ujar Thaly Kasih. [T]

Tari Panji Masutasoma: Memaknai Kemerdekaan, Memerdekakan Makna-makna
Tags: festivalGianyarSMAN 1 SukawatiThaly Titi Kasih
Previous Post

Mari Membaca Bali Secara Berbeda dalam Buku “Suara Berbeda dari Pulau Dewata”

Next Post

Gerakan Tanam Jagung di Desa Gadungan: 2 Kali Jagung, 1 Kali Padi

Made Adnyana Ole

Made Adnyana Ole

Suka menonton, suka menulis, suka ngobrol. Tinggal di Singaraja

Next Post
Gerakan Tanam Jagung di Desa Gadungan: 2 Kali Jagung, 1 Kali Padi

Gerakan Tanam Jagung di Desa Gadungan: 2 Kali Jagung, 1 Kali Padi

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Covid-19 dalam Alam Pikir Religi Nusantara – Catatan Harian Sugi Lanus

    Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Sederhana, Haru dan Bahagia di SMPN 2 Sawan: Pelepasan Siswa, Guru Purnabakti dan Pindah Tugas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Sumbangan Ketut Bimbo pada Bahasa Bali | Ada 19 Paribasa Bali dalam Album “Mebalih Wayang”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kabut Membawa Kenikmatan | Cerpen Ni Made Royani

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tidak Ada Definisi untuk Anak Pertama Saya

by Dewa Rhadea
June 4, 2025
0
Tawuran SD dan Gagalnya Pendidikan Holistik: Cermin Retak Indonesia Emas 2045

KADANG saya mencoba menjelaskan kepada orang-orang seperti apa anak pertama saya. Tapi jujur saja, saya tidak tahu bagaimana harus mendefinisikannya....

Read more

The Voices After Cak!: Keriuhan di Balik-balik Tubuh yang Diguncang

by Wulan Dewi Saraswati
June 4, 2025
0
The Voices After Cak!: Keriuhan di Balik-balik Tubuh yang Diguncang

MALAM di taman kuliner Ubud Food Festival sangat menggiurkan. Beberapa orang sudah siap duduk di deretan kursi depan, dan beberapa...

Read more

Susu dan Tinggi Badan Anak

by Gede Eka Subiarta
June 3, 2025
0
Puasa Sehat Ramadan: Menu Apa yang Sebaiknya Dipilih Saat Sahur dan Berbuka?

KALSIUM merupakan mineral utama yang diperlukan untuk pertumbuhan tulang kita, tepatnya untuk pertumbuhan tinggi badan. Kandungan kalsium tertinggi ada pada...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

June 5, 2025
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Abraham dan Cerita Sebotol Lion Brewery di Ubud Food Festival 2025
Panggung

Abraham dan Cerita Sebotol Lion Brewery di Ubud Food Festival 2025

IA bukan Abraham Lincoln, tapi Abraham dari Lionbrew. Bedanya, yang ini tak memberi pidato, tapi sloki bir. Dan panggungnya bukan...

by Dede Putra Wiguna
June 6, 2025
Buku “Identitas Lintas Budaya: Jejak Jepang dalam Teks Sastrawan Bali” Memperkaya Perspektif Kajian Sastra di Bali
Khas

Buku “Identitas Lintas Budaya: Jejak Jepang dalam Teks Sastrawan Bali” Memperkaya Perspektif Kajian Sastra di Bali

BUKU Identitas Lintas Budaya: Jejak Jepang dalam Teks Sastrawan Bali karya Prof. Dr. I Nyoman Darma Putra, M.Litt., memperkaya perspektif kajian sastra,...

by tatkala
June 5, 2025
Sederhana, Haru dan Bahagia di SMPN 2 Sawan: Pelepasan Siswa, Guru Purnabakti dan Pindah Tugas
Khas

Sederhana, Haru dan Bahagia di SMPN 2 Sawan: Pelepasan Siswa, Guru Purnabakti dan Pindah Tugas

“Kami tahu, tak ada kata maaf yang bisa menghapus kesalahan kami, tak ada air mata yang bisa membasuh keburukan kami,...

by Komang Sujana
June 5, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [18]: Bau Gosong di “Pantry” Fakultas

June 5, 2025
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [17]: Wanita Tua dari Jalur Kereta

May 29, 2025
Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

Menunggu Istri | Cerpen IBW Widiasa Keniten

May 25, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co