16 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Rumah Tak Hanya Berfungsi Sosial

Penulis Cerita Katagori UmumbyPenulis Cerita Katagori Umum
April 1, 2020
inEsai
Rumah Tak Hanya Berfungsi Sosial

Rumah Tak Hanya Berfungsi Sosial / Oleh: I Wayan Artika – Batungsel, Pupuan, Tabanan

21
SHARES

Oleh: I Wayan Artika – Batungsel, Pupuan, Tabanan

Jadi, kalau demikian adanya, apa makna rumah selama ini? Mengapa berdiam di rumah seakan penjara? Semua orang ingin memiliki rumah jika dimaknai hanya sebagai belenggu kebebasan, untuk apa? Rumah yang mahal didapat dengan berbagai kredit, menggunakan hampir semua penghasilan untuk membangunnya, namun pada akhirnya hanya tempat singgah dari hari-hari bermigrasi suatu keluarga. 

Revolusi hijau di desa mengubah pemahaman masyarakat terhadap rumah. Transformasi pemahaman semakin kuat ketika Orde Baru mengembangkan pembangunan desa, seperti “listrik masuk desa”, “ABRI masuk desa”, “koran masuk desa”. Berwujud nyata pada perubahan pembangunan rumah sehat dengan ideologi pembangunan bahwa rumah-rumah yang telah ada ratusan tahun di desa, harus dirobohkan dan diganti dengan rumah baru berbahan semen dengan tiang beton. Banyak rumah tradisional yang indah dan kuat dirobohkan dan berdiri rumah baru bergaya kantor.

Hal ini mengubah pandangan masyarakat terhadap rumah. Dekade-dekade awal ORBA di desaku ditandai dengan pembangunan rumah dengan material baru, yang sebelumnya rumah sangat sederhana, dari bambu atau kayu yang dibudidayakan sendiri di kebun kopi. Rumah bagi petani bukanlah pusat aktivitas ekonomi. Rumah murni sebagai tempat istirahat pada malam hari. Sepanjang siang semuanya pergi ke kebun dan subak karena di sinilah kehidupan desa yang sebenarnya berputar. Di kebun atau di subak tersedia berbagai sumber hidup yang melimpah, air yang bersih, sayuran, jamur, koloni lebah, ikan-ikan, umbi-umbian, atau hewan seperti landak, musang, terenggiling, bukal dll.

Pembangunan desa ORBA mengubah wajah desa, dengan menghadirkan rumah-rumah bata lengkap dengan pembagian kamar atau fungsi yang spesifik, seperti kamar tamu, teras, dapur, kamar mandi, dan kamar tidur. Natahluas yang dimiliki setiap rumah pun beralih fungsi untuk pembangunan rumah sehat ala ORBA. Maka desa semakin sumpek!

Sebelum era rumah sehat satu keluarga yang terdiri atas beberapa KK tinggal di satu rumah hidup rukun dan ramai. Tak ada kamar-kamar pribadi. Dalam satu rumah yang hanya ada satu ruangan dengan 4-5 tempat tidur kayu berkelambu atau terbuka, dapur dan segala perlengkapannya. Di rumah inilah kehidupan berlangsung!   

Bagi petani, rumah tidak penting karena pusat hidup ekonomi sepanjang tahun adalah kebun kopi dan subak. Semua waktu habis di kedua tempat itu. Sedikit lebih lama di rumah ketika ada peristiwa suka duka. Sepanjang hari desa memang sepi, hanya dihuni para orang tua, sebagaimana ditulis dalam novel Inses.

Karena sekolah SMP di Tabanan, harus indekos, harus tinggal bertahun-tahun terpisah dari rumah di desa. Kamar pribadi yang disewa di Tabanan mengubah persepsi terhadap rumah di desa, yang masih bergaya lama karena orang tua belum memiliki uang untuk mengganti dengan yang baru.

Terbersit keinginan yang kuat, memiliki rumah dengan kamar-kamar pribadi, sehingga jika ada teman-teman sekolah ingin main ke desa, tidak malu. Tapi semua keinginan ini tersimpan karena orang tua menggunakan semua daya ekonomi untuk biaya sekolah. Setiap ada teman yang ingin ikut ke desa, selalu ditolak. Malu, tidak ada kamar!

Pembangunan rumah sehat ala ORBA baru bisa dilaksanakan kelak ketika sudah jadi dosen. Biasa, untuk memenuhi “PNS dream” membeli tanah dengan luas dua are di pinggiran kota Singaraja. Dengan bantuan orang tua, rumah berdiri, walau belum rampung benar, yang penting bisa dtempati, sebelum nikah. Ini juga satu target, nikah setelah rumah.

Pergaulan dengan suami istri Belanda, membangun rumah di atas lahan 35 are di tepi pantai, selayaknya villa atau hotel, dan mengetahui bahwa mengapa rumah orang asing di Bali sangat luas, bersih, dan rimbun, menyadarkan bahwa mereka semua menikmati keindahan alam tanah Bali. Tapi, mengapa tidak demikian bagi orang Bali sendiri?

Dengan tanah kebun kopi seluas 17 are yang dibeli secara mencicil, akan semakin dekat dengan pendirian rumah seperti konsep orang Belanda tadi, menikmati keindahan alam desa sendiri. Tanah ini berbatasan jurang dengan aliran sungai di dasar, sawah membentang, pohon-pohon liar, semak, rumpun bamboo, dibangun rumah sederhana. Tiga unit bangunan yang total luasnya tiga are, dibangun di bawah pepohonan, semak, di tepi jurang dan sawah dengan telabah subak yang mengalirkan air sepanjang musim.

Jalan masuk selebar tiga meter, parkir untuk 10 kendaraan, halaman dengan rumput hijau, pandangan luas dari dapur atau kamar tidur menuju kaki Gunung Batukaru, perbatasan kebun kopi dan kayu alas tutupan, didedikasikan bagi pengembangan konsep bahwa rumah tidak hanya berfungsi sosiologis tetapi edukatif dan literat.

Rumah ini berbeda dengan pada umumnya rumah di desa, yang sempit atau berdesak-desakan, ada kesan kurang terawat, yang mana mengubur keindahan alam desa ini.

Maka tinggal di rumah adalah aktivitas ekspresif, petualangan, kontemplasi, kreativitas, mencercap keindahan alam, bermain dengan tanah dan lumput, menjaga halaman dari sekeping plastik, dan seterusnya.

Tags: Lomba Menulis Cerita Dari Rumah Tentang Rumah
Previous Post

Ingatan Komunal Tentang Wabah

Next Post

Ia Menyepi Seperti Pohon Tua

Penulis Cerita Katagori Umum

Penulis Cerita Katagori Umum

Cerita-cerita ini ditulis para peserta lomba menulis cerita Dari Rumah Tentang Rumah yang diselenggarakan tatkala.co untuk katagori umum

Next Post
Ia Menyepi Seperti Pohon Tua

Ia Menyepi Seperti Pohon Tua

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

‘Prosa Liris Visual’ Made Gunawan

by Hartanto
May 15, 2025
0
‘Prosa Liris Visual’ Made Gunawan

SELANJUTNYA, adalah lukisan “Dunia Ikan”karya Made Gunawan, dengan penggayaan ekspresionisme figurative menarik untuk dinikmati. Ia, menggabungkan teknik seni rupa tradisi...

Read more

Mengharapkan Peran Serta Anak Muda untuk Mengembalikan Vitalitas Pusat Kota Denpasar

by Gede Maha Putra
May 15, 2025
0
Mengharapkan Peran Serta Anak Muda untuk Mengembalikan Vitalitas Pusat Kota Denpasar

SIANG terik, sembari menunggu anak yang sedang latihan menari tradisional untuk pentas sekolahnya, saya mampir di Graha Yowana Suci. Ini...

Read more

‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

by Hartanto
May 14, 2025
0
‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

BERANJAK dari karya dwi matra Diwarupa yang bertajuk “Metastomata 1& 2” ini, ia mengusung suatu bentuk abstrak. Menurutnya, secara empiris...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati
Kuliner

45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati

SIANG itu, langit Seririt menumpahkan rintik hujan tanpa henti. Tiba-tiba, ibu saya melontarkan keinginan yang tak terbantahkan. ”Mang, rasanya enak...

by Komang Puja Savitri
May 14, 2025
Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co