22 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Noorca M. Massardi | 7 Puisi Sapta dan 5 Puisi Panca

Noorca M. MassardibyNoorca M. Massardi
January 16, 2021
inPuisi
Noorca M. Massardi | 7 Puisi Sapta dan 5 Puisi Panca

Digital Drawing ✍️: Rayni N. Massardi

Puisi Sapta adalah puisi berpola dengan 7 suku kata 7 baris dan 7 bait. Puisi Panca berpola 5 sukukata 5 baris 5 bait.


PUISI SAPTA

Digital Drawing ✍️: Rayni N. Massardi

Ketika Kau dan Aku


Kau bukan cuma kata

Aku tak hanya saya

Kau aku dalam kita

Terbalut metafora

Lalu bulan purnama

Dan laut langit senja

Bergegas cakrawala


Kau bisik kata cinta

Dengan bibir terbuka

Ombak membayang mata

Basah dada terbuka

Menyusup jantung kita

Meliput makna cinta

Membalut luka lama


Bila dua menyatu

Maka tubuh bersatu

Bagai pasir dan batu

Hingga buih terharu

Usai laut menderu

Lalu air membiru

Angin pantai cemburu


Waktu tinggal berlalu

Malam bawa dedalu

Lupakan masa lalu

Kamu dengan yang dulu

Cintaku yang benalu

Dan kamu yang pemalu

Hasrat datang bertalu


Malam menyimpan bukti

Bahwa cinta merpati

Bisa jadi sejati

Harum kembang melati

Membungkus dua hati

Terbawa sampai nanti

Hanya berbatas mati


Rembulan menerangi

Kasih harum mewangi

Tinggalkan langit wengi

Sampai terbit pelangi

Dan kita dikalungi

Demi yang melindungi

Tak ada menandingi


Lalu kutulis sajak

Pastikan tanda jejak

Tiada lagi jarak

Aku kan jadi bapak

Kamu lahirkan anak

Dua menjadi banyak

Dan kita jadi bijak


  • Noorca M. Massardi
  • 241120
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Cinta Itu Katanya


Cinta itu katanya

Apakah kata tanya

Adakah yang bertanya

Siapakah yang tanya

Mengapa dia tanya

Kapan ajukan tanya

Apa motifnya tanya


Katanya itu cinta

Kata siapa cinta

Apakah ada cinta

Mengapa bisa cinta

Sejak kapankah cinta

Apa alasan cinta

Di mananyakah cinta


Katanya cinta monyet

Karena jenis monyet

Atau prilaku monyet

Cinta berbulu monyet

Blingsatan gaya monyet

Cintanya ekor monyet

Seperti jambu monyet


Cintanya dari mata

Lihat cinta di mata

Beroleh cinta mata

Mengapa bisa mata

Buta selain mata

Kalaulah bukan mata

Ada cintakah mata


Cinta yang penuh kasih

Apakah belas kasih

Berapa yang dikasih

Hingga jadi kekasih

Berpadu dalam kasih

Jadi sepasang kasih

Apa pun yang dikasih


Cinta yang dari hati

Lebih berhati-hati

Bertemu dua hati

Panah sepasang hati

Berikrar dalam hati

Menjadi satu hati

Sehidup dan sehati


Lalu cinta abadi

Adakah yang abadi

Kapan bisa abadi

Apa syarat abadi

Harus api abadi

Kisah cinta abadi

Pencarian abadi


  • Noorca M. Massardi
  • 231120
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Waktu Berjalan Sunyi


Waktu jalan sendiri

Dari kosong ke isi

Dari sunya ke sunyi

Dari alam menjadi

Dari hulu ke hilir

Dari adam ke khuldi

Tiada menemani


Takdir terikat waktu

Nasib bergantung waktu

Gerak mengikut waktu

Insan mengejar waktu

Karya diburu waktu

Tahta diatur waktu

Hidup mati berwaktu


Waktu jalan sendiri

Diikat sejak dini

Digantung hingga kini

Dikejar sampai nanti

Ditunggu tiba hari

Dibenci dikasihi

Tiada menemani


Detak peduli waktu

Wajah peduli waktu

Uang peduli waktu

Tahta peduli waktu

Umur peduli waktu

Jodoh peduli waktu

Waktu peduli waktu


Waktu jalan sendiri

Dari hening ke sepi

Dari zahir ke akhir

Napak takdir sendiri

Langkah nasib mandiri

Dalam disiplin diri

Tiada menemani


Tak ada lebih tepat

Tak ada lebih cepat

Tak ada lebih lambat

Tak ada lebih cermat

Tak ada lebih sekat

Tak ada lebih kodrat

Tanpa waktu sepakat


Belajar pada waktu

Bagi segala tentu

Berawal dari waktu

Berakhir pada waktu

Berharap pada waktu

Berikhlas saat waktu

Tak ada lagi waktu


  • Noorca M. Massardi
  • 231120
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Dunia Mempesona


Dunia hanya maya

Rona karena warna

Megah karena rasa

Mulia karena harga

Hasrat karena jiwa

Tinggi karena tanda

Anggun karena puja


Dunia mempesona

Terang oleh rencana

Kilau oleh lencana

Citra oleh wacana

Mahal oleh bejana

Gerak oleh wahana

Sirna oleh bencana


Dunia lalu penting

Sebab selalu genting

Tiap saat berdenting

Diburu pontang-panting

Dipeluk ontang-anting

Disimpan terpelanting

Akar pohon meranting


Dunia menyilaukan

Lalu jadi pijakan

Lupakan kebajikan

Lalaikan kebaikan

Serakah disuburkan

Halal disembunyikan

Haram disempurnakan


Dunia jadi harta

Indah tersebab mata

Gagah terpandang tahta

Harkat terhimpun nista

Kitab terlumur tinta

Rakus terlupa pinta

Napsu terliput dusta


Dunia tanpa cinta

Kuasa hanya buta

Janji sekadar kata

Sumpah lidah semata

Kalbu melulu kusta

Rakyat cuma melata

Bangsa tinggal meronta


Dunia maka surga

Cintai keluarga

Hormat sesama warga

Rahmat bagi tetangga

Amal kian berharga

Hikmah terus terjaga

Bersyukur jiwa raga


  • Noorca M. Massardi
  • 221120
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Siapa Berkehendak


Siapa berkehendak

Bagai beringin tegak

Meneguhkan yang berhak

Tak goyah duri landak

Hadapi yang berontak

Keragaman semarak

Wewangian semerbak


Selalu ada jalan

Bagi pengkhianatan

Napsu kekuasaan

Demi keserakahan

Bangkitkan permusuhan

Abai kesejahtraan

Lupakan kedamaian


Para pejabat negri

Harus kukuh berdiri

Menghalau onak duri

Dari bangsa sendiri

Yang cemburu dan iri

Kebudayaan fitri

Anugrah Sang Pemberi


Takdir berkaum-kaum

Kebebasan bermakmum

Hormati milik umum

Aneka bunga kuntum

Alun bagai pendulum

Tebar aneka senyum

Kearifan yang harum


Penyakit memang perlu

Sebagai arah pandu

Agar umat berilmu

Menghindarkan benalu

Memilih yang bermutu

Menjaga rukun fardhu

Memohon ke Yang Satu


Siapa yang bertindak

Hanya karena hendak

Sebab merasa berhak

Tak peduli menginjak

Tempat orang berpijak

Akan mendapat tolak

Pertentangan pun marak


Wahai para pejabat

Dengar suara rakyat

Bangsa yang berkeringat

Laksanakan amanat

Menyebarkan manfaat

Kuasa jadi berkat

Demi harkat martabat


  • Noorca M. Massardi
  • 151120
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Bersujud Salat Subuh


Fajar tiba menyentuh

Berhelai daun jatuh

Kulipat liku tubuh

Bersuci dan berbasuh

Bersimpuh berseluruh

Bersujud salat subuh

Perahuku berlabuh


Dermaga yang terbuka

Membawa getah luka

Angin di atas palka

Terbang bersama duka

Layar kembang ketika

Aku hanya menerka

Dalam kalbu merdeka


Elang yang beterbangan

Bertemu persinggahan

Bersama angin topan

Badai membawa hujan

Bintang jadi panduan

Cakrawala tujuan

Pulauku masa depan


Mimpiku bebungaan

Bisikku dedaunan

Harumku wewangian

Suburku rerumputan

Lebatku pepohonan

Bangkitku gegunungan

Syairku geguritan


Tapak jejak di sini

Lahan tanpa penghuni

Mengalir masa kini

Membayangkan petani

Pemburu pemberani

Yang hidup sejak dini

Berlayar dan bertani


Aku membangun puri

Sebagai pokok suri

Gerak langkah terpatri

Untuk anak dan istri

Teladan putra putri

Bagaimana memberi

Bersama awak negri


Lalu pelangi senja

Semburat warna jingga

Mengisahkan pesona

Alam yang bersahaja

Membawa pesan surga

Dari alpa dan lupa

Akhir bagi segala


  • Noorca M. Massardi
  • 081120
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Puisi Cabe Garam


Puisi tetes embun

Cabe di lahan kebun

Garam di tambang gurun

Simpanan harta karun

Satu sepanjang tahun

Pepes berbungkus daun

Kearifan karuhun


Puisi kayu jati

Menyayat jatidiri

Membingkai sunyi sepi

Membuka pintu hati

Menyapa matahari

Berbagi matahati

Jendela pagi hari


Puisi terang bulan

Mengibarkan bayangan

Menggoyangkan harapan

Menyanyikan kenangan

Memandikan pikiran

Membintangi tujuan

Menyulam masadepan


Puisi rumput laut

Luka terbawa hanyut

Jantung ombak berdenyut

Melipat hingga surut

Dendam berlarut-larut

Darah bersama rumput

Dalam selimut kabut


Puisi cabe garam

Tinggalkan kapal karam

Selamat jalan suram

Jejak tapak yang silam

Malam hapuskan kelam

Senandung burung balam

Dari kalbu terdalam


  • Noorca M. Massardi
  • 071120

PUISI PANCA

Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Sesama


Berbaik sangka

Kepada angka

Atau boneka

Dan buah nangka

Wajar belaka


Selami jiwa

Berbagi tawa

Rumput terbawa

Hingga ke rawa

Menguap fatwa


Dengan sesama

Berbagi kurma

Buah cengkrama

Saling berdharma

Jalan ke Roma


Alam berdamai

Bukit yang permai

Bibit tersemai

Pikiran ramai

Manis gelamai


Makhluk beragam

Insan bermacam

Langit bermalam

Bumi bersalam

Indah berkalam


  • Noorca M. Massardi
  • 301020
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Semasjid


Jamaah masjid

Bertasbih tahmid

Berdzikir maajid

Bersaksi wahid

Bernalar rasyiid


Jamaah santri

Bersuci diri

Berhati murni

Bersunyi ruri

Berlaku fakhri


Jamaah taat

Menghadap kiblat

Berkhidmat salat

Memohon berkat

Hidup manfaat


Jamaah amal

Sisih zakat mal

Utama halal

Menghimpun bekal

Segala ihwal


Jamaah rahmat

Semua umat

Bumi akhirat

Marwah martabat

Harkat Makrifat


  • Noorca M. Massardi
  • 301020
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Seranjang


Teman seranjang

Malam dan siang

Saiing menyayang

Yang bergelimang

Pun yang meradang


Semata wayang

Tak habis kenyang

Kasur mengembang

Saling memandang

Pun saling silang


Kadang terbayang

Yang lama hilang

Terbungkus kenang

Tersaput kembang

Dan kunang-kunang


Tubuh seranjang

Lupakan bayang

Jodoh sekarang

Kasih yang panjang

Maha Penyayang


Kini bersyukur

Nikmati umur

Sehingga uzur

Cinta melebur

Sampai ke kubur


  • Noorca M. Massardi
  • 291020
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Sejalan


Sumpah sejalan

Satu tujuan

Badai rintangan

Ranting halangan

Iring ke depan


Segala janji

Berbuah bukti

Secawan suci

Anggur tersaji

Sari pohaci


Angin di bibir

Kapal di hilir

Sejuk semilir

Hasrat mengalir

Bersama takbir


Padi menguning

Burung bergunjing

Lolongan anjing

Memecah hening

Kalbu yang bening


Jalan berliku

Syair haiku

Ragu membeku

Ke dalam ruku

Kau bersamaku


  • Noorca M. Massardi
  • 291020
Digital Drawing ✍️:
Rayni N. Massardi

Sebutir


Sebutir debu

Mewujud kalbu

Seorang ibu

Wariskan sumbu

Jadilah aku


Setetes darah

Mewujud berkah

Seorang ayah

Wariskan marwah

Jadilah bilah


Sekejap malam

Menjadi adam

Bersujud alam

Iblis menikam

Jadilah sekam


Maka berdosa

Ular berbisa

Datang menggoda

Terusir surga

Sirna dunia


Neraca Tuhan

Jadi timbangan

Surga jahanam

Sudah suratan

Takdir gariskan


  • Noorca M. Massardi
  • 291020
Previous Post

Subali || Cerpen Agus Wiratama

Next Post

Pariwisata Macet, Jalan Raya Lancar

Noorca M. Massardi

Noorca M. Massardi

penulis lakon, pengarang, pewarta

Next Post
Pariwisata Macet, Jalan Raya Lancar

Pariwisata Macet, Jalan Raya Lancar

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Galungan di Desa Tembok: Ketika Taksi Parkir di Rumah-rumah Warga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

HP Android dan Antisipasi Malapetaka Moral di Suku Baduy

by Asep Kurnia
May 21, 2025
0
Tugas Etnis Baduy: “Ngasuh Ratu Ngayak Menak”

DALAM beberapa tulisan yang pernah saya publikasikan, kurang lebih sepuluh tahun lalu saya sudah memperkirakan bahwa seketat dan setegas apa...

Read more

Mari Kita Jaga Nusantara Tenteram Kerta Raharja

by Ahmad Sihabudin
May 20, 2025
0
Syair Pilu Berbalut Nada, Dari Ernest Hemingway Hingga Bob Dylan

Lestari alamku, lestari desaku, Di mana Tuhanku menitipkan aku. Nyanyi bocah-bocah di kala purnama. Nyanyikan pujaan untuk nusa, Damai saudaraku,...

Read more

PACALANG: Antara Jenis Pajak, Kewaspadaan, dan Pertaruhan Jiwa

by Putu Eka Guna Yasa
May 20, 2025
0
PACALANG: Antara Jenis Pajak, Kewaspadaan, dan Pertaruhan Jiwa

MERESPON meluasnya cabang ormas nasional yang lekat dengan citra premanisme di Bali, ribuan pacalang (sering ditulis pecalang) berkumpul di kawasan...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Menyalakan Kembali Api “Young Artist Style”: Pameran Murid-murid Arie Smit di Neka Art Museum
Pameran

Menyalakan Kembali Api “Young Artist Style”: Pameran Murid-murid Arie Smit di Neka Art Museum

DALAM rangka memperingati 109 tahun hari kelahiran almarhum perupa Arie Smit, digelar pameran murid-muridnya yang tergabung dalam penggayaan Young Artist....

by Nyoman Budarsana
May 21, 2025
I Made Adnyana, Dagang Godoh Itu Kini Bergelar Doktor
Persona

I Made Adnyana, Dagang Godoh Itu Kini Bergelar Doktor

“Nu medagang godoh?” KETIKA awal-awal pindah ke Denpasar, setiap pulang kampung, pertanyaan bernada mengejek itu kerap dilontarkan orang-orang kepada I...

by Dede Putra Wiguna
May 21, 2025
Ubud Food Festival 2025 Merayakan Potensi Lokal: Made Masak dan Bili Wirawan Siapkan Kejutan
Panggung

Ubud Food Festival 2025 Merayakan Potensi Lokal: Made Masak dan Bili Wirawan Siapkan Kejutan

CHEF lokal Bali Made Masak dan ahli koktail Indonesia Bili Wirawan akan membuat kejutan di ajang Ubud Food Festival 2025....

by Nyoman Budarsana
May 20, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

May 17, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co