11 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Peran Kecil dengan Pelajaran Besar | Ikut-ikutan Main Teater di Komunitas Mahima untuk Festival Bali Jani 2021

Tobing CrysnanjayabyTobing Crysnanjaya
October 22, 2021
inEsai
Peran Kecil dengan Pelajaran Besar | Ikut-ikutan Main Teater di Komunitas Mahima untuk Festival Bali Jani 2021

Cinta (Gek Santi) dan Raya (Agus Wiratama dalam latihan teater Raya-Raya Cinta di Komunitas Mahima

Saya ikut-ikutan main teater bersama Komunitas Mahima dengan judul “Raya-Raya Cinta” untuk dipentaskan dalam Festival Seni Bali Jani di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Bali, Denpasar, 29 Oktober 2021 malam. Saya dapat peran kecil dan singkat, tapi dari peran itu saya mendapat pelajaran besar, bukan hanya soal teater, melainkan juga soal filosofi cinta dan kehidupan.

Dalam teater ini saya berperan sebagai sosok ayah dari Raya. Raya sendiri adalah tokoh utama dalam pagelaran teater ini, sosok yang digambarkan dengan karakter yang sangat tegas dan selalu berusaha memperjuangkan apa yang menjadi keinginannya.

Raya terlahir dari keluarga yang sangat kaya, berpendidikan dan sangat ambisius. Berbeda dengan Cinta, di mana dia merupakan sosok yang sangat welas asih, selalu bekorban untuk kepentingan orang lain dan menjadi tulang punggung di keluarganya.

Cinta adalah anak sulung dari lima bersaudara, yang semuanya adalah perempuan. Tokoh Cinta dalam pagelaran ini diperankan oleh Santidewi yang akrab dipanggil Gek Santi, seorang mahasiswa Undiksha yang selama ini aktif berkarya di Komunitas Mahima.

Konflik dalam pementasan teater ini dimulai ketika Raya yang diusianya sudah mencapai 33 tahun, ingin segera mengakhiri masa lajangnya, sementara Cinta yang sedang menyelesaikan pendidikannya mesti berjuang untuk menuntaskan semua kewajibannya, termasuk menafkahi keluarga akibat dari sang ayah yang sudah dipecat lantaran tempat bekerjanya terdampak karena pendemi Covid-19.

Kisah menjadi semakin sengit, manakala sang ayah merasa Raya sudah berusaha merebut Cinta dari keluarganya, dia tidak terima karena Cinta adalah tulang punggung keluarganya, sementara Raya bersikukuh bahwa apa yang dia perjuangkan adalah perasaaan cinta yang begitu besar kepada Cinta.

Cerita semakin sengit, manakala Cinta merasa bahwa perjuangan untuk menyatukan cinta dengan Raya hanya sebuah kesia-siaan, tentu hal ini dikarenakan kondisi mereka yang sama-sama berada dalam posisi yang sangat sulit secara adat dan tradisi.

Cinta tidak punya saudara perempuan, sementara dalam kebiasaan keluarga mereka, apabila tidak ada anak laki-laki yang terlahir dari keluarga itu, maka wajib hukumnya sang keluarga mencari “sentana” untuk kemudian mereka angkat menjadi penerus “purusa” di keluarga  itu.

Sementara Raya, dia sendiri tumbuh hanya seorang diri. Tentu kondisi ini membuat Raya sangat berat untuk bisa menerima tawaran “nyentana” dari Cinta dan keluarganya.

Mereka berdua bergulat dalam konflik yang tak berkesudahan, berusaha mencari solusi namun tak kunjung mendapatkan jalan keluar. Konflik memuncak ketika ada sosok Gita yang juga merupakan sahabat dari Raya dan Cinta hadir di tengah mereka. Gita sudah dari lama menaruh perasaan kepada Raya, tapi kesempatan untuk mengutarakannya baru terjadi ketika dia melihat ada konflik diantara Raya dan Cinta.

Nah, dari konflik cinta anak muda yang berlindan dengan persoalan orang tua, adat, dan keluarga ini saya belajar tentang betapa rumitnya cinta. Bahwa cinta tak bisa berdiri sendiri, bahwa cinta bukan hanya soal hubungan antara remaja putri dan remaja putra. Cinta punya hubungan, kadang harmonis, kadang sangat tidak harmonis, dengan hal-hal yang ada di sekitarnya, seperti adat, tradisi dan budaya.

Tapi atas nama cinta, semua hal bisa diselesaikan juga.  

“Aku sudah mendengar semuanya, aku sudah punya semua jalan keluarnya, tak ada yang tak mungkin jika dibicarakan”.

Itulah kalimat yang saya ucapkan, mengucapkannya sungguh sangat berat, terutama bagi saya yang pertama kali mengalami proses kreatif dalam sebuah pagelaran tearer seperti ini.

Menghayati dan larut dalam isi dari cerita adalah prasyarat yang mesti saya penuhi. Pemahaman terhadap karakter bisa tersirat dari karakter yang dimiliki oleh Raya. Karena untuk bisa menjadi ayah Raya yang diperankan oleh Agus Wiratama, saya perlu memahami proses tumbuh kembang seorang anak, mulai dari cara mendidik dan lingkungan yang mempengaruhinya, sehingga Raya menjadi pribadi yang digambarkan dalam cerita ini.

Peran ini sangat saya nikmati, sebab ini menjadi pintu masuk bagi saya untuk bisa memahami hal-hal yang tak pernah saya bisa dapatkan, ketika harus berperan dan mengamati sebuah pertunjukan dari sudut pandang penonton.

Berbicara soal pementasan teater, tentu hal ini sangat begitu kompleks. Saya bisa membayangkan bagaimana seorang sutradara Kadek Sonia Piscayanti mengegelola imajinasi sehingga melahirkan puluhan lembar naskah yang harus dihapal dan dihayati oleh aktor yang terlibat. Belum lagi koreografi, blocking stage, jenis pakaian, musik, tata pencahayaan yang harus disiapkan dengan detail, untuk memperkuat alur dari cerita.

Terlibat dalam pementasan teater Raya Raya Cinta, bagi saya tidak hanya berbicara soal menghapal kalimat dan menghayati peran yang ada, tapi jauh lebih dari itu adalah berusaha masuk dan berada dalam ruang-ruang kesadaran penuh dalam proses kreatif itu sendiri. [T]

Tags: Festival Seni Bali JaniKomunitas MahimaTeater
Previous Post

Festival Seni Bali Jani 2021: Dua Pekan, Seribu Seniman, 45 Mata Acara

Next Post

Ranty | Cerpen Rastiti Era

Tobing Crysnanjaya

Tobing Crysnanjaya

Pegawai, petani, bapak rumah tangga. Kini sedang mengikuti kelas Creative Writing di Mahima Institute Indonesia

Next Post
Ranty | Cerpen Rastiti Era

Ranty | Cerpen Rastiti Era

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

“Pseudotourism”: Pepesan Kosong dalam Pariwisata

by Chusmeru
May 10, 2025
0
Efek “Frugal Living” dalam Pariwisata

KEBIJAKAN libur panjang (long weekend) yang diterapkan pemerintah selalu diprediksi dapat menggairahkan industri pariwisata Tanah Air. Hari-hari besar keagamaan dan...

Read more

Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

by Arix Wahyudhi Jana Putra
May 9, 2025
0
Mendaki Bukit Tapak, Menemukan Makam Wali Pitu di Puncak

GERIMIS pagi itu menyambut kami. Dari Kampus Undiksha Singaraja sebagai titik kumpul, saya dan sahabat saya, Prayoga, berangkat dengan semangat...

Read more

Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

by Pitrus Puspito
May 9, 2025
0
Kreativitas dan Imajinasi: Dua Modal Utama Seorang Seniman

DALAM sebuah seminar yang diadakan Komunitas Salihara (2013) yang bertema “Seni Sebagai Peristiwa” memberi saya pemahaman mengenai dunia seni secara...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman
Khas

Mengenang Perupa I Gusti Made Peredi dan Karya-karyanya yang Membingkai Zaman

TAK salah jika Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali menganugerahkan penghargaan kepada Almarhum I Gusti Made Peredi, salah satu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [14]: Ayam Kampus Bersimbah Darah

May 8, 2025
Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

Perempuan di Mata Mak Kaeh | Cerpen Khairul A. El Maliky

May 4, 2025
Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

Puisi-puisi Gimien Artekjursi | Tentang Harimau Jawa

May 4, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co