12 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Bli Ngurah, Kami Mungkin Sedang Terpesona! – [Tanggapan atas Tulisan “Saru Gremeng” Intelektual Muda Hindu]

I Made ArgawabyI Made Argawa
September 20, 2019
inOpini
Bli Ngurah, Kami Mungkin Sedang Terpesona! – [Tanggapan atas Tulisan “Saru Gremeng” Intelektual Muda Hindu]

Foto ilustrasi oleh Mursal Buyung

48
SHARES

Tulisan dengan judul ‘“Saru Gremeng” Intelektual Muda Hindu’ di tatkala.co yang diunggah 14 September 2019, cukup menggangu jadwal tidur siang saya. Persoalan yang mengganggu, karena saya merupakan bagian yang disebut oleh Ngurah Suryawan — penulis esai tersebut, sebagai intelektual muda Hindu.

___

Saya merupakan Ketua Dewan Pimpinan Kabupaten atau DPK Perhimpunan Pemuda Hindu (Peradah) Indonesia di Tabanan. Tulisan yang dibuat oleh Ngurah Suryawan seketika menarik perhatian saya hanya dengan membaca judulnya saja.

Apa yang disajikan oleh Ngurah Suryawan menjawab apa yang menjadi perkiraan saya selama ini. Dalam organisasi Hindu saya berkecimpung cukup lumayan lama. Karena saya memang lulusan perguruan tinggi Hindu di Kota Denpasar. Apalagi, setelah menjadi mahasiswa dan bekerja saya masih menerima tawaran untuk menjadi Ketua DPK Peradah Kabupaten Tabanan.

Selama mengikuti organisasi bernafaskan Hindu, hal yang saya amati beberapa teman-teman memiliki niat khusus, seperti mendapatkan pekerjaan atau link masuk ke institusi tertentu dengan bantuan alumni organisasi tersebut. 

Itu sah-sah saja, cuma saya tidak di jalur itu. Saya ikut organisasi semasa kuliah dengan beberapa alasan. Pertama karena terinspirasi oleh Soe Hoek Gie. Soal Gie, saya tidak perlu ceritalah. Cari teman cewek, saya yakin kuliah adalah surganya mendapatkan teman perempuan atau pacar. Dengan organisasi, pasti akses itu terbuka lebar. Cari teman baru dan terakhir mengisi waktu luang.

Saya cukup terkejut mengetahui jika ada teman yang ikut organisasi memang untuk mengkavling lahan untuk bekerja setelah lulus kuliah.

Dalam mengikuti organisasi bernafaskan Hindu itu, hingga sekarang kesan yang saya dapat memang sangat menonjolkan kegiatan bernuansa budaya dan seni. Sebagai orang yang tidak bisa seni apalagi mengerti budaya. Budaya yang dimaksud oleh Ngurah Suryawan sebagai pelayan pariwisata. Selama menjadi ketua DPK Peradah Tabanan saya tidak pernah menyentuh kegiatan seperti itu.

Jika ada, itu adalah garapan dari beberapa rekan yang memang getol dengan kegiatan seni. Wacana menggugat hegemoni kebudayaan Bali yang adi luhung sangat jarang saya temui dalam lingkar organisasi ini.

Pokoknya berbicara kegiatan organisasi Hindu, ya harus berisi tarian, gambelan dan lain sebagainya. Saya agak kurang setuju dengan pola ini. Karena jenis kegiatan ini sudah sangat masif di Bali.

Makanya belakangan ini, saya agak getol dengan kegiatan literasi yang melibatkan komunitas perpustakaan jalanan di kota saya. Kota Tabanan. Meski kegiatan kami, nobar film Jagal sempat tidak mendapatkan izin dari pihak keamanan.

Saya berpikir, kemasan generasi muda Hindu harus bergerak ke arah yang lebih terbuka. Kegiatan yang dibuat oleh organisasi harus lebih bisa diterima oleh kalangan lain, maksudnya agama lain.

Oh ya, Bli Ngurah Suryawan perlu tahu, ada kegiatan anti sampah plastik yang dibuat oleh rekan-rekan organisasi Hindu di Provinsi Bali. Menurut saya itu lumayan keren.


  • Tulisan ini adalah tanggapan atas tulisan Ngurah Suryawan berjudul ‘“Saru Gremeng” Intelektual Muda Hindu’. Klik saja!
  • BACA JUGA: Apa dan Siapa Intelektual Muda Hindu yang Dimaksud Ngurah Suryawan?

Ihwal generasi muda Hindu yang hanya berkiprah “ke dalam” yang disebutkan oleh Ngurah Suryawan, saya harus sepakat. Meski saya sudah mencoba keluar dari anggapan itu dengan membuat kegiatan nonton bareng (nobar) dan diskusi film Wiji Thukul berjudul “Istirahatlah Kata-Kata” yang tentunya diikuti serius oleh rekan-rekan non-Hindu.

Kegiatan nobar sudah dua kali selama saya menjadi ketua DPK Peradah Tabanan. Tapi, amatan saya, rekan-rekan lain dalam organisasi muda Hindu masih enggan membuat hal serupa.

Mungkin, “kiprah ke dalam” oleh generasi muda Hindu juga tidak terlepas dari agenda institusi yang menaunginya. Kita harus terbuka, sebagai organisasi, kami juga perlu uang membuat kegiatan.

Bekerjasama dengan sebuah institusi, pastinya beban akan lebih ringan. Lagi-lagi, hal yang dinginkan sebuah institusi jika sudah bekerja sama dengan organisasi bernafaskan Hindu, pastinya kegiatan seni yang berbudaya. Kegiatan nonton bareng film, apalagi film yang dianggap tak berkaiatan dengan nafas agama Hindu, dan diskusi, pasti tidak laku.

Apalagi filmnya agak kontroversial dan dianggap agak ke kiri-kirian. Tidak nasionalis lah.

Jika soal gagasan, menurut saya kembali lagi ke personal dan tujuannya masuk dalam sebuah organisasi. Jika tujuannya hanya untuk kavling tempat kerja, mencari pacar (seperti saya) atau mengikuti agenda institusi yang menaunginya, maka Bli Ngurah Suryawan masih akan kecewa atau melihat organisasi muda Hindu “saru gremeng”.

Solusinya, menurut saya agak sulit. Karena karakter “pembangkang” dan berani keluar dari sistem yang sudah ada, masih minim di kalangan anak muda. Khususnya di Bali dan beragama Hindu.

Dan satu lagi, mungkin kami masih melihat Bali adalah sebuah obyek maha agung yang harus dipelihara dan dijaga sehingga membuat dunia tetap terpesona seperti slogan pariwisata. [T]

Tags: balihinduintelektualintelektual hindupemuda
Previous Post

Dari “Lahangan Sweet”, Nikmati Sunrise di Pucuk Rinjani dan Sunset di Gunung Agung

Next Post

Kabar Sedih Pulau Kecil: Ibu Hamil Mau Lahiran, Berperahu 10 Jam ke Bali, Akhirnya…

I Made Argawa

I Made Argawa

Selalu berusaha santai di tengah dunia yang makin cepat

Next Post
Kabar Sedih Pulau Kecil: Ibu Hamil Mau Lahiran, Berperahu 10 Jam ke Bali, Akhirnya…

Kabar Sedih Pulau Kecil: Ibu Hamil Mau Lahiran, Berperahu 10 Jam ke Bali, Akhirnya…

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Duel Sengit Covid-19 vs COVID-19 – [Tentang Bahasa]

    11 shares
    Share 11 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Krisis Literasi di Buleleng: Mengapa Ratusan Siswa SMP Tak Bisa Membaca?

by Putu Gangga Pradipta
May 11, 2025
0
Masa Depan Pendidikan di Era AI: ChatGPT dan Perplexity, Alat Bantu atau Tantangan Baru?

PADA April 2025, masyarakat Indonesia dikejutkan oleh laporan yang menyebutkan bahwa ratusan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Buleleng,...

Read more

Animal Farm dalam Interpretasi Pemalsuan Kepercayaan

by Karisma Nur Fitria
May 11, 2025
0
Animal Farm dalam Interpretasi Pemalsuan Kepercayaan

PEMALSUAN kepercayaan sekurangnya tidak asing di telinga pembaca. Tindakan yang dengan sengaja menciptakan atau menyebarkan informasi tidak valid kepada khalayak....

Read more

Enggan Jadi Wartawan

by Edi Santoso
May 11, 2025
0
Refleksi Hari Pers Nasional Ke-79: Tak Semata Soal Teknologi

MENJADI wartawan itu salah satu impian mahasiswa Ilmu Komunikasi. Tapi itu dulu, sebelum era internet. Sebelum media konvensional makin tak...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

Menghidupkan Warisan Leluhur, I Gusti Anom Gumanti Pimpin Tradisi Ngelawar di Banjar Temacun Kuta

April 22, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery
Pameran

Fenomena Alam dari 34 Karya Perupa Jago Tarung Yogyakarta di Santrian Art Gallery

INI yang beda dari pameran-pemaran sebelumnya. Santrian Art Gallery memamerkan 34 karya seni rupa dan 2 karya tiga dimensi pada...

by Nyoman Budarsana
May 10, 2025
“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra
Panggung

“Jalan Suara”, Musikalisasi Puisi Yayasan Kesenian Sadewa Bali dan Komunitas Disabilitas Tunanetra

SEPERTI biasa, Heri Windi Anggara, pemusik yang selama ini tekun mengembangkan seni musikalisasi puisi atau musik puisi, tak pernah ragu...

by Nyoman Budarsana
May 6, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co