12 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Jengki Raih Anugerah Hari Puisi Indonesia | Ia Justru Ngobrol Soal Keris Saat Pengumuman

Made Adnyana OlebyMade Adnyana Ole
November 29, 2021
inKhas
Jengki Raih Anugerah Hari Puisi Indonesia | Ia Justru Ngobrol Soal Keris Saat Pengumuman

Wayan Jengki Sunarta bersama buku Jumantara

“Ini benar-benar kejutan!”  kata penyair Wayan Jengki Sunarta ketika mendengarkan buku kumpulan puisi terbarunya yang berjudul Jumantara (Pustaka Ekspresi, 2021) dinobatkan sebagai Buku Puisi Terbaik, Sayembara Buku Puisi Anugerah Hari Puisi Indonesia (HPI) 2021.

Jumantara menang dengan menyisihkan 160-an buku puisi yang dikirim dari berbagai pelosok Indonesia. Malam anugerah Hari Puisi Indonesia 2021 digelar di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki, pada hari Minggu, 28 November 2021.

“Aku kaget saat diberitahu teman lewat WA!” katanya.

Tentu saja kaget. Saat pengumuman Sayembara Buku Puisi Anugerah Hari Puisi Indonesia, Minggu 28 November 2021 malam yang dilaksanakan secara virtual lewat zoom dan youtube, Jengki sedang ngobrol soal keris dengan teman kuliahnya, Gentry Amalo, yang dikenal sebagai jurnalis. Selain menulis puisi, Jengki memang punya hobi koleksi keris dan barang-barang antik.

“Saat pengumuman aku didatangi Gentry Amalo, lalu asyik ngobrol soal keris. Saat ngobrol, tiba-tiba teman ngirim pesan lewat WA bahwa buku puisiku menang. Aku lalu masuk zoom, tapi acara sudah selesai,” katanya.

Dasar penyair!   

“Ini benar-benar kejutan. Aku tidak menyangka buku puisi Jumantara menang,” katanya.

Jengki menuturkan, sejak 2016 ia rajin menyertakan buku puisinya dalam sayembara buku puisi yang digelar oleh Yayasan Hari Puisi Indonesia. Namun buku puisinya tidak pernah menang. Hanya masuk nominasi, yakni buku puisi Montase (2016) dan Amor Fati (2019). Dan, pada tahun ini, kegigihan Jengki membuahkan prestasi gemilang.

“Tentu aku sangat bersyukur dan bangga dengan prestasi gemilang ini. Namun, aku juga menyadari bahwa prestasi ini menjadi cambuk bagiku untuk terus melahirkan karya-karya yang lebih bernas lagi,” ujar pegiat komunitas sastra Jatijagat Kehidupan Puisi (JKP) ini.

Buku puisi Jumantara terbitan Pustaka Ekspresi 2021

Selain buku puisi terbaik, dalam Sayembara Buku Puisi Anugerah Hari Puisi Indonesia 2021 ini dewan juri yang terdiri dari Sutardji Calzoum Bachri, Abdul Hadi WM, dan Maman S. Mahayana, juga menentukan lima buku puisi pilihan. Buku puisi pilihan dewan juri tersebut adalah Poe karya Adri Darmadji Woko (Depok), Ibu, Kota, Kenangan karya Dedi S. Taherdi (Tasikmalaya), Suara-Suara dari Alifuru karya Oppa Rudi Fofid (Maluku), Pada Suatu Hari yang Panjang karya Tatan Daniel (Jakarta), dan Lepas Muasal karya Seiska Handayani (Medan).

Jengki mengatakan bahwa menciptakan puisi adalah proses yang tidak pernah usai. Sama halnya dengan proses belajar memaknai kehidupan dengan beragam warnanya. Sejak awal mula ia menapaki jalan puisi pada tahun 1990-an, puisi selalu memberikan banyak kemungkinan dan kejutan tak ternilai, yang membuat ia semakin memahami keberadaan diri sebagai manusia.

“Puisi adalah anugerah semesta yang memberkati pengembaraan batin aku menjelajahi rimba kehidupan,” ujarnya.

Jengki termasuk penyair produktif dan sangat rajin menerbitkan buku puisi. Pada Agustus 2021 ia menerbitkan buku puisi Jumantara. Jumantara secara harfiah berarti awang-awang, udara, langit, atau angkasa.

Jengki mengatakan Jumantara berisikan 16 puisi panjang. Membukukan puisi-puisi panjang memang menjadi keinginannya sejak lama. Tematik puisi-puisi dalam buku Jumantara melingkupi persoalan karma, takdir, reinkarnasi, spiritualitas, pengembaraan dan dialog batin.

Puisi-puisi tersebut pernah dimuat secara terpisah di beberapa buku puisi terdahulunya. Namun, dalam buku ini, puisi-puisi tersebut sebagian besar telah mengalami pengeditan ulang, terutama dalam hal diksi dan tipografi. Tiga puisi pernah bertransformasi menjadi prosa (cerpen), yakni Cakra Punarbhawa, Pengelana Tanah Timur, dan Balada Sang Putri.

Jengki bersama Gentry Amalo

Jengki termasuk penyair yang senang bereksperimen dengan tematik dan teknik penulisan puisi. Misalnya, dalam Jumantara, pembaca bisa menemukan seri puisi-prosa berjudul Igau yang belum pernah dipublikasikannya. Seri puisi-prosa ini ia tulis dengan cara mengigau mengikuti arus bawah sadar. Setelah igauan usai ditumpahkan, ia kemudian mengeditnya kembali sesuai keinginannya.

“Aku selalu beranggapan bahwa puisi-puisi yang aku ciptakan adalah anak-anak rohani. Mereka adalah bagian dari perjalanan hidup dan proses kreatifku. Untuk itu, aku berkewajiban membuatkan ruang bagi keabadiannya,” ujar Jengki.

Jengki mendedikasikan Jumantara untuk mahaguru penyair Umbu Landu Paranggi yang kini berada di Ruang Sunyi. “Spirit mahaguru Umbu tetap menyala dan bercahaya dalam jiwaku. Beliau banyak mendidik aku untuk setia tanpa batas di jalur puisi. Jika kita mencintai puisi dengan serius, maka suatu saat puisi akan mencintai kita dengan cara-cara tidak terduga,” tutur penyair yang setia menjomblo ini.

Sebagai informasi, Hari Puisi Indonesia ditetapkan 26 Juli. Penentuan tanggal itu berdasarkan tanggal kelahiran Chairil Anwar. Dideklarasikan di Pekanbaru, 22 November 2012 berdasarkan kesepakatan para penyair Indonesia yang datang dari berbagai daerah di Indonesia. Sejak itu Hari Puisi Indonesia dirayakan setiap tahun.

Perayaan pertama Hari Puisi Indonesia (HPI) digelar di Taman Ismail Marzuki pada tahun 2013. Perayaan HPI selanjutnya terus berlangsung setiap tahun sampai perayaan kesembilan, tahun 2021. Salah satu mata acara yang selalu mendapatkan apresiasi dan antusiasme masyarakat sastra dari berbagai kalangan adalah Sayembara Buku Puisi Anugerah HPI dengan total hadiah Rp 100 juta.

Pada tahun 2021, Yayasan Hari Puisi (YHP) merayakan HPI dengan berbagai macam kegiatan, seperti Pesta Puisi Rakyat, Pembacaan Puisi, Lomba Menulis Puisi Grup FB Hari Puisi Indonesia, Lomba Baca Puisi Digital, Pemilihan Komunitas Sastra dalam Penyelenggaraan Hari Puisi Indonesia, Pekan Hari Puisi Indonesia, Seminar Internasional, termasuk Sayembara Buku Puisi Anugerah Hari Puisi. [T]

Tags: BukuHari Puisi Indonesiakumpulan puisiPuisiWayan Jengki Sunarta
Previous Post

Buku “Bangli Dulu, Kini, dan Nanti” : Gagasan yang Berakar dari Kegelisahan

Next Post

Bupati Suradnyana Minta Tim Ekraf Fasilitasi Kreativitas dan Legalitas Usaha untuk UMKM

Made Adnyana Ole

Made Adnyana Ole

Suka menonton, suka menulis, suka ngobrol. Tinggal di Singaraja

Next Post
Bupati Suradnyana Minta Tim Ekraf Fasilitasi Kreativitas dan Legalitas Usaha untuk UMKM

Bupati Suradnyana Minta Tim Ekraf Fasilitasi Kreativitas dan Legalitas Usaha untuk UMKM

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Refleksi Visual Made Sudana

by Hartanto
May 12, 2025
0
Refleksi Visual Made Sudana

JUDUL Segara Gunung karya Made Sudana ini memadukan dua elemen alam yang sangat ikonikal: lautan dan gunung. Dalam tradisi Bali,...

Read more

Melihat Pelaku Pembulian sebagai Manusia, Bukan Monster

by Sonhaji Abdullah
May 12, 2025
0
Melihat Pelaku Pembulian sebagai Manusia, Bukan Monster

DI Sekolah, fenomena bullying (dalam bahasa Indoneisa biasa ditulis membuli) sudah menjadi ancaman besar bagi dunia kanak-kanak, atau remaja yang...

Read more

Pulau dan Kepulauan di Nusantara: Nama, Identitas, dan Pengakuan

by Ahmad Sihabudin
May 12, 2025
0
Syair Pilu Berbalut Nada, Dari Ernest Hemingway Hingga Bob Dylan

“siapa yang mampu memberi nama,dialah yang menguasai, karena nama adalah identitas,dan sekaligus sebuah harapan.”(Michel Foucoult) WAWASAN Nusantara sebagai filosofi kesatuan...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Pendekatan “Deeflearning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deeflearning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co